• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENERAPAN PRINSIP RESTORATIVE JUSTICE DALAM PERKARA TINDAK PIDANA LALU LINTAS DENGAN PELAKU ANAK

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENERAPAN PRINSIP RESTORATIVE JUSTICE DALAM PERKARA TINDAK PIDANA LALU LINTAS DENGAN PELAKU ANAK"

Copied!
93
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar: Alur Pikir Penelitian

Referensi

Dokumen terkait

Faktor-faktor yang Dihadapi oleh Para Penegak Hukum Dalam Penerapan Pasal 28 Ayaat 1 Undang – Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan ....

Dalam hal anak berhadapan dengan hukum karena tindak pidana lalu lintas, pemenjaraan bukanlah pilihan terbaik untuk mendidik anak karena hanya akan menyebabkan

Sinar Grafika, 2013), hlm 257. 23 Yutirsa Yunus, “Analisis Konsep Restorative Justice Melalui Sistem Diversi Dalam Sistem Peradilan Pidana Anak Di Indonesia,” Jurnal

Terhadap penanganan perkara Anak Berhadapan Hukum terutama pada penanganan kasus tindak pidana kecelakaan Lalu Lintas Polri tetap berpedoman pada UU SPPA dan berbagai aturan

implementasi , kendala yang dihadapi dan solusi yang dilakukan dalam implementasi restorative justice sebagai bentuk penyelesaian tindak pidana kecelakaan lalu lintas

(2) Faktor-faktor yang menghambat penyelesaian tindak pidana lalu lintas yang dilakukan oleh anak yang mengebabkan kematian adalah: a) Faktor penegak hukum, yaitu

“Proses Hukum dalam penyelesaian perkara kecelakaan lalu lintas melalui Restorative Justice” “Penyelesaian perkara pidana kecelakaan lalu-lintas dengan konsep restorative justice oleh

Padahal dalam peraturan perundang- undangan secara jelas mengatur dan melarang perbuatan kejahatan tersebut Perusakan pos polisi lalu lintas yang terjadi di Kota Makassar harus