BAB III METODE PENELITIAN
H. Analisa Data
Dalam penelitian ini karena distribusi data adalah distribusi tidak normal maka Analisis data dilakukan dalam tahapan sebagai berikut :
1. Penarikan kesimpulan untuk hipotesis tentang perbedaan prestasi antara dua kelompok dilakukan dengan menggunakan uji Mann-withney test dengan α 0,05 dengan membandingkan nilai hasil post test antara kelornpok kelompok I dan kelompok II. Jika nilai p kurang dari 0,05 berarti Hipotesis nol ditolak atau hipotesis penelitian diterima, yaitu terdapat perbedaan prestasi mahasiswa yang mendapat pembelajaran dengan media phantom dan dengan rnedia VCD.
2. Penarikan kesimpulan untuk hipotesis dilakukan dengan menggunakan uji Mann Withney test dengan α 0,05 dengan membandingkan nilai hasil post test antara kelompok kelompok I dan kelompok II. Jika nilai p kurang dari 0,05 berarti Hipotesis nol ditolak atau hipotesis penelitian diterima, yaitu terdapat perbedaan tingkat motivasi mahasiswa yang mendapat pembelajaran dengan media phantom dan dengm media VCD.
commit to user
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
A. Metode dan Desain Penelitian
Penelitian ini menggunakan metode penelitian Kuantitatif. Desain penelitian ditetapkan jenis eksperimental pendekatan pre-post test design, yaitu pengukuran variabel dilakukan sebelum dan setelah dilakukan tindakan/ perlakuan (Nursalam, 1999). Variabel yang diukur diuji adalah pengetahuan dan motivasi. Alur pelaksanaan penelitian sebagai berikut:
Pre Perlakuan Post
Klp 1 Test 1 Phantom Test 2 Klp 2 Test 1 Pemutaran VCD Test 2
B. Waktu dan Tempat Penelitian
Penelitian dilakukan di Prodi D III Keperawatan STIKES ANNUR Purwodadi, sebuah lembaga pendidikan milik Yayasan ANNUR Purwodadi, dengan jumlah mahasiswa 76 orang. Lokasi kampus terletak di Jl. Gajah Mada No. 10 Purwodadi dengan dipimpin oleh Ketua STIKES. Mahasiswa terdiri atas 3 (tiga) kelas yang terdiri atas satu kelas semester II, satu kelas semester IV dan satu kelas semester VI. .Jumlah mahasiswa sebagai responden penelitian terdiri atas kelompok II A yaitu 38 mahasiswa tingkat II dan kelompok II B yaitu 38
commit to user
mahasiswa tingkat II. Pembelajaran kelas dan laboratorium dilakukan di masing- masing kelas dan tidak dilakukan kelas gabung.
Penelitian dilaksanakan pada bulan September 2010 bertempat di kampus terpadu STIKES ANNUR Purwodadi
C. Populasi, Sampel dan Sampling
Populasi penelitian ini adalah seluruh mahasiswa Prodi D-III Keperawatan STIKES ANNUR Purwodadi (angkatan 2009) sejumlah 76 mahasiswa yang terdiri atas dua kelompok (yaitu kelompok II A dan kelompok II B). Seluruh mahasiswa tingkat II (Angkatan 2009) dijadikan sebagai obyek penelitian. Obyek penelitian terdiri atas mahasiswa dalam rentang kelompok umur antara l9 sampai 23 tahun, dengan kelompok umur paling banyak berusia 20 tahun sebanyak 30 orang. Obyek penelitian terdiri atas 30 mahasiswa laki-laki dan 46 mahasiswa perempuan Sampel penelitian ditetapkan sejumlah 76 orang, ditentukan dengan teknik total sampling (exhausted sampling) dimana ”peneliti mengambil semua populasi sumber” (Murti,2006:85).Dalam penelitian ini diterapkan kriteria retriksi (yaitu inklusi dan eksklusi).
1. Kriteria Inklusi
Kriteria Inklusi dalam penelitian ini adalah: a.Mahasiswa yang masuk kuliah dan tidak sakit b.Prosentase absensi perkuliahan minimal 80 %
commit to user 2. Kriteria Eksklusi
Kriteria Eksklusi dalam penelitian ini adalah:
a. Mahasiswa tidak kooperatif dan tidak bersedia menjadi responden
b. Mahasiswa yang sudah mendapatkan materi tentang keterampilan masase payudara.
