• Tidak ada hasil yang ditemukan

SKRIPSI - IAIN Repository

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "SKRIPSI - IAIN Repository"

Copied!
94
0
0

Teks penuh

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh antara hafalan Al-Qur’an dengan kecerdasan spiritual santri di Pondok Pesantren Hidayatul Qur’an Desa Banjar Rejo Kecamatan Batang Hari Kabupaten Lampung Timur Tahun 2019. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dan pembahasan menunjukkan bahwa ada pengaruh hafalan Al-Qur'an Al-Qur'an dengan kecerdasan spiritual Santri Pesantren Hidayatul Qur'an Tahun 2019. Maka Ha diterima dan Ho ditolak artinya ada pengaruh penghafal Al-Qur'an dengan kecerdasan spiritual Santri Pesantren Hidayatul Qur'an tahun 2019.

Mengajarkan anak untuk menghafal Al-Qur'an merupakan hal yang penting dan mulia. Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh antara hafalan Al-Quran terhadap kecerdasan spiritual santri di Pondok Pesantren Hidayatul Qur'an Desa Banjar Rejo Kecamatan Batang Hari , Kabupaten Lampung Timur Tahun 2019. dijadikan tempat penelitian yaitu untuk mengkaji pengaruh kegiatan menghafal Al-Qur'an terhadap kecerdasan spiritual Santri di Pondok Pesantren Hidayatul Qur'an Desa Banjar Rejo yang dikenal dengan Batang Hari Kecamatan, Timur. Kabupaten Lampung Tahun.

Dalam proposal ini, kerangka yang dikemukakan penulis adalah bahwa kecerdasan spiritual akan mempengaruhi kegiatan menghafal Al-Quran bagi santri di Pesantren Hidayatul Qur'an. Berdasarkan hipotesis tersebut maka hipotesis penelitian yang diajukan oleh penulis adalah ada pengaruh hafalan Al-Qur’an terhadap kecerdasan spiritual di Pondok Pesantren Hidayatul Qur’an Desa Banjar Rejo Kecamatan Batang Hari Kabupaten Lampung Timur Tahun 2019. dari hasil penelitian dan pembahasan disimpulkan bahwa ada pengaruh hafalan Al-Qur'an terhadap kecerdasan spiritual Santri Pesantren Hidayatul Qur'an Tahun 2019.

Maka penelitian ini Ha diterima dan Ho ditolak yang artinya berdampak pada kegiatan menghafal Al-Qur’an dengan Kecerdasan Spiritual Pondok Pesantren Santri Hidayatul Qur’an tahun 2019. Pondok Pesantren Hidayatul Qur’an Wali hendaknya 'lebih memperhatikan tingkat kemampuan santri dalam menghafal Al-Qur'an - kegiatan Al-Qur'an. Kuesioner tersebut diperlihatkan kepada santri Pesantren Hidayatul Qur'an untuk mendapatkan informasi tentang “Pengaruh Hafalan Al-Qur’an Terhadap Kecerdasan Spiritual”.

Informasi yang diperoleh dari para santri sangat berguna bagi penulis untuk menganalisis “Dampak Menghafal Al-Qur’an terhadap Kecerdasan Spiritual”. Pesantren Hidayatul Qur’an Desa Banjar Rejo Kecamatan Batang Hari Kabupaten Lampung Timur Tahun 2019.

Tabel  di  atas  menunjukan  bahwa  jumlah  ustad  di  pondok  pesantren  Hidayatul  Qur’an  sebanyak  10  orang  yang  mengajar  berbagai materi pelajaran, seperti tahfidz, nahwu, shorof, tauhid, fiqih,  tarekh, bahasa Arab, akhlak
Tabel di atas menunjukan bahwa jumlah ustad di pondok pesantren Hidayatul Qur’an sebanyak 10 orang yang mengajar berbagai materi pelajaran, seperti tahfidz, nahwu, shorof, tauhid, fiqih, tarekh, bahasa Arab, akhlak

