• Tidak ada hasil yang ditemukan

STRATEGY MANAGEMENT OF PARTAI KEADILAN SEJAHTERA BOARDS OF LAMPUNG REGION IN THE CAPACITY BUILDING OF WOMEN CADRES

N/A
N/A
Fitria Barokah

Academic year: 2023

Membagikan "STRATEGY MANAGEMENT OF PARTAI KEADILAN SEJAHTERA BOARDS OF LAMPUNG REGION IN THE CAPACITY BUILDING OF WOMEN CADRES"

Copied!
82
0
0

Teks penuh

Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi Partai Keadilan Sejahtera dalam mengembangkan kapabilitas kader perempuan. Puji syukur kehadirat Allah SWT, berkat rahmat dan hidayah-Nya, penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi yang berjudul “STRATEGI SUKSES PARTAI KEADILAN DALAM MENGEMBANGKAN KETERAMPILAN STAF PEREMPUAN”.

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Hal ini juga terjadi di hampir semua partai politik, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten. Sebagai salah satu partai politik terpenting, PKS mempunyai peran strategis dalam pemberdayaan perempuan di bidang politik.

Tabel 1. Peserta Pemilu pada tahun 2014
Tabel 1. Peserta Pemilu pada tahun 2014

Rumusan Masalah Penelitian

Ketiga, terkait isu jumlah bahwa perempuan merupakan bagian terbesar dari penduduk Indonesia (lebih dari 50%). Dalam konteks ini, perempuan merupakan kelompok mayoritas yang kurang beruntung sehingga tetap berada dalam kemiskinan dan keterbelakangan.

Tujuan Penelitian

Manfaat Penelitian

Konsep Manajemen Strategi

  • Pengertian Manajemen Strategi
  • Manfaat Manajemen Strategi
  • Proses Manajemen Strategis

Dari pengertian manajemen strategis di atas dapat disimpulkan bahwa manajemen strategis adalah suatu cara atau upaya merumuskan strategi untuk menyesuaikan organisasi baik dengan lingkungan internal maupun eksternal, serta memastikan penerapan strategi berjalan dengan baik. Implementasi strategi, sering kali dianggap sebagai fase tersulit dalam manajemen strategis, memerlukan disiplin, komitmen, dan pengorbanan pribadi.

Konsep Strategi

  • Pengertian Strategi
  • Peran Strategi
  • Tipe Strategi
  • Analisis Strategi Menggunakan SWOT
  • Pengertian Partai Politik
  • Peraturan-Peraturan Tentang Partai Politik
  • Tujuan Pembentukan Partai Politik
  • Peran Partai Politik
  • Partai Politik Di Indonesia

Partai politik adalah organisasi yang bertujuan untuk mencapai legitimasi penguasa dalam proses pemilu. Menurut Syabaini (2010), partai politik adalah kelompok anggota yang terorganisir dengan baik dan stabil yang berkumpul dan termotivasi oleh ideologi tertentu dan berusaha mencapai dan mempertahankan kekuasaan dalam pemerintahan melalui pemilu. Jadi partai politik sebagai sarana partisipasi umum adalah terorganisir dan para anggotanya mempunyai kesamaan orientasi, nilai-nilai dan cita-cita serta mempunyai tujuan kekuasaan untuk membuat dan melaksanakan kebijakannya.

Partai politik adalah organisasi politik yang menganut ideologi tertentu atau dibentuk dengan tujuan tertentu. Partai politik adalah suatu kelompok terorganisir yang anggotanya mempunyai orientasi, nilai, dan cita-cita yang sama. Banyaknya partai politik yang lahir dalam sistem politik di Indonesia telah menimbulkan kebingungan bagi masyarakat karena erat kaitannya dengan preferensi masyarakat dalam menentukan pilihan politiknya.

Sedangkan bagi pemilih tahun 2014 yang ikut serta di dalamnya, perlu memiliki kendaraan politik seperti partai politik (partai politik) atau melalui jalur independen.

