• Tidak ada hasil yang ditemukan

yayasan akrab pekanbaru

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "yayasan akrab pekanbaru"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

YAYASAN AKRAB PEKANBARU Jurnal AKRAB JUARA Volume 7 Nomor 2 Edisi Mei 2022 (280-289)

280 PENERAPAN GAYA KEPEMIMPINAN VISIONER DAN DEMOKRATIS

PADA PT. ASTRA INTERNATIONAL TBK-HONDA

--- Khotimah Herliana, Tiara Adhelya Putri, Tania Saulina

Universitas Bina Sarana Informatika

(Naskah diterima: 1 Maret 2022, disetujui: 28 April 2022) Abstract

Organization is a place or means to achieve common goals, the running of the organization depends on the ability of the leader. So in achieving the desired goal, the role of leadership is very crucial. Every leader certainly has his own way of leading his organization, because it is not an easy task to be able to understand every behavior of his subordinates. The spirit of leadership in leading is the main milestone of a company to be able to motivate in order to work optimally and be able to compete with other companies, including at PT. Astra International Tbk-Honda which is the case study in this research. This research is a literature study by reviewing research manuscripts in international and national journals. From the many leadership styles, it can be seen that the leadership style owned by PT. Astra International Tbk- Honda, is a Visionary and Democratic leadership style. This enables the company to compete well with other companies.

Keywords: leadership style, visionary, democratic Abstrak

Organisasi merupakan wadah atau sarana untuk dapat mencapai tujuan Bersama, berjalannya organisasi bergantung pada kemampuan sang pemimpin. Maka dalam mencapai tujuan yang diinginkan, peran kepemimpinan merupakan hal yang sangat krusial. Setiap pemimpin tentunya memiliki cara tersendiri dalam memimpin organisasinya, karena bukanlah tuhas yang mudah untuk dapat memahami setiap perilaku bawahannya. Jiwa kepemimpinan dalam memimpin merupakan tonggak utama dari sebuah perusahaan untuk dapat memotivasi agar dapat bekerja maksimal dan mampu bersaing dengan perusahaan lainnya, termasuk di PT. Astra International Tbk-Honda yang menjadi studi kasus dalam penelitian ini. Penelitian ini merupakan studi literatur dengan mengkaji naskah penelitian dalam jurnal internasional dan nasional. Dari sekian banyaknya gaya kepemimpinan, terlihat bahwa gaya kepemimpinan yang dimiliki oleh PT. Astra International Tbk-Honda, merupakan gaya kepemimpinan Visioner dan Demokratis. Hal ini yang mampu membuat perusahaan dapat bersaing dengan baik dengan perusahaan-perusahaan lainnya.

Kata Kunci : gaya kepemimpinan,visioner, demokratis

(2)

YAYASAN AKRAB PEKANBARU Jurnal AKRAB JUARA Volume 7 Nomor 2 Edisi Mei 2022 (280-289)

281 I. PENDAHULUAN

rganisasi merupakan wadah atau sarana untuk dapat mencapai tujuan bersama. Berjalannya orga- nisasi bergantung pada kemampuan sang pemimpin. Dalam mencapai tujuan yang diinginkan, peran kepemimpinan merupakan hal yang krusial. Sukses atau tidaknya sebuah organisasi ditentukan oleh kualitas kepemim- pinannya. Oleh karena itu dibutuhkan sumber daya manusia yang mempunyai gaya kepe- mimpinan yang kuat dan dapat membawa sebuah organisasi yang dipimpinnya menjadi lebih baik dan maju.

Setiap pemimpin memiliki cara serta ciri tersendiri dalam memimpin organisasinya, karena bukanlah tugas yang mudah untuk me- mahami setiap perilaku bawahannya yang berbeda-beda. Pemimpin dituntut agar dapat mempengaruhi, memimpin dan membimbing bawahannya dengan sedemikian rupa untuk memberikan pengabdian dan partisipasinya kepada organisasi secara efektif dan efisien.

Tidak hanya itu, seorang pemimpin juga harus mampu mengambil keputusan yang cepat dan tepat agar tidak merugikan organisasi.

