• Tidak ada hasil yang ditemukan

Aksi dan Komunikasi

Dalam dokumen BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN (Halaman 30-37)

4.2.2 Hasil Observasi

4.2.2.3 Aksi dan Komunikasi

Tahap aksi dan komunikasi merupakan pelaksanaan dari kegiatan yang sudah direncanakan sebelumnya. Peneliti melihat bahwa kegiatan aksi dan komunikasi hampir semua dikerjakan oleh marketing. Hal yang pertama yaitu penyampaian informasi mengenai kegiatan CSR kepada warga sekitar Jakarta Barat yang menjadi sasaran pada kegiatan CSR kali ini. Pihak Marketing yaitu ibu Mubadiyah selaku kepada divisi marketing menghubungi pihak Gereja St.Andreas yang merupakan organisasi yang dipilih oleh JEC untuk mencarikan calon pasien yang akan mengikuti program CSR JEC dari jamaatnya.

Komunikasi kepada media juga dilakukan oleh Denny yang menjadi staf marketing. Denny mengirimkan surat undangan untuk menghadiri press conference yang dilaksanakan di JEC bertepatan dengan kegiatan CSR pada hari kedua yaitu hari Rabu, 3 Oktober 2013. Peneliti juga melihat press release yang dikirimkan ke beberapa media yang sudah bekerjasama dengan JEC untuk menghadiri kegiatan press conference. Hal ini juga sekaligus sebagai pemberitahuan bahwa JEC melakukan kegiatan CSR dalam pemberantasan katarak bagi masyarakat Jakarta Barat. Peneliti tidak melihat adanya banner ataupun poster yang ada di letakkan dilokasi kegiatan CSR yaitu di Jakarta Eye

Center. Serta sosialisi ke media cetak maupun elektronik juga tidak dilakukan. Peneliti melihat bahwa pada saat press conference ada radio Sonora yang meliput kegiatan press conference secara live.

Pada hari kedua CSR tanggal 3 Oktober 2013, jumlah pasien yaitu 20 pasien. Jumlah ini lebih banyak dibandingkan pada hari sebelumnya. Proses Operasi berjalan dengan lancar, tapi ada beberapa jadwal yang tidak sesuai dengan jadwal perencanaan operasi. Hal ini dikarena tingkatan kesulitan operasi pada tiap pasien yang berbeda-beda sehingga setiap pasien bisa melebihi dari waktu yang sudah ditetapkan.

Gambar 4.7 Jadwal Operasi Program CSR JEC 3 Oktober 2012 Sumber : Operating Theater JEC

Gambar 4.8 Dokter Operator melakukan Operasi Katarak Sumber : IT&Multimedia JEC

Pada saat press conference yang di laksanakan pada Hari Rabu, 3 Oktober 2013. Pada observasi kali ini peneliti juga berpartisipasi sebagai pembawa acara press conference. Press conference dilakukan di Activity Room LASIK lantai 6 pada pukul 12.30. Nara sumber pada press conference adalah Dr. Darwan M. Purba, SpM sebagai Presiden Direktur PT.NSD/JEC Korporat dan DR. Dr. Tjahjono D.Gondhowiardjo, SpM sebagai Direktur Pengembangan Bisnis dan Pendidikan PT. NSD/JEC Korporat.

Gambar 4.9 Nara sumber pada saat Press conference Sumber : IT&Multimedia JEC

Berikut adalah beberapa kutipan yang peneliti dapatkan dari press conference :

Dr. Purba : “Corporate social responsibility sudah menjadi bagian kami sejak JEC berdiri dan menjadi tradisi sejak 28 tahun yang lalu. Program CSR ini merupakan bentuk dukungan JEC terhadap gerakan „MATA HATI‟ yang peduli terhadap kesehatan mata. Kegiatan CSR juga merupakan komitmen perusahaan untuk membantu program pemerintah memerangi kebutaan di Indonesia yang masih sangat memprihatinkan.”

Dari apa yang telah dikatakan oleh Presiden Direktur PT.NSD/JEC Korporat, peneliti melihat bahwa apa yang dikatakan beliau sesuai dengan

press release yang diedarkan kepada media. Beliau mengatakan bahwa JEC sudah lama melakukan kegiatan CSR seperti yang dilakukan saat ini, hanya saja karena JEC@Kedoya baru saja beroperasional pada bulan April 2012 maka kegiatan CSR kali ini merupakan kegiatan yang pertama kali dilakukan oleh JEC@Kedoya yang menjadi target sasarannya adalah warga sekitar rumah sakit yaitu daerah Jakarta Barat.

Pada kesempatan tanya jawab ada beberapa pertanyaan yang diajukan oleh media, berikut kutipannya :

Fitrianto dari Media Harian Indonesia: “Berapa jumlah target pasien CSR yang dilakukan oleh JEC dan untuk wilayah mana saja?”

