• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tugas akhir Konstruksi kayu-1

Mahmudinta Ginting

Academic year: 2023

Membagikan "Tugas akhir Konstruksi kayu-1"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

TUGAS AKHIR SEMESTER KONSTRUKSI KAYU

Nama Mahasiswa : Mahmudinta Ginting NIM : 5223111034

Kelas : PTB Kelas C

Dosen Pengampu : Ahmad Andi Solahuddin, S.T., M.T Mata Kuliah : Konstruksi Kayu

PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

JULI 2023

(2)

Silahkan kerjakan Soal Dibawah ini :

1. Jelaskan kerugian dan keuntungan menggunakan material kayu pada konstrtuksi bangunan

Jawaban :

Menggunakan material kayu pada konstruksi bangunan memiliki keuntungan dan kerugian tertentu. Berikut adalah beberapa contoh keuntungan dan kerugian dari penggunaan material kayu:

Keuntungan:

1. Sumber daya alam yang melimpah: Kayu merupakan sumber daya alam yang melimpah dan dapat diperbaharui. Kehadirannya di hutan membuatnya mudah didapatkan dan diproses.

2. Ringan dan mudah diolah: Kayu memiliki berat yang relatif ringan dibandingkan dengan beberapa material bangunan lainnya seperti beton atau baja. Karena itu, pemasangannya lebih mudah dan cepat.

3. Ramah lingkungan: Pembuatan kayu menghasilkan sedikit emisi karbon dibandingkan material bangunan lainnya. Selain itu, jika kayu berasal dari hutan yang dikelola dengan baik, penggunaannya dapat membantu dalam penghijauan dan pelestarian hutan.

4. Isolasi termal dan akustik: Kayu memiliki sifat alami sebagai isolator termal dan akustik. Ini berarti dapat membantu menjaga suhu interior bangunan dan meredam suara dari luar.

5. Estetika: Kayu memberikan kesan alami dan estetika yang indah. Penggunaannya dapat memberikan daya tarik visual pada bangunan dan menciptakan lingkungan yang hangat dan nyaman.

Kerugian:

1. Rentan terhadap serangan hama dan jamur: Kayu dapat menjadi rentan terhadap serangan hama seperti rayap dan jamur jika tidak diolah dan diawetkan dengan baik. Ini dapat menyebabkan kerusakan struktural yang serius.

2. Kebutuhan pemeliharaan: Kayu membutuhkan perawatan rutin seperti cat, pengawetan, dan perlindungan terhadap sinar UV untuk menjaga kekokohannya dan melindunginya dari elemen alam.

3. Ketahanan terhadap kebakaran: Kayu mudah terbakar dan memiliki daya tahan yang lebih rendah dibandingkan dengan material non-kayu. Ini dapat meningkatkan risiko kebakaran pada bangunan.

4. Pengumpulan dan deforestasi: Jika penggunaannya tidak diatur dengan baik,

(3)

permintaan kayu dalam skala besar dapat menyebabkan pengumpulan berlebihan dan deforestasi, yang merugikan ekosistem dan keanekaragaman hayati.

5. Rentan terhadap perubahan cuaca: Kayu dapat merespons perubahan cuaca, seperti perubahan kelembaban dan suhu, yang dapat menyebabkan pergeseran dan perobohan struktural pada bangunan.

Penting untuk mempertimbangkan dengan cermat keuntungan dan kerugian dari penggunaan material kayu dalam konstruksi bangunan. Beberapa konstruksi dapat menggabungkan material kayu dengan bahan lain untuk memanfaatkan kekuatan dan keunikannya, sambil meminimalkan kerugian yang terkait. Selain itu, penerapan praktik konstruksi yang berkelanjutan dan penggunaan kayu yang diawetkan secara benar dapat membantu mengurangi dampak negatif dari penggunaan material kayu dalam jangka panjang.

Referensi

Dokumen terkait

Pada permasalahan yang dialami oleh santri tersebut, peneliti menganggap bahwa teknik SFBC (Solution Focused Brief Counseling) merupakan pendekatan yang sesuai

Tujuan dari penyusunan Laporan Tugas Akhir ini untuk memenuhi syarat Mata Kuliah Tugas Akhir pada Jurusan Manajemen Informatika Politeknik Negeri Sriwijaya..