• Tidak ada hasil yang ditemukan

SUKSES Adalah Pilihan KITA Sendiri

N/A
N/A
yuvensius heri

Academic year: 2024

Membagikan "SUKSES Adalah Pilihan KITA Sendiri "

Copied!
47
0
0

Teks penuh

(1)

SUKSES SUKSES

Adalah Pilihan KITA Sendiri Adalah Pilihan KITA Sendiri

Yuvensius Heri P.

Yuvensius Heri P.

@lintangpanjersore

@lintangpanjersore

@wawung12

@wawung12

(2)

CITA - CITA

CITA - CITA

(3)

MENCAPAI SUKSES MENCAPAI SUKSES

Mencapai sukses tidaklah sukar, kecuali kita membuatnya sulit.

Ada seseorang yang mencari

sukses dengan susah payah, Tetapi ada pula yang meraih sukses

dengan mudah!

(4)

MENCAPAI SUKSES MENCAPAI SUKSES

Apa beda antara kedua kelompok ini?

Yang berhasil dan yang tidak berhasil?

Apakah berbeda keberuntungan (hoki) yang satu orangtuanya kaya, kontak

yang tepat, pendidikan yang lebih tinggi, penampilan yang ganteng atau cantik,

atau sifat-sifat utama lain?

(5)

MENCAPAI SUKSES MENCAPAI SUKSES

Sukses tidak akan datang dengan sendirinya! Sukses tidak akan datang dengan sendirinya!

Untuk mencapai sukses, perlu memiliki atau Untuk mencapai sukses, perlu memiliki atau mempelajari beberapa sifat.

mempelajari beberapa sifat.

Perlu disadari bahwa setiap orang mempunyai Perlu disadari bahwa potensi untuk mencapai sukses.

SUKSES SESUNGGUHNYA ADALAH PILIHAN KITA SENDIRI!

(6)

• Mereka yang akhirnya mencapai sukses

adalah mereka yang melaksanakan dengan gigih syarat-syarat berjuang.

• Mereka adalah yang tidak takut gagal karena bagi mereka kegagalan merupakan

keberhasilan yang tertunda.

MENCAPAI SUKSES

MENCAPAI SUKSES

(7)

• Mereka yang tidak berhasil ternyata

tidak mengembangkan diri sendiri atau tidak mau (tidak berniat) berkembang.

• Dan mereka menyerahkan kepada keadaan/nasib.

MENCAPAI SUKSES

MENCAPAI SUKSES

(8)

• Pengamatan menunjukkan bahwa mereka yang sukses, adalah mereka yang dapat memanage dan menyediakan waktu,

memiliki kemauan dan energi untuk

mencapai apa yang diidam-idamkannya.

• Jika Anda ingin berhasil atau sukses…

kumpulkan keberanian, tekad, dan motivasi…dan dimulai HARI INI!

MENCAPAI SUKSES

MENCAPAI SUKSES

(9)

MENCAPAI SUKSES MENCAPAI SUKSES

Dalam setiap episode kehidupan yang kita jalani, PASTILAH ada masa di mana kita menghadapi berbagai halangan dan rintangan, Besar maupun kecil, ringan maupun

berat

.
(10)

MENCAPAI SUKSES MENCAPAI SUKSES

Hal tersebut sebenarnya adalah hal yang sangat lumrah terjadi,

Bahkan dalam setiap perjuangan yang kita lalui, pada saat kita sedang berencana

untuk mewujudkan semua impian, Jalan terjal pastilah kita lewati.

(11)

MENCAPAI SUKSES MENCAPAI SUKSES

Tak ada satupun hal semudah kita kira, bahkan meskipun semua sudah kita rencanakan dengan sangat sempurna.

Hambatan, kesulitan, gangguan, kekeliruan, ketidakberhasilan, bahkan tak sedikit yang

berujung pada kegagalan, mau tidak mau harus kita terima.

(12)

MENCAPAI SUKSES MENCAPAI SUKSES

Lantas harus bagaimanakah kita bersikap dalam menghadapi semua hal tersebut?

Hanya ada dua pilihan yang bisa kita ambil, Dua pilihan yang akan menghasilkan dua

hal yang bisa terjadi sangat bertolak belakang.

