skripsi - Repository IAIN Bengkulu

PENDAHULUAN

Rumusan Masalah

Tujuan Penelitian

Kegunaan Penelitian

Diharapkan dapat menjadi kontribusi bagi masyarakat luas untuk menggunakan jasa lembaga keuangan syariah baik kreditur, debitur maupun investor sebagai landasan pengembalian keputusan investasinya. Kami berharap hal ini dapat menjadi pembelajaran yang dapat dijadikan sebagai bentuk kontribusi terhadap pendidikan Institut Keagamaan Islam Negeri (IAIN) Bengkulu, khususnya bagi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI).

Penelitian Terdahulu

Perkembangan Bank Syariah di Indonesia, Jurnal Ilmiah Teknik Industri,. Penelitian yang penulis ambil sama-sama membahas tentang strategi. Bedanya penulis peneliti mengambil strategi pemasaran yang diteliti, sedangkan. Penelitian ini mengkaji strategi tersebut. Persamaan penelitian ini dengan: Penelitian yang penulis ambil sama-sama membahas tentang strategi pemasaran. Bedanya, penelitian penulis mengkaji tentang strategi pemasaran BMT, sedangkan.

Metode Penelitian

• Jenis dan Pendekatan Penelitian
• Waktu dan Lokasi Penelitian
• Subjek/Informan Penelitian
• Sumber Data Penelitian
• Teknis Pengumpulan Data
• Analisa Data

Dokumen adalah suatu teknik penggunaan berbagai catatan dan laporan untuk mengumpulkan data yang berkaitan dengan data yang diekstraksi. Kemudian pada tahap ketiga atau terakhir, penulis memverifikasi data yang diperoleh dan sebelumnya menganalisis atau menarik kesimpulan.

Sistematika Penulisan

Dengan proses yang mudah, banyak masyarakat yang berminat untuk melakukan pembiayaan di BMT Al-Amal Kota Bengkulu. Tantangan yang dihadapi BMT Al-Amal dalam mengembangkan produk pembiayaan murabahah adalah pertama, banyaknya pesaing.

KAJIAN TEORI

Peluang

Peluang merupakan situasi utama yang menguntungkan di lingkungan perusahaan, misalnya kebijakan yang dikeluarkan pemerintah, tingkat pertumbuhan ekonomi yang relatif tinggi, dan lain-lain. 1 Peluang adalah berbagai hal dan situasi yang menguntungkan bagi perusahaan, serta tren yang menjadi suatu sumber peluang yaitu situasi atau kondisi yang merupakan gambaran peluang yang ada dari luar suatu organisasi atau usaha, dan gambaran tersebut dapat memberikan peluang bagi berkembangnya suatu organisasi bisnis di masa yang akan datang. Peluang merupakan suatu tren positif yang ada pada lingkungan eksternal perusahaan, sehingga peluang usaha tersebut dimanfaatkan oleh perusahaan, sehingga peluang usaha tersebut mempunyai potensi untuk terus menerus menghasilkan keuntungan bagi perusahaan.1 Peluang adalah situasi atau kondisi yang merupakan peluang di luar suatu perusahaan. organisasi atau perusahaan dan memberikan peluang pengembangan bagi organisasi di masa yang akan datang. Peluang usaha adalah peluang atau waktu yang tepat yang harus diambil atau dimanfaatkan bagi seorang wirausahawan untuk menghasilkan uang.

Peluang usaha merupakan suatu resiko yang harus diambil dan dihadapi dalam rangka mengelola dan mengelola segala hal yang berkaitan dengan keuangan 3 Menurut Thomas W. Zimmerer, peluang usaha adalah suatu penerapan yang terdiri dari kreativitas dan inovasi untuk memecahkan masalah dan melihat peluang yang dihadapi. setiap hari 4. Peluang bisnis adalah suatu proses yang melibatkan individu atau kelompok dengan menggunakan upaya dan cara tertentu untuk menciptakan nilai yang meningkat guna memenuhi suatu kebutuhan tanpa mempertimbangkan sumber daya yang digunakan.5.

Lihatlah peluang bisnis untuk menjadi besar.Tradisi lain yang tidak mendukung peluang bisnis adalah etos kerja yang rendah dan sikap yang terlalu santai.

Tantangan

Tantangan merupakan faktor lingkungan yang merugikan suatu perusahaan yang jika tidak diatasi akan menjadi kendala bagi perusahaan yang bersangkutan saat ini dan di masa yang akan datang. Meningkatkan penekanan pada kualitas, nilai dan kepuasan pelanggan Berbagai motivasi pembelian (kenyamanan, status, gaya, hak istimewa, layanan, dll.) memainkan peran yang kuat dalam aktivitas pemasaran produk. Peningkatan Penekanan pada Pembangunan Hubungan dan Retensi Pelanggan Pemasar kini berfokus pada penciptaan pelanggan seumur hidup.

