SA 705
MODIFIKASI TERHADAP OPINI DALAM LAPORAN
AUDITOR INDEPENDEN
Raudhatul Alya (2001103010095) Ahmad Rinaldi (2001103010096) Teuku Mauliandra (2001103010098)
Balqista Saltas (2001103010099)
Aqilla Zayyan Haris (2001103010102)
STANDAR AUDIT 705
KELOMPOK 3
Standar Audit (SA) ini mengatur tanggung jawab auditor untuk menerbitkan suatu laporan yang tepat dalam kondisi ketika
merumuskan suatu opini berdasarkan SA 700, auditor
menyimpulkan bahwa modifikasi terhadap opini auditor atas laporan keuangan diperlukan.
RUANG LINGKUP
SA ini berlaku efektif untuk audit atas laporan keuangan untuk periode yang dimulai pada atau setelah:
1) Tanggal 1 Januari 2013 untuk emiten 2) Tanggal 1 Januari 2014 untuk entitas selain emiten
TANGGAL EFEKTIF
ISTILAH-ISTILAH
STANDAR AUDIT 705
PERVASIF OPINI MODIFIKASIAN
Suatu istilah yang digunakan dalam konteks kesalahan penyajian terhadap laporan
keuangan atau kemungkinan dampak kesalahan penyajian terhadap laporan
keuangan, jika ada yang tidak dapat terdeteksi karena ketidakmampuan untuk memperoleh
bukti audit yang cukup.
Opini modifikasian: Suatu opini wajar dengan pengeualian, suatu opini tidak wajar, atau suatu opini tidak
menyatakan pendapat.
TIPE OPINI MODIFIKASIAN
Sifat dari hal-hal yang menyebabkan
dilakukannya modifikasi
Pertimbangan auditor tentang seberapa
pervasifnya dampak atau kemungkinan dampak hal- hal tersebut terhadap
laporan keuangan.
SA ini menetapkan tiga tipe opini modifikasian, yaitu opini wajar
dengan pengecualian, opini tidak wajar, dan opini tidak menyatakan pendapat. Keputusan tentang ketepatan pengunaan tipe opini
modifikasian berantung pada.
SA 705
KAPAN AUDITOR HARUS MENYATAKAN OPINI
WAJAR DENGAN PENGECUALIAN?
SA 705
KAPAN AUDITOR HARUS MENYATAKAN OPINI TIDAK MENYATAKAN PENDAPAT?
KAPAN AUDITOR HARUS MENYATAKAN OPINI
WAJAR DENGAN PENGECUALIAN?
SA 705
KAPAN AUDITOR HARUS MENYATAKAN OPINI TIDAK MENYATAKAN PENDAPAT?
KAPAN AUDITOR HARUS MENYATAKAN OPINI TIDAK WAJAR?
KAPAN AUDITOR HARUS MENYATAKAN OPINI
WAJAR DENGAN PENGECUALIAN?
Sifat Hal-hal yang
Menyebabkan Modifikasi
Pertimbangan Auditor tentang Seberapa Pervasif Pengaruh atau Pengaruh yang Mungkin Timbul terhadap Laporan
Keuangan Material Tetapi Tidak
Pervasif Material dan Pervasif Laporan keuangan
mengandung kesalahan penyajian material
Opini wajar dengan
pengecualian Opini tidak wajar
Ketidakmampuan untuk memperoleh bukti audit yang
cukup dan tepat
Opini wajar dengan pengecualian
Opini tidak menyatakan pendapat
HAL-HAL YANG MENYEBABKAN
MODIFIKASI
SEBAB KETIDAKMAMPUAN MEMPEROLEH BUKTI AUDIT YANG CUKUP DAN TEPAT
01 Auditor menyadari bahwa manajemen telah
melakukan pembatasan terhadap ruang lingkup audit
02 Manajemen menolak untuk mencabut pembatasan ruang lingkup audit
03 Auditor tidak dapat memeroleh bukti audit yang cukup dan tepat
04 Ketika auditor menarik diri menurut
peraturan perundang-undangan yang berlaku
Ketika auditor mengetahui bahwa ia akan memodifikasi opininya dalam laporan auditor, auditor harus berkomunikasi
kepada pihak yang bertanggung jawab atas tata
kelola tentang kondisi yang menuntun pada modifikasi tersebut dan susunan kata-kata atas modifikasi tersebut.
SAAT AUDITOR BERKOMUNIKASI KEPADA PIHAK YANG
BERTANGUNG JAWAB ATAS TATA KELOLA
CONTOH LAPORAN AUDIT
MODIFIKASI TERHADAP OPINI
KASUS WIRECARD
SA 705
KASUS WIRECARD
Wirecard AG, perusahaan pembayaran digital asal Jerman, mengalami kebangkrutan pada tahun 2020 setelah terungkap bahwa mereka menghadapi kekurangan uang tunai sebesar €1,9 miliar. Kasus ini mencuatkan perhatian terhadap opini audit modifikasi yang diberikan oleh Ernst & Young (EY), auditor resmi perusahaan tersebut. Opini audit modifikasi tersebut diberikan karena kegagalan dalam memperoleh bukti yang cukup terkait klaim Wirecard mengenai keberadaan uang tunai di rekening bank tertentu. Kejadian ini mengguncang sistem audit dan pengawasan keuangan di Eropa, mengundang pertanyaan tentang efektivitas proses audit dan pengawasan, serta mendorong pemerintah dan regulator di seluruh Eropa untuk melakukan tinjauan dan meningkatkan transparansi serta akuntabilitas dalam pasar keuangan.
STANDAR AUDIT 705