Konsep Kapasitas

  • Pengertian Kapasitas
  • Ruang Lingkup Pengembangan Kapasitas

Penulis menyimpulkan bahwa, singkatnya, pengembangan kapasitas dapat diartikan sebagai suatu proses di mana orang, organisasi, dan masyarakat secara keseluruhan mengembangkan, memperkuat, menciptakan, mengadaptasi, dan mempertahankan kemampuan mereka seiring berjalannya waktu. Peningkatan kapasitas terjadi di dalam organisasi, di dalam komunitas, di seluruh wilayah geografis, di sektor nirlaba, dan di semua sektor kehidupan. Pengembangan kapasitas melibatkan individu dan kelompok orang, organisasi, kelompok organisasi dalam bidang atau sektor yang sama, serta organisasi dan pihak.

Pengembangan kapasitas di tingkat masyarakat diharapkan dapat dicapai dengan memfasilitasi kolaborasi antar kelompok dan mengembangkan jaringan dengan organisasi terkait lainnya di masyarakat (misalnya di desa, kecamatan, kabupaten atau bahkan di wilayah provinsi dan nasional). tempat. Implementasi kebijakan pengembangan kapasitas nasional dapat menjadi alat yang baik untuk mempercepat pengembangan kapasitas di tingkat Masyarakat. Terjadinya pengembangan kapasitas pada tingkat ini bergantung pada tujuan program pengembangan masyarakat yang dilakukan.

Pengembangan kapasitas merupakan suatu proses yang berlangsung dalam jangka waktu panjang dan dapat dilakukan secara bertahap.

Konsep Perempuan

  • Tinjauan Pustaka Tentang Perempuan

Sejauh ini, kebijakan-kebijakan tersebut belum banyak dirujuk dalam suasana politik yang didominasi oleh pemikiran dan nilai-nilai maskulin. Keberhasilan kuota merupakan bentuk nyata dari kebijakan afirmatif (affirmative action) yang diperlukan dalam masyarakat yang kemajuannya sangat timpang antara laki-laki dan perempuan. Secara etimologis, kuota bertentangan dengan esensi kebebasan yang diperjuangkan para aktivis perempuan.

Selain pembatasan, perempuan akan menghadapi tantangan dalam memenuhi kuota dibandingkan laki-laki yang merasa terancam dengan kuota tersebut. Dengan semakin banyaknya perempuan yang menempuh pendidikan tinggi, mereka dapat memasuki semua profesi yang hanya ditekuni oleh laki-laki dan juga dapat menjadi pemimpin di institusi manapun. Selama ini perempuan hampir selalu diidentikkan dengan kehidupan berkeluarga, sedangkan laki-laki hampir selalu diidentikkan dengan kehidupan umum (publik).

Dalam masyarakat di mana kehidupan publik dipisahkan dari kehidupan rumah tangga dan laki-laki berada pada puncak hierarki, tujuan politik adalah mencoba mempengaruhi laki-laki yang mempunyai kekuasaan dan otoritas.

Pendekatan Penelitian

Fokus Penelitian

Strategi politik merupakan suatu mekanisme bagaimana seseorang atau kelompok dengan ide-ide politik yang mereka pahami mampu memenangkan suatu pertarungan politik ketika banyak pihak yang berkepentingan menginginkan hal yang sama. Banyak faktor yang mempengaruhi proses strategis partai politik, mulai dari kekuatan politik yang ada, mesin politik yang ada (organisasi sosial politik atau kelompok kepentingan, baik partai politik, karang taruna dan media), proses pencitraan, sosialisasi politik dan kampanye yang dilakukan, yang pada dasarnya adalah alat dalam serangkaian upaya kemenangan. Penelitian ini lebih fokus pada strategi Partai Keadilan Sejahtera dalam mengembangkan kapasitas kader perempuan.

Sumber daya manusia merupakan salah satu faktor produksi yang mempunyai peranan penting dalam mencapai tujuan organisasi. Dengan adanya sumber daya manusia yang terampil diharapkan dapat meningkatkan kemampuan perempuan dalam masyarakat, dalam hal ini bidang politik.Pengembangan kapasitas perempuan dalam partai politik adalah dengan melihat sumber daya manusia dalam hal ini perempuan dan peran perempuan.

