journal Jaji %28U BALITBANGDA%29
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
peran dan tugas orang tua dengan masalah penyalahgunaan NAPZA pada remaja. Hasil penelitian Yatim (dalam Afiatin, 2005) terhadap 1500 remaja SLTP
Tingkat risiko penyalahgunaan NAPZA pada subjek penelitian ini tergolong dalam kategori rendah, tingkat kelekatan orang tua-anak pada subjek penelitian ini
Hasil kategirisasi menunjukkan tingkat risiko penyalahgunaan NAPZA pada subjek penelitian ini tergolong dalam kategori rendah, tingkat kelekatan orang tua-anak pada
Penelitian yang dilakukan oleh Saputro (2011) tentang Hubungan Tingkat Pengetahuan Remaja Tentang Napza Dengan Sikap Dalam Penyalahgunaan Napza Pada Siswa Di SMA
Hasil kategirisasi menunjukkan tingkat risiko penyalahgunaan NAPZA pada subjek penelitian ini tergolong dalam kategori rendah, tingkat kelekatan orang tua-anak pada
Karakteristik responden terbanyak pada penelitian ini yaitu remaja dengan umur 14 tahun sebanyak 27 responden (30%) dan remaja umur 15 tahun sebanyak 18 responden (20%),
Di Indonesia, program pencegahan penyalahgunaan NAPZA pada remaja telah dilakukan dengan aktivitas yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan anggota masyarakat
Selain perilaku merokok, keterikatan remaja dengan orang tua juga berpengaruh pada perilaku berisiko remaja dalam penyalahgunaan NAPZA, di mana remaja dengan keterikatan yang aman