BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASANNYA
B. Analisis Data
Pada bagian ini peneliti menjawab permasalahan yang terdapat pada
BAB I. Analisis data ini akan dilakukan dengan menggunakan data-data yang
telah diperoleh dari hasil penelitian pada perusahaan manufaktur yang
terdaftar di Bursa Efek Jakarta pada periode tahun 2001 sampai dengan 2004.
Koefisien persamaan regresi yang digunakan adalah multiple regression (persamaan regresi berganda) yang dihitung dengan menggunakan program spss 13,0 for windows. Hasil dari perhitungan koefisien persamaan regresi dapat dilihat pada lampiran 6.
Dari hasil perhitungan tersebut diperoleh persamaan regresi sebagai
berikut:
Y = -0,098 - 0,803X1 + 0,004X2 - 0,0000093X3 - 0,003X4
Keterangan :
Y = perubahan harga saham
X1 = tingkat bunga deposito
X2 = earning per share
X3 = dividen payout ratio
X4 = return on assets
2. Uji Hipotesis
Pada bagian ini peneliti menguji signifikansi pengaruh variabel
independen yang terdiri atas tingkat bunga deposito, earning per share,
dividen payout ratio dan return on assets secara bersama-sama dan secara parsial terhadap perubahan harga saham perusahaan manufaktur yang go
publik di Bursa Efek Jakarta.
a. Uji F - test (multiple regression)
1. Formulasi Ho dan Ha sebagai berikut:
dividen payout ratio dan return on assets) secara bersama- sama tidak berpengaruh terhadap perubahan harga saham
perusahaan manufaktur yang go publik di Bursa Efek
Jakarta.
Ha: β1 ≠ β2 ≠ β3 ≠ β4 (tingkat bunga, earning per share,
dividen payout ratio dan return on assets) secara bersama- sama berpengaruh secara signifikan terhadap harga saham
perusahaan manufaktur yang go publik di Bursa Efek
Jakarta.
2. Dengan Menggunakan level of significant (α) = 5%, dengan level ofconfidence sebesar 95% dan degree of freedom (df) = 512 3. Daerah penerimaan dan penolakan hipotesis sebagai berikut:
α=0,05
Ho diterima bila f hitung < f tabel, 0,05;512 Ho ditolak bila f hitung > f tabel, 0,05;512
4. Nilai F tabel = 2,622 dan F hitung = 8,961 yang dapat dilihat pada
lampiran 6.
5. Kesimpulan:
F hitung lebih besar dari F tabel sehingga Ho ditolak, yang
ratio dan return on assets secara bersama-sama berpengaruh terhadap perubahan harga saham perusahaan manufaktur yang go
publik di Bursa Efek Jakarta.
b. Uji t - test (single regression) 1. Tingkat bunga deposito
a. Formulasi Ho dan Ha sebagai berikut:
Ho: β1 = 0 (tingkat bunga tidak berpengaruh terhadap perubahan harga saham pada perusahaan manufaktur yang
go publik di Bursa Efek Jakarta).
Ha: β1 < 0 (tingkat bunga berpengaruh negatif secara signifikan terhadap perubahan harga saham perusahaan
manufaktur yang go publik di Bursa Efek Jakarta).
b. Dengan Menggunakan level of significant (α) = 5%, dengan
level of confidence sebesar 95% dan degree of freedom (df) = 512
c. Daerah penerimaan dan penolakan hipotesis sebagai berikut:
Daerah penolakan Ho Daerah penerimaan Ho
0,05;512
Ho ditolak bila t hitung < t tabel, 0,05;512
d. Nilai t tabel = -1,648 dan nilai t hitung = -5,881 yang dapat
dilihat pada lampiran 6.
e. Kesimpulan:
Variabel tingkat bunga deposito mempunyai t hitung = -
5,881 sehingga Ho ditolak yang berarti tingkat bunga deposito
berpengaruh negatif secara signifikan terhadap perubahan harga
saham perusahaan manufaktur yang go publik di Bursa Efek
Jakarta.
2. Earning per share
a. Menentukan formulasi Ho dan Ha sebagai berikut:
Ho: β2 = 0 (earning per share tidak berpengaruh terhadap perubahan harga saham perusahaan manufaktur yang go
publik di Bursa Efek Jakarta).