Waktu dan Tempat Penelitian

Instrumen Penelitian

Informan Penelitian

Teknik Pengumpulan Data

Untuk memperlancar peranannya sebagaimana disebutkan di atas, peneliti akan menggunakan instrumen tambahan lainnya berupa instruksi wawancara, instruksi observasi dan instruksi dokumentasi, serta alat pendukung lainnya seperti kamera digital, jenis alat perekam, dan lain-lain. Secara umum pedoman wawancara dalam penelitian ini akan memuat pertanyaan-pertanyaan yang dirancang untuk mengetahui apa yang menjadi strategi Partai Keadilan Sejahtera dalam mengembangkan kapasitas kader perempuan dan faktor apa saja yang kemudian dapat menjadi faktor pendukung dan penghambat dalam penerapan strategi tersebut. Selain wawancara penelitian, terdapat sumber lain yang dapat peneliti gunakan, sumber tersebut antara lain dokumen, foto dan bahan statistik lainnya.

Dokumen yang akan menjadi pedoman penelitian ini terdiri dari visi dan misi PKS, jadwal kegiatan, peraturan pemerintah dan surat resmi lainnya. Sedangkan pedoman observasi merupakan alat untuk memudahkan peneliti mengamati data secara utuh selama proses penelitian. Peneliti menggunakan pedoman observasi untuk mengetahui sejauh mana strategi Partai Keadilan Sejahtera dalam pengembangan kapasitas kader perempuan telah tercapai dan apa saja indikator keberhasilan strategi tersebut yang telah dicapai.

Teknik Analisis Data

Reduksi data yaitu merangkum, memilih highlight, memusatkan perhatian pada hal-hal penting, mencari tema dan pola. Penelitian menyeleksi dan menyeleksi apa yang telah diperoleh dan memfokuskan pada hal-hal yang berkaitan dengan strategi Partai Keadilan Sejahtera dalam pengembangan kapasitas kader perempuan (studi pada kepengurusan PKS provinsi lampung bidang keberlangsungan perempuan dan keluarga). ) . Data yang telah direduksi akan memberikan gambaran yang lebih jelas dan memudahkan peneliti dalam mengumpulkan data selanjutnya dan mencarinya jika diperlukan. Data yang diperoleh dari wawancara lapangan dianalisis dengan cara mempertajam informasi, mengklasifikasikan berdasarkan kelompok, mengarahkan atau mengarahkan makna data.

Peneliti juga masih mengalami kelebihan data sehingga mengakibatkan membuang data yang tidak perlu sehingga dapat ditemukan data selanjutnya yang benar-benar sesuai untuk menjawab fokus penelitian. Penyajian data yang lebih baik adalah cara yang lebih penting dalam analisis kualitatif yang berharga. Penyajian data ini sangat memerlukan kemampuan penafsiran yang baik dari pihak peneliti agar dapat menyajikan data dengan lebih baik.

Kesimpulan diverifikasi selama penelitian dan makna yang muncul dari data berada pada ujung kebenaran, kekokohan dan kesesuaian yang menentukan validitasnya, sehingga akan diperoleh kesimpulan yang jelas kebenaran dan kegunaannya.

Teknik Keabsahan Data

Secara teknis, proses penarikan kesimpulan dalam penelitian ini akan dilakukan dengan cara mendiskusikan data empiris hasil temuan di lapangan dengan teori-teori yang dikemukakan pada bab tinjauan pustaka, atau teori-teori lain yang juga relevan dengan permasalahan penelitian yang akan ditemukan. Kriteria kredibilitas melibatkan penentuan hasil penelitian kualitatif yang kredibel atau dapat diandalkan dari sudut pandang partisipan penelitian. Dari perspektif ini, tujuan penelitian kualitatif adalah untuk mendeskripsikan atau memahami fenomena yang menarik dari sudut pandang partisipan.

Triangulasi adalah proses penguatan bukti individu yang berbeda, jenis data dalam deskripsi dan tema dalam penelitian kualitatif. Ukuran transferabilitas mengacu pada sejauh mana temuan penelitian kualitatif dapat digeneralisasikan atau ditransfer ke konteks atau setting lain. Agar pihak lain dapat memahami dan kemudian menerapkan hasil penelitian ini, maka laporan ini akan dibuat secara rinci, jelas, sistematis, dan kredibel.

Menurut Emzir, kriteria konfirmabilitas atau objektivitas mengacu pada tingkat kemampuan suatu hasil penelitian untuk dikonfirmasi oleh orang lain.

