• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Alokasi Bauran Pemasaran Manggis PT Agroindo Usaha

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

4.2 Analisis Alokasi Bauran Pemasaran Manggis PT Agroindo Usaha

PT. Agroindo Usaha Jaya

Berdasarkan dari studi literatur mengenai faktor-faktor yang dapat mempengaruhi strategi pengembangan ekspor, wawancara dengan perwakilan pihak manajemen perusahaan serta dipadukan dengan hasil observasi yang dilakukan oleh peneliti, maka dapat diketahui faktor-faktor yang mempengaruhi penyusunan strategi pengembangan ekspor manggis, yaitu :

1. Harga Produk

Harga produk menjadi salah satu faktor penyusun strategi pengembangan ekspor manggis perusahaan. Harga produk berperan sebagai penentu dari pilihan pembeli serta sebagai salah satu unsur yang menentukan pangsa pasar dan profitabilitas perusahaan (Kotler, 2000).

2. Perusahaan Pesaing

Persaingan perusahaan sejenis yang ada dalam industri dapat dijadikan panduan untuk menyusun suatu strategi pemasaran ekspor yang tepat bagi perusahaan dengan melakukan alokasi bauran pemasaran. Dengan demikian, strategi pemasaran ekspor yang akan

dijalankan perusahaan harus mempertimbangkan situasi dan kondisi persaingan yang terjadi di pasar manggis mancanegara. Meskipun PT. Agroindo Usaha Jaya telah lama menjalankan kegiatan ekspor pada perusahaannya, menjadi hal yang penting bagi PT. Agroindo Usaha Jaya untuk mengenali para pesaingnya. Pesaing terbesar PT. Agroindo Usaha Jaya adalah PT. Yuda Mustika, Emerald Trading. Inc, dan PT. Corona Prayitna. Segala bentuk aktivitas para pesaing dalam kegiatannya untuk menginformasikan produk manggis ekspornya kepada pasar menjadi hal yang tidak bisa diabaikan oleh PT. Agroindo Usaha Jaya. Hal ini menjadi lebih penting bagi PT. Agroindo Usaha Jaya sebagai bahan evaluasi akan kegiatan alokasi bauran pemasaran yang telah dilakukan maupun menjadi bahan pertimbangan akan kegiatan alokasi bauran pemasaran yang direncanakan dan dilaksanakan kedepannya.

3. Saluran Distribusi

Saluran distribusi adalah salah satu komponen dari bauran pemasaran. Saluran distribusi bertugas untuk menyampaikan produk yang telah dihasilkan oleh produsen kepada konsumennya. Perusahaan harus dapat memahami saluran distribusinya agar strategi pengembangan ekspor yang disusun oleh perusahaan dapat memenuhi sasaran dan tujuannya.

4. Selera Konsumen

Selera konsumen didasarkan pada selera terhadap produk manggis yang ditawarkan oleh PT. Agroindo Usaha Jaya. Perusahaan harus memperhatikan apa yang diinginkan oleh para konsumen yang bersifat heterogen. Maka alokasi bauran pemasaran yang disusun perusahaan harus memahami selera konsumen yang heterogen terhadap produk manggis tersebut.

5. Teknologi

Teknologi mengacu pada faktor peralatan, mesin, perlengkapan, dan teknologi produksi yang digunakan oleh perusahaan dalam hubungannya dengan peningkatan kapasitas produksi, kualitas produk, serta efektivitas dan efisiensi proses produksi.

4.2.2 Aktor yang Berperan dalam Pengambilan Keputusan Alokasi Bauran Pemasaran Manggis PT. Agroindo Usaha Jaya

Aktor-aktor dalam perusahaan yang terlibat atau memiliki pengaruh dalam penyusunan alokasi bauran pemasaran manggis PT. Agroindo Usaha Jaya terdiri dari direktur, manajer keuangan, dan manajer ekspor.

Direktur PT. Agroindo Usaha Jaya adalah Saleh Husein Baagil. Beliau merupakan pemilik perusahaan yang memiliki tanggung jawab secara menyeluruh terhadap kondisi yang terjadi pada perusahaan. Tugas- tugas yang dilakukan oleh direktur meliputi memimpin perusahaan dengan menerbitkan kebijakan-kebijakan perusahaan, memilih, menetapkan, mengawasi tugas dari karyawan dan kepala bagian (manajer), menyetujui anggaran tahunan perusahaan, menyampaikan laporan kepada pemegang saham atas kinerja perusahaan, serta mengendalikan dan memperbaiki berbagai kebijakan yang memiliki pengaruh terhadap kegiatan-kegiatan yang ada pada perusahaan.

Manajer accounting PT. Agroindo Usaha Jaya adalah Yahya A. Segar. Posisi ini yang membawahi langsung bagian administrasi, kasir, dan pembukuan memiliki wewenang dan tanggung jawab untuk mengatur dan melakukan pencatatan terhadap seluruh kegiatan transaksi yang berhubungan dengan keuangan perusahaan serta mengkoordinasikan semua kegiatan tersebut sehingga dapat mencapai sasaran dan tujuan perusahaan.

Manajer ekspor PT. Agroindo Usaha Jaya adalah Husin Abdullah. Beliau memiliki peranan yang penting dalam meningkatkan pertumbuhan pada perusahaan. Tugas dan tanggung jawab dari manajer ekspor adalah melaksanakan fungsi perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengontrolan serta mengatur berbagai kebijakan teknis di lapangan termasuk melakukan koordinasi dengan importir dalam hal melakukan pesanan dan penetapan harga. Selain itu, manajer ekspor juga memiliki tugas dalam melakukan pembelian terhadap berbagai sumber daya yang diperlukan oleh perusahaan seperti tenaga kerja, bahan baku produksi, dan peralatan produksi. Dalam pelaksanaan kegiatan ekspornya, manajer

ekspor dibantu oleh tiga bagian utama yaitu bagian gudang, bagian lapangan, dan bagian pembelian.

4.2.3 Tujuan Alokasi Bauran Pemasaran PT. Agroindo Usaha Jaya

Penentuan tujuan dalam merumuskan strategi merupakan aspek yang penting dan memerlukan perhatian yang serius dari perusahaan. Tujuan berfungsi sebagai alat komunikasi, koordinasi, memberikan kriteria sebagai alat pengambilan keputusan, serta sebagai alat evaluasi. Berdasarkan hasil observasi dan wawancara dengan pihak manajemen perusahaan, terdapat tiga tujuan yang ingin dicapai dalam melakukan kegiatan alokasi bauran pemasaran. Tujuan tersebut meliputi mempertahankan pelanggan, meningkatkan pangsa pasar, dan menghadapi persaingan.

Pelanggan sebagai pembeli yang baru mengenal dan akan membeli produk maupun pembeli yang telah mengenal dan menggunakan produk perusahaan dalam jangka waktu tertentu sedapat mungkin dipertahankan dan dijaga tingkat loyalitasnya dengan cara memenuhi kebutuhan para pelanggannya yang memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Kebutuhan maupun pengharapan pelanggan dapat ditentukan melalui wawancara,

survei, perbincangan, penggalian data, atau metode-metode pengumpulan

informasi lainnya.

PT. Agroindo Usaha Jaya hingga saat ini belum memiliki pangsa pasar ekspor yang luas untuk buah manggis karena hanya terbatas pada wilayah Timur Tengah dan Eropa. Oleh karena itu, PT. Agroindo Usaha Jaya memiliki tujuan untuk meningkatkan pangsa pasar perusahaan sehingga dapat memasarkan produknya secara lebih luas di mancanegara.

Persaingan dalam dunia usaha pasti tetap akan terjadi meskipun kecil persentasenya. Oleh karena itulah, menghadapi persaingan menjadi salah satu tujuan strategi pengembangan ekspor buah manggis pada PT. Agroindo Usaha Jaya karena adanya tingkat persaingan yang tinggi dalam pasar buah manggis mancanegara sehingga memerlukan adanya perumusan alokasi bauran pemasaran manggis yang bertujuan untuk mempersiapkan perusahaan dalam menghadapi segala bentuk persaingan yang ada di pasar.

4.2.4 Alternatif Alokasi Bauran Pemasaran Manggis PT. Agroindo Usaha Jaya

Berdasarkan hasil analisis terhadap Segmentasi, Targeting, dan

Positioning (STP) dan bauran pemasaran (4P) perusahaan serta wawancara dengan pihak manajemen perusahaan, terdapat empat alternatif alokasi bauran pemasaran manggis yang dapat dilakukan oleh perusahaan dalam rangka mencapai tujuan yang telah ditetapkan, yaitu:

1. Penetapan harga yang fleksibel.

Strategi penetapan harga yang fleksibel yaitu harga yang diberikan oleh perusahaan kepada konsumen dapat berbeda untuk produk dan kualitas yang sama. Strategi penetapan harga yang dilakukan oleh PT. Agroindo Usaha Jaya saat ini perlu menetapkan harga yang berbeda- beda untuk tiap-tiap negara tujuan ekspornya. Perbedaan harga tersebut terjadi karena adanya biaya penjualan, umum, dan admistrasi yang berbeda untuk masing-masing negara tujuan ekspor. PT. Agroindo Usaha Jaya dapat menerapkan strategi penetapan harga fleksibel dengan memberikan harga yang berbeda untuk masing-masing pembeli yang berasal dari negara tujuan ekspor yang sama. Terutama dengan memberikan potongan harga kepada pelanggan baru serta membedakan harga pembelian yang dilakukan melalui perantara agen dengan pembelian secara langsung, serta berdasarkan besarnya jumlah berat yang akan dibeli oleh pembeli (semakin besar jumlah beratnya maka semakin murah harga yang diberikan).

2. Memperkuat kerja sama dengan mitra kerja.

Mitra kerja merupakan salah satu saluran pemasaran yang dapat membantu dan mengembangkan kinerja suatu perusahaan dalam meningkatkan tingkat penjualan produk. Hal tersebut menjadi alasan PT. Agroindo Usaha Jaya dapat melakukan kerja sama dengan mitra sebagai salah satu alternatif alokasi bauran pemasaran manggisnya. PT. Agroindo Usaha Jaya perlu berusaha untuk terus menjalin dan menjaga hubungan baik dengan mitra kerja terutama mitra kerja dalam proses pemasaran produk manggisnya (hilir) sehingga dapat membantu PT. Agroindo Usaha Jaya dalam melakukan proses ekspor buah manggis ke mancanegara.

3. Membentuk divisi khusus di bidang riset pasar.

Dalam proses segmentasi, perusahaan membagi pasar sasarannya ke dalam beberapa segmen. Setiap segmen pasar tersebut memiliki karakteristik yang berbeda-beda satu sama lainnya. Informasi akan karakteristik pasar sasaran diperlukan dalam merumuskan keputusan alokasi bauran pemasaran agar dapat mencapai tujuan dan sasaran perusahaan. Berdasarkan akan kebutuhan informasi-informasi tersebut maka pembentukan divisi riset pasar dapat menjadi salah satu alternatif alokasi bauran pemasaran perusahaan.

4. Meningkatkan kualitas dan kuantitas produk.

Produk merupakan salah satu komponen bauran pemasaran. Kualitas dari suatu produk merupakan salah satu variabel yang sangat dipertimbangkan oleh pembeli pada saat melakukan pembelian. Hal tersebut sejalan dengan positioning PT. Agroindo Usaha Jaya sebagai perusahaan yang memproduksi buah manggis unggulan yang memiliki kualitas dalam citra rasa dan estetika. Oleh karena itu, dalam menjaga posisi tersebut pada persepsi konsumen maka PT. Agroindo Usaha Jaya perlu melakukan usaha-usaha meningkatkan kualitas dan kuantitas produknya melalui kegiatan perencanaan, pengorganisasian, pengawasan, serta pengontrolan yang baik.

Dokumen terkait