• Tidak ada hasil yang ditemukan

Aktivitas Ekonomi dan Keberlangsungan Kehidupan

Dalam dokumen BUKU GURU IPS SMALB TUNANETRA KELAS X 2013 (Halaman 148-156)

BAB IV AKTIVITAS EKONOMI DALAM KEHIDUPAN

A. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar

4. Aktivitas Ekonomi dan Keberlangsungan Kehidupan

1) Pendahuluan

a) Guru dan siswa menyampaikan salam.

b) Salah satu peserta didik memimpin doa (menyesuaikan kultur sekolah) kemudian guru memastikan peserta didik siap untuk belajar.

c) Guru dan peserta didik mengaitkan kompetensi yang sudah dipelajari dan dikembangkan sebelumnya dengan kompetensi yang akan dipelajari.

d) Guru menyampaikan jenis penilaian yang akan digunakan dalam mempelajari tema ini, yaitu tes tertulis dan observasi.

2) Kegiatan Inti

a) Peserta didik membaca uraian tentang aktivitas ekonomi dan keberlangsungan kehidupan ekonomi, sosial, dan budaya.

b) Peserta didik diarahkan untuk bertanya tentang dampak kegiatan ekonomi terhadap kehidupan, termasuk dampak terhadap lingkungan alam.

c) Peserta didik mencermati penjelasan guru. Kemudian peserta didik mengerjakan aktivitas individu sebagai berikut.

mempresentasikan hasil aktivitas individunya di depan kelas. Peserta didik yang lain dapat menambahkan atau menanggapi.

e) Peserta didik membentuk kelompok 2-3 orang. Masing- masing kelompok berdiskusi tentang penerapan kegiatan ekonomi dalam kehidupan sosial, budaya, maupun ekonomi.

f) Peserta didik mengerjakan aktivitas berikut.

e) Hasil diskusi dan aktivitas yang dikerjakan dalam kelompok dipresentasikan oleh masing-masing kelompok. Guru mengkondisikan dan mengarahkan jalannya diskusi hingga presentasi.

f) Masih dalam kelompoknya, peserta didik diminta mengerjakan penugasan proyek sebagai berikut.

3) Penutup

a) Peserta didik bersama guru mereview pembelajaran sub tema 4.5. Peserta didik dipersilahkan menanyakan hal-hal yang masih belum jelas.

b) Guru melakukan evaluasi pembelajaran. c) Guru memberi motivasi kepada peserta didik. d) Guru mengucap salam dan menutup pertemuan. b. Penilaian

Penilaian kompetensi Sikap Spiritual, Sosial, dan keterampilan dilakukan seperti pada materi pertama dengan perdoman pada ketentuan penilaian dari Permendikbud nomor 53 tahun 2015. Misalnya menggunakan observasi dalam bentuk jurnal dan kinerja untuk keterampilan.

Pada pertemuan ini penilaian kompetensi pengetahuan menggunakan teknik penilaian tes menggunakan soal uraian seperti contoh ketentuan sebagai berikut!

No Butir Soal

1 Sebutkan penggolongan kebutuhan berdasarkan intensitasnya beserta contoh!

2 Sebutkan dua contoh barang substitusi! 3 Berilah contoh penggunaan motif ekonomi! 4 Tuliskan contoh penggunaan prinsip ekonomi! 5 Sebutkan 3 contoh kegiatan produksi!

6 Sebutkan 3 pengaruh kegiatan ekonomi terhadap kehidupan manusia!

c. Remedial

Program remedial dapat dilakukan pada kompetensi pengetahuan, keterampilan maupun sikap. Kegiatan untuk program remedial dengan mencermati langkah-langkah yang dideskripsikan dalam petunjuk umum dan ditunjukkan Contoh lembar kegiatan remedial pada materi sebelumnya.

d. Pengayaan

Program pengayaan dilakukan dengan menganalisis hasil belajar pada akhir pertemuan ke 10 (setelah selesai pembelajaran materi tema pertama), peserta didik yang nilainya di atas KKM diminta mencari informasi mengenai lembaga sosial beserta lambangnya.. Hasilnya dikumpulkan kepada guru.