Jiwa kepemimpinan dalam memimpin merupakan tonggak utama sebuah perusahaan untuk termotivasi bekerja maksimal dan

mampu bersaing dengan perusahaan lainnya, termasuk PT. Astra International Tbk-Honda yang menjadi studi kasus dalam pembahasan makalah ini. PT. Astra International Tbk-Hon- da merupakan perusahaan yang bergerak dibi- dang distribusi dan penjualan retail kendaraan rodua dua merk Honda dengan Visi “Menjadi retail sepeda motor honda pilihan dengan memberikan solusi yang melebihi harapan konsumen” dan Misi “Memberikan nilai tam- bah bagi para stakeholders, menjadi perusa- haan yang memiliki tanggung jawab sosial dan ramah lingkungan”. Disinilah peran pe- mimpin sangat diperlukan untuk mewujudkan visi serta misi dalam sebuah organisasi.

Menurut pandangan penulis, PT. Astra International Tbk-Honda menggunakan gaya kepemimpinan Visioner dan gaya kepemimpi- nan Demokratis. Dapat dilihat dari beberapa contoh kasus kepemimpinan visioner dimana perusahaan memiliki visi produk dan pelaya- nan yang unggul dan kasus kepemimpinan demokratis menerapkan gaya kepemimpinan demokratis dimana ketika pemimpin sedang mengadakan acara rapat atau pertemuan Dari ulasan tersebut maka penulis akan memberi judul pada makalah ini dengan judul “Gaya Kepemimpinan Visioner dan Demokratis pada PT. Astra International Tbk-Honda ”.

O

(3)

YAYASAN AKRAB PEKANBARU Jurnal AKRAB JUARA Volume 7 Nomor 2 Edisi Mei 2022 (280-289)

282 II. HASIL PENELITIAN

Kepemimpinan

Menurut Puspa & Nurani (2019), bahwa kepemimpinan secara harfiah berasal dari kata pimpin. Kata pimpin sendiri mengandung pe- ngertian mengarahkan, membina ataupun me- ngatur, menuntun, dan juga menunjukkan ataupun mempengaruhi. Sedangkan menurut Sagala (2018) yang menyatakan bahwa Kepe- mimpinan ataupun leadership sendiri dapat dimaknai sebagai sekumpulan dari serangkain kemampuan dan sifat-sifat kepribadian yang ada dalam diri pemimpin itu sendiri. Terma- suk didalamnya terdapat kewibawaan, kete- rampilan, pengetahuan, visi, dan juga kompe- tensi untuk dapat dijadikan sarana kepemim- pinan dalam rangka meyakinkan orang-orang yang dipimpinnya agar mereka mau dan juga dapat melaksanakan tugas-tugas yang diberi- kan kepadanya dengan rela, penuh semangat, ada kegembiraan batin dan juga tidak merasa terpaksa.

Dari konsep di atas dapat kita lihat bahwasanya kepemimpinan itu sendiri meru- pakan pola ataupun cara bagaimana seseorang mampu memotivasi, mempengaruhi orang- orang yang berada di bawahnya agar mampu bekerja dengan baik dan juga penuh semangat,

tanpa merasa terpaksa dalam setiap mengerja- kan apa yang telah ditugaskan kepadanya.

Menurut Handoko (Sintiani et al, 2022) memberikan definisi bahwa kepemimpinan sebagai kemampuan yang dipunyai seseorang untuk mempengaruhi orang lain agar bekerja mencapai tujuan dan sasaran. Konsep ini tentunya memperkuat dua definisi di atas bahwa seorang pemimpin haruslah mampu memberikan daya pengaruh kepada orang lain agar mampu bekerja dengan baik dan tanpa merasa terpaksa.

Kalau dapat kita simpulkan dari bebera- pa konsep di atas mengenai kepemimpinan, bahwa kepemimpinan merupakan konsep dari seseorang yang mampu mempengaruhi orang lain dengan tujuan untuk dapat mencapai tu- juan dan juga sasaran yang telah dicanangkan dalam sebuah organisasi. Kepemimpinan yang efektif tentunya dapat meningkatkan motivasi dari para pekerjanya, serta dapat meningkat- kan produktivitas, inovasi dan juga kepuasan serta komitmen dari para pekerja terhadap pekerjaan yang telah diembakan kepadanya.