(13)

MENCAPAI SUKSES MENCAPAI SUKSES

Orang Sukses Selalu Kelebihan Orang Sukses Selalu Kelebihan

Satu Cara Satu Cara

Orang Gagal Selalu Kelebihan Orang Gagal Selalu Kelebihan

Satu Alasan

Satu Alasan

(14)

1. Tentukan tujuan (goals) . 2. Belajar terus.

3. Perkuat motivasi.

4. Percaya diri

5. Berusaha / drive 6. Ulet dan gigih.

7. Menjaga kesehatan

KUNCI SUKSES :

KUNCI SUKSES :

(15)

1. 1. Tentukan tujuan Tentukan tujuan (goals) (goals)

1.1. Banyak sasaran: kecil-besar-sedang, Banyak sasaran: kecil-besar-sedang, jangka pendek jangka panjang,

jangka pendek jangka panjang, sekolah, pekerjaan, keluarga, sekolah, pekerjaan, keluarga,

keuangan, dsb keuangan, dsb

2.2. Banyak yang menuda nunda, sadar Banyak yang menuda nunda, sadar atau tidak sadar

atau tidak sadar

3.3. Yang penting: Yang penting: TENTUKAN TENTUKAN

SASARAN BESAR KITA SEKARANG SASARAN BESAR KITA SEKARANG

JUGA!

JUGA!

4.4. Dengan demikan kita ada Dengan demikan kita ada mempunyai tujuan

mempunyai tujuan

(16)

2. Belajar terus 2. Belajar terus

1.Mereka yang sukses senang belajar, selalu memperbaiki diri sendiri,

memperdalam ilmu dan kompetensi terus menerus karena sadar bahwa dunia, pekerjaan, masa depan

berubah terus.

2.Untuk maju dalam profesi atau pekerjaan harus mempunyai

kelebihan, yang hanya bisa didapat dengan belajar ilmu yang diperlukan

(17)

2. Belajar terus 2. Belajar terus

3. Saingan kita tidak tinggal diam dan kita hanya bisa

mengunggulinya dengan melebihi dia.

4. Mempelajari etika dan

kepribadian merupakan syarat untuk dapat berdiri tegak

ditengah tengah kemerosotan moral disekeliling kita.

(18)

3. Perkuat motivasi 3. Perkuat motivasi

1.Motivasi diperlukan untuk

mendorong kita menuju sasaran/

goal kita.

2.Motivasi diperlukan untuk

mengatasi hambatan (halangan), untuk mulai action berusaha dan tidak cepat putus asa.

(19)

3. Perkuat motivasi 3. Perkuat motivasi

3. Motivasi harus dipupuk terus dengan:

Selalu me review sasaran utama dan sasaran kecil.

Selalu meyakinkan diri bahwa apa yang akan dilakukan berguna dan bermanfaat.

Meninjau apa saja yang masih harus dilakukan.

(20)

4. Percaya diri 4. Percaya diri

1.Percaya diri akan memperkuat beberapa syarat yang diperlukan untuk sukses, seperti berani

bertanggung jawab, dan memupuk motivasi, kegigihan, berani berindak, dan berani mengambil risiko.

2. Percaya diri yang besar

mempermudah dalam mengambil keputusan dalam menghadapi

berbagai tantangan.

(21)

4. Percaya diri 4. Percaya diri

3. Percaya diri harus

diperkuat dan dipupuk terus melalui arti sukses dan goals yang dituju,

memahami arti nilai nilai yang akan dicapai.

(22)

5. Berusaha/ACTION 5. Berusaha/ACTION

1.1.Berusaha Berusaha (action)(action) merupakan hasil merupakan hasil dari motivasi dan

dari motivasi dan merupakan pelaksanaan program

pelaksanaan program

2.2.Mereka yang sukses tidak berpangku Mereka yang sukses tidak berpangku tangan, tetapi begitu ada tantangan, tangan, tetapi begitu ada tantangan,

bergerak untuk mengatasinya.

bergerak untuk mengatasinya.

