• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS COMPETITIVE FORCE DAN STRATEGY BANK

Seperti yang telah dijelaskan diatas, kekuatan kompetitif Bank Danamon meliputi tiga kekuatan, yaitu :

1. Rivalry of competitors, yang terdiri dari Bank BCA dengan “klik BCA” dan Bank Mandiri dengan jaringan distribusi yang kuat

2. Threats of new entrants, yang terdiri dari Panin Bank (kemudahan pengajuan kredit); Permata Bank (transaksi valas); Bukopin (Point Payment online Bank-PPOB).

3. Threats of subtituties, yang terdiri dari Koperasi simpan pinjam, BPR, Lembaga pembiayaan (leasing)

Sedangkan strategi Bank Danamon yang dikembangkan untuk memenangkan kompetisi dalam industri yang sama meliputi Cost Leadership Strategy, Differentiation Strategy, Innovation Strategy, Growth Strategy, dan Aliance Strategy.

Mapping strategi yang telah dikembangkan oleh Bank Danamon untuk bersaing dengan kekuatan kompetitif yang ada saat ini dapat dilihat pada Grafik dibawah ini :

Cost Leadership SEMM (model pengembangan berbasis pasar tradisional) vs BPR, KSP

Differentiati on - Klik BCA vs Danamon online banking - Mandiri Prioritas vs Previllege Banking - Kredit Express Panin vs Instakas Danamon

Innovation - Consumer MassMarket vs Bank Pundi Growth Alliance - City bank kredit vs American Express - Valas Bank Permata vs Valas Bank Danamon (korespondensi) Adira Finance vs FIF Rivalry of

Competitor Threats of newentrants Threats of newsubtituties

Gambar 5. Competitive Force dan Strategy Bank Danamon

Bank Danamon dalam menghadapi persaingan dengan rivalry of competion yaitu Bank BCA, City Bank, dan Bank Mandiri, Bank Danamon mengeluarkan produk-produk differensiasi untuk memenangkan dalam persaingan tersebut, misalnya seperti :

1. Danamon Online Banking versus Klik BCA 59. Previllege Banking versus Mandiri Prioritas

Selain itu Bank Danamon juga membuat strategi alliansi dengan American Ekspress mengeluarkan produk kartu kredit America Express yang dapat digunakan di seluruh belahan dunia.

Untuk menghadapi ancaman dari pendatang baru, yaitu Panin Bank, Bank Pundi dan Permata Bank, Bank Danamon mengeluarkan produk differensiasi :

1. Instakas Danamon versus Kredit Ekspress Panin 60. Consumer Mass Market versus kredit Bank Pundi

Sedangkan untuk menghadapi ancaman transaksi valas Bank Permata, Danamon juga memiliki bank korespondensi yang cukup bersaing dengan Bank Permata.

Danamon dalam menghadapi pesaing subtitusi yaitu Bank Perkreditan rakyat, Koperasi Simpan Pinjam dalam menyediakan pembiayaan dan kemudahan proses peminjaman untuk Usaha Mikro, Bank Danamon menggunakan strategi cost leadership dengan mengeluarkan produk Self Employed Mass Market (SEMM) dengan model pengembangan berbasis pasar tradisional. Model pengembangan berbasis pasar tradisional ditujukan untuk melayani para pedagang di pasar-pasar tradisional. Enam kantor cabang SEMM baru telah dibuka di tahun lalu dan 51 unit mobil telah diluncurkan untuk memperluas jangkauan kami di sektor pasar tradisional. Selain itu untuk menghadapi pesaing subtitusi yaitu leasing pembiayaan seperti FIF, Bank Danamon membuat strategi alliansi dengan Adira Finance dengan menguasai mayoritas saham Adira Finance untuk memberikan kemudahan kredit kendaraan bermotor.

