• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENDAHULUAN PENGARUH WAKTU FERMENTASI DAN DOSIS RAGI TERHADAP KADAR ALKOHOL PADA FERMENTASI AMPAS UBI JALAR (Ipomoea batatas Lamk).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENDAHULUAN PENGARUH WAKTU FERMENTASI DAN DOSIS RAGI TERHADAP KADAR ALKOHOL PADA FERMENTASI AMPAS UBI JALAR (Ipomoea batatas Lamk)."

Copied!
6
0
0

Teks penuh

Loading

Referensi

Dokumen terkait

1.3.2 Mengetahui kadar glukosa dan kadar alkohol tertinggi dari hasil fermentasi tepung umbi sente (Alocasia macrorrhiza, Schott) dengan variasi waktu fermentasi dan

Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh waktu fermentasi (12 hari,15 hari, 18 hari) dan dosis ragi (5g, 8g, 11g) terhadap kadar alkohol sari umbi ganyong.

Selain itu dari hasil pra penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa banyaknya dosis ragi dan waktu fermentasi pada fermentasi sari umbi ketela pohon mempengaruhi Kadar

Berdasarkan hasil prapenelitian tersebut, peneliti mempunyai inisiatif untuk melakukan penelitian yang serupa tetapi dengan bahan, dosis ragi, dan waktu fermentasi yang berbeda

Dari hasil penelitian d apat disimpulkan bahwa : (1) lama fermentasi berpengaruh terhadap kadar alkohol hasil fermentasi sari umbi uwi; (2) dosis ragi berpengaruh terhadap

Karena kandungan karbohidrat yang dimiliki umbi uwi tersebut berpotensi sebagai bahan alternatif dalam pembuatan alkohol dengan memperhatikan pengaruh waktu fermentasi dan dosis

Dari prapenelitian yang dilakukan oleh peneliti yaitu tentang pengaruh lama fermentasi dan dosis ragi terhadap kadar alkohol hasil fermentasi sari umbi ketela pohon

Memberikan sumbangan pemikiran dalam ilmu pengetahuan tentang waktu fermentasi dan dosis ragi yang optimal untuk menghasilkan kadar alkohol tertinggi pada fermentasi sari