ANALISIS YURIDIS PUTUSAN BEBAS TERHADAP TINDAK PIDANA PERSETUBUHAN TERHADAP ANAK (Putusan Nomor 492/PID. B/2012/PN. SDA)
Teks penuh
Dokumen terkait
3.2 Dasar pertimbangan hakim menyatakan terdakwa bersalah melakukan perbuatan membujuk anak melakukan persetubuhan sebagaimana yang diatur dalam Pasal 81 Ayat (2)
Saran dari penulis, yang pertama adalah Majelis Hakim dalam membuat suatu dasar pertimbangan seharusnya perbuatan terdakwa tersebut bukan dilandasi atau didasari dengan
akibat. Hakim menilai bahwa perbuatan Terdakwa tidak memenuhi unsur diatas dikarenakan dalam perbuatannya, Terdakwa tidak melakukan ancaman dan perbuatan kekerasan lain
Keadaan yang memberatkan Terdakwa dalam perkara ini adalah Terdakwa melakukan perbuatan tindak pidana percobaan pencurian di area tempat suci (Masjid) Dimana Masjid
“maaf ya abang melakukan ini agar kau tidak lari” selanjutnya terdakwa mmebukacelananya melihat hal tersebut saksi korban berkata “abang ngapain kaya gitu” dan
“Jika pengadilan berpendapat bahwa perbuatan yang didakwakan kepada terdakwa terbukti, tetapi perbuatan itu tidak merupakan suatu tindak pidana maka terdakwa diputus lepas dari
Karena dinyatakan di sidang pengadilan di bawah sumpah, memiliki persesuaian dengan keterangan saksi-saksi yang lain dan persesuaian dengan keterangan terdakwa,
Menurut keterangan ahli, perbuatan terdakwa terhadap saksi korban sangat dapat dikategorikan melakukan perbuatan tindak pidana adat lokika sanggraha karena telah memenuhi unsur-unsur