VI.5 IDENTIFIKASI WEB BIS MODEL UNTUK E-COMMERCE DI BANK DANAMON

Dalam menghadapi persaingan dengan kompetitor dalam industri sejenis, pendatang baru maupun instansi subtitusi, Bank Danamon mengembangkan beberapa strategi yang telah dijelaskan pada sub bab sebelumnya untuk memenangkan persaingan di industri perbankan. Selain itu, Bank Danamon juga mematahkan barrier atau rintangan dalam yang menghalangi dalam pengembangan bisnis. Untuk mematahkan barries tersebut, terdapat beberapa “break”, yaitu

break time barriers, break geographic barriers, break cost barrier dan break structural barriers. Bank Danamon untuk menghilangkan hambatan tersebut dengan menggunakan break structural barriers yaitu dengan memanfaatkan internet working. Internet working dapat membantu bisnis mengembangkan hubungan strategis dalam menjalin hubungan dengan pelanggan, pemasok, stakeholder lainnya melalui hubungan elektronik.

Dalam memasarkan produk dan layanannya, Bank Danamon memiliki website yang memberikan kemudahan bagi konsumen untuk memperoleh informasi seluruh produk dan layanannya, yang disebut sebagai e-commerce. Selain itu nasabah juga dapat mengajukan komplain atau menanyakan detail produk yang diminati melalui korespondensi e-mail. Website Bank Danamon dapat dilihat pada Gambar di bawah ini.

Gambar 6. Website Promosi Produk dan Layanan Bank Danamon

E-commerce Bank Danamon menawarkan consumer banking, kartu kredit, SME dan commercial, trade finance, treasury product, cash management, rencana keuangan dan layanan E-Banking. Kemudahan akses konsumen untuk mengetahui fitur dari produk dan layanan, ditampilkan secara lengkap melalui website tersebut.

Berdasarkan web bis model, e-commerce yang dikembangkan oleh Bank Danamon termasuk ke dalam “Manufacturer (Direct) Model kategori Brand Integrated Content” karena Bank Danamon menggunakan kekuatan web untuk menarik pelanggan secara langsung. Model manufacturer tersebut dipilih oleh Bank Danamon untuk meningkatkan efisiensi, pelayanan terhadap pelanggan dan memberikan pemahaman yang lebih baik kepada pelanggan melalui media website.

VII KESIMPULAN

Kesimpulan yang dapat diambil dalam penulisan paper “Pemanfaatan E-Commerce di Bank Danamon adalah sebagai berikut :

1. Kompetitor potensial Bank Danamon terdiri dari 3 kategori, yaitu : a. Rivalry of competitors (Klik BCA versus Danamon Online Banking;

Mandiri Prioritas versus Previllege Banking Danamon, City Bank Kredit versus American Express)

i. Threats of new entrants (Kredit Express Panin versus Instakas Danamon; Consumer Mass Market versus Bank Pundi; Valas Bank Permata versus Valas Bank Danamon).

j. Threats of subtituties (SEMM versus Koperasi simpan pinjam, BPR; Adira Finance versus FIF)

61. Strategi kompetisi yang dikembangkan oleh Bank Danamon adalah Cost Leadership Strategy, Differentiation Strategy, Innovation Strategy, dan Aliance Strategy

62. Web bis model untuk E-commerce Bank Danamon adalah Manufacturer (Direct) Model kategori Brand Integrated Content” karena menggunakan kekuatan web untuk menawarkan produk dan layanannya untuk menarik pelanggan dan meningkatkan kualitas layanan.