Dr. Purba : “Sesuai dengan rencana awal bahwa target kami yaitu 60 pasien dari masyarakat kurang mampu yang berasal dari warga sekitar Kedoya, Jakarta Barat. Kami melakukan kerja sama dengan Gereja di wilayah tersebut.”

Phillipus Kenny : “Dalam press release yang saya terima, bahwa JEC menggunakan teknologi bladeless laser cataract surgery, teknologi seperti apa itu dan kalau untuk umum berapa biaya yang dikeluarkan untuk sekali operasi?”

Dr. TDG : “Teknologi yang dipakai dalam operasi katarak pada CSR kali ini yaitu teknologi bladeless laser cataract surgery maksudnya adalah bahwa teknologi ini dilakukan tanpa pisau bedah hanya menggunakan laser yang mampu menghilangkan katarak dengan luka infeksi lebih kecil dibandingkan dengan teknologi operasi katarak konvensional. Teknologi ini merupakan teknologi yang paling canggih dan baru pertama kalinya di miliki di seluruh rumah sakit di Indonesia.”

Dari kutipan press conference di atas, peneliti melihat bahwa dalam kegiatan CSR ini selain mempunyai tujuan untuk kegiatan sosial tapi juga sekaligus memperkenalkan alat teknologi terbaru yang dimiliki oleh JEC kepada masyarakat luas. Hal ini terbukti juga dengan press release yang dibagikan kepada seluruh undangan media.

Jumlah undangan untuk press conferece sebanyak 25 undangan yang telah dikirimkan ke beberapa media dan juga telah disiapkan gody bag. Tetapi yang datang tidak sesuai dengan target. Dilihat dari buku tamu hanya 9 undangan yang datang yaitu dari beberapa media yang diundang.

Gambar 4.10 Jumlah Undangan Pada Press Conference (Buku Tamu) Sumber : Marketing JEC

Gambar 4.11 Situasi Acara Pada Press Conference Sumber : Marketing JEC

Pada press conference juga telah diundang salah satu pasien yang telah dioperasi yang mengikuti kegiatan CSR yaitu Siti Indarsyah.

Gambar 4.12 Pasien CSR JEC Sumber : Marketing JEC

Gambar 4.13 Wawancara dengan Pasien CSR JEC Sumber : Marketing JEC

Ibu Siti Indarsyah adalah satu dari 70 pasien yang menjadi target pada program CSR JEC yaitu warga sekitar Jakarta Barat.

Peneliti pun menanyakan beberapa pertanyaan kepada pasien pada saat press conference CSR , berikut kutipannya:

Peneliti : “Bagaimana perasaan Ibu setelah mengikuti program CSR dari JEC?”

Ibu Siti : “Saya merasa sangat senang sekali, sekarang saya bisa melihat dengan jelas. Sebelumnya penglihatan saya sudah kabur. Saya bersyukur dan mengucapkan banyak terima kasih.. Saya sangat berterima kasih kepada bapak Direktur JEC yang telah melakukan acara seperti ini bagi kami yang tidak mampu.

Peneliti : “ Apa harapan ibu terhadap JEC untuk kedepannya mengenai kegiatan CSR ini?”

Ibu Siti : “Kedepannya saya berharap bahwa JEC akan tetap melakukan kegiatan seperti ini kepada warga yang tidak mampu, bahkan dapat menambah target dan wilayah untuk mendapatkan program CSR ini. Saya juga sangat berharap selain mendapatkan operasi gratis, kami juga bisa mendapatkan konsultasi gratis bagi warga yang tidak mampu.”

Dari beberapa pertanyaan yang ditanya oleh peneliti dan dijawab oleh pasien, bisa dikatakan bahwa program CSR ini memberikan dampak yang cukup besar bagi pasien dan sangat bermanfaat serta sangat tepat sasaran sesuai dengan target CSR yaitu warga sekitar yang kurang mampu. 4.2.2.4 Evaluasi

Pada tahap evaluasi, selama peneliti melakukan observasi sampai hari akhir kegiatan CSR, tidak terdapat evaluasi yang dilakukan oleh JEC setelah kegiatan berakhir. Peneliti hanya melihat bahwa ada beberapa media seperti kompas, go Ji ri Bao yang memuat berita mengenai kegiatan CSR yang dilakukan oleh JEC pada tanggal 2-5 Oktober 2012.

4.3 Pembahasan

Berdasarkan hasil yang diperoleh selama peneliti melakukan penelitian mengenai proses kerja program corporate social responsibility JEC dalam pemberantasan katarak bagi warga sekitar Jakarta Barat, pada umumnya Jakarta Eye Center telah melakukan tahapan program CSR sesuai dengan tahapan proses manajemen public relations dalam langkah-langkah pokok proses perencanaan program kerja, yaitu : Pengumpulan Fakta, Perencanaan dan Pemprograman,

Melakukan Aksi dan Berkomunikasi, serta Evaluasi Program 49, berikut adalah pembahasannya :

4.3.1 Program CSR JEC dalam Pemberantasan Katarak dengan Teknologi

Dalam dokumen BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN (Halaman 30-37)

Dokumen terkait