• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Bahan Stek dan Konsentrasi Zat Pengatur Tumbuh Hormonik terhadap Keberhasilan Stek, Sansevieria trifasciata "Tiger Stripe"

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Bahan Stek dan Konsentrasi Zat Pengatur Tumbuh Hormonik terhadap Keberhasilan Stek, Sansevieria trifasciata "Tiger Stripe""

Copied!
5
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Tabel 2. Pengaruh Faktor Tunggal Bahan Stek terhadap Persentase Stek Berakar dan Persentase Stek Bertunas pada Pengamatan 12 MST pada stek Sansevieria trifasciata ’Tiger stripe’
Tabel 4. Pengaruh Faktor Tunggal Bahan Stek terhadap Bobot Basah dan Bobot Kering Akar pada Pengamatan 12 MST pada stek Sansevieria trifasciata ’Tiger stripe’

Referensi

Dokumen terkait

Perlakuan Rootone-F memberikan pengaruh nyata pada 4 MST terhadap tolok ukur persentase stek hidup d m jumlah akar, sedangkan pada 8 MST. berpengaruh sangat

Akan tetapi, pemberian perlakuan ZPT, media tanam dan interaksi keduanya tidak memberikan pengaruh yang nyata terhadap persentase hidup stek pucuk saninten.. Persentase

Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada interaksi sedangkan konsentrasi kingtone-F tidak berpengaruh nyata terhadap peubah persentase stek jadi,

Perlakuan panjang stek pucuk daun berpengaruh sangat nyata terhadap peubah persentase stek jadi, jumlah akar primer, jumlah akar sekunder, panjang akar terpanjang dan jumlah

Interaksi antara macam ZPT dan bahan stek sukun berbeda sangat nyata terhadap berbeda sangat nyata antara macam zat pengatur tumbuh dengan macam bahan stek terhadap bobot

Interaksi antara macam ZPT dan bahan stek sukun berbeda sangat nyata terhadap berbeda sangat nyata antara macam zat pengatur tumbuh dengan macam bahan stek terhadap bobot

Perlakuan Rootone-F memberikan pengaruh nyata pada 4 MST terhadap tolok ukur persentase stek hidup d m jumlah akar, sedangkan pada 8 MST berpengaruh sangat

Adapun hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah Perlakuan jenis bahan stek pada bagian bawah B3 berpengaruh nyata terhadap umur bertunas, persentase hidup, jumlah tunas, jumlah