(23)

5. Berusaha/ACTION 5. Berusaha/ACTION

33. Berusaha atau . Berusaha atau taking actiontaking action tindakan untuk mencapai

tindakan untuk mencapai sasaran (belajar, praktek sasaran (belajar, praktek

dsb), atau usaha untuk dsb), atau usaha untuk

mengatasi halangan mengatasi halangan

(24)

1.1. Banyak tantangan dan halangan Banyak tantangan dan halangan dalam mencapai tujuan kita yang dalam mencapai tujuan kita yang

perlu diatasi perlu diatasi

2.2. Hanya dengan kegigihan dan Hanya dengan kegigihan dan keuletan kita bisa melampaui keuletan kita bisa melampaui

tantangan tsb:

tantangan tsb:

3.3. Keluhan yang biasa terdengar: Keluhan yang biasa terdengar:

Capek, sukar belajar, atau Capek, sukar belajar, atau

konsentrasi, dana kurang, merasa konsentrasi, dana kurang, merasa

kalah sebelumnya.

kalah sebelumnya.

6. Ulet dan gigih

6. Ulet dan gigih

(25)

7. Menjaga kesehatan 7. Menjaga kesehatan

1. Segala usaha dan kerja keras tidak berarti jika badan tidak sehat dan terpaksa menyerah ditengah jalan (karena sakit sakitan)

2. Karenanya menjaga kondisi badan agar selalu fit / segar, adalah

pegangan para mereka yang sukses 3. Menjaga berat badan, memilih

makanan yang sehat dan tidak

berlebihan, dan berolah raga secara teratur

(26)

“Sukses tidak datang dengan sendirinya…

tetapi Sukses adalah pilihan kita sendiri…

Dan kita adalah Penentu dari karier Anda sendiri!!”

SELAMAT BERUSAHA SELAMAT BERUSAHA

DAN SUKSES…!!!

DAN SUKSES…!!!

(27)

Seorang pemenang selalu

melihat JAWABAN di setiap masalah

Sedangkan seorang pecundang selalu melihat masalah di setiap

jawaban

(28)

Tentu ini adalah sebuah pilihan sikap yang

menentukan akan menjadi bagaimana kita nanti.

Jika yang kita biasakan adalah memiliki satu alasan di setiap rintangan, pastilah kita akan semakin

tenggelam dalam kesulitan.

Sebaliknya, jika kita selalu memiliki satu cara untuk mencari solusi di setiap halangan pastilah kita akan muncul sebagai seorang pemenang.

(29)

S S ukses sejati sebenarnya adalah akumulasi dari

kegagalan-kegagalan yang

mampu kita atasi.

(30)

Setiap halangan, rintangan, ujian dan cobaan berupa kesulitan dan kegagalan sebenarnya merupakan sarana terbaik dalam melatih dan mematangkan mental kita untuk menjadi

pemenang sesungguhnya.

Maka, mari kita pastikan bahwa diri kita menjadi M insan yang selalu kelebihan satu cara bukan

kelebihan satu alasan.

(31)

Dalam perjuangan mencapai puncak karier adalah hal yang wajar jika kita

berharap semua bisa berjalan lancar tanpa hambatan dan kesulitan yang

berarti

(32)

Namun, kenyataan tak selalu sama dengan apa yang di harapkan.

Karena itu dalam proses perjuangan tersebut, tidak jarang kita di hadapkan

pada kondisi sulit yang tak muncul

hanya sekali.

(33)

Bahkan, kadang kadang kita merasa halangan dan tantangan datang silih

berganti.

Pada saat kondisi sulit menghadang, perlu kita tanamkan sebuah keyakinan,

yakni bahwa:

(34)

"Saat sebuah Kesulitan mampu kita atasi, bersamaan itu pula akan muncul kesempatan baru yang memungkinkan

kita melanjutkan Perjuangan

mencapai Kesuksesan"

(35)

Perlu kita perkuat keyakinan dalam diri bahwa setiap momen NEGATIF yang

muncul pasti diiringi dengan masa PEMBELAJARAN yang positif untuk mengantarkan kita mencapai sukses dan

kebahagiaan yang sebenarnya. .

(36)

Tetapi, dalam kenyataan yang sering terjadi, saat kita di hadapkan pada kesulitan, rintangan, kesalahan dan

problematika yang bermunculan, fighting spirit atau daya juang kita justru menjadi

turun, rapuh, dan mudah runtuh.

(37)

Semuanya menjadi terasa sangat berat sehingga membebani mental dan pikiran kita.

Bahkan tidak jarang jika itu yang kita alami akan membuat diri merasa gagal, frustasi, depresi, putus

asa, hingga menganggap ini semua merupakan suratan nasib yang memang harus di alami, ujung- ujungnya kita akan hanya jadi pribadi yang mudah

menyerah.

