• Tidak ada hasil yang ditemukan

View of Perancangan Aplikasi Jasa Salon Menggunakan Model Prototipe

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "View of Perancangan Aplikasi Jasa Salon Menggunakan Model Prototipe"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

558| Universtias Multi Data Palembang

PERANCANGAN APLIKASI JASA SALON MENGGUNAKAN MODEL PROTOTIPE

Desi Nurhanifah1*), Ibrahim2, & Yesi Sriyeni3

1,2,3

Program StudiSistem Informasi Program Sarjana, Institut Teknologi dan Bisnis PalComTech

1[email protected], 2[email protected], 3[email protected]

Kata kunci:

aplikasi; jasa; prototipe; salon.

Abstract: Ria Salon is a hair, nail and eyebrow embroidery service, selling care products and opening class courses. Treatment and courses at Ria Salon are still carried out directly, namely customers have to come to the salon, while product sales are carried out online via Instagram. The problem is customers need to wait in advance to carry out treatments, then the salon has difficulty knowing product stock and making transaction reports that haven't been computerized and information on course registration is limited and registration is still written normally so books accumulate from course registration records. From these problems, it is necessary to apply salon services. The application is built and designed using a prototype model and flowchart, DFD (Data Flow Diagram), ERD (Entity Relationship Diagram). The programming language uses PHP and MySQL database. The last that by designing this salon service application it can facilitate fun salon business activities.

Abstrak: Salon Ria adalah layanan sulam rambut, kuku dan alis, menjual produk perawatan dan membuka kursus kelas. Perawatan dan kursus di Salon Ria masih dilakukan secara langsung yaitu pelanggan harus datang ke salon, sedangkan penjualan produk dilakukan secara online melalui Instagram.

Permasalahannya pelanggan harus menunggu terlebih dahulu untuk melakukan perawatan, kemudian pihak salon kesulitan mengetahui stok produk dan membuat laporan transaksi yang belum terkomputerisasi serta informasi pendaftaran kursus yang terbatas dan pendaftaran yang masih tertulis secara biasa sehingga menumpuknya buku dari catatan pendaftaran kursus.

Berdasarkan permasalahan tersebut maka perlu diterapkan jasa salon.Aplikasi dibangun dan dirancang dengan menggunakan model prototype dan flowchart, DFD (Data Flow Diagram), ERD (Entity Relationship Diagram). Bahasa pemrograman menggunakan PHP dan database MySQL. Diharapkan dengan perancangan aplikasi jasa salon ini dapat memudahkan kegiatan bisnis salon.

Nurhanifah, dkk. (2023).Perancangan Aplikasi Jasa Salon Menggunakan Model Prototipe. MDP Student Conference 2023

PENDAHULUAN

Penggunaan teknologi dewasa ini sudah menjadi satu hal “wajib” untuk diterapkan jika ingin bertahan ditengah ketatnya persaingan dalam era teknologi yang berkembang secara signifikan. Salah satu industri yang sedang berkembang adalah industri kecantikan salon yang menyediakan berbagai jenis layanan seperti jasa perawatan, jasa kursus atau pelatihan dan penjualan produk perawatan dari ujung rambut sampai dengan ujung kaki. Saat ini salon tidak hanya di dominasi oleh kaum wanita tetapi juga diminati oleh kaum pria, oleh karena itu kepuasan konsumen semakin diutamakan dengan bertambahnya peminat pada usaha salon.

(2)

Universitas Multi Data Palembang | 559 Selain tenaga kerja yang handal dukungan dari teknologi yang dapat menunjang pekerjaan juga sangat dibutuhkan agar proses bisnis dapat berjalan lebih efektif dan efisien.

Salon Ria merupakan salah satu salon kecantikan yang terdiri dari beberapa pelayanan jasa seperti perawatan rambut, perawatan kuku, perawatan sulam alis dan juga menyediakan kursus untuk pelanggan yang ingin belajar perawatan dan bisnis pada salon. Salon Ria juga menjual beberapa produk perawatan melalui instagram. Adapun masalah yang terjadi yakni pelanggan perlu menunggu terlebih dahulu untuk melakukan perawatan selanjutnya pihak salon mengalami kesulitan untuk mengetahui stok produk dan pembuatan laporan transaksi masih belum terkomputerisasi serta informasi pendafataran kursus terbatas dan pendaftaran masih ditulis secara biasa sehingga menumpuknya buku dari pecatatan pendaftaran kursus. Dari permasalahan tersebut perlunya aplikasi jasa salon.