Meningkatkan Penekanan pada Pemikiran Global dan Perencanaan Lokal Semakin banyak perusahaan yang memperluas pasar mereka di luar negeri dan terbukti menghasilkan keuntungan yang luar biasa. Penekanan yang lebih besar pada pembangunan aliansi dan jaringan strategis. Kemitraan yang kuat akan menciptakan keunggulan kompetitif dan komparatif melalui efisiensi. Meningkatnya penekanan pada pemasaran langsung dan online Revolusi informasi dan komunikasi akan mengubah sifat jual beli.

Meningkatnya penekanan pada industri berteknologi tinggi Meskipun pendirian perusahaan berteknologi tinggi memerlukan biaya yang sangat tinggi, namun hal tersebut akan menghasilkan biaya produksi yang efisien dan daya saing yang tinggi (dalam hal kualitas, harga, kuantitas dan waktu pengiriman).

Pengembangan

Tingkatan atau level tersebut adalah produk, komersial, dan korporat. 15 Berikut ini akan dijelaskan tingkatan-tingkatan yang ada dalam pengembangan bisnis yaitu. Tingkat komersial Dalam contoh ini, bentuk pengembangan usaha di tingkat komersial berarti pencarian prospek murni, dll. Jenis pengembangan bisnis ini dapat Anda temukan di perusahaan teknologi yang telah mengembangkan platform yang perlu diintegrasikan atau digabungkan dengan teknologi atau platform lain untuk membentuk suatu produk yang utuh.

Dan pada dasarnya, tingkat pengembangan bisnis ini adalah tentang merger dan akuisisi (M&A), usaha patungan (JV), investasi ekuitas langsung (DEI) dan aliansi strategis. Aspek-aspek yang perlu Anda perhatikan dalam mengembangkan bisnis Pengembangan bisnis terdiri dari aspek strategi, pemasaran dan penjualan sebagai berikut. Penerapan strategi bisnis meliputi hal-hal yang telah dibahas sebelumnya, seperti penerapan strategi penjualan, misalnya diversifikasi produk, pencarian produk baru, dan lain-lain.

Ciptakan lokasi usaha dengan mempertimbangkan betapa mudahnya mendapatkan bahan baku untuk mengembangkan usaha atau dengan kata lain memilih lokasi yang strategis untuk usaha.

Pembiayaan Murabahah

BMT Al-Amal Bengkulu didirikan pada tanggal 27 Juli 1996, dimana awalnya didirikan oleh 13 orang pemegang saham. BMT Al-Amal didirikan pada tanggal 27 Juli 1997, BMT Al-Amal merupakan BMT pertama yang didirikan di Bengkulu. Berdasarkan penjelasan Ibu Inesia dan Bapak Maskan, terdapat beberapa peluang yang dapat memberikan manfaat bagi BMT Al-Amal sebagai berikut.

Penulis akan menafsirkan hasil wawancara dengan beberapa informan mengenai “Analisis Peluang dan Tantangan Perkembangan Pemasaran Produk Pembiayaan Murabahah di BMT Al-Amal Kota Bengkulu” dengan menganalisisnya berdasarkan teori yang ada. Berdasarkan hasil wawancara dengan informan yang dilakukan penulis pada BMT Al-Amal Kota Bengkulu mengenai analisis peluang dan tantangan pengembangan pemasaran produk pembiayaan murabahah di BMT Al-Amal Kota Bengkulu sebagai berikut. Peluang yang dimiliki BMT Al-Amal adalah pertama, segmentasi pasar BMT Al-Amal yang relatif luas.

Karena inilah yang membedakan BMT Al-Amal Bengkulu dengan lembaga non-Syariah lainnya.

BMT (Baitull Maal Tamwil)

GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN

Visi BMT Al-Amal

Misi BMT Al-Amal

Tujuan BMT Al-Amal

Dalam sebuah strategi pemasaran pasti ada produk yang dipasarkan, salah satu produk di BMT Al-Amal yang paling banyak digemari nasabah adalah produk pembiayaan. Setiap dalam memasarkan suatu produk atau mengembangkan suatu produk dalam berbisnis, pasti ada tantangan yang harus dihadapi BMT Al-Amal Kota Bengkulu. “Karena promosi BMT juga mengandalkan promosi dari mulut ke mulut, maka peluang yang didapat BMT Al-Amal adalah banyak masyarakat yang tertarik untuk melakukan pembiayaan bersama BMT Al-Amal.”9.

“Saya sudah berkali-kali melakukan pembiayaan dengan BMT dan sudah menjadi nasabah BMT Al-Amal selama 20 tahun.”12. Dalam memasarkan produk pembiayaan murabahah ini BMT Al-Amal mempunyai tantangan yang harus dihadapi yaitu pemasaran melalui promosi dengan menggunakan brosur yang kurang efektif. Peluang yang dimiliki BMT Al-Amal dalam mengembangkan pemasaran produk pembiayaan murabahah di BMT Al-Amal Bengkulu adalah BMT Al-Amal mempunyai segmentasi pasar yang luas, dimana BMT Al-Amal dapat menciptakan segmentasi pasar yang luas.

BMT Al-Amal juga berpeluang, ketika nasabah melakukan pembiayaan, prosesnya tidak ribet atau bisa dikatakan mudah.

