• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Deskriptif Variabel

Dalam dokumen SKRIPSI OLEH SONIA NADIA AISYAH (Halaman 56-65)

HASIL DAN PEMBAHASAN

4.2 Analisis Deskriptif

4.2.2. Analisis Deskriptif Variabel

1. Distribusi Frekuensi dan Presentase Jawaban Responden Variabel Citra Merek (X1)

Berdasarkan kuesioner yang telah disebar kepada responden, maka jawaban responden atas variabel Citra Merek (X1) dapat dideskripsikan pada Tabel 4.2 berikut ini :

Tabel 4.2

Distribusi Frekuensi dan Presentase Jawaban Responden Terhadap Variabel Citra Merek (X1)

Pernyataan SS S KS TS STS

Sumber : Lampiran 8

Dari Tabel 4.2 dapat dilihat bahwa

a. Pada pernyataan butir 1, dari 85 responden terdapat1 10 (11,8%) menyatakan sangat setuju bahwa produk Mascara Maybelline banyak dikenal 39 (45,9%) menyatakan setuju, 31 (36,5%) menyatakan kurang setuju, 5 (5,9%) menyatakan tidak setuju dan 0 (0%) menyatakan sangat tidak setuju. Berdasarkan hasil tersebut sebagian besar responden

namun ada juga yang menyatakan kurang setuju.

b. Pada pernyataan butir 2, dari 85 responden terdapat 11 (12,9%) responden yang menyatakan sangat setuju bahwa produk Mascara Maybelline memiliki Track Record yang lebih baik, 41 (81,2%) menyatakan setuju, 31 (36,5%) menyatakan kurang setuju, 2 (2,4%) menyatakan tidak setuju dan 0 (0%) menyatakan sangat tidak setuju. Berdasarkan hasil tersebut sebagian besar responden menyatakan setuju bahwa, produk Mascara Maybelline memiliki Track Record yang lebih baik namun ada juga yang

menyatakan kurang setuju.

c. Pada pernyataan butir 3, dari 85 responden terdapat 12 (14,1%) responden yang menyatakan sangat setuju bahwa produk Mascara Maybelline Memiliki banyak variasi, 49 (57,6%) menyatakan setuju, 22 (25,9%) menyatakan kurang setuju, 2 (2,4 %) menyatakan tidak setuju dan 0 (0%) menyatakan sangat tidak setuju. Berdasarkan hasil tersebut sebagian besar responden menyatakan setuju bahwa produk Mascara Maybelline memiliki banyak variasi namun ada juga yang menyatakan kurang setuju meskpun produk Mascara Maybelline harus bisa melakukan inovasi produk guna menyesuaikan dengan kebutuhan konsumen.

2. Distribusi Frekuensi dan Presentase Jawaban Responden Variabel Harga (X2) Berdasarkan kuesioner yang telah disebar kepada responden, maka jawaban responden atas variabel Harga (X2) dapat dideskripsikan pada Tabel 4.3 berikut ini.

Tabel 4.3

Distribusi Frekuensi dan Presentase Jawaban Responden Terhadap Variabel Harga (X2)

Sumber : Lampiran 9

Dari Tabel 4.3 dapat dilihat bahwa :

a. Pada pernyataan butir 1, dari 85 responden terdapat 6 (7,1%) responden yang menyatakan sangat setuju bahwa Harga produk Mascara Maybelline sesuai dengan kualitas yang ditawarkan, 42 (49,4%) menyatakan setuju, 29 (34,1%) menyatakan kurang setuju, 8 (9,4%) menyatakan tidak setuju dan 0 (0%) menyatakan sangat tidak setuju. Berdasarkan hasil tersebut dapat kita lihat bahwa kebanyakan responden menyatakan setuju bahwa harga produk Mascara Maybelline sesuai dengan kualitas yang ditawarkan. Tetapi sebagian responden juga ada yang menyatakan tidak setuju sehingga perusahaan Maybelline harus mampu menetapkan harga produknya sesuai dengan kualitas yang bisa diterima konsumen.

b. Pada pernyataan butir 2, dari 85 responden terdapat 6(7,1%) responden yang menyatakan sangat setuju bahwa keterjangkauan harga produk Mascara Maybelline mempengaruhi konsumen untuk melakukan pembelian, 34 (40,0%) menyatakan setuju, 39 (45,9%) menyatakan kurang

tidak setuju. Berdasarkan hasil di atas menunjukkan bahwa sebagian besar konsumen setuju bahwa Keterjangkauan harga produk Mascara Maybelline mempengaruhi konsumen untuk melakukan pembelian, maka

perusahaan Maybelline harus lebih berhati – hati dalam menetapkan harga.

