• Tidak ada hasil yang ditemukan

KEPRIBADIAN PENDIDIK DALAM AL-QUR’AN MENURUT PARA MUFASSIR

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "KEPRIBADIAN PENDIDIK DALAM AL-QUR’AN MENURUT PARA MUFASSIR"

Copied!
143
0
0

Teks penuh

Loading

Referensi

Dokumen terkait

Dijelaskan apa yang sebenarnya diharamkan Allah dengan menyimpulkan bahwa Katakanlah: wahai Nabi Muhammad saw kepada sesama manusia, khususnya kepada mereka yang mempersempit

Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan penafsiran dari ketiga mufasir, Quraish Shihab dan Sayyid Qutb menyatakan bahwa Alhamdulillah itu hanya berhak

Setelah memerintahkan untuk menyampaikan amanat kepada yang berhak menerimanya dan memutuskan masalah secara adil di antara manusia, Allah memerintahkan untuk menaati

Kompetensi kepribadian guru menurut An-Nawawi dalam kitab At-Tibyan fi Adâbi Hamalah Alquran adalah sebagai berikut: 1) Meniatkan seluruh aktivitas dalam rangka mencari ridha

Orang sabar dalam ketaatan beribadah kepada Allah senantiasa akan dapat menunjukkan sikap ketabahan dan keikhlasan pada dirinya, keluarganya, kekerabatannya dan

Sedangkan munkar adalah tindakan yang tidak sesuai dengan semua perintah Allah, karena munkar secara semantik pada umumnya berbentuk perbuatan yang ‘sangat dibenci’

Dengan demikian yang dimaksud dalam judul penelitian ini adalah ikhlas yang terdapat dalam Al-Qur’an sebagai pedoman hidup bagi seorang muslim (pendidik dan anak didik)

LGBT berbenturan dengan Pancasila, Pancasila pertama yang berbunyi “Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemerdekaan Beragama bagi Rakyat Indonesia, dan Beramal Sesuai Ajaran Allah swt.” Perintah