Produk Himpunan

Produk Pembiayaan

Pembiayaan Musyarakah adalah pembiayaan BMT kepada nasabah yang ikut serta dalam pengelolaan keuntungan dan kerugian serta bertanggung jawab secara tanggung renteng sesuai jumlah yang tertera dalam pernyataan dan kesepakatan semua orang. Pembiayaan murabahah adalah pembiayaan yang diberikan BMT kepada mitra untuk membeli barang yang akan dijadikan modal kerja, jangka waktunya pendek sedangkan keuntungan margin harga barang berdasarkan kesepakatan. Pembiayaan ini menyangkut pembiayaan yang diberikan BMT kepada mitra untuk keperluan sewa seperti sewa tempat usaha dan rumah mitra, keuntungan atas sewa tersebut.

Ini adalah pinjaman yang ditawarkan BMT kepada nasabah sebagai pinjaman murni tanpa memanfaatkan manfaat yang diperlukan.

Struktur

Untuk mengetahui peluang dan tantangan dalam pengembangan pemasaran produk pembiayaan murabahah Bai’u Bitsaman Ajil (MBA) di BMT Al-Amal kota Bengkulu, penulis menggandeng para pemasar, pegawai keuangan, manajer dan 10 orang nasabah di BMT Al-Amal. kota Bengkulu. Saya menjadi nasabah dan melakukan pembiayaan disini atas rekomendasi kakak saya, memang benar BMT Al-Amal sangat membantu masyarakat, saya sudah melakukan pembiayaan sebanyak 3 kali. Pengajuan pembiayaan di BMT Al-Amal sangat terbuka dan mudah dan juga ketika kita membayar angsuran bulanan, BMT akan memberikan kita diskon pembayaran margin jika kita membayar angsuran sebelum tanggal jatuh tempo.” 7.

Pembiayaan murabahah di BMT Al-Amal syar'ih menurut saya karena tidak ada unsur riba dalam pembiayaan murabahah ini karena tidak memberikan pembiayaan dalam bentuk uang. Penjelasan diatas merupakan hasil wawancara yang penulis lakukan kepada beberapa nasabah di BMT Al-Amal Kota Bengkulu yang membuktikan bahwa proses pembiayaan di BMT Al-Amal relatif mudah, dan segmentasi pasar BMT Al-Amal relatif luas, dan lokasinya strategis. Tantangan selanjutnya adalah masih adanya masyarakat yang minim pengetahuan tentang BMT Al-Amal Kota Bengkulu, masih ada sebagian masyarakat yang menganggap BMT Al-Amal sama dengan bank umum baik dari segi produk maupun sistemnya.

Setelah itu BMT Al-Amal mempunyai peluang dimana lokasi BMT Al-Amal sangat strategis, dimana lokasinya mudah dijangkau, dekat dengan perkantoran, rumah, sekolah dan karyawan swasta.

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Pembahasan

Pembiayaan murabahah adalah kegiatan suatu obyek dengan modal awal disertai tambahan keuntungan yang jelas. BMT yaitu pusat usaha mandiri yang terintegrasi merupakan lembaga keuangan mikro yang beroperasi berdasarkan prinsip bagi hasil, menumbuhkan dan mengembangkan usaha mikro dengan tujuan untuk mengangkat derajat dan harkat dan martabat serta membela kepentingan masyarakat miskin, yang tumbuh atas prakarsa dan awalnya bermodal tokoh masyarakat setempat, berdasarkan sistem perekonomian yang sama: keamanan (pusat keadilan), perdamaian dan kesejahteraan 22 BMT Al-Amal merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang lembaga keuangan mikro. 22Teo Bagus Pratama, Analisis SWOT Pemasaran Pembiayaan Produk Murabahah pada Baitul Maal Wat Tamwil (BMT) aL-aqoba Pusri Palembang, UIN Raden Fatah Palembang Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, 2016.

Dari hasil penelitian yang penulis temukan, ketika BMT Al-Amal memasarkan produk melalui sosialisasi atau dengan menggunakan media sosial, BMT Al-Amal menghadapi tantangan seperti ada masyarakat yang tidak mau mengikuti sosialisasi dan masih ada masyarakat yang tidak mau. memahami media sosial, sebenarnya masih ada masyarakat yang tidak menggunakan media sosial. Berdasarkan alternatif strategi yang dihasilkan dalam analisis SWOT, sebaiknya BMT Al-Amal secara intensif menerapkan strategi tersebut untuk meningkatkan volume penjualan dengan terus mengoptimalkan kegiatan pemasaran dengan melakukan kegiatan promosi dengan lebih efektif dan efisien. Kemudian hal terpenting yang tidak boleh dilupakan adalah bahwa dalam sebuah bisnis syariah khususnya BMT Al-Amal Bengkulu, idealisme produk atau kinerja dilandasi oleh Syariah Islam yang harus terus dijaga dan ditingkatkan.

Strategi Pemasaran Produk Pembiayaan Murabahah Pada Bank X Cabang Syariah Tangerang Selatan" Jurnal Ekonomi dan Bisnis, Vol 12, No.

PENUTUP

Saran

Strategi Public Relations Menjaga Citra Perusahaan “Studi Pada Bank Muamalat Indonesia Kantor Cabang Bengkulu”.