Penelitian terdahulu sebelumnya telah membahas dan merancang tentang aplikasi pemesanan dan sistem layanan jasa di antaranya: rancang bangun sistem pengadaan jasa wedding organizer Salon Arjuna Srikandi berbasis web yang dilakukan oleh Karlina [1]. Pesona: sistem informasi pemesanan salon online berbasis location based service yang dilakukan oleh Setianni & Syahputri [2]. Rancang bangun sistem informasi jasa dan penjualan berbasis website pada Salon Dyna yang dilakukan oleh Sitompul & Arnomo [3].

METODE Aplikasi

Aplikasi adalah sebuah program yang sudah jadi dan siap digunakan agar dapat bermanfaat dalam proses pengolahan data oleh user sesuai dengan kebutuhannya [4].

Database

Database database adalah kumpulan dari banyak data yang disimpan di suatu sistem secara sistematik dan dapat diambil serta dicari secara cepat untuk memperoleh informasi [5].

PHP (Hypertext Preprocessor)

PHP (Hypertext Preprocessor) adalah bahasa pemrograman yang digunakan secara luas yang bertujuan untuk pembuatan sebuah situs website dan aplikasi [6].

Flowchart

Flowchart atau sering disebut dengan diagram alir merupakan suatu jenis diagram yang merepresentasikan algoritma atau langkah-langkah instruksi yang berurutan dalam sistem [7].

DFD (Data Flow Diagram)

DFD (Data Flow Diagram) adalah representasi grafis dari aliran data melalui sistem informasi. Hal ini memungkinkan untuk mewakili proses dalam sistem informasi dari sudut pandang data [8].

ERD (Entitiy Relationship Diagram)

ERD (Entity Relationship Diagram) dikembangkan berdasarkan teori himpunan dalam bidang matematika. ERD digunakan untuk pemodelan basis data relasional [9].

Model Prototipe

Model prototipe adalah model pengembangan dari model lama yakni model sekuensial di mana pengembang dan pemakai dapat saling berinteraksi mengenai sistem maupun perangkat lunak yang dibutuhkan. Model prototipe adalah evolusi dalam dunia pengembangan atau pembuatan perangkat lunak, model ini juga merevolusi model pengembangan atau pembuatan perangkat lunak yang lama, yaitu sistem sekuensial [10]. Prototipe adalah metode yang memberikan fasilitas bagi pengembangan dan pemakai untuk saling berinteraksi selama proses pembuatan, sehingga pengembangan dapat dengan mudah memodelkan perangkat lunak yang akan dibua [11]. Gambar tahapan model prototipe dapat dilihat pada gambar 1.

(3)

560| Universtias Multi Data Palembang

Sumber : (Prabowo, 2020)

Gambar 1. Model Prototipe

Tahapan-tahapan dari metode prototype dijelaskan sebagai berikut:

Communication

Tahap ini merupakan tahap awal sebelum melakukan pekerjaan yang bersifat teknis. Dasar pemikirannya adalah membuat prototype secepat mungkin.

Quick Plan

Tahap ini merupakan tahap perencanaan yang dilakukan terhadap aplikasi yang akan dibuat.

Perencanaan ini dilakukan dengan mencari garis besar dari aplikasi.

Modelling Quick Design

Tahap ini disebut dengan tahap pembuatan sketsa di mana semua diawali dengan pembuatan yang belum terlihat jelas atau spesifik seperti sketsa.

Construction

Pada tahap ini dilakukan pembuatan code baik manual atau otomatis. Jika telah selesai, maka pengujian harus langsung dilakukan untuk meminimalisir kesalahan-kesalahan dalam coding.

Deployment delivery & feedback

Pada tahap ini, program yang telah dibuat sudah dapat dikirimkan kepada pengguna. Selanjutnya, pengguna akan memberikan umpan balik atau feedback.

MySQL

Merupakan software yang tergolong database server dan bersifat open source. MySQL dapat dijalankan pada berbagai sistem operasi [12].

HASILDANPEMBAHASAN

Berdasarkan dari permasalahan dan kendala yang terjadi di Salon Ria, peneliti merancang aplikasi jasa salon menggunakan model prototipe.

