DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta:
Rineka Cipta.
Armyanto, B.R.D. 2014.Hubungan Derajat Hipertensi dengan Skor ABI pada lansia di Puskesmas Rampal Celaket Malan(repository.ub.id), diakses pada 20 Desember 2017.
Bustan, M. N., 2007. Epidemiologi : Penyakit Tidak Menular. Jakarta: Rineka Cipta.
Corwin, Elizabeth J. 2009. Buku Saku Patofisiologi. Jakarta: EGC.
Damayanti, Santi. 2015. Diabetes Mellitus dan Penatalaksanaan Keperawatan.
Yogyakarta: Nuha Medika.
Depkes. 2011. Penyakit Tidak Menular (PTM) Penyebab Kematian di Indonesia, (www.depkes.go.id/article), diakses 24 November 2017.
Depkes, 2016. Asosiasi Pemerintah Kabupaten selurh Indonesia Bersepakat Cegah dan Kendalikan Penyakit Tidak Menular, (www.depkes.go.id/article), diakses 25 November 2017.
Depkes. 2016. Menkes: Mari Kita Cegah Diabetes dengan CERDIK, (www.depkes.go.id/article), diakses 28 November 2017.
Dewi, P., Sumarni, T., & Sundari, R. I. 2012. Pengaruh Senam Kaki Diabetes Mellitus dengan Nilai Ankle Brachial Index (ABI) pada Pasien Diabetes mellitus di Puskesmas Padamara Purbalingga. Program Studi Ilmu Keperawatan STIKES Harapan Bangsa Purwokerto.
Hadi, S., Subekti, I.,& Hariyanto, T. 2012. Modul Pembelajaran Keperawatan Gerontik Konsep, Teori, Asuhan Keperawatan, Terapi Modalitas dan Pelayanan Kesehatan Usia Lanjut. Malang: Poltekkes Kemenkes Malang.
Kowalak, Jennifer P. 2011. Buku Ajar Patofisiologi. Jakarta: EGC.
Laksmi, Agung, Mertha, &Widianah. 2006. Pengaruh Foot Massage terhadap Ankle Brachial Index (ABI) pada Pasien DM Tipe 2 di Puskesmas II Denpasar Barat. Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana.
65
66
Mangiwa, Inartry. 2017.Pengaruh Senam Kaki Terhadap Nilai Ankle Brachial Index pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di Rumah Sakit Pacaran Kasih GMIM Manado (www.media.neliti.com), diakses pada 13 Desember 2017.
McPhee, Stephen J, dkk. 2010. Patofisiologi Penyakit Pengantar Menuju Kedokteran Klinis Edisi 5. Jakarta: EGC.
Natalia, N. Hasneli, Y., & Novayelinda, R. 2012. Efektifitas Senam Kaki Diabetes Dengan Tempurung Kelapa terhadap Tingkat Sensitivitas Kaki pada Pasien Diabetes Melitus tipe 2. Program Studi Ilmu Keperawatan Riau.
Nursalam. 2016. Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan:Pendekaran Praktis Edisi 4. Jakarta: Salemba Medika.
Nurarif, A., & Kusuma, H. 2015. Aplikasi Asuhan Keperawatan Berdasarkan Diagnosa Medis & NANDA NIC-NOC. Yogyakarta: Mediaction Publishing.
Nurrahmi, U.,& Kurniadi, H. 2014. Stop ! Gejala Penyakit Jantung Koroner, Kolesterol Tinggi, Diabetes Mellitus, Hipertensi. Yogyakarta : Istana Media
Notoadmodjo, S. 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta:Rineka Cipta.
PERKENI. 2015. Konsensus Pengelolaan dan Pencegahan Diabetes Melitus Tipe 2 di Indonesia (pbperkeni.or.id) diakses 18 Desember 2017.
Price, Sylvia A., dkk. 2012. Patofisiologi:Konsep Klinis Proses-proses Penyakit Edisi 6 Volume 2. Jakarta:EGC.
Riset Kesehatan Dasar, 2013. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Departemen Kesehatan Republik Indonesia.
Setiadi. 2013. Konsep dan Praktik Penulisan Riset Keperawatan Edisi Kedua.
Yogyakarta: Graha Ilmu.
Smeltzer & Bare, dkk. 2002. Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah Brunner &
Suddarth Vol. 2 Edisi 8. Jakarta: EGC.
Soegondo, Sidartawan, dkk. 2011. Penatalaksanaan Diabetes Melitus Terpadu.
Jakarta: Balai Penerbit FKUI.
Sustrani, Lanny, dkk. 2006. Diabetes. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
67
Tandra, Hans. 2017. Segala Sesuatu yang Harus Anda Ketahui Tentang Diabetes Panduan Lengkap Mengenal dan Mengatasi Diabetes dengan Cepat dan Mudah Edisi Kedua dan Paling Komplit. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
Widianti, Tri Anggriyana, dkk. 2010. Senam Kesehatan Aplikasi Senam untuk Kesehatan. Yogyakarta: Nuha Medika.
Wound Ostomy and Contonence Nurses Society. 2005. Ankle Brachial Index: Best Practice for Clinicans. WOCN Subcommite.s.
Wound Ostomy and Continence Nurses Society. 2012. Ankle Brachial Index: Quick Reference Guide for Clinicans. J WOCN Published by Lippincott Williams & Wikkins.
