• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tokoh Pendidikan Indonesia yang Berpengaruh

N/A
N/A
Rikki Adi Setiawan

Academic year: 2024

Membagikan " Tokoh Pendidikan Indonesia yang Berpengaruh"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

K L O M P O K 1

SEJARAH

PENDIDIKA N

MENURUT

KI HAJAR

DEWANTARA

(2)

TOKOH PENDIDIKAN INDONESIA

KI HAJAR

DEWANTARA

Dalam sejarah pendidikan Indonesia, Ki Hajar Dewantara dianggap sebagai salah satu

tokoh yang sangat berpengaruh dalam

perjuangan untuk mencapai pendidikan yang lebih baik dan merata di Indonesia.

Karir dalam Sejarah

seorang tokoh pendidikan Indonesia yang sangat berjasa dalam bidang pendidikan di Indonesia.

Beliau juga dikenal sebagai pelopor pendidikan

nasional yang menekankan pentingnya pendidikan

yang merdeka, kreatif, dan berbasis kearifan lokal.

(3)

Pendidikan Holistik

dimana pendidikan tidak hanya

mengajarkan pengetahuan

akademis. Tetapi juga

mengembangkan aspek karakter, moral, dan

emosional siswa.

Tunas Muda

menggarisbawahi pentingnya

menyesuaikan

pendidikan dengan tahap

perkembangan dan kemampuan siswa.

Pendidikan Demokratis

pendidikan

demokratis, di mana guru dan siswa

bersama-sama terlibat dalam proses

pembelajaran.

Pendidikan Karakter

Ki Hajar Dewantara menekankan

pentingnya

pengembangan karakter dalam pendidikan

10 Dasar - Dasar Pendidikan Menurut

Ki Hajar Dewantara

(4)

Kebebasan Belajar

Ki Hajar Dewantara mengadvokasi

kebebasan belajar, yang mengizinkan siswa untuk

mengeksplorasi minat mereka sendiri.

Keteladanan Guru

Guru dianggap

sebagai panutan dan pahlawan dalam

pendidikan. Mereka harus memberi

contoh dan

membantu siswa

berkembang secara moral dan intelektual

Pendidikan Nasional

Ki Hajar Dewantara mengedepankan

identitas nasional dalam pendidikan untuk memperkuat jati diri bangsa.

Keberagaman Budaya

Dalam pandangan Ki Hajar

Dewantara,

keberagaman budaya harus dihormati dan diintegrasikan dalam sistem pendidikan.

Pendidikan Seumur Hidup

Konsep pendidikan seumur hidup menegaskan bahwa pendidikan tidak berhenti setelah kelulusan sekolah.

Pendidikan harus berlangsung sepanjang hayat untuk

memungkinkan pengembangan dan adaptasi terus-menerus.

Pendidikan sebagai Investasi Masa Depan

Ki Hajar Dewantara percaya bahwa pendidikan adalah

investasi yang akan membawa perubahan positif dalam diri

individu dan masyarakat.

(5)

DAPAT DISIMPULKAN

PENDIDIKAN MENURUT KI HAJAR DEWANTARA

Untuk mencapai tujuan pendidikan tersebut, maka pendidikan harus memiliki kesatuan konsep yang jelas, meliputi : sebagai guru atau pendidik harus bisa menjadi teladan untuk semua

peserta didik, pendidik mampu menciptakan ide bagi peserta

didik, pendidik harus mampu memberikan motivasi dan arahan untuk peserta didik.

Apabila dilihat dari tujuan pendidikannya, maka peserta didik perlu menjalani proses yang luas yang dapat dilakukan melalui

pendidikan formal atau nonformal. Sekarang, sesuai dengan

peraturan dari pemerintah yang diatur dalam UU Nomor 2 Tahun

1989.

(6)

Referensi

Dokumen terkait

Meskipun Ki Hajar Dewantara adalah seorang tokoh nasionalis, namun sebagai seorang muslim, pemikiran Ki Hajar Dewantara tidak terlepas dari nilai-nilai Islam dan

Sama halnya dengan Ki Hajar Dewantara yang memposisikan keluarga sebagai pusat pendidikan, yang berarti menuntut adanya berbagai pendidikan baik pendidikan

1 Faculty of Agriculture, Mulawarman University. Ki Hajar Dewantara Gunung Kelua, Samarinda 75123, East Kalimantan, Indonesia. Ki Hajar Dewantara Gunung Kelua, Samarinda 75123,

menurut Ki Hajar Dewantara merupakan pusat pendidikan yang pertama

Jurnal Pendidikan Tambusai 1631 Implementasi Konsep Pendidikan menurut Ki Hajar Dewantara Natasya Febriyanti1 1 Pendidikan Guru Sekolah Dasa, Universitas Pendidikan Indonesia

Kekurangan konsep pendidikan Ki hajar Dewantara Konsep yang dikemukakan oleh Ki hajar juga memiliki kekuarangan contohnya pada bagian tripusat pendidikan, seperti tidak semua

Biografi KI Hajar Dewantara merupakan catatan singkat tentang kelahiran, kehidupan, dan karya pendidikan Ki Hajar

Melihat kondisi tersebut dalam pendidikan humanistik Ki Hadjar Dewantara bahwasanya guru dalam konteks konsep dasar kependidikan Ki Hajar Dewantara yang sekaligus diterima sebagai