PENDAHULUAN

Latar Belakang Masalah

Identifikasi Masalah

Batasan Masalah

Rumusan Masalah

Tujuan dan Manfaat Penelitian

Penelitian Relevan

LANDASAN TEORI

Kecerdasan Spiritual

  • Pengertian Kecerdasan Spiritual
  • Karakteristik Kecerdasan Spiritual
  • Manfaat Kecerdasan Spiritual
  • Menuju Kecerdasan Spiritual
  • Hikmah Menghafal Al-Quran
  • Kaidah-kaidah Menghafal Al-Quran
  • Metode Menghafal Al-Quran
  • Hambatan-hambatan menghafal Al-Quran
  • Indikator Aktivitas Menghafal Al-Quran
  • Pengaruh Aktivitas Menghafal Al-Quran terhadap

Dan bertujuan untuk mengetahui pengaruh tadaraus al-Quran terhadap kecerdasan spiritual dan juga derajat pengaruh tadaraus al-Quran terhadap kecerdasan spiritual. Penelitian yang relevan dalam penelitian ini adalah variabel x yang berbeda. Penulis menggunakan kegiatan menghafal Al-Qur'an dan bertujuan untuk mengetahui pengaruh menghafal Al-Qur'an terhadap kecerdasan spiritual. 6. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Wahyu Rahma Zulaeha yang berjudul “Pengaruh Multiple Intelegence Terhadap Kemampuan Menghafal Al-Qur’an Santri Tahfidz di Pondok Pesantren Edi Mancoro”, diperoleh kesimpulan pada pembahasan inteligensi (variabel x ) membahas cakupan yang lebih umum tidak hanya pada Spiritual Quotien (SQ) tetapi membahas semua kecerdasan yang merupakan gabungan dari 8 kecerdasan yaitu Spatial, Linguistic, Intrapersonal, Naturalistic Musical, Bodily Kinestetic, Interpersonal dan Logical-Mathematical serta menggunakan angket pengumpulan data tertutup, di Selain jumlah mata pelajaran, hanya 24 orang yang menyelesaikannya.

7 Wahyu Rahma Zulaeha, Pengaruh Kecerdasan Ganda Terhadap Kemampuan Menghafal Al-Quran Tahfidz Pesantren Santri Edi Mancoro, dalam http;//etheses.iain ponorogo.ac.id. Meskipun Al-Quran merupakan sumber hukum utama bagi umat Islam di seluruh dunia, para ahli ushul fiqh mengungkapkan bahwa makna Al-Quran adalah firman Allah yang mengandung mukjizat (sesuatu yang luar biasa yang melemahkan musuh), diturunkan kepada Nabi dan Rasul (yaitu. nabi Muhammad SAW), ditulis oleh malaikat Jibril di atas mushhaf, kita disuruh mutawatir, membacanya dianggap ibadah, dimulai dengan surah Al-Fatihah dan diakhiri dengan surah An-nas. Dari ketiga pengertian di atas, penulis menyimpulkan bahwa kegiatan menghafal Al-Qur’an adalah suatu rangkaian kegiatan yang dilakukan oleh seorang siswa dalam upaya menghafal, mengulang dan menghafal bacaan-bacaan Al-Qur’an yang telah dibacanya. dalam kenangan. otak dan hati, membacakannya secara lisan tanpa membuka lembaran Al-Quran dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.

Yaitu menghafal dengan membaca secara seksama ayat-ayat Al-Quran yang akan dihafal dengan melihat mushaf Al-Quran secara berulang-ulang. Yakni, menghafal sedikit demi sedikit ayat-ayat Al-Qur'an yang telah dibaca berulang-ulang bin nadzar. Kegiatan menghafal Al-Qur’an merupakan rangkaian kegiatan yang dilakukan oleh seorang siswa dalam upaya mengingat, mengulang dan menahan bacaan-bacaan Al-Qur’an yang telah dibacanya ke dalam hati dan pikirannya serta dilafalkan secara lisan tanpa dibuka. halaman Al-Quran.