Macam-macam Gaya Kepemimpinan Kepemimpinan merupakan satu kemam- puan bagaimana dapat mempengaruhi orang lain, dalam hal mampu mempengaruhi orang lain tentunya akan sangat bergantung pada

(4)

YAYASAN AKRAB PEKANBARU Jurnal AKRAB JUARA Volume 7 Nomor 2 Edisi Mei 2022 (280-289)

283 gaya kepemimpinan yang akan digunakan

oleh setiap pemimpin. Gaya kepemimpinan itu sendiri memiliki variasi yang beragam, dian- taranya yang banyak diketahui oleh orang adalah gaya kepemimpinan otokrasi/otoriter, kepemimpinan birokrasi, kepemimpinan de- mokrasi, kepemimpinan delegatif, kepemim- pinan partisipatif, kepemimpinan paternalistik, kepemimpinan kharismatis, kepemimpinan administratif ataupun eksekutif dan gaya kepemimpinan situasional.

Namun dalam hal studi kasus yang diba- has dalam penelitian ini, lebih kepada gaya kepemimpinan yang dipraktekkan pada PT.

Astra International Tbk-Honda ini yaitu gaya kepemimpinan Visioner dan juga gaya kepe- mimpinan Demokratis.

Gaya Kepemimpinan Visioner

Menurut Purwono (2009) bahwa kata kepemimpinan itu sendiri merupakan hasil dari terjemahan Bahasa Inggris yaitu leader- ship yang berasal dari kata to lead yang berarti memimpin ataupun menunjukkan, dan leader merupakan arti pemimpin.

Adapun menurut George (1977) menya- takan bahwa leadership is relationship in which one person, the leader influences other to work together willingly on related task to attain that which the leader desires.

Dalam Alqur’an sendiri kata dari kepemimpinan lebih dikenal sebagai sebutan khalifah, hal ini sebagaimana yang termaktub dalam QS Al Baqarah ayat 30: “Ingatlah ketika Rabb-mu berfirman kepada para malai- kat: “Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi.” Mereka berkata: “Mengapa Engkau hendak menjadi- kan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpah- kan darah, padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan mensucikan Engkau?” Allah berfirman: “Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui.” (QS 2:30).

Dari ayat di atas dijelaskan bahwasanya setiap manusia itu memiliki tanggung jawab sebagai pemimpin (khalifah), yang tentunya nanti akan dimintai pertanggungjawaban atas apa yang telah manusia perbuat dan pimpin dalam mengemban tugas untuk membangun dan juga memakmurkan bumi ini. Dari kon- sep-konsep di atas kepemimpinan itu merupa- kan proses dalam mengarahkan dan juga mempengaruhi setiap aktivitas yang ada hubu- ngannya dengan pekerjaan terhadap setiap anggota bawahannya.

Adapun pola kepemimpinan visioner sendiri merupakan satu pola kepemimpinan

(5)

YAYASAN AKRAB PEKANBARU Jurnal AKRAB JUARA Volume 7 Nomor 2 Edisi Mei 2022 (280-289)

284 yang memang ditujukan untuk memberi arti

pada kerja dan usaha yang perlu dilakukan Bersama-sama oleh para anggota organisasi dengan cara memberi arahan dan juga memberikan makna pada setiap pekerjaan dan juga usaha yang dilakukan berdasarkan visi yang jelas.

Kalau merujuk pada lansiran yang dikeluarkan oleh Lucas dalam The Balance Careers (2021), bahwa kepemimpinan visio- ner merupakan gaya yang melihat ke depan dan mengambil langkah untuk mewujud- kannya.

Ada hal yang harus dipenuhi oleh seo- rang pemimpin yang memiliki gaya kepemim- pinan visioner ini (visioner leadership) yaitu dia harus memiliki visi yang menjadi penggerak dari cita-cita yang ingin diwujud- kan. Karena pada dasarnya seorang pemimpin yang memiliki gaya kepemimpinan visioner ini adalah orang yang senantiasa melihat potensi-potensi yang terdapat pada perusahaan ataupun organisasi yang memang tidak terlihat oleh orang lain secara langsung. Setelah mampu melihat setiap potensi yang ada tersebut, ia akan langsung mengeluarkan ide- ide yang terkadang out of the box yang me- mungkinkan untuk perusahaan ataupun orga-

nisasi tersebut mampu berkompetitor dengan perusahaan lainnya.

Hal ini karena seorang pemimpin tadi harus senantiasa menciptakan visi-visi yang berorientasi ke depan. Adapun visi tersebut merupakan sebuah daya ataupun kekuatan untuk dapat melakukan perubahan yang harus mendorong terjadinya proses ledakan kreativi- tas melalui integrasi dan juga sinergi dari berbagai keahlian orang-orang yang ada dalam perusahaan ataupun organisasi tersebut. Visi inilah yang senantiasa akan mendorong peru- sahaan untuk mampu tumbuh dan berkembang dalam mempertahankan keberlangsungannya.

Menurut Komariah dan Triatna (82:

2008) bahwa kepemimpinan visioner juga merupakan kemampuan seorang pemimpin dalam merumuskan, menciptakan, mengko- munikasikan, mensosialisasikan, mentransfor- masikan, serta mengimplementasikan ide-ide dan juga pemikiran-pemikiran ideal yang berasal dari dirinya ataupun sebagai hasil dari interaksi sosial diantara anggota organisasi dan juga stakeholders yang diyakini sebagai cita-cita dari organisasi di masa depan yang harus diraih atau diwujudkan melaui komit- men semua personelnya.

Pemimpin visioner setidaknya harus memiliki empat kompetensi utama, hal ini

(6)

YAYASAN AKRAB PEKANBARU Jurnal AKRAB JUARA Volume 7 Nomor 2 Edisi Mei 2022 (280-289)

285 sebagaimana yang dikutip dari Burt Nanus,

yaitu:

1. Seorang pemimpin visioner haruslah memi- liki kemampuan untuk berkomunikasi seca- ra efektif dengan manajer dan juga karya- wan lainnya dalam organisasi. Kemampuan berkomunikasi ini sangat dibutuhkan oleh seorang pemimpin, sebab untuk mengeta- hui segala sesuatu yang terjadi di dalam organisasi perlu adanya proses komunikasi.

Selain itu seorang pemimpin yang memiliki kemampuan berkomunikasi dengan baik akan menumbuhkan iklim organisasi yang baik.

2. Seorang pemimpin visioner harus mema- hami lingkungan luar dan memiliki ke- mampuan bereaksi secara tepa tatas segala ancaman dan peluang. Lingkungan luar merupakan pihak yang akan menikmatai hasil dari kerja organisasi, sehingga seo- rang pemimpin visioner dituntut untuk pa- ham dan segera bertindak untuk mengan- tisipasi perubahan lingkungan luar organi- sasi dengan harapan layanan yang akan di- berikan akan sesuai dengan perubahan yang terjadi.

3. Seorang pemimpin visioner memegang pe- ran penting dalam membentuk dan mempe- ngaruhi praktek organisasi, prosedur, pro-

duk dan jasa. Kompetensi yang dimaksud dalam hal ini adalah keterlibatan secara langsung seorang pemimpin dalam segala proses pelaksanaan kegiatan organisasi, sehingga pemimpin akan mengetahui se- jauhmana pelaksanaan kegiatan organisasi dalam rangka mencapai tujuan organisasi.

4. Seorang pemimpin visioner harus memiliki atau mengembangkan pengalaman masa lalu untuk mengantisipasi masa depan. Pe- mimpin pasti memiliki pengalaman yang lebih banyak disbanding anggota organisasi yang lain, diharapkan dengan adanya kele- bihan itu seorang pemimpin mampu men- jadi evaluator rencana sebelum rencana ter- sebut dilaksanakan sebagai program kerja sesuai dengan pengalaman yang telah dimi- liki oleh pemimpin.

Dalam kasus penelitian ini di PT. Astra International Tbk-Honda yang menerapkan gaya kepemimpinan visioner dimana perusa- haan memiliki visi produk dan pelayananan yang unggul. Untuk dapat mewujudkan visi ini pemimpin membuat tim yang akan berko- ordinasi dalam mencapai tujuan perusahaan, yang tentunya pemimpin harus memiliki tim yang bertalenta dalam bidangnya masing- masing dan mampu menciptakan inovasi- inovasi yang dibutuhkan masyarakat secara

(7)

YAYASAN AKRAB PEKANBARU Jurnal AKRAB JUARA Volume 7 Nomor 2 Edisi Mei 2022 (280-289)

286 luas.

Pemimpin biasanya akan mengadakan rapat ataupun pertemuan mingguan dimana dia akan bekerja dengan tim untuk dapat termotivasi. Dalam salah satu pertemuan ini, tim biasa akan menemukan cara baru untuk meningkatkan pelayananan yang unggul.

Dengan informasi ini, mereka akan memberikan pelayanan yang lebih efektif dan efisien seusia dengan perkembangan zaman.

Misalnya sebelum pandemic bahwa cara pem- belian motor bias datang ke dealer, namun pada masa sekarang saat pandemic ketika konsumen akan membeli motor sudah dapat mencari dan membelinya di mana saja dan juga kapan saja secara online.

Dengan gaya kepemimpinan visioner seperti ini, tentunya membuat PT. Astra Inter- national Tbk-Honda terus berinovasi dan juga terus membuat terobosan-terobosan karena senantiasa melihat kondisi dan juga situasi ke depan. Karena dengan gaya kepemimpina vi- sioner ini memacu para karyawannya untuk senantiasa uptodate dengan perkembangan zaman.

Gaya Kepemimpinan Demokratis

Menurut Puspa & Nurani (37:2019) bahwa yang dimaksud dengan gaya kepemim- pinan demokratis merupakan tipe pemimpin

yang demokratis dan selalu bersedia menerima serta menghargai saran-saran, pendapat, dan juga nasihat dari staf dan bawahan, melalui forum musyawarah untuk mencapai kata sepakat.

Begitu pula menurut Sanjani (89:2019), bahwa gaya kepemimpinan demokratis adalah kemampuan mempengaruhi orang lain agar bersedia bekerja sama untuk mencapai tujuan yang telah di tetapkan dengan cara berbagai kegiatan yang dilakukan dan ditentukan Ber- sama pimpinan dan bawahan. Dalam melaksa- nakan tugasnya, ia mau menerima dan bahkan mengharapkan pendapat orang dan saran- saran dari kelompoknya.

Dari beberapa pendapat di atas dapat kita simpulkan bahwa yang dimaksud dengan gaya kepemimpinan demokratis merupakan gaya kepemimpinan yang memberikan wewe- nang secara luas kepada bawahannya. Dalam hal ini bawahan bebas memberikan saran dan pendapat kepada atasan, sehingga komunikasi yang ada akan terjalin tidak hanya satu arah namun juga dua arah, yaitu dari atasan kepada bawahan, demikian juga dari bawahan kepada atasan sebagai bentuk dari saran dan juga pendapat untuk perbaikan kinerja dari peru- sahaan ataupu berupa ide-ide yang kadang diluar kebiasaan.

(8)

YAYASAN AKRAB PEKANBARU Jurnal AKRAB JUARA Volume 7 Nomor 2 Edisi Mei 2022 (280-289)

287 Menurut Sudarwan (Sanjani, 89:2019),

bahwa pemimpin demokratis memiliki ciri-ciri antara lain:

1. Beban kerja organisasi menjadi tanggung jawab Bersama personalia organisasi itu 2. Bawahan, oleh pemimpin dianggap sebagai

komponen pelaksana secara integral harus diberi tugas dan tanggung jawab

3. Disiplin akan tetapi tidak kaku dan memecahkan masalah secaa bersama 4. Kepercayaan tinggi terhadap bawahan

dengan tidak melepas tanggung jawab pengawasan

5. Komunkikasi dengan bawahan bersifat terbuka dan dua arah.

Sedangkan menurut Rahmawati & Han- dayani (95:2022), terdapat kelebihan dan juga kekurangan dalam penerapan gaya kepemim- pinan demokratis, yaitu:

1. Kelebihan

a. Kebijakan ditentukan oleh kelompok dengan hasil diskusi yang mencapai mufakat

b. Pemimpin lebih memperhatikan bawa- han untuk mencapai tujuan organisasi 2. Kekurangan

a. Lamanya proses pengambilan keputusan karena banyaknya perbedaan pendapat yang mungkin timbul

b. Diskusi yang dijalankan berpotensi men- jadi tidak kondusif apabila komunikasi tidak berjalan dengan baik

c. Pemimpin lebih berperan sebagai “wa- sit” apabila diskusi tidak berjalan de- ngan lancer.

