PENULISAN HUKUM STUDI TENTANG PENYELESAIAN TINDAK PIDANA ANAK MELALUI PROSES MEDIASI
Teks penuh
Dokumen terkait
(2) Faktor-faktor yang menjadi penghambat pelaksanaan diversi dalam penyelesaian perkara anak sebagai pelaku tindak pidana oleh Polresta Surakarta, adalah : anak tidak
Kebijakan hukum pidana dalam penanggulangan tindak pidana melalui upaya penyelesaian diluar proses yang merupakan cerminan dari keadilan restorative, oleh karenanya itu
Upaya Yang Dilakukan Dalam Mengatasi Kendala Terhadap Penerapan Diversi Dalam Penyelesaian Tindak Pidana Yang Dilakukan Oleh Anak Di Pengadilan Negeri Pekanbaru yakni
Secara prisipil melalui Undang-undang Sistem Peradilan Pidana Anak, telah mengedepankan pendekatan RJ dan proses diversi sebagai upaya penyelesaian tindak pidana
Diberikannya kewenangan kepada kepolisian selaku penyidik untuk melakukan diversi dalam penyelesaian perkara tindak pidana yang dilakukan oleh anak lebih didasarkan pada
Berkonflik dengan Hukum, Anak yang Menjadi Korban Tindak Pidana, dan Anak yang Menjadi Saksi Tindak Pidana, hal ini juga tidak terlepas dengan
Penerapan diversi pada anak pelaku tindak pidana pelecehan seksual terhadap anak dalam Studi Kasus Penetapan No : 01/Pen.Pid.Diversi /2015/PN.Skt melalui mekanisme
Pada prinsipnya UU SPPA mengedepankan pendekatan Keadilan Restoratif dan proses diversi sebagai upaya penyelesaian tindak pidana yang dilakukan oleh anak, sehingga penerapan Keadilan