VIII DAFTAR PUSTAKA

Luciana Spica Almilia, Lidia Robahi, Penerapan E-Commerce Sebagai Upaya Meningkatkan Persaingan Bisnis Perusahaan, 2009

M. Suyanto, 2003, Strategi Periklanan pada E-Commerce Perusahaan Top Dunia, Andi : Yogyakarta

O’Brien James A; Pengantar Sistem Informasi, Edisi 12, Penerbit Salemba Empat, Jakarta, 2005

Richardus Eko Indrajit, “Electronic Commerce: Konsep dan Strategi Bisnis di Dunia Maya”, Elex Media Komputindo, 2001

_________ Majalah internal Bank Danamon, Edisi April, Mei dan Juni. 2011.

_________ Laporan tahunan. Bank Danamon. 2010

_________Bentuk Pasar E-Commerce yang Berhasil :

handzmentallist.blogspot.com/bentuk-pasar-e-commerce-yang-

berhasil/ diakses pada : 14 Juli 2011 pukul 23.00 wib

________ Jenis e-commerce : productsdb.blogspot.com/2008/10/ Jenis e- commerce.html/ Diakses : pada 10 Juli 2011 pukul 21.00 wib

________ Mengenal Tipe Perusahaan e-commerce :

www.anneahira.com/perusahaan-ecommerce.htm/ Mengenal-tipe- perusahaan-ecommerce/ Diakses pada : 10 Juli 2011 pukul 21.00 wib ________ Penerapan E-Commerce untuk Meningkatkan Nilai Tambah

(Added Value) bagi Perusahaan :

http://aninasukmajati.wordpress.com/2009/05/26/penerapan-e-

Commerce-untuk-meningkatkan-nilai-tambah-added-value-bagi- perusahaan/ Diakses pada : 10 Juli 2011 pukul 21.00 wib.

REVIEW BLOG

N O LINK IDENTIT AS BLOGGE R JUDUL TULISAN REVIEW 1 http://chalief.blogspot. com/2011/01/e- commerce-forum-jual- beli-fjb- kaskus.html#axzz1Tw WI4cvj Chalief E- Commerce : Forum Jual Beli (FJB) Kaskus

4 cara bertransaksi di FJB Kaskus yaitu (1) Cash on

Delivery (COD) yaitu pembeli dan penjual bertatap muka langsung setelah kesepakatan; (2) Rekening Bersama yaitu terdapat pihak ketiga yang membantu keamanan dan kenyamanan transaksi online; (3) Kaspay atau sistem pembayaran online yang dikelola PT Darta Media

Indonesia (4) Transfer yaitu pembayaran melalui transfer ke rekening pribadi penjual

Beberapa kekurangan aplikasi e-commerce pada FJB Kaskus adalah sbb : (1) Rawan penipuan; (2) Menuntut ketelitian calon pembeli; (3) Mudahnya membuat Fake-ID (klonengan) untuk menaikkan reputasi Prime ID sehingga seller terlihat menyakinkan.

2 http://fadli- tn.info/blog/e- commerce/

Fadli TN E-

Commerce Definisi E-Commerce : (1) dari perspektif komunikasi, E-Commerce adalah pengiriman informasi, produk/jasa, atau pembayaran melalui jaringan telepon, atau jalur komunikasi lainnya;

2) dari perspektif proses bisnis, E-Commerce adalah aplikasi teknologi menuju otomatisasi transaksi bisnis dan work flow

3) dari perspektif pelayanan, E-Commerce adalah alat yang digunakan untuk mengurangi biaya dalam

4) dari perspektif online, E-Commerce menyediakan kemampuan untuk menjual dan membeli produk serta informasi melalui internet dan jaringan jasa online lainnya

Beberapa faktor yang harus diperhatikan oleh

perusahaan yang menggunakan e-commerce dalam memasarkan produknya adalah sbb : (1) Menyediakan harga kompetitif (2) Menyediakan jasa pembelian yang tanggap, cepat, dan ramah (3) Menyediakan informasi barang dan jasa yang lengkap dan jelas (4) Menyediakan banyak bonus seperti kupon, penawaran istimewa, dan diskon (5) Memberikan perhatian khusus seperti usulan pembelian (6) Menyediakan rasa komunitas untuk berdiskusi, masukan dari pelanggan, dan lain-lain (7) Mempermudah kegiatan perdagangan (8) Masalah e- commerce (9) Penipuan dengan cara pencurian identitas dan membohongi pelanggan (10) Hukum yang kurang berkembang dalam bidang e-commerce ini.