Sebab, salah satu faktor konsumen melakukan pembelian yaitu terjangkaunya harga.

c. Pada pernyataan butir 3, dari 85 responden terdapat 3 (3,5%) responden yang menyatakan sangat setuju produk Mascara Maybelline menawarkan harga produk yang lebih murah dari pada harga produk lainnya yang sejenis, 23 (27,1%) menyatakan setuju, 54 (63,5%) menyatakan kurang setuju, 5 (5,9%) menyatakan tidak setuju dan 0 (0%) menyatakan sangat tidak setuju. Hasil tersebut menunjukkan bahwa sebagian besar responden menyatakan kurang setuju bahwa harga produk Mascara Maybelline yang ditawarkan lebih murah dari produk sejenis lainnya bahkan ada juga yang menyatakan tidak setuju. Artinya Maybelline harus lebih berusaha dalam membuat konsumen tertarik untuk membeli produk mascara yang di tawarkan yaitu dengan mempertahankan dan meningkatkan kualitas produk. Artinya, terdapat keseuaian antara harga yang di tawarkan dengan produk yang akan di gunakan.

3. Distribusi Frekuensi dan Presentase Jawaban Responden Variabel Kualitas Produk (X3)

Berdasarkan kuesioner yang telah disebar kepada responden, maka jawaban responden atas variabel Harga (X2) dapat dideskripsikan pada Tabel 4.4

Tabel 4.4

Distribusi Frekuensi dan Presentase Jawaban Responden Terhadap Variabel Kualitas produk (X3)

Pernyataan SS S KS TS STS Sumber : Lampiran 10

Dari Tabel 4.4 dapat dilihat bahwa :

a. Pada pernyataan butir 1, dari 85 responden terdapat 13 (15,3%) responden yang menyatakan sangat setuju bahwa produk yang ditawarkan oleh produk Mascara Maybelline mudah untuk digunakan, 42 (49,4%) menyatakan setuju, 27 (31,8%) menyatakan kurang setuju, 3 (3,5%) menyatakan tidak setuju dan 0 (0%) menyatakan sangat tidak setuju.

Berdasarkan hasil tersebut dapat dilihat bahwa sebagian besar responden menyatakan setuju bahwa produk Mascara Maybelline memiliki keunggulan yaitu menjadi salah satu jenis produk mascara yang dapat digunakan dengan mudah, tetapi ada juga responden menyatakan tidak setuju. Untuk itu, perusahaan mascara di harapkan dapat terus melakukan inovasi yang dapat mempermudah konsumen dalam penggunaan produknya.

b. Pada pernyataan butir 2, dari 85 responden terdapat 30 (35,3%) responden

produk Mascara Maybelline yang lebih tahan lama. 38 (44,7%) menyatakan setuju, 14 (16,5%) menyatakan kurang setuju, 3 (3,5 %) menyatakan tidak setuju dan 0 (0%) menyatakan sangat tidak setuju. Pada pernyataan ini sebagian besar responden menyatakan setuju bahwa produk Mascara Maybelline yang di tawarkan oleh Maybelline lebih tahan lama

dibandingkan dengan produk sejenis, akan tetapi ada juga yang menyatakan kurang setuju dan tidak setuju. Makah hal yang harus dilakukan oleh perusahaan Maybelline adalah bagaimana bisa membuat produk yang lebih tahan lama dari produk sejenis lainnya.

c. Pada pernyataan butir 3, dari 85 responden terdapat 11 (12,9%) responden yang menyatakan sangat setuju bahwa produk Mascara Maybelline dapat memperindah mata, 30 (35,3%) menyatakan setuju, 40 (47,1%) menyatakan kurang setuju, 4 (4,7 %) menyatakan tidak setuju dan 0 (0%) menyatakan sangat tidak setuju. Berdasarkan pernyataan di atas maka dapat disimpulkan bahwa sebagian responden menyatakan kurang setuju bahwa produk Mascara Maybelline dapat memperindah mata. Hal ini menjadi koreksi bagi perusahaan dan perusahaan harus bisa mencari solusi terbaik dari permasalahan tersebut karena kemungkinan karakter dan wajah setiap orang berbeda sehingga perusahaan harus bisa menyesuaikan produk yang ketika digunakan oleh konsumen akan benar benar memberi manfaat yang baik terhadap konsumen.

d. Pada pernyataan butir 4, dari 85 responden terdapat 11 (12,9%) responden yang menyatakan sangat setuju produk Mascara Maybelline memiliki

desain produk yang lebih banyak sehingga menarik minat konsumen untuk membeli, 43 (50,6%) menyatakan setuju, 27 (31,8%) menyatakan kurang setuju, 4 (4,7%) menyatakan tidak setuju dan 0 (0%) menyatakan sangat tidak setuju. Berdasarkan hasil tersebut terlihat bahwa produk Mascara Maybelline memiliki desain produk yang lebih banyak sehingga menarik

minat konsumen untuk membeli walaupun sebagian juga ada yang menyatakan tidak setuju. Namun, hal tersebut akan membuat pihak perusaahaan harus melakukan inovasi produk yang lebih banyak lagi yang sesuai dengan kebutuhan konsumen.