(4)

Universitas Multi Data Palembang | 561 Perancangan Aplikasi

Perancangan aplikasi menggunakan Flowchart, Diagram Konteks dan Diagram level 0.

Flowchart

Flowchart yang diusulkan untuk Pelanggan

Flowchart yang diusulkan untuk pelanggan pada Salon Ria yakni di mana rancangan dibuat untuk memudahkan pelanggan dalam melakukan pemesanan jasa perawatan, pembelian produk dan pendaftaran kursus, berikut flowchart yang diusulkan untuk pelanggan dapat dilihat pada gambar 2.

Flowchart sistem yang diusulkan untuk Pelanggan

Pelanggan Sistem Database

Phase

Mu lai

Mengunjungi websi te Salon Ria

Halaman utama websi te Salon Ria

Home Gagal

Ber hasil

My A ccount

Kelola da ta My A ccount

Data profile pribadi users

About

Products Lihat profile

tentang salon ria

Data Profile Salon Ria

Melihat

produk Data Produk pr oducts

Add to cart? View Chart

Mengis i form detail pesanan dan unggah bukti bayar

Data Pe sanan or der s

Sumbit?

Melihat Data status pembelian

Data Daf tar Be lanja My Order

Verifikasi oleh admin

Mendapatkan info status pesana n diterima dan diproses

Menunggu produk diantar

Produk telah

diterima 1

YA TIDAK

YA TIDAK

DITERIMA Mendapatkan

info s tatus pesanan ditolak DITO LAK

Registe r/Login?

Melakukan regis trasi

Login

users

Input e mail &

password

Cek e mail &

password

Flowchart sistem yang diusulkan untuk Pelanggan

Pelanggan Sistem Database

Phase

2

Kursus

Melihat Formulir Pendaftaran

Kursus

Data kursus

Mengis i form pendaftaran kursus

Pendaftaran Berhasil (Riwayat

Pendaftaran Kursus)

Data Pendaftaran

Kursus pendaftaran

kursus

Upload Bukti Bayar

Daftar?

Jasa Pelayanan

Melihat informasi jasa

pelayanan

Data Jasa Pelayanan ja sa

jasa_order

Logout

Keluar sistem

selesai YA

YA TIDAK

TIDAK

Add to cart?

Mengis i Formulir Pemesanan Jasa dan unggah bukti bayar

Data Jasa Order

History Pemesanan

Jasa

Melihat Data status pemesanan jas a

Data Jasa Order

Gambar 2. Flowchart yang Diusulkan Untuk Pelanggan

Berdasarkan gambar 2 dapat dijelaskan bahwa pelanggan dapat melakukan pemesanan jasa perawatan, pembelian produk dan pendaftaran kursus serta pelanggan dapat melihat detail pesanan pada menu my orders.

Flowch art yang Diusulkan Untuk Admin

Flowchart yang diusulkan untuk admin pada Salon Ria di mana rancangan dibuat untuk memudahkan admin dalam mengelola website sistem informasi Salon Ria, berikut flowchart yang diusulkan untuk admin dapat dilihat pada gambar 3.

(5)

562| Universtias Multi Data Palembang

Flowchart sistem yang diusulkan untuk Admin

Admin Sistem Database

Phase

Mulai

Login

Input Email

& Password Cek Email &

password Gagal

users

Dashboard Berhasil

Data Users

Kelola data

admin Data admin

Data Pelanggan

Lihat data

pelanggan Data Pelanggan

Products

Kelola data

products Data Products products

Stok Masuk

Kelola data stok produk masuk

Data Stok Produk Stok

Downloa d

1

Laporan Stok Produk Per Periode

Flowchart sistem yang diusulkan untuk Admin

Admin Sistem Database

Phase

2

kursus Kursus

Kelola Da ta

Kursus Data kursus

Data Pelayanan

ja sa Kelola Da ta

Pelayanan Data pelayanan

Transaksi

Produk

Cek pembayaran

Uba h Status Pesanan

Data Order Produk orders

Downloa d Lap Transaksi Penjualan

Ja sa Pela yanan

Cek pembayaran

Uba h Status Pelayanan

Data Order Jasa

La ya nan ja sa_order

Downloa d Lap Ja sa Pelaya nan

Kursus

Cek pembayaran

Uba h Status Pendaftaran Kursus

Data Pendaftaran

Kursus pendaftaran

Downloa d Lap Ja sa Pelaya nan

Logout Keluar sistem

Selesai

Gambar 3. Flowchart yang Diusulkan Untuk Admin

Berdasarkan gambar 3 diatas dapat dijelaskan bahwa admin dapat mengelola data users, data pelanggan, data products, data stok barang masuk, data kursus, data pelayanan dan data jasa pelayanan serta admin dapat mengelola data transaksi, validasi pembayaran dan laporan transaksi.