3 http://jestryana.wordp ress.com/2011/03/29/ e-commerce/ Jestryana Implement asi Infrastrukt ur Electronic Payment System Security

Pada implementasi e-commerce perlu tersedia suatu integrasi rantai nilai dari infrastrukturnya yang terdiri dari (1) Infrastruktur sistem distribusi (flow of good) (2)

Insfrastruktur pembayaran (flow of money) (3) Infrastruktur system informasi (flow of information)

Terdapat 3 faktor yang perlu dicermati dalam mebnagun toko e-commerce, yaitu variability, Visibility dan Velocity. E-commerce terdiri dari 2 jenis yaitu Business to Business

4 http://pasamu.com/me ngapa-ada-e-

commerce.html

Mas A'an Mengapa ada e- commerce

Dampak positif dari penerapan e-commerce adalah efisiensi perusahaan karena penjualan produk perusahaan tidak dikenai pajak pertambahan nilai, sedangkan dampak negatifnya adalah pengurangan tenaga kerja yang berpengaruh terhadap peningkatan pengangguran

Harga produk yang dijual melalui e-commerce terkadang lebih mahal dibandingkan dengan penjualan secara langsung via toko atau retail. Beberapa alasan yang mendasarinya adalah (1) politik dagang, penjual memiliki 2 strategi pemasaran baik via e-commerce maupun penjualan langsung. Harapannya setelah konsumen mengetahui bahwa pembelian produk via e-commerce lebih mahal, maka pembeli akan membeli produk tersebut langsung ke tokonya. (2) Investasi untuk

penggunaan e-commerce dinilai cukup mahal, mulai dari membangun sistem, membeli perangkat, merekrut

karyawan, dan biaya bandwith sehingga harga produk yang dijual menjadi lebih mahal

5 http://pasamu.com/me ngapa-e-commerce- penting-untuk- anda.html

Mas A'an Mengapa e-

commerce penting untuk anda

Beberapa alasan e-commerce dinilai penting saat ini adalah (1) evolusi marketing; (2) Trend konsumen Asia untuk berbelanja secara online (2) Pasar e-commerce Indonesia akan tumbuh; (3) Pengguna internet Indonesia tumbuh 1000 persen;

6 http://blog.ub.ac.id/rya nnandaperdana/2011/ 03/07/e-commerce/ Ryan Nanda Perdana E- Commerce -Starting

Beberapa jenis e-commerce yang telah berkembang saat ini adalah • E-mail dan Messaging

• Content Management Systems • Dokumen, spreadsheet, database • Akunting dan sistem keuangan

• Informasi pengiriman dan pemesanan

• Pelaporan informasi dari klien dan enterprise • Sistem pembayaran domestik dan internasional • Newsgroup

• On-line Shopping • Conferencing

• Online Banking/internet Banking • Product Digital/Non Digital

Beberapa faktor yang mendukung keberhasilan e- commerce adalah : • Menyediakan harga kompetitif

• Menyediakan jasa pembelian yang tanggap, cepat, dan ramah.

• Menyediakan informasi barang dan jasa yang lengkap dan jelas.

• Menyediakan banyak bonus seperti kupon, penawaran istimewa, dan diskon.

• Memberikan perhatian khusus seperti usulan pembelian.

• Menyediakan rasa komunitas untuk berdiskusi, masukan dari pelanggan, dan lain-lain.

