• Tidak ada hasil yang ditemukan

Konsep Politik Islam Sayyid Quthb dalam tafsir Fi Zhilal Qur’an

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Konsep Politik Islam Sayyid Quthb dalam tafsir Fi Zhilal Qur’an"

Copied!
85
0
0

Teks penuh

Loading

Referensi

Dokumen terkait

Namun Sayyid Quthb} cenderung berpendapat tidak membolehkan pernikahan antara laki-laki muslim dengan wanita ahl al-Kitab.. Karena dampak yang ditimbulkan bisa mempemgaruhi

Adapun yang menjadi tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui konsep keadilan sosial secara umum (2) Untuk mengetahui kondisi sosio-historis Sayyid Quthb

Sayyid Quthb tidak memaparkan asbabun nuzul pada ayat tersebut, karena didalam penafsirannya Sayyid Quthb menjelaskan bahwa makna fadhl adalah karunia Allah yang

Antara Sayyid Quthb dan Buya Hamka ada sedikit perbedaan, dari pengertianya, Sayyid Quthb mengartikan Mau’idzatul Hasanah dengan “nasihat-nasihat yang baik”,

Kemudian secara umum penulis akan sedikit memaparkan kontekstualisasi prasangka menurut perspektif Sayyid Quthb adalah pemeliharaan kemuliaan manusia, kebebasannya,

Adalah Muhammad Quthb, saudara kandung Sayyid Quthb yang juga merupakan ulama terkemuka, mencoba meluruskan beberapa kesalahfahaman para pembaca yang tidak

Metode yang digunakan oleh Sayyid Quthb adalah metode tafsîr bi ar-ra'yi, Sayyid Quthb memaknai harta sebagai segala sesuatu yang dapat dimanfaatkan oleh manusia

ucapan Sayyid Quthb dalam Fi zhilalil Qur-an tentang tafsiran al Istawa-u ‘Alal ‘Arsy salah, namun juga ulama Ahlus Sunnah yang akan ana sebutkan insya Allah.. Seringkali