• Tidak ada hasil yang ditemukan

Skripsi - Universitas Muhammadiyah Makassar

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "Skripsi - Universitas Muhammadiyah Makassar"

Copied!
102
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Rumusan Masalah

Tujuan Penelitian

Manfaat Penelitian

Berdasarkan uraian latar belakang di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah “Apakah penerapan metode eksploratif mempengaruhi hasil belajar Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) siswa kelas IV SDN No. Diharapkan penelitian ini dapat memberikan kontribusi terhadap teori pembelajaran dalam upaya meningkatkan hasil belajar IPS khususnya siswa kelas IV SDN NO.82 Barammamase. Temuan penelitian ini akan membantu dan membimbing siswa yang mengalami kesulitan dalam pembelajaran IPS khususnya pada mata pelajaran IPS. proses pembelajaran, sehingga hasil belajar siswa meningkat.

Kami berharap hasil penelitian ini dapat bermanfaat sebagai salah satu alternatif teknik pengajaran IPS yang kreatif dan menyenangkan dalam meningkatkan hasil belajar khususnya pada siswa IV. kelas di SDN no. Penelitian-penelitian tersebut dapat memperkaya khazanah pengetahuan, informasi dan data untuk pengembangan penelitian yang berkaitan dengan berbagai variabel.

Kajian Pustaka

Ilmu Pengetahuan Sosial atau disingkat IPS merupakan mata pelajaran wajib dalam struktur kurikulum 2013 pada jenjang pendidikan dasar (SD dan SMP). Untuk satuan pendidikan dasar, mata pelajaran IPS menggunakan pendekatan yang sejalan dengan gagasan ilmu-ilmu sosial (Wahidwarni, 2017 : 16). Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) merupakan integrasi dari berbagai cabang ilmu sosial dan humaniora yaitu sosiologi, sejarah, geografi, ekonomi, politik, hukum dan budaya. Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) dirumuskan atas dasar realitas dan fenomena sosial, yang mewujudkan salah satu aspek interdisipliner dan cabang ilmu sosial di atas. Berdasarkan beberapa pengertian ilmu sosial di atas, maka dapat disimpulkan bahwa yang dimaksud dengan ilmu sosial adalah mata pelajaran yang dipilih dari beberapa bidang ilmu sosial.

Ciri khas IPS adalah upayanya mengembangkan kompetensi siswa sebagai warga negara yang baik. Ilmu sosial merupakan integrasi dari berbagai disiplin ilmu sosial, seperti sosiologi, sejarah, geografi, ekonomi, politik, hukum dan budaya. Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa ciri-ciri IPS adalah pengintegrasian disiplin ilmu IPS yang dikemas dalam bentuk materi pelajaran tentang permasalahan dalam kehidupan dengan tujuan untuk membentuk peserta didik menjadi warga negara yang baik.

Pembelajaran elaboratif adalah pembelajaran dengan menyajikan serangkaian pertanyaan yang memandu dan menggali ide-ide siswa sehingga dapat mempercepat prosesnya. Guru kemudian mengajukan pertanyaan yang menuntut siswa berpikir tingkat tinggi sehingga siswa dapat menjawab pertanyaan berdasarkan kompetensi dasar atau indikator.

Kerangka Pikir

Hipotesis Penelitian

METODE PENELITIAN

  • Populasi Dan Sampel
  • Defenisi Operasional Variabel
  • Instrument Penelitian
  • Teknik Pengumpulan Data
  • Teknik Analisis Data

Ho ditolak dan Ha diterima yang berarti penggunaan metode probing berpengaruh terhadap kemampuan hasil belajar IPS siswa kelas IV SDN NO.82 Barammamase. Ho diterima yang berarti penggunaan metode probing tidak berpengaruh terhadap hasil belajar IPS siswa kelas IV SDN NO.82 Barammamase. Dari hasil perhitungan diatas diperoleh nilai rata-rata hasil belajar IPS siswa kelas IV SDN no.

Melihat hasil persentase yang ada maka dapat dikatakan bahwa hasil belajar IPS siswa kelas IV SD No. Berdasarkan tabel 4.4 diatas dapat disimpulkan bahwa hasil belajar IPS siswa kelas IV SDN No. Dari hasil perhitungan diatas diperoleh nilai rata-rata hasil belajar siswa kelas IV SDN No.

Persentase nilai posttest hasil belajar IPS dengan metode investigatif pada siswa kelas IV SDN No. 82 Barammamase setelah pembelajaran menggunakan metode inkuiri insentif memenuhi indikator ketuntasan hasil belajar klasikal. H0 : Jika thitung ttabel maka metode inkuiri prompt tidak efektif terhadap hasil belajar IPS kelas IV SDN No.

Artinya metode probing efektif terhadap hasil belajar IPS kelas IV SDN No. Jadi, hasil belajar IPS setelah menggunakan metode probing mempunyai hasil yang baik dibandingkan sebelum menggunakan metode probing. Hasil penelitian menunjukkan bahwa setelah dilakukan uji t terdapat pengaruh yang signifikan penggunaan metode probing terhadap hasil belajar IPS siswa IV. kelas SDN no.