Flowchart yang Diusulkan Untuk Owner

Flowchart yang diusulkan untuk Owner pada Salon Ria yakni di mana rancangan dibuat untuk memudahkan Owner dalam melihat laporan penjualan baik harian maupun bulanan Salon Ria, berikut flowchart yang diusulkan untuk owner dapat dilihat pada gambar 4.

(6)

Universitas Multi Data Palembang | 563

Flowchart sistem yang diusulkan untuk Owner

Sistem

Owner Database

Phase

Mulai

Login

Input Email

& Password Cek Email &

passwor d Gagal

users

Dashboard

La poran Data Transaksi

Produk Berhasil

Logout

Keluar Sistem

Selesai

orders Data Penjualan

Produk

stok Lihat laporan

penjualan produk produk

Cetak lapora n penjualan produk

La poran Penjualan

Produk Jasa Pelaya nan

Lihat Lap. Order

Jasa Pela yanan Data Jasa Order jasa_order

Cetak laporan Jasa Pelayanan

La poran Jasa

Pelayanan Kursus

Lihat Lap.

Pendaftaran kursus

Data Pendaftaran

kursus pendaftaran

Cetak Lap.

Pendaftaran kursus La p. Pendaftaran

Kursus

Gambar 4. Flowchart yang Diusulkan Untuk Owner

Berdasarkan gambar 4. dapat dijelaskan bahwa owner dapat melihat data laporan transaksi produk, laporan pelayanan jasa dan laporan kursus. Fitur ini diberikan kepada owner agar dapat memantau proses bisnis yang terjadi pada Salon Ria setiap saat.

DFD (Data Flow Diagram) Diagram Konteks

Diagram konteks merupakan model proses yang mana digunakan untuk mendokumentasikan rancangan awal sistem [13]. Dalam perancangan aplikasi jasa salon pada Salon Ria, diagram konteks menjelaskan secara kompleks arus data yang berasal dari entitas ke dalam sistem dan arus data dari sistem menuju entitas, juga sebaliknya.

Diagram Konteks dapat dilihat pada gambar 5 berikut.

(7)

564| Universtias Multi Data Palembang

Sistem Informasi Salon Ria Berbasis Website

Menggunakan Metode Prototipe

Pelanggan Admin

Owner

- Registrasi - Data Orders - Daftar Kursus - Jasa Pelayanan

- Informasi Pelanggan - Informasi About - Informasi Katalog Produk - Informasi Pesanan - Informasi Kursus - Informasi Jasa Pelayanan

- Data Users - Data Produk - Data Kursus - Data Jasa Pelayanan - Data Transaksi

- Informasi Users - Informasi Data Produk - Informasi Kursus - Informasi Jasa Pelayanan - Informasi Transaksi - Laporan Transaksi - Laporan Data Transaksi

Gambar 5. Diagram Konteks

Berdasarkan gambar dapat dijelaskan bahwa pada rancangan sistem informasi Salon Ria ini terdiri dari tiga entitas yakni: pelanggan, admin, dan owner. Diagram konteks diatas juga menampilkan data-data apa saja yang akan diolah dalam aplikasi jasa salon pada Salon Ria.

Diagram Level 0

Diagram level 0 menjelaskan detail proses yang terjadi dalam system yang dibangun. Pada perancangan aplikasi jasa salon ria diagram Level 0 dirancang sebagai penjabaran lebih jelas terhadap proses-proses yang nantinya akan terjadi pada aplikasi jasa salon pada Salon Ria.

