• Tidak ada hasil yang ditemukan

HUBUNGAN KONSUMSI BUAH SAYUR DAN KEGEMUK (1)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "HUBUNGAN KONSUMSI BUAH SAYUR DAN KEGEMUK (1)"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Tabel 2 Distribusi frekuensi konsumsi buah sampel
Tabel 3 Distribusi frekuensi konsumsi sayur sampel

Referensi

Dokumen terkait

Faktor risiko yang paling berhubungan dengan obesitas pada anak usia. 5-15 tahun adalah tingkat pendidikan anak setelah dikontrol oleh

Sejalan dengan penelitian sebelumnya (23) yang menjelaskan adanya hubungan antara konsumsi fast food lokal dengan kejadian obesitas, yaitu konsumsi fast food lokal ≥

Hal ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Azadirachta (2017) menunjukan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan terhadap pengetahuan dan sikap konsumsi sayur

Penelitian Harimurti (2008) menyebutkan bahwa peningkatan jumlah Obesitas pada anak saat ini karena anak- anak lebih senang mengkonsumsi fast food modern yang

Departemen Gizi Masyarakat, Fakultas Ekologi Manusia, Institut Pertanian Bogor. Faktor Risiko Obesitas pada Anak 5-15

Oleh sebab itu, penulis menjalankan penelitian perihal hubungan antara konsumsi makanan fast food dan aktivitas fisik, tingkat stres dan konsumsi sayur dan buah dengan kejadian obesitas

Hasil penelitian ini tidak sejalan dengan Arza & Sari 2021, yang menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara kebiasaan konsumsi buah dengan status gizi siswa p0,05 antara

Dalam kegiatan ini menggunakan metode penyuluhan konsumsi buah dan sayur serta gizi seimbang yang bertujuan agar anak sekolah dapat meningkatkan konsumsi buah dan sayur serta