(38)

Mengapa kita cepat merasa gagal?

Mengapa kita mudah menyerah?

Apa yang sebenarnya,membuat diri kita rapuh dan lemah semangat?

(39)

Perasaan tersebut sebenarnya adalah akibat dari hasil pikiran atau kesadaran tentang proses perjuangan hidup

yang belum matang

Kita belum mampu memahami dan menggali arti di balik ujian dan cobaan yang menghadang.

Padahal jangankan cuma kesulitan yang menghadang, tantangan paling berat sekalipun sebenarnya justru akan

mengantarkan kita pada kesuksesan

(40)

"Kesuksesan Sejati Adalah Kristalisasi dari Berbagai macam Kesulitan dan

Kegagalan yang mampu kita Atasi"

(41)

Untuk itulah dalam kehidupan ini, kita di tuntut memiliki

"Keuletan Ekstra“

(42)

Keuletan disini berarti tidak sekedar sabar, bertahan, apatis, pasif ataupun pasrah

Tetapi "Keuletan Ekstra“ adalah bentuk keuletan yang di dalamnya terkandung sikap antusias, proaktif, gigih, tegar dan berani untuk

beraksi dan berjuang terus menerus tanpa henti demi mencapai cita-cita diri.

(43)

Kekayaan mental harus terus dipupuk dan sikap pantang

menyerah dikembangkan sebagai bentuk kekuatan untuk menggapai

Kesuksesan

(44)

Sikap mental "Keuletan Ekstra" di atas perlu kita praktekkan dalam setiap tantangan yang muncul dan

jika kemudian hal tersebut mampu menjadi KEBIASAAN di kehidupan kita, maka kita akan sadar bahwa hanya melalui kelemahan, kesulitan,

kesalahan dan juga kegagalan, barulah kita

mempunyai kesempatan untuk mematangkan mental dan menjadi dewasa dalam kehidupan

(45)

Itulah yang kita sebut sebagai proses "Belajar Dalam Arti

Yang Sebenarnya"

(46)

KESIMPULAN

Tiap orang yang sukses tidak mungkin terbebas dari kegagalan

Tidak ada kesuksesan sejati yang bisa berdiri tegak tanpa kemampuan mengatasi semua

halangan dan rintangan

(47)

MEMBANGUN IMPIAN

MEMBANGUN IMPIAN

Referensi

Dokumen terkait

Ungkapan di atas menggambarkan sikap tahu diri dan posisi di dalam masyarakat yang menjadi dasar bagi tindakan di dalam kehidupan sehari-hari. Dengan demikian,

