• Tidak ada hasil yang ditemukan

Undiksha Institutional Repository System Undiksha Repository

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "Undiksha Institutional Repository System Undiksha Repository"

Copied!
58
0
0

Teks penuh

(1)

64

LAMPIRAN

(2)

65

Lampiran 1. Surat Peminjaman Lab Produksi

(3)

66

Lampiran 2. Peminjaman Alat

(4)

67

(5)

68

Lampiran 3. Surat Pengantar Pengambilan Data

(6)

69

Lampiran 4. Lembar Instrumen

(7)

70

(8)

71

(9)

72

(10)

73

Lampiran 5. Hasil Observasi, Uji Kualitas dan Kesukaan a. Daftar Bahan

No. Nama Bahan Jumlah 1 Tepung Tapioka 270 gram

2 Gula 78 gram

3 Daun Katuk 100 gram

4 Air 100 ml

b. Daftar Alat

No. Nama Alat Jumlah Gambar Dilakukan Ya Tidak 1. Lesung

kayu kecil

1 buah

2. Saringan kain

1 buah

3. Gelas ukur 1 buah

4. Bowl 4 buah

5. Panci 1 buah

6. Serok 1 buah

 7. Timbangan 1 buah

(11)

74

c. Tahapan Kerja

No. Langkah Kerja Dilakukan

Ya Tidak

1 Persiapan alat dan bahan 

PENGUKURAN BAHAN

2 Menimbang bahan 

3 270 gram tepung tapioka 

4 78 gram gula (dibagi 2) 

5 100 gram daun katuk 

6 100 ml air 

PENGOLAHAN

7 Memasukkan daun katuk dan air kedalam tumbukan secara bertahap

 8 Tumbuk hingga mengeluarkan sari  9 Saring dengan kain bersih untuk

mencari sarinya

 10 Larutkan ½ gula dengan sari daun katuk  11 Masukkan ½ tepung terigu kedalam

larutan gula

 12 Masak larutan tepung dengan api kecil

no 1 selama 2 menit hingga menggumpal

13 Uleni adonan tepung dengan sisa tepung tapioka hingga kalis

 14 Bentuk boba dengan diameter kurang

dari 1 cm

 15 Saring boba dari sisa tepung 

16 Didihkan 100 ml air 

17 Masukkan boba kedalam air mendidih, rebus selama 10 menit dengan api sedang ke besar no 4

18 Saring boba dari air rebusan  19 Larutkan sisa gula dengan 400 ml air  20 Rebus kembali boba kedalam air sirup

selama 10 menit hingga air berkurang

 21 Kemas boba kedalam gelas plastik 

Singaraja, 13 Juni 2023

(12)

75

(13)

76

(14)

77

(15)

78

(16)

79

(17)

80

(18)

81

(19)

82

(20)

83

(21)

84

(22)

85

(23)

86

(24)

87

(25)

88

(26)

89

(27)

90

(28)

91

(29)

92

(30)

93

(31)

94

(32)

95

(33)

96

(34)

97

(35)

98

(36)

99

(37)

100

(38)

101

(39)

102

(40)

103

(41)

104

(42)

105

(43)

106

(44)

107

(45)

108

(46)

109

(47)

110

(48)

111

(49)

112

(50)

113

(51)

114

(52)

115

(53)

116

(54)

117

(55)

118

(56)

119

(57)

120

RIWAYAT HIDUP

Ni Putu Heni Widyasari lahir di Bangli pada 10 Mei 2001.

Penulis lahir dari pasangan suami istri bapak I Putu Hendrayana dan ibu Ni Made Widiastini. Penulis berkebangsaan Indonesia dan beragama Hindu. Kini penulis beralamat di Banjar Pande, Kelurahan Cempaga, Kecamatan Bangli, Kabupaten Bangli, Bali.

Penulis menyelesaikan pendidikan dasar di SD Negeri 4 Cempaga dan lulus pada tahun 2013. Kemudian penulis melanjutkan di SMP Negeri 1 Bangli dan lulus pada tahun 2016. Pada tahun 2019, penulis lulus dari SMA Negeri 1 Bangli jurusan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam dan melanjutkan ke S1 Jurusan Teknologi Industri, Prodi Pendidikan Vokasional Seni Kuliner Di Universitas Pendidikan Ganesha. Mulai dari tahun 2019 sampai dengan penulisan skripsi ini, penulis masih terdaftar sebagai mahasiswa program S1 Jurusan Teknologi Industri di Universitas Pendidikan Ganesha. Pada tahun 2023 penulis telah menyelesaikan Tugas Akhirnya yang berjudul “Substitusi Sari Daun Katuk (Sauropus Androgynus (L) Merr) Sebagai Pewarna Alami Boba”.

(58)

121

Referensi

Dokumen terkait

“Perlindungan Hukum Terhadap Konsumen yangMenerima Alat Pembayaran yang Tidak Sah dalam Transaksi Jual beli Ditinjau dari Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan