• Tidak ada hasil yang ditemukan

METODOLOGI PENELITIAN

PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

5.2. Pengolahan Data 1 Penilaian Resiko

5.2.2. Analisa Penilaian Resiko

5.2.2.1. Analisa Penilaian Resiko Pekerjaan pada Stasiun Persiapan dan Pengerjaan Pendahuluan

1. Cane unloading

a. Tangan tergores besi

Probability : Pada saat penurunan tebu dari truk, memungkinkan seorang pekerja untuk tergores kawat sling, karena permukaannya yang tajam. Hal ini dapat terjadi apabila pekerja kurang berhati-hati dalam bekerja, atau bila terburu-buru dalam melakukan suatu pekerjaan, kurangnya pengawasan terhadap penggunaan sarung tangan. Oleh karena itu probability yang diberikan adalah 6 (Likely)

Exposure : Pekerjaan penurunan tebu dari truk dilakukan berulang-ulang setiap hari. Oleh karena itu penilaian untuk exposure adalah 10 (continuously)

karena itu untuk penilaian konsekuensi adalah 1 (Noticeable )

Dari hasil penilaian diatas didapatkan tingkat risiko untuk kejadian tangan tergores besi adalahpriority 3 dengan nilai 60. Tingkat resiko ini sebenarnya dapat dikurangi mengingat sudah tersedianya alat pelindung diri, berupa sarung tangan, namun banyak pekerja yang tidak menggunakan sarung tangan tersebut, Perlu dilakukan pengawasan dari pihak perusahaan agar para pekerja menggunakan sarung tangan pada saat bekerja.

2. Cane Preparation a. Tangan tergores besi

Probability : Pada saat melakukan tahap pengerjaan persiapan pendahuluan, memungkinkan seorang pekerja untuk tergores besi yang tajam, karena permukaan meja tebu yang tajam. Hal ini dapat terjadi apabila pekerja kurang memperhatikan permukaan benda yang disentuh dalam bekerja, atau bila terburu-buru dalam melakukan suatu pekerjaan. Oleh karena itu probability yang diberikan adalah 6 (Likely)

Exposure : Pekerjaan pengerjaan pendahuluan ini dilakukan berulang- ulang setiap hari. Oleh karena itu penilaian untuk exposure adalah 10 (continuously)

 Konsekuensi : Tergores besi dapat menyebabkan cidera ringan. Oleh karena itu untuk penilaian konsekuensi adalah 1 (Noticeable )

Dari hasil penilaian diatas didapatkan tingkat risiko untuk kejadian tangan tergores besi adalahpriority 3 dengan nilai 60. Tingkat resiko ini sebenarnya dapat

dikurangi mengingat sudah tersedianya alat pelindung diri, berupa sarung tangan, namun banyak pekerja yang tidak menggunakan sarung tangan tersebut Perlu dilakukan pengawasan dari pihak perusahaan agar para pekerja menggunakan sarung tangan pada saat bekerja.

b. Terpotong

Resiko Tangan/ jari tangan pekerja dapat terpotong karena mata pisau cane cutter yang sangat tajam

Probability : Pada saat melakukan cane preparation, pekerja dapat mengalami luka terpotong, hal ini dikarenakan pisau tebu (cane cutter) yang sangat tajam dan kasar, pekerja tidak berhati-hati saat mengatur letak tebu di mesin cane cutter. Oleh karena itu penilaianprobability adalah 6 (Likely)

Exposure : Pekerjaan cane preparation dilakukan setiap hari. Oleh karena itu penilaian untuk exposure adalah 10 (Continously)

 Konsekuensi : Terpotong pada jari tangan dapat menyebabkan luka yang membutuhkan perawatan medis seperti cacat permanen/non permanen pada tangan. Oleh karena itu penilaian untuk konsekuensi adalah 5 (important) Dari hasil penilaian diatas didapatkan tingkat resiko untuk kejadian tangan tergores besi adalah priority dengan nilai 300. Untuk mengurangi tingkat resiko tersebut maka pihak perusahaan harus selalu mengawasi pekerja untuk selalu menggunakan sarung tangan saat bekerja. Membuat poster/rambu keselamatan kerja.

c. Tergelincir/terpleset

Probability : Pada saat melakukan cane preparation, memungkinkan terjadi resiko berupa kaki terpeleset karena lantai licin atau bila pekerja bekerja secara terburu-buru. Oleh karena itu penilaian untuk probability adalah 6 (Likely)

Exposure : Pekerjaan cane preparation dilakukan setiap hari. Oleh karena itu penilaian untuk exposure adalah 10 (Continously)

 Konsekuensi : Terpeleset di lantai dapat mengakibatkan cidera ringan. Oleh karena itu penilaian untuk konsekuensi adalah 1 (noticeable)

Dari hasil penilaian diatas didapatkan tingkat resiko untuk kejadian kaki terpeleset adalah priority 3 dengan nilai 60. Tingkat resiko ini menjadi lebih rendah dari pada basic level, karena pada saat bekerja pekerja sudah menggunakan sepatu, meskipun bukan safety shoes yang digunakan. Untuk mengurangi tingkat resiko tersebut maka pihak perusahaan harus selalu mengawasi pekerja untuk selalu menggunakan sepatu safety saat bekerja, dan memperhatikan kondisi lingkungan kerja.

3. Cane Elevator a. Terpeleset

Resiko pekerja tergelincir/terpeleset di tangga (Cane Elevator)

Probability : Pada saat berjalan di tangga cane elevator, memungkinkan terjadi resiko berupa kaki terpeleset. Kejadian tersebut dapat terjadi karena lantai licin, atau bila pekerja bekerja secara terburu-buru saat akan

naik/turun tangga. Oleh karena itu penilaian untuk probability adalah 3 (unusually but possible)

Exposure : Pekerjaan pemeriksaan cane elevator dilakukan setiap hari. Oleh karena itu penilaian untuk exposure adalah 10 (Continously)

 Konsekuensi

Terpeleset dari tangga cane elevator dapat mengakibatkan cidera yang membutuhkan perawatan medis. Oleh karena itu penilaian untuk konsekuensi adalah 5 (Important).

Dari hasil penilaian diatas didapatkan tingkat resiko untuk kejadian kaki terpeleset adalah substantial dengan nilai 150. Tingkat resiko ini menjadi lebih rendah daripada basic level, terjadi karena pada saat bekerja pekerja sudah meng- gunakan sepatu, meskipun bukan safety shoes yang digunakan. Untuk mengurangi tingkat resiko tersebut maka pihak perusahaan harus selalu mengawasi pekerja untuk selalu menggunakan sepatu safety saat bekerja, dan memperhatikan kondisi lingkungan kerja.

b.Tersandung

Resiko kaki pekerja tersandung di tangga (Cane Elevator)

Probability : Pada saat pemeriksaan cane elevator, memungkinkan terjadi resiko berupa kaki tersandung di tangga. Kejadian tersebut dapat terjadi karena pekerja bekerja secara terburu-buru. Oleh karena itu penilaian untuk probability adalah 6 (Likely)

karena itu penilaian untuk exposure adalah 10 (Continously)

 Konsekuensi : Tersandung di tangga cane elevator dapat mengakibatkan cidera ringan. Oleh karena itu penilaian untuk konsekuensi adalah 1 (noticeable)

Dari hasil penilaian diatas didapatkan tingkat resiko untuk kejadian kaki terpeleset adalah priority 3 dengan nilai 60. Tingkat resiko ini menjadi lebih rendah daripada basic level, karena pada saat bekerja pekerja sudah menggunakan sepatu, meskipun bukan safety shoes yang digunakan. Untuk mengurangi tingkat resiko tersebut maka pihak perusahaan harus selalu mengawasi pekerja untuk selalu menggunakan safety shoes saat bekerja, dan memperhatikan kondisi lingkungan kerja.

5.2.2.2. Analisa Penilaian Resiko Pekerjaan pada Penggilingan Tebu