LAPORAN PELAKSANAAN PRAKTEK PEMANTAPAN KEMAMPUAN MENGAJAR (PKM) Disusun Untuk Memenuhi Persyaratan Mata Kuliah Pemantapan Kemampuan Mengajar (PDGK 4209) S1 PGSD Universitas Terbuka DISUSUN OLEH : NAMA : .....................NIM : .....................SEMESTER: IV (EMPAT) UPBJJ : UT PANGKAL PINANG POKJAR : MUNTOK MASA REGISTRASI : 2015.1 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIT PROGRAM BELAJAR JARAK JAUH UNIVERSITAS TERBUKA PANGKAL PINANG TAHUN 2015 2 / 9 ii LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN PELAKSNAAN PRAKTEK PEMANTAPAN KEMAMPUAN MENGAJAR (PDGK 4209) Oleh ..................... telah diketahui dan disahkan oleh Bapak Sarbudiono, S.Pd selaku Pembimbing Mata Kuliah Pemantapan Kemampuan Mengajar (PKM) di UPBJJ UT Pangkal Pinang Pokjar Muntok sebagai salah satu tugas akhir semester IV (Empat). Tempat : Muntok Hari : Minggu Tanggal : Mei 2015 Pembimbing Mahasiswa Sarbudiono, S.Pd ..................... NIP. 19680528 199103 1 005 NIM. ..................... 3 / 9 iii KATA PENGANTAR Alhamdullilah, segala puji syukur atas kehadirat Allah SWT dan atas berkat rahmat, hidayah dan karunia-Nya, sehingga akhirnya penulis dapat menyelesaikan laporan pelaksanaan praktek Pemantapan Kemampuan Mengajar ini dengan baik. Melalui mata kuliah ini, penulis berlatih untuk menerapkan berbagai pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang telah dipelajari dalam kegiatan merancang, melaksanakan, dan mengevaluasi kegiatan pembelajaran, sehingga penulis dapat mengoreksi diri agar menjadi seorang guru yang profesional. Penyusunan laporan tugas akhir semester IV ini tentu tidak lepas dari bimbingan dan arahan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan laporan ini, diantaranya : 1.Bapak Drs. Syarif Fadillah, M.Si, selaku kepala UPBJJ UT Pangkal Pinang; 2.Bapak Hermansyah selaku pengelolah UT pangkal Pinang Pokjar Muntok; 3.Bapak Sarbudiono, S.Pd selaku Pembimbing Mata Kuliah Pemantapan Kemampuan Mengajar di UPBJJ UT Pangkal Pinang Pokjar Muntok; 4.Bapak Mulkan selaku Kepala Sekolah Dasar Negeri 4 Jebus; 5.Bapak Sarmin selaku Kepala sekolah Dasar Negeri 5 Simpang Teritip; 6.Bapak Jhoni Darma Putra, S.Pd.SD selaku Kepala Sekolah Dasar Negeri 6 Parittiga; 7.Bapak Parjana, S.Pd.SD selaku Supervisor 2 yang telah banyak membantu penulis dalam melaksanakan Praktek Pemantapan Kemampuan Mengajar; 8.Kedua orang tua dan teman Mahasiswa yang telah memberi bantuan baik moral, maupun materi dan juga semua pihak yang telah banyak membantu dalam pembuatan laporan ini. Penulis menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari kesempurnaan walaupun penulis telah bekerja dengan maksimal. Maka dari itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari semua pihak guna perbaikan, selanjutnya penulis berharap Laporan pelaksanaan praktek Pemantapan Kemampuan Mengajar ini akan memberi manfaat bagi pembaca, dan semua pihak yang berkepentingan. Muntok, Mei 2015 Penulis, 4 / 9 iv DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL ............................................................................... i LEMBAR PENGESAHAN ......................................................................... ii KATA PENGANTAR ................................................................................. iii DAFTAR ISI ........................................................................................ iv BAB I. PENDAHULUAN......................................................................1 A.Latar Belakang ...........................................................................1 B.Deskripsi Profil Mahasiswa .............................................................2 BAB II. PELAKSANAAN PKM.......................................................................... 3 A.Manfaat Mengikuti PKM ...............................................................3 B.Tempat Pelaksanaan PKM ..............................................................3 C.Waktu Pelaksanaan PKM ...............................................................3 BAB III. ULASAN PROSES SELAMA PELAKSANAAN PKM .....................5 A.Temuan Dalam Praktek Mengajar Mata Pelajaran Eksakta ........................5 B.Temuan Dalam Praktek Mengajar Mata Pelajaran Non Eksakta ..................5 BAB IV. PENUTUP.............................................................................6 A.Kesimpulan ................................................................................. 6 B.Saran ......................................................................................... LAMPIRAN ............................................................................................. oLembar Kelengkapan Berkas Laporan Praktek PKM ...............................oSurat Rekomendasi Kepaka Sekolah ...................................................oSurat Kesediaan Teman Sejawat .......................................................o10 (Sepuluh) Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ...................................... o3 (Tiga) APKG 1 dan APKG 2 .........................................................o10 (Sepuluh) Lembar Refleksi .........................................................o10 (Sepuluh) Lembar Observasi .......................................................oJurnal Pembimbingan .................................................................... 5 / 9 1 BAB I PENDAHULUAN A.Latar Belakang Mengajar pada hakekatnya ialah membelajarkan siswa, dalam arti mendorong dan membimbing siswa belajar. Membelajarkan siswa mengandung maksud agar guru berupaya mengaktifkan siswa belajar. Dengan demikian, di dalam proses pembelajaran guru menggunakan berbagai strategi dan media semata-mata supaya siswa belajar (Sri Anitah W, dkk, 2009:1.3). Guru adalah pendidik professional dengan tugas utama adalah mendidik, mengajar, membimbing, melatih, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar dan pendidikan menengah. Ketegasan di atas menjelaskan bahwa guru harus memiliki sikap keprofesionalisme yang harus dimiliki. Profesional sendiri adalah suatu pekerjaan atau kegiatan yang dilakukan seseorang dan menjadi sumber penghasilan kehidupan yang memerlukan keahlian, kemahiran, atau kecakapan yang memenuhi standar mutu atau norma tertentu serta memerlukan pendidikan profesi. Berdasarkan pelaksanaan kegiatan Pemantapan Kemampuan Mengajar (PKM) yang telah dilaksanakan, diharapkan memperoleh pengetahuan dan pengalaman dan untuk mengetahui hasil pelaksanaan kegiatan Pemantapan Kemammpuan Mengajar (PKM) maka perlu disusun laporan hasil pelaksanaan kegiatan tersebut guna dijadikan acuan untuk pelaksanaan pembelajaran lebih baik. Kegiatan Praktek Pemantapan Kemampuan Mengajar dilaksanakan di SD Negeri 4 Jebus yang beralamat di Desa Limbung, Kecamatan Jebus, Kabupaten Bangka Barat. SD Negeri 4 Jebus dikepalai oleh bapak Mulkan memiliki 7 tenaga pendidik dan 2 tenaga kependidikan. Sekolah ini memiliki 6 rombel dengan jumlah siswa 108 orang yang kebanyakan merupakan penduduk setempat.

