HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI KERJA DENGAN KINERJA PERAWAT DI INSTALASI RAWAT INAP (IRI) RSUD. UNGARAN TAHUN 2008.
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
Tingkat stres yang tinggi yang dihadapi oleh perawat didalam bekerja akan sangat mempengaruhi kualitas pelayanan keperawatan yang diberikan kepada pasien dan secara tidak
Dalam melaksanakan tugas di instalasi rawat inap RSUD Djasamen Saragih, perawat menyatakan bahwa motivasi yang paling berperan dalam menghasilkan kinerja perawat
Tujuan : Untuk mengetahui hubungan antara beban kerja perawat dengan pelayanan personal hygiene kepada pasien diruang rawat inap RSUD Banyumas. Metode : Penelitian
Pelayanan kesehatan adalah suatu proses atau kegiatan praktik keperawatan yang diberikan oleh perawat pada pasien di berbagai tatanan pelayanan kesehatan dengan
mengetahui hubungan antara motivasi kerja dengan kinerja perawat di ruang rawat inap RSUD. Setjonegoro Wonosobo, dengan pendekatan waktu yang digunakan adalah cross sectional
Lebih dari 50 persen perawat memiliki motivasi yang rendah, lebih dari separoh perawat menyatakan imbalan yang diterimanya kurang, lebih dari separoh
Pelayanan kesehatan adalah suatu proses atau kegiatan praktik keperawatan yang diberikan oleh perawat pada pasien di berbagai tatanan pelayanan kesehatan dengan
Hasil dan Pembahasan 4.1 Hasil Tabel 1 Motivasi Kerja Perawat Motivasi Kerja Freq % Rendah 17 18,9 Tinggi 73 81,1 n 90 100 Kinerja Perawat Kurang 15 16,7 Baik 75 83,3 n 90