e. Interaksi dengan Orangtua Peserta Didik

Interaksi dengan orang tua pada materi dapat dilakukan sama halnya seperti materi pertama dan berpedoman pada petunjuk umum antara lain dengan: komunikasi tertulis, pemeriksaan tugas oleh orang tua, pelibatan orang tua dengan anak dalam pemberian tugas rumah. Bentuk interaksi dapat dilakukan sesuai kebutuhan dalam rangka ketuntasan pada

Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (2013).

Pedoman Penilaian Hasil Belajar. Kementerian

Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. Jakarta.

Dahl, T. I., Bals, M., & Turi, A. L. (2005). Are students’ beliefs about knowledge and learning associated with their reported use of learning strategies? British Journal of Educational Psychology, 75(2), 257–273

Dewi Padmo dkk. 2004. Teknologi Pembelajaran: Peningkatan

Kualitas Belajar Melalui Teknologi Pembelajaran.

Ciputat: Pusat Teknologi Komunikasi dan Informasi Pendidikan

Dochy, F. (2001). A new assessment era: Different needs new challenges. Learning and Instruction, 10, 11–20.

Fenollar, P., Romajn, S., & Cuestas, P. J. (2007). University students’ academic performance: An integrative conceptual framework and empirical analysis. British Journal of Educational Psychology, 77(4), 873–891.

Hamzah B. Uno, 2008. Profesi Kependidikan (Problema, Solusi, dan Reformasi Pendidikan di

Indonesia). Jakarta: Bumi Aksara

Isjoni, dkk. 2008. Pembelajaran Terkini: Perpaduan

Indonesia-Malaysia. Yogyakarta: Pustaka Belajar

Mikael De Clercq, et.al (2013; 4)

Model Penilaian Pencapaian Kompetensi Peserta Didik Sekolah Menengah Pertama 2013 Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar Direktorat Pembinaan Sekolah Memengah Pertama.

Nur, M. 2011. Pembelajaran Berdasarkan Masalah. Surabaya: PSMS Unesa.Osborne, R.J. & Wittrock, M.C. (1985).

Learning Science: A Generative Process, Science Education, 64, 4: 489-503.Richards, J.C. & Rodgers, T.S. (2001). Approaches and Methods in Language

Teaching. New York, NY: Cambridge University Press.

Panduan Penguatan Proses Pembelajaran Sekolah Menengah Pertama. 2013 Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar Direktorat Pembinaan Sekolah Memengah Pertama. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik

Indonesia Nomor 64 Tahun 2013 tentang Standar Isi. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik

IndonesiaNomor 54 Tahun 2013 tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan Menengah. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik

IndonesiaNomor 65 Tahun 2013 tentang Standar Proses.

Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik IndonesiaNomor 53 Tahun 2015 tentang Standar Penilaian.

Peraturan Pemerintah nomor 19 tahun 2005 bab IV pasal 19 ayat 1

Saifuddin Azwar (2013). Sikap Manusia Teori dan

Pengukurannya. Pustaka Pelajar. Yogyakarta.

Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

Wina Sanjaya. 2009. Perencanaan dan Desain Sistem

Nama Lengkap : Ririn Darini, S.S., M.Hum. Telp. /HP : 0274-419362/08122762804 Email : rdarini09@gmail.com

Alamat kantor : Gedung Pusat Rektorat UNY Lantai 1 Sayap Timur

Jl. Colombo No.1

Karangmalang, Yogyakarta Bidang Keahlian : Sejarah Asia Timur,

Sejarah Indonesia

Riwayat pekerjaan/profesi dalam 10 tahun terakhir: 1. Dosen FIS UNY sejak 1 Maret 1999 sampai sekarang Riwayat Pendidikan Tinggi dan Tahun Belajar:

1. S2 : Sejarah, UGM Yogyakarta (tahun lulus 2004) 2. S1 : Sejarah, UGM Yogyakarta (tahun lulus 1998) Judul Buku dan Tahun Terbit (10 Tahun Terakhir): 1. Panduan Pembelajaran Sejarah Untuk SMA/MA (2005)

2. Sejarah Kebudayaan Indonesia Masa Hindu Buddha (Ombak, 2013)

3. Sejarah untuk SMA/MA Kurikulum 2013

Judul Penelitian dan Tahun Terbit (10 Tahun Terakhir):

1. Reorganisasi Agraria dan Pengaruhnya Bagi Petani dan Perkebunan di Yogyakarta pada Awal Abad XX (2006).

2. Pengaruh Pembangunan Terminal Terpadu Giwangan Terhadap Perubahan Masyarakat Sekitar (2006).

3. Upacara Srada Tahun 1362 M, Masa Pemerintahan Raja Hayam Wuruk (2006).

4. Sengketa Agraria: Kebijakan dan Perlawanan dari Masa ke Masa (2006).

5. Perempuan Dalam Budaya Cina Kuno (2006)

6. Petilasan Kraton Pesanggrahan Ambarketawang dan Po- tensinya sebagai Sumber, Media, dan Laboratorium Nat-ural dalam Model Pembelajaran Metodologi Rekon-struksi Sejarah (2007)

7. Bisnis Peminjaman Uang Informal di Pedesaan Jawa dalam Sejarah Indonesia Masa Kolonial (2007)

8. Seni Tradisi Menyongsong Jogjakarta Pusat Budaya 2020 (2008)

9. Nasionalisme Etnis Tionghoa Indonesia (1900-1945) (2008) 10. Konsep Pendidikan dalam Pemikiran Konfusius (2008)

11. Perkembangan Kebudayaan Cina Pasca Reformasi di Yogyakarta (2009)

12. Keroncong: Riwayatmu Dulu, Riwayatmu Kini (2009)

13. Kebijakan Negara dan Sentimen Anti-Cina: Perspektif Historis (2009)

14. Park Chung-hee dan Keajaiban Ekonomi Korea Selatan (2010) 15. Penindasan Penguasa Militer terhadap Minoritas Mus-lim di

Myanmar 1962-2001 (2011)

16. Akulturasi Batik Tradisional Jawa dengan Budaya China dan Tantangan Global (2011)

17. Fenomena Sosiologi Objek Wisata Sejarah di Yogyakarta: Suatu Kajian tentang Sosiologi Pariwisata (2011)

18. Kebijakan-Kebijakan Sosial Ekonomi Pada Masa Pemerintahan K.G.P.A.A. Paku Alam VIII Tahun 1864-1950 (2012)

19. Kasus Ambalat: Konflik Wilayah antara Indonesia dan Malaysia (1979-2013) (2013)

20. Peningkatan Mutu dan Pengembangan Program Studi Ilmu Sejarah melalui Tracer Study (2013)

21. Perkebunan Tebu: Dampak Sosial Ekonomi pada Masyarakat Pedesaan Jawa tengah Awal abad XX (2013)

22. Epidemi di Jawa Abad XX (2013)

23. Respon Masyarakat Sukoharjo terhadap Revolusi Hijau 1968- 1984 (2014)

24. Perkembangan Pelayanan dan Sarana Kesehatan di Jawa Abad ke-20 (2014)

25. Pengaruh Sosial Ekonomi Transportasi Kereta api di Jawa Tengah dan Yogyakarta Tahun 1864-1930 (2014)

26. Nasionalisai Perusahaan Asing Di Jawa Timur tahun 1950- 1966 (2015)

27. Penelusuran Tingkat Keterserapan Lulusan Program Studi Ilmu Sejarah Tahun 2009-2014 dalam Dunia Kerja melalui Tracer Study (2015)

Dalam dokumen BUKU GURU IPS SMALB TUNANETRA KELAS X 2013 (Halaman 148-156)

Dokumen terkait