Diagram level 0 dapat dilihat pada gambar 6 berikut:

(8)

Universitas Multi Data Palembang | 565

1.0 Kelola Data Users

2.0 Kelola Data Produk

4.0 Kelola Data Jasa Pelayanan

5.0 Kelola Data Transaksi

6.0 P Registrasi

7.0 Pesanan

8.0 P Daftar Kursus

9.0 P Jasa Pelayanan

10.0 Laporan Transaksi ADMIN

PELANGGAN

OWNER

3.0 Kelola Data Kursus

kursus products

jasa

orders

Rekam data

Rekam data

Rekam Data

Rekam data

pendaftaran

Rekam data

Rekam data

Data Penjualan Rekam Data user

Rekam Data

jasa_order

Rekam data

Info Laporan Transaksi Data Registrasi

Data Pesanan Info Pelanggan

Info Pesanan

Info Kursus Data kursus

Data Jasa Pelayanan Info Jasa Pelayanan

Data users Info Data User

Data Produk

Info Data Produk

Data Kursus Info Data Kursus

Data Jasa Pelayanan Info Data Jasa Pelayanan

Data Transaksi Info Data Transaksi

Info Laporan Transaksi

stok

Data Produk Data Stok Data Pendaftaran Kursus Data Order Jasa Pelayanan

Gambar 6. Data Flow Diagram Level 0

Berdasarkan pada gambar 6 dapat dijelaskan bahwa diagram level 0 terdiri dari 10 proses yang mana di antaranya terdapat proses kelola data users, kelola data produk, data kurus, data jasa pelayanan, data transaksi, data pesanan, data pelanggan dan laporan transaksi. Semua proses ini mewakili setiap proses yang nanti akan terjadi dalam aplikas jasa salon pada Salon Ria.

Perancangan Database

Perancangan Database digambarkan dengan ERD (Entity Relationship Diagram) dijelaskan bahwa terdapat delapan entitas terdiri dari entitas users, entitas products, entitas pendaftaran, entitas orders, entitas kursus, entitas stok, entitas jasa_order. Perancangan erd dapat dilihat pada gambar 7 berikut.

(9)

566| Universtias Multi Data Palembang

address

users

Id*

lname

*email fname city type

password no_hp

pendaftaran

id_pendaftaran*

created_at lname

bukti update_at

id_kursus**

fname email status Melakukan

kursus

id_kursus* nama

deskripsi price

dari sampai

hari1 hari2

Mempunyai

products

id* product_code*

product_name product_desc qty

price type

created_at update_at

product_img_name

Menambahkan

email**

orders

id* *product_code

product_desc product_name

price units

total date

no_hp bukti

fname lname

address city

bank status

update_at

stok

id_stok* product_code*

jumlah created_at updated_at

Memiliki

Mempunyai

1 M

M

1 1

1

1

1

1 M

Melakukan

jasa_img

jasa

id_jasa*

jasa_name

jasa_code jasa_desc price created_at updated_at

jasa_order

id_jo* id_jasa**

created_at fname email

bukti bank

status tanggal

lname

jam updated_at

Memiliki

1 1

1 M

Memiliki

1

M

Gambar 7. ERD (Entity Relationship Diagram)

Gambar 7 diatas menunjukkan relasi antar masing-masing entitas yang terbentuk dari perancangan aplikasi jasa salon pada Salon Ria. Dari relasi yang terbentuk inilah database bisa terbentuk sehingga dapat mendukung kinerja dari aplikasi jasa salon tersebut.

SIMPULAN

Dari hasil pembahasan dan penjabaran dalam penelitian yang dilakukan oleh peneliti yang berjudul

“Perancangan Aplikasi Jasa Salon Menggunakan Model Prototipe maka dibuat kesimpulan yakni dalam merancang dan membangun aplikasi jasa salon ini menggunakan model prototipe dan untuk teknik perancangan sistem menggunakan flowchart, erd (entity relationship diagram) dan dfd (data flow diagram).

Dengan dirancangnya aplikasi jasa salon ini diharapkan dapat menjadi solusi untuk memecahkan permasalahan yang terjadi di Salon Ria serta dapat berguna untuk kepentingan proses bisnis dan aktivitas salon di masa mendatang.

(10)

Universitas Multi Data Palembang | 567 DAFTARPUSTAKA

[1] Karlina, K. 2020. Rancang Bangun Sistem Pengadaan Jasa Wedding Organizer Salon Arjuna Srikandi Berbasis Website. Jurnal Riset dan Aplikasi Mahasiswa Informatika (JRAMI). 1(02), 253- 358.

[2] Setianni, A & Syahputri, R. 2019. PESONA : Sistem Informasi Pemesanan Salon Online Berbasis Location Based Service. Prosiding Seminar Nasiona 2019. Vol 2.