• Mempermudah kegiatan perdagangan 7 http://blog.uad.ac.id/r aharjosetyawan/2011/ 04/06/perbandingan- cms-untuk-e- commerce/ Setyawan

Raharjo Perbandingan CMS untuk E- Commerce

Berdasarkan fungsi site, Wordpress kurang cocok jika digunakan untuk e-commerce dan webgallery, namun cocok digunakan untuk konteks website pribadi/blogging. Beberapa CMS yang diunakan untuk e-commerce adalah oscommerce, magento, zen cart, virtuemart, ubbercart,

CMS yang banyak digunakan dan terfavorit saat ini untuk e-commerce adalah Oscommerce, namun kepopuleran magento diprediksi dapat mengalahkan oscommerce. Kelebihan Magento adalah 100% SEO friendly,

keunggulan fiturnya (terintegrasi dengan google analytics, google check out, Backend panel yang dilengkapi dengan laporan/grafik penjualan, RSS Feed. 8 http://blog.ub.ac.id/wil

danryan/2011/03/20/e -commerce/

Go blog E-

Commerce Beberapa dampak positif dari e-commerce dalam perdagangan adalah 1. Revenue Stream (aliran pendapatan) baru yang mungkin lebih menjanjikan yang tidak bisa ditemui di sistem transaksi tradisional.

2. Dapat meningkatkan market exposure (pangsa pasar). 3. Menurunkan biaya operasional(operating cost).

4. Melebarkan jangkauan (global reach). 5. Meningkatkan customer loyality. 6. Meningkatkan supplier management. 7. Memperpendek waktu produksi.

8. Meningkatkan value chain (mata rantai pendapatan) Beberapa dampak negatif dari e-commerce adalah (1) Kehilangan segi finansial secara langsung karena kecurangan; (2) Pencurian informasi rahasia yang berharga; (3) Kehilangan kesempatan bisnis karena gangguan pelayanan; (4) Penggunaan akses ke sumber oleh pihak yang tidak berhak; (5) Kehilangan

kepercayaan dari para konsumen; (6) Kerugian yang tidak terduga 9 http://muhajir.student. ung.ac.id/2011/04/11/ e-commerce/ Muchajjir Syah Mohamm ad E-

Commerce Proses yang terdapat dalam e-commerce adalah : 1. Presentasi electronis (Pembuatan Website) untuk produk dan layanan.

2. Pemesanan secara langsung dan tersedianya tagihan. 3. Secar otomatis account pelanggan dapat secara aman (baik nomor rekening maupun nomor kartu kredit).

dan penanganan transaksi

Beberapa keuntungan yang dapat diperoleh dengan menggunakan transaksi melalui e-commerce bagi

perusahaan adalah : 1. Meningkatkan pendapatan dengan menggunakan online channel yang biayanya lebih murah.

2. Mengurangi biaya-biaya yang berhubungan dengan kertas, seperti biaya pos surat, pencetakan, report, dan sebagainya.

3. Mengurangi keterlambatan dengan menggunakan transfer elektronik/pembayaran yang tepat waktu dan dapat langsung dicek.

4. Mempercepat pelayanan ke pelanggan, dan pelayanan lebih responsif

10 http://www.danangsuk ma.com/apa-itu-e- commerce/

Danang

Kusuma Apa itu E-Commerce ?

Beberapa alasan yang melatarbelakangi e-commerce memiliki peluang untuk berkembang di Indonesia adalah : 1. Kondisi geografis dari Negara Kesatuan Republik

Indonesia yang terdiri dari banyak kepulauan. Banyaknya kepulauan yang dipisahkan oleh laut ini membuat

peluang e-commerce dalam meningkatkan kegiatan bisnis antar pulau.

2. Negara Kesatuan Republik Indonesia memiliki banyak ragam suku dan budaya. Dengan banyaknya kebudayaan yang ada, mampu menjadi sebuah inspirasi bagi para pengusaha kerajinan tangan yang dapat menjadi sumber komoditi perdagangan yang berprospek bagus.

3. Jumlah penduduk Indonesia yang banyak mampu menjadi pasar yang potensial.

4. Banyaknya sumber daya alam yang dapat diolah menjadi produk-produk yang bernilai jual.

Contoh perusahaan yang telah menggunakan e- commerce dalam memasarkan produknya adalah Amazon.com, e-bay, yahoo, google, bhinneka.com

Dokumen terkait