Ha: β2 > 0 (earning per share berpengaruh positif secara signifikan terhadap perubahan harga saham perusahaan
manufaktur yang go publik di Bursa Efek Jakarta).
b. Dengan Menggunakan level of significant (α) = 5%, dengan
level of confidence sebesar 95% dan degree of freedom (df) = 512
c. Daerah penerimaan dan penolakan hipotesis sebagai berikut:
Daerah penerimaan Ho Daerah penolakan Ho
0,05;512
Ho diterima bila t hitung < t tabel, 0,05;512 Ho ditolak bila t hitung > t tabel, 0,05;512
d. Nilai t tabel = 1,648 dan nilai t hitung = 0,665 yang dapat
dilihat pada lampiran 6.
e. Kesimpulan:
Variabel earning per share mempunyai t hitung sebesar 0,665 sehingga Ho diterima, yang berarti earning per share
tidak berpengaruh positif dan secara signifikan terhadap harga
saham perusahaan manufaktur yang go publik di Bursa Efek
Jakarta.
3. Dividen payout ratio
a. Menentukan formulasi Ho dan Ha sebagai berikut:
Ho: β3 = 0 (dividen payout ratio tidak berpengaruh terhadap perubahan harga saham perusahaan manufaktur yang go
Ha: β3 < 0 (dividen payout ratio berpengaruh negatif secara signifikan terhadap perubahan harga saham perusahaan
manufaktur yang go publik di Bursa Efek Jakarta).
b. Dengan menggunakan level of significant (α) = 5%, dengan
level of confidence sebesar 95% dan degree of freedom (df)= 512
c. Daerah penerimaan dan penolakan hipotesis sebagai berikut:
Daerah Penolakan Ho Daerah Penerimaan Ho
0,05;512
Ho diterima bila t hitung > t tabel, 0,05;512 Ho ditolak bila t hitung < t tabel, 0,05;512
d. t tabel = -1,648 dan t hitung = -0,165 yang dapat dilihat pada
lampiran 6.
e. Kesimpulan:
Variabel dividen payout ratio mampunyai t hitung sebesar -0,165 sehingga Ho diterima, yang berarti dividen payout ratio tidak berpengaruh negatif secara signifikan terhadap perubahan harga saham perusahaan manufaktur yang
4. Return on assets
a. Menentukan formulasi Ho dan Ha sebagai berikut:
Ho: β4 = 0 (return on assets tidak berpengaruh terhadap perubahan harga saham perusahaan manufaktur yang go
publik di Bursa Efek Jakarta).
Ha: β4 > 0 (return on assets berpengaruh positif secara signifikan terhadap harga saham perusahaan manufaktur
yang go publik di Bursa Efek Jakarta).
b. Dengan menggunakan level of signifant (α) = 5%, dengan level of confidence sebesar 95% dan degree of freedom (df) = 512 c. Menetukan daerah penerimaan dan penolakan hipotesis sebagai
berikut:
Daerah penerimaan Ho Daerah penolakan Ho
0,05;512
Ho diterima bila t hitung < t tabel, 0,05;512 Ho ditolak bila t hitung > t tabel, 0,05;512
d. t tabel = -1,648 dan t hitung = -0,567 yang dapat dilihat pada
e. Kesimpulan:
Variabel return on assets mempunyai t hitung sebesar - 0,567 sehingga Ho diterima, yang berarti return on assets tidak berpengaruh positif secara signifikan terhadap perubahan harga
saham perusahaan manufaktur yang go publik di Bursa Efek
Jakarta.
Analisa regresi diatas menunjukkan bahwa variabel tingkat bunga
deposito, earning per share, dividen payout ratio dan return on assets secara bersama-sama berpengaruh terhadap perubahan harga saham perusahaan
manufaktur yang go publik di Bursa Efek Jakarta. Bila dianalisa secara parsial
variabel tingkat bunga deposito menunjukkan pengaruh negatif terhadap
perubahan harga saham perusahaan manufaktur yang go publik di Bursa Efek
Jakarta. Variabel earning per share tidak menunjukkan pengaruh positif secara signifikan terhadap perubahan harga saham perusahaan manufaktur
yang go publik di Bursa Efek Jakarta. Variabel dividen payout ratio tidak menunjukkan pengaruh negatif terhadap perubahan harga saham perusahaan
manufaktur yang go publik di Bursa Efek Jakarta. Sedangkan variabel return on assets tidak menunjukkan pengaruh positif terhadap perubahan harga saham perusahaan manufaktur yang go publik di Bursa Efek Jakarta.
Berdasarkan hasil analisis di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa
per share, dividen payout ratio, dan return on assets sebagai dasar dalam pembuatan keputusan investasi di Bursa Efek Jakarta. Hal ini mungkin
disebabkan oleh pengharapan investor akan tingkat pengembalian modal dari
dana yang diinvestasikannya.