• Tidak ada hasil yang ditemukan

TA: TINJAUAN ULANG MENGENAI KADAR MAKSIMUM PIPIH DAN MEMANJANG AGREGAT KASAR DALAM CAMPURAN BETON CARA SNI - Itenas Repository

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "TA: TINJAUAN ULANG MENGENAI KADAR MAKSIMUM PIPIH DAN MEMANJANG AGREGAT KASAR DALAM CAMPURAN BETON CARA SNI - Itenas Repository"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

iv DAFTAR ISI

ABSTRAK ... i

KATA PENGANTAR ... ii

DAFTAR ISI ... iv

DAFTAR GAMBAR ... v

DAFTAR TABEL ... vi

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 1

1.3 Tujuan Penelitian ... 2

1.4 Manfaat Penelitian ... 2

1.5 Ruang Lingkup Penelitian ... 2

1.6 Sistemtematika Penulisan ... 2

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 4

2.1 Mekanisme Pembentukan Kuat Tekan Beton ... 4

2.2 Pengaruh Bentuk Pipih dan Memanjang Agregat Kasar Terhadap Kuat Tekan Beton ... 5

2.3 Penelitian Tentang Pemakaian Bentuk Agregat Pipih dan Memanjang dalam Campuran Beton ... 6

BAB III METODE PENELITIAN ... 8

3.1 Prosedur Penelitian ... 8

3.2 Data Penelitian ... 9

3.3 Variabel Penelitian ... 10

3.4 Analisis Data ... 10

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 11

4.1 Hasil Penelitian ... 11

4.2 Pembahasan ... 12

BAB V PENUTUP ... 15

5.1 Kesimpulan ... 15

5.2 Saran ... 15

DAFTAR PUSTAKA ... 16

LAMPIRAN ... 17

(2)

v

(3)

vi DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Mekanisme keruntuhan beton pada pengujian tekan dan tarik ... 4 Gambar 3.1 Bagan Alir Metode Penelitian ... 8 Gambar 4.1 Grafik Kuat Tekan Beton Terhadap Kadar Pipih Memanjang Agregat Kasar (30-60) mm. ... 12 Gambar 4.2 Grafik Kuat Tekan Beton Terhadap Kadar Pipih Memanjang Agregat Kasar (60-180) mm. ... 12 Gambar 4.3 Pola Keruntuhan Benda Uji... 13

(4)

vii DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Kadar Maksimum Agregat Pipih dan Memanjang Berbagai Standar ... 6

Tabel 2.2 Hasil Kuat Tekan Beton umur 7 hari dan 28 hari ... 6

Tabel 2.3 Hasil Kuat Tekan Beton dengan Variasi Kadar Pipih Agregat ... 7

Tabel 3.1 Komposisi Campuran Beton (Kadar Pipih 0% - 20%) ... 9

Tabel 3.2 Komposisi Campuran Beton (Kadar Pipih 25% - 45%) ... 9

Tabel 3.3 Benda Uji Kuat Tekan Beton ... 10

Tabel 4.1 Hasil Uji Tekan Beton untuk Slump (30-60) mm ... 11

Tabel 4.2 Hasil Uji Tekan Beton untuk Slump (60-180) mm ... 11

Tabel 4.3 Hasil uji tekan beton dengan kuat tekan target 27,38 MPa ... 13

Tabel 4.4 Hasil uji tekan beton dengan kuat tekan target 47,38 MPa ... 14

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan data yang diperoleh dari dari pengujian kuat tekan beton, kuat tekan beton optimal dapat diperoleh pada agregat asal Karanganyar dengan diameter agregat 20 mm dan

Dari hasil pengujian diperoleh: (1) nilai kuat tekan rata-rata beton yang menggunakan agregat kasar bergradasi celah lebih kecil dari beton yang menggunakan agregat kasar

Agus (2011), melakukan penelitian tentang Variasi Agregat Pipih sebagai agregat kasar Terhadap Karakteristik Lapisan Aspal Beton (Laston) didapatkan bahwa agregat kasar

Kadar optimum penambahan limbah kaleng pada campuran beton dengan agregat halus pasir Mahakam dan agregat kasar Palu adalah 2,4628% dengan kuat tekan 24,77805 Mpa.. Dimana

Pengujian bertujuan untuk mengetahui kadar optimum substitusi parsial batu apung sebagai agregat kasar pada beton agregat ringan yang berkaitan dengan kuat tekan

Untuk membandingkan nilai kuat tekan beton yang dihasilkan menggunakan agregat kasar yang bersumber dari daerah Padang Ratu, Tegineneng dan Tanjungan korelasinya

Penelitian kali ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tekstur dan gradasi agregat kasar dan agregat kasar terhadap kuat tekan dan kuat tarik beton normal dan

Gambar 25 Pengujian Kuat Tekan Beton Gambar 26 Beton yang Sudah Diuji... 64 Gambar 27 Pelepasan Agregat Ban pada Beton