D. Variabel penelitian dan Definisi Operasional
Variabel dalam penelitian ini adalah: 1. Variabel Independen
a. Pembelajaran dengan Media phantom
Pembelajaran dengan media phantom adalah rangkaian kegiatan belajar dimana pengajar menyampaikan materi menggunakan phantom serta alat dan bahan lainnya untuk mempertunjukkan prosedur perawatan payudara di hadapan pebelajar. Pelaksanaan pengajaran dilakukan pada satu kelompok (kelompok I) pada bulan Nopember 2010. Variabel ini tidak diukur, namun dikontrol oleh peneliti dengan menggunakan Satuan Acara Perkuliahan (SAP) yang telah ditetapkan oleh peneliti.
b. Variabel Independen : Pembelajaran dengan media VCD
Adalah pembelajaran/ kegiatan belajar di dalam kelas dimana pengajar menyampaikan materi dengan mempertunjukkan prosedur masase payudara di hadapan pebelajar dengan menggunakan sarana film/VCD. Pelaksanaan pengajaran dilakukan pada satu kelompok (kelompok II) pada bulan November
commit to user
2010. Variabel penelitian ini tidak diukur, namun dikontrol oleh peneliti dengan menggunakan Satuan Acara Perkuliahan (SAP) yang telah ditetapkan oleh peneliti 2. Variabel Dependen
a. Pengetahuan
Pengetahuan dalam penelitian ini adalah kapabilitas yang dimiliki oleh pebelajar (mahasiswa) terkait teknik masase payudara, terutama pada aspek kognitif . Pengukuran pengetahuan dilakukan dengan melakukan test. Pengukuran dilakukan dengan pendekatan pre test dan post test, yaitu pengetahuan diukur sebelum dan setelah dilakukan pembelajaran.
b. Variabel Dependen: Motivasi
Motivasi adalah rasa ketertarikan yang dimiliki oleh mahasiswa untuk mengikuti/ menyimak kegiatan perkuliahan. Motivasi diukur dengan menggunakan kuesioner dalam bentuk skala semantic differensial. Pengukuran di lakukan setelah pembelajaran (post test)
E. Pengumpulan Data
1. Pengetahuan
Pengumpulan data pengetahuan dilakukan dalam bentuk test dengan menggunakan soal obyektif (pilihan ganda) yang diberikan sebelum dan setelah pembelajaran (pre dan post test) dengan jumlah pilihan tiga item tiap butir soal. Soal yang digunakan untuk rnengukur pengetahuan adalah sebagai berikut:
commit to user
Tabel 3.1 Indikator Butir Soal dan Jumlah Soal pengetahuan
Indikator Jumlah Soal
Pengertian dan Tujuan 2
Alat dan Bahan 8
Alur tindakan 6
jumlah soal 16
Penetapan pengetahuan mahasiswa dilakukan dengan menggunakan skor nilai, yang ditetapkan dengan formula:
:
Keterangan :
N : Nilai
∑ f : Frekuensi jawaban benar
n : Jumlah seluruh soal
2. Motivasi
Pengumpulan data motivasi mahasiswa setelah dilakukan pembelajaran menggunakan kuesioner dengan skala semantic differensial dengan rentang nilai 1 sampai 4. Adapun indikator dan jumlah soal untuk mengukur motivasi adalah sebagai berikut:
N= ∑ f x 100
commit to user
Tabel 3.2 Indikator butir Soal dan Jumlah Soal Motivasi
Indikator Jumlah Soal
Menunjukkan minat 4
Ulet menghadapi kesulitan 4
Senang bekerja sendiri 4
Cepat bosan terhadap tugas rutin 3
Jumlah Soal 15
F. Pengujian Alat Ukur
Sebelum alat ukur digunakan dalam penelitian, maka dilakukan pengujian Alat ukur dengan menggunakan pengujian validitas dan reliabilitas.
Pengujian validitas dan reliabilitas dilakukan setelah alat ukur diujicobakan pada peserta coba yaitu mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan (PSIK) tingkat II karena mahasiswa PSIK juga mendapatkan pengajaran masase payudara. Pengujian validitas dilakukan dengan menggunakan uji korelasi pearson (korelasi product moment) dengan analisa data menggunakan pogram SPSS (statistical Package For Social Science) dan dilakukan pengujian reliabilitas butir soal dengan bantuan computer (reliability test) dengan menggunakan metode Alpha Cronbach untuk motivasi dan CITAS (classical item and test analysis spreadsheet) untuk pengetahuan. Penarikan kesimpulan terhadap validitas alat ukur dilakukan jika terdapat korelasi yang signifikan dan cukup kuat antara butir soal dengan nilai total; sedangkan penentuan reliabilitas alat ukur dilakukan dengan menggunakan pedoman bahwa jika nilai p lebih kecil dari 1,00
commit to user
untuk CITAS dan jika nilai Alpha Cronbach lebih besar dari 0,6 maka soal secara umum dianggap telah memenuhi reliabilitas.
Hasil pengujian validitas dengan SPSS 16 setelah dilakukan uji coba dan perbaikan akhir adalah:
Tabel 3.3 Validitas Item /Butir Soal pengetahuan
Item soal validitas Item soal validitas
1 Valid (p=0,66) 9 Valid (p=1,00) 2 Valid (p=0,95) 10 Valid (p=0,76) 3 Valid (p=1,00) 11 Valid (p=0,95) 4 Valid (p=0,97) 12 Valid (p=0,87) 5 Valid (p=0,97) 13 Valid (p=0,95) 6 Valid (p=0,47) 14 Valid (p=0,87) 7 Valid (p=0,87) 15 Valid (p=0,97) 8 Valid (p=0,95) 16 Valid (p=0,92) 17 Valid (p=0,79)
Hasil uji validitas didapatkan dua soal (butir 3 dan 9) yang kurang bagus karena soal dinilai terlalu mudah dan untuk penelitian selanjutnya dikeluarkan dari instrument test. uji reliabilitas soal ,untuk pengetahuan dilakukan dengan teknik CITAS dan didapatkan nilai p dibawah 1,00 (soal reliabel). Dari hasil pengujian maka dapat dinyatakan bahwa soal untuk mengukur pengetahuan layak digunakan, dengan ketetapan bahwa butir soal nomor 3 dan 9 dikeluarkan dari instrument (tidak digunakan untuk pengujian).
Hasil pengujian validitas dengan korelasi Product Moment untuk butir soal motivasi setelah dilakukan uji coba dan perbaikan akhir adalah:
commit to user
Tabel 3.4 Validitas Item/ Butir Soal Motivasi
Item soal validitas Item soal validitas
1 Valid (p=0,000) 9 Valid(p=0,014) 2 Valid (p=0,004) 10 Valid(p=0,000) 3 Valid (p=0,002) 11 Valid(p=0,047) 4 Valid (p=0,002) 12 Valid(p=0,017) 5 Valid (p=0,004) 13 Valid(p=0,004) 6 Valid (p=0,008) 14 Valid(p=0,000) 7 \/alid (p=0,031) 15 Valid(p=0,033) 8 Valid (p=0,014) 16 Valid(p=0,012) 17 Valid (p=0,025)
Hasil pengujian menunjukkan bahwa seluruh butir kuesioner motivasi valid untuk digunakan dalam penelitian. Uji reliabilitas dengan menggunakan Alpha Cronbach didapatkan nilai 0,715 yang berarti bahwa soal reliabel. Dari hasil diatas dapat dinyatakan bahwa butir soal pada kuesioner motivasi layak di gunakan dalam penelitian.
G. Uji Persyaratan Analisis
Sehubungan dengan dilakukannya pengujian hipotesis maka terlebih dahulu harus dilakukan uji asumsi dan uji normalitas yang dipersyaratkan bagi teknik analisa yang digunakan yang dimaksudkan untuk mengetahui apakah data ubahan yang diteliti benar dari populasi yang berdistribusi normal atau tidak.
commit to user
H. Analisa Data
Dalam Penelitian ini karena distribusi data adalah distribusi tidak normal (non parametrik) maka Analisis data dilakukan dalam tahapan sebagai berikut :
1. Penarikan kesimpulan untuk hipotesis tentang perbedaan pengetahuan antara dua kelompok dilakukan dengan menggunakan uji Mann-withney test dengan α 0,05 dengan membandingkan nilai hasil post test antara kelompok I dan kelompok II. Jika nilai p kurang dari 0,05 berarti Hipotesis nol ditolak atau hipotesis penelitian diterima, yaitu terdapat perbedaan pengetahuan mahasiswa yang mendapat pembelajaran dengan media phantom dan dengan rnedia VCD.
2. Penarikan kesimpulan untuk hipotesis tentang perbedaan motivasi antara dua kelompok dilakukan dengan menggunakan uji Mann Withney test dengan α =0,05 dengan membandingkan nilai hasil post test antara kelompok kelompok I dan kelompok II. Jika nilai p kurang dari 0,05 berarti Hipotesis nol ditolak atau hipotesis penelitian diterima, yaitu terdapat perbedaan tingkat motivasi mahasiswa yang mendapat pembelajaran dengan media phantom dan dengm media VCD.
commit to user