Berdasarkan uraian di atas ternyata penerapan metode probing-prompting berpengaruh signifikan terhadap hasil belajar Ilmu Pengetahuan Sosial (SSP) siswa kelas IV SDN No. Jadi dengan diterapkannya metode probing-prompting dapat mempengaruhi hasil belajar siswa, karena terjadi peningkatan hasil belajar siswa ketika diterapkan metode probing-prompting. Tugas akhir tertulis berupa skripsi dengan judul: “Dampak penerapan metode probing-prompting terhadap hasil belajar Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) pada siswa kelas IV SDN No.

Tabel  3.2 Standar Ketuntasan Hasil Belajar IPS  No.  Tingkat Penguasaan (%)  Kategori Hasil Belajar
Tabel 3.2 Standar Ketuntasan Hasil Belajar IPS No. Tingkat Penguasaan (%) Kategori Hasil Belajar

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Pembahasan

Berdasarkan hasil pretest, nilai rata-rata hasil belajar siswa dikategorikan sangat rendah, karena masih dibawah kriteria ketuntasan. Melihat hasil persentase yang ada, maka dapat dikatakan bahwa tingkat kemampuan siswa dalam memahami dan menguasai bahan ajar IPS sebelum diterapkan metode test-prompt tergolong rendah. Hal ini sejalan dengan teori Suherman dalam Huda yang menyatakan bahwa pembelajaran inkuiri adalah pembelajaran dengan mengajukan serangkaian pertanyaan yang memandu dan mengeksplorasi ide-ide siswa sehingga dapat mempercepat proses berpikir yang mampu menghubungkan pengetahuan siswa. dan pengalaman dengan pengetahuan baru yang sedang dipelajari.

Penggunaan metode inkuiri insentif dalam proses pembelajaran akan membuat siswa lebih aktif dibandingkan model pembelajaran konvensional. Terdapat peningkatan hasil belajar siswa setelah diajar menggunakan metode pembelajaran investigatif, sehingga metode ini cocok digunakan untuk meningkatkan hasil belajar IPS. Karena adanya peningkatan hasil belajar dari penggunaan pengajaran ini, maka disarankan agar guru lebih mempertimbangkan penggunaan metode pembelajaran investigatif, sebagai salah satu metode yang perlu dikembangkan dalam proses belajar mengajar.

Pengaruh Model Pembelajaran Eksploratif Terhadap Hasil Belajar Tema 8 (Ekosistem) Siswa Kelas V SDN Wiyung I Surabaya Jurnal Penelitian Pendidikan Guru Sekolah. Jurnalmahasiswa.unesa.ac.id/index.php./jurnal-penelitian-pgsd/article/view/1972, diakses 8 Februari 2018). Ciri-ciri siswa yang diharapkan: Kredibilitas, Rasa Hormat dan Perhatian, Ketekunan, Tanggung Jawab, Keberanian dan Ketulusan. Perkembangan teknologi produksi komunikasi dan transportasi (pengertian teknologi produksi sederhana, macam-macam teknologi komunikasi sederhana dan modern, jenis dan jenis teknologi transportasi).

Guru menyampaikan subtopik yang diteliti mengenai perkembangan teknologi (pengertian teknologi produksi sederhana, macam-macam teknologi komunikasi sederhana dan modern, jenis dan tipe teknologi transportasi). Perkembangan teknologi produksi komunikasi dan transportasi (transportasi darat, laut dan udara, produk teknologi sederhana dan modern dalam kehidupan sehari-hari) O. Guru menyampaikan subtopik perkembangan teknologi yang diteliti (transportasi darat, laut dan udara, produk teknologi sederhana dan modern dalam kehidupan sehari-hari).

Penulis pertama kali bersekolah di (SD Inpres Bontomarannu) pada tahun 2002 dan lulus pada tahun 2008. Pada tahun yang sama, penulis melanjutkan pendidikan di SMP (Negeri 03 Galesong-Selatan) dan lulus pada tahun 2011. Pada tahun yang sama, penulis terdaftar sebagai mahasiswi Jurusan Pendidikan Sekolah Dasar (PGSD) FKIP Universitas Muhammadiyah Makassar.

SIMPULAN DAN SARAN

SARAN

Ajukan pertanyaan kepada seluruh siswa, kemudian tugaskan siswa secara acak untuk menjawabnya sehubungan dengan materi yang sedang dibahas. Jika siswa yang ditunjuk tidak dapat menjawab dengan benar, guru memberikan bimbingan dengan mengajukan pertanyaan yang sesuai.

Gambar perontok padi tradisional, gambar mesin penggiling padi  2.  Sumber Bahan
Gambar perontok padi tradisional, gambar mesin penggiling padi 2. Sumber Bahan

Gambar

Gambar 2.1. Bagan Kerangka Pikir
Tabel 3.1 One Group Pretest-Posttest Design
Tabel  3.2 Standar Ketuntasan Hasil Belajar IPS  No.  Tingkat Penguasaan (%)  Kategori Hasil Belajar
Tabel 4.1 Skor Nilai Pre-Test
+7

Referensi