Dalam hal studi kasus pada PT. Astra International Tbk-Honda dimana perusahaan ini menerapkan pula gaya kepemimpinan demokratis ketika pemimpin sedang mengada- kan acara rapat ataupun pertemuan, dan pada saat itu karyawan diberikan hak untuk dapat mengemukakan pendapat yang sesuai dengan asas demokratis dan juga wajib untuk dapat menghargai pendapat yang sudah dikemuka- kan oleh orang lain. Selain itupula dalam hal mengeluarkan pendapat, bahwa karyawan harus mampu berkomunikasi dengan baik ter- hadap atasan seperti berbicara dengan meng- gunakan diksi kata-kata yang tepat sehingga tidak sampai menyinggung perasaan orang lain dan dapat membuat orang lain dengan mudah memahami maksud yang disam- paikannya.

Jadi pada posisi tersebut bahwa karya- wan ingin mengadakan event produk motor tertentu dengan gaya baru, maka karyawan tersebut harus mampu memberikan pendapat- nya kepada atasan terkait ide-idenya tersebut.

(9)

YAYASAN AKRAB PEKANBARU Jurnal AKRAB JUARA Volume 7 Nomor 2 Edisi Mei 2022 (280-289)

288 Maka dengan senang hati bahwa atasan akan

menerima masukan tersebut dengan syarat bahwa ide yang dikeluarkan tersebut haruslah sesuai dengan Analisa dan juga sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai.

Dengan gaya kepemimpinan demokratis yang diterapkan juga di PT. Astra Interna- tional Tbk-Honda, ini membuat karyawan de- ngan nyaman dalam menelurkan ide-ide yang inovatif terkait laju perusahaan, dengan demi- kian maka apa yang sudah menjadi tujuan dari perusahaan ini tentunya akan tercapai dan yang paling penting dari poin tersebut adalah karyawan merasa nyaman dalam bekerja dan juga merasa memiliki tanggung jawab atas apa yang telah di utarakan terkait ide-idenya agar dapat berjalan dengan baik.

V. KESIMPULAN

Dari pemaparan di atas maka dapat kita simpulkan bahwa arti dari kepemimpinan ter- sebut merupakan kemampuan seorang pemim- pin dalam mempengaruhi orang lain dalam rangka mencapai tujuan dan juga sasaran yang telah ditetapkan oleh sebuah organisasi atau- pun perusahaan. Bahwa kepemimpinan yang efektif tentunya dapat meningkatkan motivasi pekerja, meningkatkan produktivitas, mengha- silkan inovasi dan juga kepuasan serta komit- men yang besar terhadap pekerjaan yang

diembankan kepadanya.

Dari banyaknya gaya kepemimpinan yang peneliti bahas yakni gaya kepemimpinan di perusahaan PT. Astra International Tbk- Honda ternayat ada dua gaya kepemimpinan yang diterapkan perusahaan yaitu gaya kepe- mimpinan Visioner dan gaya kepemimpinan Demokratis.

Dari gaya kepemimpinan visioner yang merupakan pola kepemimpinan yang memberi arti pada kerja dan usaha yang perlu kerjasama dari semua pihak yakni dengan cara memberi- kan arahan dan makna pada setiap pekerjaan yang dilakukan berdasarkan visi yang jelas dan juga senantiasa melihat bagaimana per- kembangan zaman.

Sedangkan penerapan gaya kepemim- pinan demokratis di PT. Astra International Tbk-Honda, dimana gaya kepemimpinan yang memperlihatkan gaya kepemimpinan yang demokratis dimana pemimpin senantiasa sela- lu bersedia untuk menerima dan juga meng- hargai setiap saran-saran, pendapat, dan juga nasihat dari setiap staf dan bawahan lainnya, yang tentunya hal tersebut dilakukan melalui forum musyawarah yang dilakukan untuk mencapai kata sepakat. Dan apa yang telah diputuskan secara Bersama itu tentunya akan memberikan efek yang maksimal pada diri

(10)

YAYASAN AKRAB PEKANBARU Jurnal AKRAB JUARA Volume 7 Nomor 2 Edisi Mei 2022 (280-289)

289 setiap karyawan, karena merasa memiliki

tanggung jawab atas apa yang telah di ide kan.