Siswa yang terbiasa menghafal Al-Qur’an akan meningkatkan kecerdasan spiritualnya dengan sangat baik, karena secara tidak langsung siswa yang rutin melafalkan ayat-ayat Al-Qur’an akan merasa tenang di hadapan Allah dan sebagai sarana dzikir bagi siswa. Selain itu, terdapat pula beberapa poin penting yang membuktikan pengaruh hafalan Al-Qur’an terhadap kecerdasan spiritual siswa, yaitu perilaku siswa yang bertanggung jawab atas titipan wajib minimal satu hari satu ayat (one day one ayat). ayat) subuh, kecuali hari jum'at dan sabtu, Mempelajari berbagai kitab kuning (madrasah. 24 Ibid., hlm. 77-102. diniah) Santri sinonim dengan "Semangat sholat berjamaah", sholat berjamaah tahajjud setiap jum'at dan sabtu malam , Murajaah berjamaah dilakukan seminggu sekali. Membiasakan diri dengan menjaga wudhu dan juga membawa mushaf Al-Qur'an ke luar pondok pesantren serta membudayakan sikap baik dan menjaga dari perkataan yang dapat menyakiti hati seseorang.

Keterkaitan antara Kecerdasan Spiritual dan Aktivitas

Orang yang memiliki kecerdasan spiritual yang baik akan selalu konsisten dalam menghafal Al-Quran.

Kerangka Konseptual Penelitian

Hipotesis Penelitian

Dalam penelitian yang berjudul: Pengaruh Hafalan Al-Quran Terhadap Kecerdasan Spiritual Santri di Pondok Pesantren Hidayatul Quran Desa Banjar Rejo, penulis perlu memperkenalkan desain penelitian dan wilayah penelitian. Metode ini digunakan untuk mengumpulkan data terkait keadaan kegiatan menghafal Al Quran terhadap kecerdasan spiritual santri di Pondok Pesantren Hidayatul Quran dan data lain yang diperlukan. Sejarah Singkat Berdirinya Pesantren Hidayatul Qur'an Pada mulanya, pesantren telah banyak memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan bangsa Indonesia sejak berdirinya.

1 Kyai Jalalluddin Duritno Al-Hafidz, M,Pd.I, Pengasuh Pondok Pesantren Hidayatul Qur'an, Wawancara, 03 Mei 2019. 3 Kyai Jalalluddin Duritno Al-Hafidz, M,Pd.I, Pengasuh Hidayatul Qur'an Pesantren an, Wawancara, 3 Mei 2019. Santri merupakan salah satu komponen daya dukung pesantren dalam mewujudkan visi, misi dan tujuan.

Perkembangan jumlah santri di Pondok Pesantren Hidayatul Qur’an menunjukkan peningkatan dari tahun ke tahun, sebagaimana tabel berikut ini: 6. Dalam mewujudkan visi, misi dan program pembelajaran Pondok Pesantren Hidayatul Qur’an didukung oleh sarana dan prasarana yang memadai sebagai berikut: 7. Kuesioner dibagikan kepada sampel sebanyak 40 orang santri untuk mengetahui pengaruh antara hafalan Al-Quran dengan kecerdasan spiritual santri di Pesantren Hidayatul Qur'an Desa Banjar Rejo , Kecamatan Batang Hari Kabupaten Lampung Timur tahun 2019, penulis membagikan kuesioner yang diberikan kepada responden dengan jumlah total 40 siswa.

METODOLOGI PENELITIAN

Rancangan Penelitian

Variabel dan Definisi Operasional Variabel

Populasi, Sampel, dan Teknik Pengambilan Sampel

Teknik Pengumpulan Data

Instrumen Penelitian

Teknik Analisis Data

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Temuan Umum

  • Deskripsi Lokasi Penelitian
  • Deskripsi Data Hasil Penelitian

Untuk memenuhi tuntutan tersebut, Kyai Jalalluddin Duritno Al-Hafidz, M,Pd. Saya mendirikan pesantren dengan prodi Hafidz Quran, Diniyah, dan Kajian Kitab Kuning. Pesantren ini terletak di kawasan pendidikan kota Metro dan Lampung Timur, dekat dengan MTsN 1 Lampung Timur, MAN 1 Lampung. Melalui pondok pesantren Hidayatul Qur’an diharapkan para santri dapat mendalami ilmu-ilmu agama yang tidak dipelajari di sekolah atau universitas, serta menyediakan asrama bagi mereka yang jauh dari tempat tinggal orang tuanya.