[3] Sitompul, L, D & Arnomo, A, S. 2022. Rancang Bangun Sistem Informasi Jasa dan Penjualan Berbasis Website Pada Salon DYNA. Jurnal Cormaside. Vol 7 (01).

[4] Abdurahman, H & Riswaya, R. H. 2014. Aplikasi Pinjaman Pembayaran Secara Kredit pada Bank Yudha Bhakti. Jurnal Computech & Bisnis. Volume 8 Nomor 2.

[5] Abdullah, R. 2018. 7 in 1 Pemrograman Web untuk Pemula: Cara Cepat dan Efektif Menjadi Web Programmer. Elex Media Komputindo.

[6] Andrean Nur Wicaksono, D., & Ed Dien, H. 2021. Rancang Bangun E-Commerce Berbasis Website Menggunakan PHP dan MySQLl di CV. Sumber Raya Jember. Seminar Informatika Aplikatif Polinema.

[7] Rosaly, R & Prasetyo, A. 2019. Pengertian Flowchart Beserta Fungsi dan Simbol-simbol Flowchart yang Paling Umum Digunakan. Program Studi Teknik Informatika Politeknik Purbaya.

[8] Soufitri, F. 2019. Perancangan Data Flow Diagram Untuk Sistem Informasi Sekolah (Studi Kasus Pada SMP PLUS TERPADU). Jurnal Regional Development Industry & Health Science, Technology an Art of Life.

[9] Zuhri, F, A., Ahmad, A., Parlina, I., Dewi, F., Solikhun. 2020. Sistem Informasi Data Rehabilitasi Narkoba pada Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Pematangsiantar. Seminar Nasional Teknologi Komputer & Sains (SAINTEKS).

[10] Butsianto, S., & Arifin, N, E. 2020. Pengembangan Sistem Informasi Penjualan Berbasis Web Menggunakan Metode Prototyping pada Toko Bay Sticker. SIGMA-Jurnal Teknologi Pelita Bangsa, 10, 275.

[11] Prabowo, M. 2020. Metodologi Pengembangan Sistem Informasi. Salatiga: Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat.

[12] Susanto, E., Utami, T, H., Hermanto, D. 2019. Sistem Informasi Pemesanan Laundry Berbasis Android di Kota Palembang. Studi Sistem Informasi MDP Palembang. Jurnal Teknik Informatika dan Sistem Informasi [JATISI]. Vol 5[2], 162-172.

[13] Irfandi, A., Liansyah, O., Cofriyanti, E., Hermawan. 2014. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Akademik (Studi kasus SMA Negeri 1 Talang Kelapa Palembang). Studi Sistem Informasi STMIK GI MDP Palembang. Jurnal Teknik Informatika dan Sistem Informasi [JATISI].Vol 1[1].

Referensi

Dokumen terkait

Pada FlowChart Login ini, pengguna akan mengakses Website Social Media dan akan diarahkan ke halaman login, lalu pengguna mengisi form email dan password, jika data yang diisi

a. Aktor admin atau operator masuk ke halaman login, lalu masukkan email dan password. Sebelumnya sudah membuat akun dan login sebagai admin. Setelah itu akan masuk ke

Menguj i proses login Masuk menu utama admin dan majikan Input username dan password dan pilih level Berhasil melakukan validasi Berhasil masuk ke Menu utama Gagal

Hasil Pengujian halaman admin No Skenario Pengujian Hasil yang diharapkan Hasil Pengujian Status 1 Pengujian tombol login Masukan email dan password yang benar Masuk ke

5 Login dengan username valid dan password salah Mahasiswa gagal login, pesan kesalahan ditampilkan YA 6 Login dengan username valid dan password salah Mahasiswa gagal login,

User Story User Tugas Tujuan Admin Staff Login Login ke halaman sistem untuk memulai Admin Staff Mengelola data stok dan produk pada sistem Mendapatkan informasi stok produk

Tabel 1 Hasil Pengujian Black Box Kasus Diuji Aktivitas yang diharapkan Pengamatan Kesimpulan Login Admin memasukan email dan password dengan benar Admin dapat masuk

Pengujian Sistem No Fungsional Skenario Uji Responden Kesimpulan 1 Login Dapat melakukan login menggunakan Username dan Password 6 enam orang sebagai admin dan user Berhasil 100 %