CERITA BERTEMA MORAL DAN EMPATI REMAJA AWAL
Teks penuh
Dokumen terkait
Hasil penyebaran open ended kuesioner yang dilakukan oleh peneliti pada bulan Agustus 2013 di kelas IX C SMP Muhammadiyah 3 Ampel, dari 32 siswa (18 laki-laki dan 14 perempuan)
Hasil penelitian ini bagi sekolah diperoleh kepastian ada tidaknya perbedaan yang signifikan empati antara siswa laki-laki dan siiwa perempuan kelas IX SMP N 3 Salatiga sebagai bahan
Empati dalam hal ini merupakan salah satu faktor yang sangat berpengaruh dalam perilaku prososial remaja, karena dalam empati ada kecenderungan untuk memahami
Sebagian besar perilaku asertif remaja awal antara laki-laki dan perempuan tergolong dalam kategori tinggi dengan persentase 79, 16%.. Dari remaja awal laki-laki
resiliensinya yaitu pada aspek kerjasama dan komunikasi, empati, dan pemecahan masalah (problem solving). Remaja laki-laki memiliki faktor protektif internal yang
Dapat diuraikan kembali, bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat spiritualitas remaja perempuan dan laki-laki sama ialah; (1) semua remaja (baik laki-laki
Sedangkan faktor dari luar diri siswa dapat disebabkan dari teman sekelasnya, teman pribadinya (laki-laki atau perempuan), tingkat keharmonisan kelas dan instrumen sekolah
Tidak jauh berbeda dari kasus yang pertama, pertimbangan moral yang diberikan laki dan perempuan relatif hampir sama, namun dalam faktor-faktor yang menjadi pertimbangan