• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENEGAKAN...HUKUM....PIDANA…TERHADAP ..TINDAK.. .PIDANA GRATIFIKASI. MENURUT. UNDANG.UNDANG NOMOR 31 TAHUN 1999 JO UNDANG .UNDANG .NOMOR 20 TAHUN 2001 TENTANG PEMBERANTASAN TINDAK PIDANA KORUPSI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENEGAKAN...HUKUM....PIDANA…TERHADAP ..TINDAK.. .PIDANA GRATIFIKASI. MENURUT. UNDANG.UNDANG NOMOR 31 TAHUN 1999 JO UNDANG .UNDANG .NOMOR 20 TAHUN 2001 TENTANG PEMBERANTASAN TINDAK PIDANA KORUPSI"

Copied!
21
0
0

Teks penuh

Loading

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan dari Penelitian ini ialah untuk memahami sifat melawan hukum terhadap pemberian souvenir pernikahan dan untuk mengetahui kualifikasi gratifikasi dalam pasal

“serangkaian tindakan untuk mencegah dan memberantas tindak pidana korupsi melalui upaya koordinasi, supervisi, monitor, penyelidikan, penyidikan, penuntutan, dan pemeriksaan di

Pengaturan tentang tindak pidana gratifikasi dalam hukum pidana positif terdapat pada UU khusus mengatur tindak pidana korupsi yaitu pada pasal 12 b yang berbunyi “setiap

Akan tetapi, dalam Pasal 12 B Undang- undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Tindak Pidana Korupsi disebutkan “Setiap gratifikasi kepada pegawai negeri atau penyelenggara Negara

Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 masih biasanya menggunakan sistem pembuktian sebagai-mana yang diatur di dalam Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP), yang

7 Tahun 2006 yang menghasilkan rumusan Tipikor yang lebih difokuskan pada tindak pidana :suap” sebagai primary contents; tidak mempengaruhi kewajiban penuntut umum dan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kasus kejahatan tindak pidana korupsi Kepala Badan Pertanahan Kota Surabaya masuk dalam jenis tindak pidana korupsi gratifikasi

Berdasarkan contoh dua perkara di atas, terlihat bahwa terdapat disparitas pidana yang sangat jauh berbeda antara perkara Bachrul Ullum yang dianggap melanggar Pasal 5 Ayat (2)