dfLAPORAN PELAKSANAAN PRAKTEK PEMANTAPAN KEMAMPUAN MENGAJAR (PKM) Disusun Untuk Memenuhi Persyaratan Mata Kuliah Pemantapan Kemampuan Mengajar (PDGK 4209) S1 PGSD Universitas Terbuka DISUSUN OLEH : NAMA : .....................NIM : .....................SEMESTER: IV (EMPAT) UPBJJ : UT PANGKAL PINANG POKJAR : MUNTOK MASA REGISTRASI : 2015.1 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIT PROGRAM BELAJAR JARAK JAUH UNIVERSITAS TERBUKA PANGKAL PINANG TAHUN 2015 2 / 9 ii LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN PELAKSNAAN PRAKTEK PEMANTAPAN KEMAMPUAN MENGAJAR (PDGK 4209) Oleh ..................... telah diketahui dan disahkan oleh Bapak Sarbudiono, S.Pd selaku Pembimbing Mata Kuliah Pemantapan Kemampuan Mengajar (PKM) di UPBJJ UT Pangkal Pinang Pokjar Muntok sebagai salah satu tugas akhir semester IV (Empat). Tempat : Muntok Hari : Minggu Tanggal : Mei 2015 Pembimbing Mahasiswa Sarbudiono, S.Pd ..................... NIP. 19680528 199103 1 005 NIM. ..................... 3 / 9 iii KATA PENGANTAR Alhamdullilah, segala puji syukur atas kehadirat Allah SWT dan atas berkat rahmat, hidayah dan karunia-Nya, sehingga akhirnya penulis dapat menyelesaikan laporan pelaksanaan praktek Pemantapan Kemampuan Mengajar ini dengan baik. Melalui mata kuliah ini, penulis berlatih untuk menerapkan berbagai pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang telah dipelajari dalam kegiatan merancang, melaksanakan, dan mengevaluasi kegiatan pembelajaran, sehingga penulis dapat mengoreksi diri agar menjadi seorang guru yang profesional. Penyusunan laporan tugas akhir semester IV ini tentu tidak lepas dari bimbingan dan arahan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan laporan ini, diantaranya : 1.Bapak Drs. Syarif Fadillah, M.Si, selaku kepala UPBJJ UT Pangkal Pinang; 2.Bapak Hermansyah selaku pengelolah UT pangkal Pinang Pokjar Muntok; 3.Bapak Sarbudiono, S.Pd selaku Pembimbing Mata Kuliah Pemantapan Kemampuan Mengajar di UPBJJ UT Pangkal Pinang Pokjar Muntok; 4.Bapak Mulkan selaku Kepala Sekolah Dasar Negeri 4 Jebus; 5.Bapak Sarmin selaku Kepala sekolah Dasar Negeri 5 Simpang Teritip; 6.Bapak Jhoni Darma Putra, S.Pd.SD selaku Kepala Sekolah Dasar Negeri 6 Parittiga; 7.Bapak Parjana, S.Pd.SD selaku Supervisor 2 yang telah banyak membantu penulis dalam melaksanakan Praktek Pemantapan Kemampuan Mengajar; 8.Kedua orang tua dan teman Mahasiswa yang telah memberi bantuan baik moral, maupun materi dan juga semua pihak yang telah banyak membantu dalam pembuatan laporan ini. Penulis menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari kesempurnaan walaupun penulis telah bekerja dengan maksimal. Maka dari itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari semua pihak guna perbaikan, selanjutnya penulis berharap Laporan pelaksanaan praktek Pemantapan Kemampuan Mengajar ini akan memberi manfaat bagi pembaca, dan semua pihak yang berkepentingan. Muntok, Mei 2015 Penulis, 4 / 9 iv DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL ............................................................................... i LEMBAR PENGESAHAN ......................................................................... ii KATA PENGANTAR ................................................................................. iii DAFTAR ISI ........................................................................................ iv BAB I. PENDAHULUAN......................................................................1 A.Latar Belakang ...........................................................................1 B.Deskripsi Profil Mahasiswa .............................................................2 BAB II. PELAKSANAAN PKM.......................................................................... 3 A.Manfaat Mengikuti PKM ...............................................................3 B.Tempat Pelaksanaan PKM ..............................................................3 C.Waktu Pelaksanaan PKM ...............................................................3 BAB III. ULASAN PROSES SELAMA PELAKSANAAN PKM .....................5 A.Temuan Dalam Praktek Mengajar Mata Pelajaran Eksakta ........................5 B.Temuan Dalam Praktek Mengajar Mata Pelajaran Non Eksakta ..................5 BAB IV. PENUTUP.............................................................................6 A.Kesimpulan ................................................................................. 6 B.Saran ......................................................................................... LAMPIRAN ............................................................................................. oLembar Kelengkapan Berkas Laporan Praktek PKM ...............................oSurat Rekomendasi Kepaka Sekolah ...................................................oSurat Kesediaan Teman Sejawat .......................................................o10 (Sepuluh) Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ...................................... o3 (Tiga) APKG 1 dan APKG 2 .........................................................o10 (Sepuluh) Lembar Refleksi .........................................................o10 (Sepuluh) Lembar Observasi .......................................................oJurnal Pembimbingan .................................................................... 5 / 9 1 BAB I PENDAHULUAN A.Latar Belakang Mengajar pada hakekatnya ialah membelajarkan siswa, dalam arti mendorong dan membimbing siswa belajar. Membelajarkan siswa mengandung maksud agar guru berupaya mengaktifkan siswa belajar. Dengan demikian, di dalam proses pembelajaran guru menggunakan berbagai strategi dan media semata-mata supaya siswa belajar (Sri Anitah W, dkk, 2009:1.3). Guru adalah pendidik professional dengan tugas utama adalah mendidik, mengajar, membimbing, melatih, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar dan pendidikan menengah. Ketegasan di atas menjelaskan bahwa guru harus memiliki sikap keprofesionalisme yang harus dimiliki. Profesional sendiri adalah suatu pekerjaan atau kegiatan yang dilakukan seseorang dan menjadi sumber penghasilan kehidupan yang memerlukan keahlian, kemahiran, atau kecakapan yang memenuhi standar mutu atau norma tertentu serta memerlukan pendidikan profesi. Berdasarkan pelaksanaan kegiatan Pemantapan Kemampuan Mengajar (PKM) yang telah dilaksanakan, diharapkan memperoleh pengetahuan dan pengalaman dan untuk mengetahui hasil pelaksanaan kegiatan Pemantapan Kemammpuan Mengajar (PKM) maka perlu disusun laporan hasil pelaksanaan kegiatan tersebut guna dijadikan acuan untuk pelaksanaan pembelajaran lebih baik. Kegiatan Praktek Pemantapan Kemampuan Mengajar dilaksanakan di SD Negeri 4 Jebus yang beralamat di Desa Limbung, Kecamatan Jebus, Kabupaten Bangka Barat. SD Negeri 4 Jebus dikepalai oleh bapak Mulkan memiliki 7 tenaga pendidik dan 2 tenaga kependidikan. Sekolah ini memiliki 6 rombel dengan jumlah siswa 108 orang yang kebanyakan merupakan penduduk setempat.