Profil dan Sejarah Partai Keadilan Sejahtera

Setelah pemilu tahun 2004, Hidayat Nur Wahid (Presiden PKS saat ini) kemudian terpilih sebagai Ketua MPR periode 2004-2009 dan mengundurkan diri sebagai Ketua PK Sejahtera. Dalam rapat Majelis Syuro pertama PKS pada 26 - 29 Mei 2005 di Jakarta, Tifatul Sembiring terpilih sebagai Ketua PK Sejahtera periode 2005-2010. Dalam rapat Majelis Syuro PKS II pada 16 – 20 Juni 2010 di Jakarta, Luthfi Hasan Ishaq terpilih menjadi Ketua PK Sejahtera periode 2010-2015.

Perjuangan mewujudkan masyarakat madani, baik secara struktural maupun kultural, sebagai bagian dari dakwah dalam makna historis, positif dan objektif bagi umat Islam di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia, merupakan bagian dari upaya mewujudkan tujuan didirikannya PK Sejahter sebagaimana tertuang dalam Anggaran Dasar PK Sejahter. PK Sejahtera sebagai partai dakwah akan berjuang secara konstitusional, baik secara kultural maupun struktural, dengan meningkatkan peran politiknya demi terwujudnya masyarakat sipil di lingkungan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Caranya adalah dengan mempercepat terwujudnya tujuan PK Sejahter dari “partai kader” menjadi “partai kader massal yang solid” sehingga mampu memberdayakan mayoritas komponen bangsa Indonesia yaitu perempuan, generasi muda, petani, pekerja, nelayan, dan pedagang.

PK Sejahtera memandang kerja sama komprehensif antara masyarakat sipil, pengusaha, pemerintah, dan kerja sama internasional, yang saling terkait komponen dan aktor, merupakan suatu kebutuhan dalam pengelolaan pembangunan. Sebagai wujud rasa tanggung jawab politik PK Sejahtera terhadap kehidupan bangsa dan negara, untuk berperan aktif dalam menyelesaikan permasalahan nasional guna mewujudkan Indonesia yang adil, makmur, dan bermartabat sebagaimana yang dicita-citakan PK Sejahtera, maka PK Sejahtera menyiapkan suatu pembangunan. platform politik sebagai arah dan pedoman perjuangan personel dan sekaligus sebagai komitmen politik partai. Dengan demikian, posisi platform kebijakan pembangunan PK Sejahter dan peran sektor negara dalam pembangunan melalui berbagai regulasi menjadi jelas.

Gambar 1. Mewujudkan masyarakat yang adil, sejahtera dan  bermartabat
Gambar 1. Mewujudkan masyarakat yang adil, sejahtera dan bermartabat

Struktur Kepengurusan Dewan Pengurus Partai Keadilan Sejahtera

18 Kepala Divisi Regional Dakwah Banjabar Tate Qomarudin, Lc 19 Kepala Divisi Regional Dakwah Jatijaya Ir.H Sigit Sosiantomo 20 Kepala Divisi Regional Dakwah Nu Bali. 24 Ketua Bidang Pembinaan Kader Amang Syafruddin, Lc 25 Ketua Bidang Kepemudaan Dr. Mardani Ali Sera 26 Ketua Bidang Pramuka dan Olahraga Asep Saefullah Danu 27 Ketua Bidang Perempuan dan Ketahanan.

Tabel 4. Struktur Dewan PengurusWilayah (DPW) PKS Lampung Masa  Khidmat 2015 – 2020
Tabel 4. Struktur Dewan PengurusWilayah (DPW) PKS Lampung Masa Khidmat 2015 – 2020

Kesimpulan

SARAN

Gambar

Tabel 1. Peserta Pemilu pada tahun 2014
Gambar 1. Mewujudkan masyarakat yang adil, sejahtera dan  bermartabat
Gambar 2. Irisan tiga bidang platform kebijakan pembangunan PK Sejahtera.
Tabel 3. Struktur Dewan Pengurus Tingkat Pusat (DPTP) PKS
+3

Referensi

Dokumen terkait

1.) Reduksi Data (Data Reduction).. Data yang masih berupa uraian luas akan dipilah agar dapat dicapai hal atau informasi yang pokok, menjadikan data yang telah