Melihat data di atas, diketahui bahwa untuk menunjang pendidikan di Asrama Hidayatul Qur'an terdapat beberapa sarana dan prasarana, seperti Asrama Mahasiswa, Masjid, Mushola, Kantor, Kantin dan MCK. Kriteria pengujiannya adalah jika harga rhitung > rtabel dengan signifikansi 5%, maka alat tersebut valid, dan sebaliknya jika rhitung > rtabel maka alat tersebut tidak valid. Tabel berikut menyajikan hasil uji validitas angket dengan jumlah 20 responden dan 20 item pernyataan untuk variabel kegiatan menghafal Al Quran, terdapat 10 item pernyataan dan 10 item pernyataan untuk variabel kecerdasan spiritual. Validitas kegiatan hafalan Al Quran... berdasarkan tabel 4.7 bahwa dari 10 butir pernyataan memiliki rhitung > ..rtabel maka dapat disimpulkan butir-butir tersebut valid, dengan nilai rtabel sebesar 0,456.

973 10 . Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa nilai cronbach’s alpha yang diperoleh adalah 0,973 > r-tabel sebesar 0,456 yang artinya nilai cronbach’s alpha lebih besar dari r-tabel, sehingga dapat disimpulkan bahwa kuesioner dinyatakan reliabel. . Berdasarkan hasil angket yang diberikan oleh santri tahfizul Qur'an diperoleh data hafalan Al Qur'an menggunakan skala ordinal dengan ketentuan sebagai berikut. Uji Korelasi Pearson digunakan untuk mengetahui pengaruh menghafal Al-Qur'an terhadap kecerdasan spiritual, dengan kriteria uji jika signifikan < 0,05 maka Ha diterima dan jika signifikan.

Berdasarkan tabel di atas, koefisien korelasi antara kegiatan menghafal Alquran dengan kecerdasan spiritual mencapai 0,545 dan nilai karakteristik 0,000 karena nilai signifikansinya lebih kecil dari 0,05 yang menunjukkan pengaruh signifikan.

Pembahasan

Ustadz dan ustdazah dalam bidang Tahfidzul Qur'an untuk lebih memberikan motivasi dan memperhatikan tingkat kualitas santri dalam bidang Tahfidzul Qur'an agar tetap menjaga dan meningkatkan kualitasnya dalam menghafal Al Qur'an dibarengi dengan kecerdasan spiritual yang baik. Pengaruh Tadarus Al-Qur'an terhadap Kecerdasan Spiritual Tulus di SDI MTA Gemolong Kabupaten Sragen Tahun 2014/2015.dalam http;//.

Pengaruh Kecerdasan Ganda Terhadap Kemampuan Menghafal Al-Quran Santri Tahfidz Pondok Pesantren Edi Mancoro.dalam http;//etheses.iain ponorogo.ac.id. Mencermati secara umum kondisi rumah tinggal Islam berupa asrama putra dan putri, ruang kelas Diniyyah serta musala putra dan putri.

PENUTUP

Kesimpulan

Hal ini terlihat berdasarkan hasil pengolahan dan analisis data yang terkumpul, pada penelitian ini ditunjukkan dengan nilai korelasi sebesar 0,545 dan nilai signifikansi sebesar 0,000 karena nilai signifikansi kurang dari 0,05 menunjukkan pengaruh Penting.

Saran

  • Daftar Rancangan Kisi-Kisi Angket Penelitian
  • Daftar Ustad dan Ustadzah Pondok Pesantren Hidayatul Quran
  • Keadaan Santri Pondok Pesantren Hidayatul Qur’an
  • Data Santri Putri Tahfidzul Quran
  • Data Santri Putra Tahfidzul Quran
  • Jadwal Kegiatan Santri Tahfidzul Quran Pondok Pesantren
  • Sarana dan Prasaraan Pondok Pesantren Hidayatul Qur’an

Gambar

Tabel  di  atas  menunjukan  bahwa  jumlah  ustad  di  pondok  pesantren  Hidayatul  Qur’an  sebanyak  10  orang  yang  mengajar  berbagai materi pelajaran, seperti tahfidz, nahwu, shorof, tauhid, fiqih,  tarekh, bahasa Arab, akhlak
tabel 4.9  uji normalitas
Gambar Histrigram Normalitas
Tabel 4.10  Tabel Anova
+2

Referensi

Dokumen terkait

Implementasi Metode Rabbani dalam Meningkatkan Daya Ingat Santri dalam Menghafal Al Qur’an di Pondok Pesantren Tahfidz Al Qur’an Al Madinah Banjarnegara “Kegiatan menghafal Al-Qur’an