DAFTAR PUSTAKA

Badu, Q.S & Sjafri, N. 2017. Kepemimpinan dan Perilaku Organisasi. cetakan Kesembilan. Jakarta: Idea Publishing Departemen Agama Republik Indonesia.

1998. Al Qur'an dan Terjemahannya.

Semarang: PT. Toha Putra

George R. Terry. 1977. Principles of Management. INC. Homewood, Irwin Limited Geogetown, Ontario L7G 4B3 Komariah, Aan & Triatna, Cepi. 2008.

Visionary Leadership Menuju Sekolah Efektif. Jakarta: Bumi Aksara

Lucas, Suzanne. 2021. Visionary Leadership.

Visionary Leadership Has 3 Characteristics You Want to Find and

Follow.[online] pada

https://www.thebalancecareers.com/visi onary-leadership-4174279 diakses pada:

23 Maret 2022

Purwono, Sastro Amijoyo & Robert K.

Cunningham. 2009. Kamus Bahasa Inggris-Indonesia. Semarang: PT.

Widya Karsa

Rahmawati, U.D., & Handayani, N. 2022.

Analisis Gaya Kepemimpinan Demokratis di Subbagian Kepegawaian Sekretariat Daerah Kota Tanggerang Selatan. Jurnal Ilmu Manajemen, Ekonomi Dan Kewirausahaan (JIMEK), 2 (1), 91-97

Sagala, S. 2018. Pendekatan & Model Kepemimpinan. [Online] di unduh pada https://books.google.co.id/books?hl=id&

lr=&id=sMNoDwAAQBAJ&oi=fnd&p g=PR5&dq=kepemimpinan+adalah&ots

=g44mlDOsZW&sig=CFuRzhl2QSSaj DUKrOrFDtGJY-

s&redir_esc=y#v=onepage&q=kepemim pinan adalah&f=false. diunduh pada 22 Maret 2022

Sanjani, M.A. 2019. Kepemimpinan Demokratis Kepala Sekolah. Jurnal Serunai Administrasi Pendidikan, 7(1), 75-83

https://doi.org/10.37755/jsap.v7i1.131 Sintiani, L., Fachrurazi, Mulyadi, Nurcholifah,

I., Fauziah, Hartono, S., & Jusan, I. A.

2022. Dasar Kepemimpinan. Jakarta:

Yayasan Cendikia Mulia

Suprayitno. 2007. Pemimpin Visioner dalam Perubahan Organisasi. Jurnal Ekonomi dan Kewirausahaan.

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil penelitian, pengujian hipotesis, dan pembahasan mengenai Pengaruh Penerapan Standar Akuntansi Pemerintahan Berbasis Akrual terhadap Kualitas Laporan

Perala- tan sistem yang digunakan dalam merancang sistem penjualan cat kapal pada Toko Tange- rang Diesel adalah UML (Unified Modelling language), Konsep data

Beberapa faktor yang akan mempe- ngaruhi biaya modal dan juga mempengaruhi struktur modal menurut Sartono 1999 adalah: Tingkat Penjualan, Struktur Aktiva, Tingkat Pertumbuhan,

Berikut adalah hasil analisa deskriptif kualitatif mengenai persepsi penonton pada Program “Bikin Laper” yang ditayangkan oleh Trans TV: 4.1 Persepsi terhadap objek-objek melalui

KESIMPULAN Berdasarkan hasil penelitian di SMP XYZ mengenai Efektifitas Bimbingan Kelom- pok Dengan Teknik Cinema Therapy Dalam Meningkatkan komunikasi interpersonal dapat ditarik

Sehingga jika terdapat factor – factor yang dapat mempe- ngaruhi keberhasilan suatu usaha, akan dapat atasi lebih dini, dikarenakan BEP memberikan gambaran mengenai hubungan biaya,

Hak dan kewajiban pengguna jasa/pemilik proyek yaitu: • Menunjuk penyedia jasa konsultan dan kontraktor • Meminta laporan secara periodik mengenai pelaksanaan pekerjaan yang telah

PENDAHULUAN alah satu alat teknologi canggih yang kita gunakan dalam kehidupan seha- ri-hari adalah televisi.Televisi adalah sebuah media telekomunikasi terkenal yang berfungsi sebagai