4. Distribusi Frekuensi dan Presentase Jawaban Responden Variabel Keputusan Pembelian (Y)

Berdasarkan kuesioner yang telah disebar kepada responden, maka jawaban responden atas variabel keputusan pembelian (Y) dapat dideskripsikan pada Tabel 4.5 berikut :

Pada Tabel 4.5 dapat dilihat bahwa :

a. Pada pernyataan butir 1, dari 85 responden terdapat 10 (11,8%) responden yang menyatakan sangat setuju bahwa mereka melakukan pembelian karena membutuhkan produk Mascara Maybelline, 40 (47,1%) menyatakan setuju, 32 (37,6%) menyatakan kurang setuju, 3 (3,5%) menyatakan tidak setuju dan 0 (0%) menyatakan sangat tidak setuju.

Berdasarkan hasil tersebut dapat kita lihat bahwa kebanyakan responden menyatakan setuju bahwa mereka melakukan pembelian karena membutuhkan produk Mascara Maybelline untuk memenuhi

setuju sehingga perusahaan Maybelline harus lebih meningkatkan strategi pemasaran agar konsumen tertarik dengan produk mascaranya.

Tabel 4.5

Distribusi Frekuensi dan Presentase Jawaban Responden Terhadap Variabel Keputusan Pembelian (Y)

Pernyataan SS S KS TS STS

Sumber : Lampiran 11

b. Pada pernyataan butir 2, dari 85 responden terdapat 13 (15,3%) responden yang menyatakan sangat setuju bahwa memilih produk Mascara Maybelline karena berdasarkan informasi yang di dapat 44 (51,8%)

menyatakan setuju, 24 (28,2%) menyatakan kurang setuju, 4 (4,7%) menyatakan tidak setuju dan 0 (0%) menyatakan sangat tidak setuju. Hasil tersebut menunjukkan bahwa sebagian besar responden menyatakan setuju bahwa setelah mencari informasi mengenai produk Mascara Maybelline saya menjadi yakin terhadap produk mascara yang ditawarkan Maybelline.

Namun masih ada responden menyatakan kurang setuju dan bahkan menyatakan tidak setuju. Dengan demikian perusahaan harus bisa menyampaikan informasi produknya dengan jelas dan mudah di akses oleh calon konsumennya.

c. Pada pernyataan butir 3, dari 85 responden terdapat 13 (15,3%) responden yang menyatakan sangat setuju bahwa produk Mascara Maybelline menjadi pilihan alternatif dari produk mascara,43 (50,6%) menyatakan setuju, 26 (30,6%) menyatakan kurang setuju, 3 (3,5%) menyatakan tidak setuju dan 0 (0%) menyatakan sangat tidak setuju. Berdasarkan hasil tersebut menyatakan bahwa kebanyakan responden menyatakan setuju bahwa produk Mascara Maybelline menjadi pilihan alternatif dari produk mascara. Walaupun demikian, sebagian juga menyatakan kurang setuju dan menyatakan tidak setuju. Maka perusahaan Maybelline harusnya lebih memperhatikan pendistribusiannya, agar produk yang ditawarkan mudah dijangkau calon konsumen.

d. Pada pernyataan butir 4, dari 85 responden terdapat 9(10,6%) responden yang menyatakan sangat setuju bahwa yakin untuk memutuskan membeli produk Mascara Maybelline 41 (48,2%) menyatakan setuju, 32 (37,6%) menyatakan kurang setuju, 3 (3,5%) menyatakan tidak setuju dan 0 (0%) menyatakan sangat tidak setuju. Berdasarkan hasil pernyataan tersebut menyatakan banyak responden yang setuju tetapi banyak juga responden yang menyatakan kurang setuju. Sehingga perusahaan harus menonjolkan sesuatu yang lebih menarik daripada produk yang lain sehingga produknya

memiliki keunggulan lebih dari produk yang lainnya.

Dalam dokumen SKRIPSI OLEH SONIA NADIA AISYAH (Halaman 56-65)

Dokumen terkait