Klimatologi
Tipe hujan dan kaitan hujan dengan hutan
Lin indriani
M011231132
TIPE HUJAN
TIPE HUJAN MENGACU PADA BERBAGAI CARA ATAU POLA DI MANA HUJAN TERBENTUK DAN JATUH KE PERMUKAAN BUMI
TIPE HUJAN
BERDASARKAN PROSES TERJADINYA
• Hujan konvektif adalah hujan yang terjadi karena adanya pemanasan yang tidak merata di
permukan bumi. Udara yang panas dan lembab akan naik ke atas dan mengalami kondensasi, membentuk awan cumulus dan awaan
cumulonimbus
• Hujan orografis adalah hujan yang terjadi karena adanya penghalang topografi, seperti gunung atau pegunungan. Angin yang mengandung uap air akan terhalang topografi tersebut dan naik ke atas.
3
• Hujan gerimis adalah hujan yang memiliki ukuran butir yang sangat kecil, dengan diameter kurang dari 0,5 mm.
• Hujan rintik rintik adalah hujan yang
memiliki ukuran butir yang lebih besar dari hujan gerimis, ddenagn diameter antara 0,5 mm hingga 2 mm.
• Hujan frontal adalah hujan yang terjadi karena adanya pertemuan antara massa udara dingin dan massa udara panas
• Hujan muson adalah adalah hujan yang terjadi Karen adanya angin muson
• Hujan sedang adalah hujan yang memiliki ukuran butir yang lebih besar dari hujan gerimis, dengan diameter antara 0,5 mm hingga 2mm.
• Hujan lebat adalah hujan yang memiliki ukuran butir yang lebih besar dari hujan rintik rintik, denagn diameter antara 2 mm hingga 5 mm.
• Hujan deras adalah hujan yang sangat lebat, dengan intensitas tinggi.
5
Kaitan hujan dengan hutan
Hutan menyerap air hujan dan melepaskannya secara perlahan. Hal ini membantu untuk mengurangi risiko banjir dan tanah longsor. Hutan
meningkatkan kelembapan udara. Kelembapan udara yang tinggi dibutuhkan untuk pembentukan awan dan hujan. Hutan menghasilkan partikel aerosol.
Partikel aerosol ini bertindak sebagai inti kondensasi, yang membantu untuk
pembentukan awan. Pohon di hutan dapat memperlambat kecepatan angin. Hal ini membantu untuk meningkatkan curah hujan, karena angin yang lambat
memiliki lebih banyak waktu untuk menyerap uap air.Selain itu, hutan juga dapat mempengaruhi distribusi hujan. Hutan dapat meningkatkan curah hujan di
daerah hulu dan mengurangi curah hujan di daerah hilir. Hal ini disebabkan oleh karena pohon di hutan dapat menyerap air hujan dan melepaskannya secara perlahan.Secara keseluruhan, hutan memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga siklus hidrologi dan ketersediaan air. Oleh karena itu, penting untuk menjaga kelestarian hutan.