• Tidak ada hasil yang ditemukan

TEORI PEMEROLEHAN BAHASA KEDUA

N/A
N/A
Indra Pratama Putra

Academic year: 2024

Membagikan "TEORI PEMEROLEHAN BAHASA KEDUA "

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Nama : Ismi Nurhayati Sholiha

Kelas : 5F PGSD

Nim : 2186206032

Dosen pengampu : Nurul Muttaqien,M.Pd

Latihab Bab 2

TEORI PEMEROLEHAN BAHASA KEDUA Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar!

1. Apakah yang dimaksud dengan Second Languange Acquisition?

suatu studi dimana pembelajar mempelajari atau menciptakan suatu sistem bahasa baru dimana bahasa tersebut mash terbatas sekali dipahami (memiliki sedikit kontak) dengan pembelajarnya. Studi tersebut juga memperlajari bagaimana pembelajar bahasa kedua berusaha untuk tampil seperti penutur bahasa asli yang dapat dengan fasih menguasai pengetahuan linguistik, psikologis, psikolinguistik, sosiologi, sosiolinguistik, discourse analysis, conversational analysis dan pengetahuan bahasa yang lainnya.

Singkatya, pemerolehan bahasa kedua adalah suatu studi yang sangat kompleks yang fokusnya adalah untuk memahami proses pembelajaran bahasa kedua (bahasa baru).

2. Apakah perbedaan dari native language, mother tongue, second language dan foreign language:

- Native language

Bahasa yang pertama kali anak kuasai sejak lahir.

- Mother tongue

Bahasa primer (L1), atau dengan kata lain mother tongue. Bahasa pertama L1 mengacu pada Bahasa yang diujarkan anak sejak lahir, sementara Bahasa ibu adalah Bahasa dikuasai oleh ibu dari anak tersebut semenjak beliau lahir.

- Second language

Suatu istilah pemerolehan Bahasa lain setelah Bahasa pertama dikuasai.

- Foreign language

Suatu Bahasa yang dipelajari selain dari Bahasa asli (non-native) pada lingkungan dimana pembelajaran tersebut berasal.

3. Sebutkan lima jenis unsur dalam kebahasaan?

- Phonology - Syntax

- Morphology dan lexicon - Semantics

- Pragmatics

4. Ada berapa factor yang mempengaruhi Second Languange Acquisition?

(2)

- Faktor psikologis atau intellectual processing dimana seseorang dapat menentukan struktur dan bentuk tata bahasa, memori (ingatan) yang sangat dibutuhkan dalam pembeajaran dan juga keterampilan motorik (penggunaan alat pernafasan/artikulator seperti lidah, bibir, pita suara dan lain-lain).

- Factor situasi social. Pada situasi social seseorang terdapat situasi alami (natural) dimana situasi yang dialami oleh seseorang dalam pembelajaran bahasa keduanya menyerupai situasi pada saat dia mempelajari bahasa pertama (native language).

5. Mengapa pembelajaran bahasa Inggris harus dimulai semenjak dini?

- Waktu belajar lebih awal (lebih mendalam),

- Kemungkinan untuk memliki pelafalan dan kelancaran yang lebih tinggi,

- Kemungkinan untuk memiliki pengetahuan umum (global) dan kompetensi lintas budaya,

- Nilai-nilai bilingualism

6. Menurut Nurhadi bagaimanakah cara mengajarkan Bahasa Inggris yang efektif?

- Games and Songs with action. Permainan-permainan dan lagu-lagu yang diikuti gerakan badan.

- Total phisycal response activities. Kegiatan-kegiatan yang dikuti dengan gerakan fisik secara utuh.

- Tasks that involve colouring, cutting and sticking. Tugas-tugas yang melibatkan mewarna, menggunting dan menempel.

- Simple repetitive stories. Cerita sederhana yang diulang-ulang.

- Simple repetitive speaking activities. Kegiatan berbicara sederhana yang diulang- ulang.

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana proses pemerolehan bahasa Arab sebagai bahasa kedua pada santri kelas 1 MTs Pesantren Modern Nurul Hakim Tembung Tahun

Beberapa penjelasan mengenai pengertian permerolehan bahasa tersebut, cenderung terjadi pada proses pemerolehan bahasa ibu atau bahasa pertama. Namun, pada

sosial seorang anak, sedangkan pemerolehan bahasa kedua terjadi sesudah perkembangan kognitif dan sosial seorang anak sudah selesai, dalam pemerolehan bahasa pertama pemerolehan

Berdasarkan hasil uji hipotesis penelitian dinyatakan bahwa ada pengaruh yang signifikan dari pemerolehan bahasa Indonesia sebagai bahasa kedua dan motivasi membaca

Berbeda dengan belajar bahasa yang berlangsung secara formal dan artifisial serta merujuk pada tuntutan pembelajaran (Schutz, 2006:12), dan pemerolehan bahasa

Beberapa penjelasan mengenai pengertian permerolehan bahasa tersebut, cenderung terjadi pada proses pemerolehan bahasa ibu atau bahasa pertama. Namun, pada

pengajaran bahasa, pengajaran makna, pengajaran tata bahasa. Secara umum pemerolehan bahasa kedua mengacu kepada proses pembelajaran bahasa. Secara alamiah maksudnya

Pertama, proses pemerolehan bahasa kedua mahasiswa asing program Darmasiswa di IKIP Budi Utomo Malang dilalui dengan belajar bahasa secara sadar, yaitu dengan