BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.2 Penyajian Data
4.3.1 Uji Instrument
4.3.2.2 Analisis Kuantitatif
Dalam penelitian ini analisis kuantitatif menggunakan angka-angka dan alat analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh dari nilai pelanggan (X1) dan kepuasan pelanggan (X2) terhadap loyalitas pelanggan (Y).
a. Analisis Regresi Linear Berganda
Analisis ini gunakan untuk meneliti pengaruh variabel nilai pelanggan (X1) dan kepuasan (X2) terhadap loyalitas pelanggan (Y) pada pelanggan TX TRAVEL Jamin Ginting. Adapun hasil koefisien regresi linier berganda dapat dilihat pada tabel dibawah ini:
Tabel 4.31
Hasil Regresi Linear Berganda Coefficientsa
a. Dependent Variable: Loyalitas Pelanggan Sumber : Hasil Pengolahan Data, 2017
Dari tabel diatas yang merupakan hasil pengolahan data analisis regresi linear berganda dapat diperoleh model persamaan regresi berganda sebagai berikut:
e = Standard error
Persamaan regresi di atas dapat dijelaskan sebagai berikut:
a. Nilai konstanta sebesar 2.859. Nilai konstanta tersebut menunjukkan nilai yang positif. Dapat diartikan apabila tidak dipengaruhi variabel independen berupa nilai pelanggan dan kepuasan pelanggan, maka keputusan pembelian akan tetap ada sebesar 2.859.
b. Nilai koefisien regresi untuk variabel nilai pelanggan menunjukkan nilai posistif sebesar 0.075. Hal ini berarti bahwa nilai pelanggan memberikan arah yang positif terhadap loyalitas pelanggan pada pelanggan TX TRAVEL Jamin Ginting dan jika nilai pelanggan ditingkatkan satu satuan maka loyalitas pelanggan akan meningkat sebesar 0.075.
c. Nilai koefisien regresi untuk variabel kepuasan pelanggan menunjukkan nilai posistif sebesar 0.688. Hal ini berarti bahwa kepuasan pelanggan memberikan arah yang positif terhadap loyalitas pelanggan pada pelanggan TX TRAVEL Jamin Ginting dan jika kepuasan pelanggan ditingkatkan satu satuan maka loyalitas pelanggan akan meningkat sebesar 0.688.
b. R2 (Koefisien Determinasi)
R2 (Koefisien Determinasi) ini digunakan untuk mengetahui seberapa besar kemampuan variabel nilai pelanggan (X1) dan kepuasan pelanggan (X2) dalam menjelaskan variabel loyalitas pelanggan (Y). Nilai R2 (koefisien determinasi) ditentukan dengan nilai R Square karena variabel yang digunakan pada penelitian ini terdiri dari dua variabel bebas yaitu nilai pelanggan (X1) dan kepuasan pelanggan (X2). Hasil koefisien determinasi dapat dilihat pada tabel dibawah ini:
Tabel 4.32
Hasil R2 (Koefisien Determinasi) Model Summary
Model R R Square Adjusted R
Square
Std. Error of the Estimate
1 .635a .404 .391 1.333
a. Predictors: (Constant), Kepuasan Pelanggan, Nilai Pelanggan Sumber: Hasil Pengolahan Data, 2017
Berdasarkan tabel di atas, dapat disimpulkan sebagai berikut:
a. Nilai R sebesar 0.635 berarti hubungan antara nilai pelanggan dan kepuasan pelanggan terhadap loyalitas pelanggan sebesar 0.635. Artinya, hubungan antar variabel tergolog erat. Untuk memastikan tipe hubungan
antar variabel dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 4.33
Hubungan Antar Variabel
Nilai Interpretasi
0.0 – 0.19 Sangat Tidak Erat
0.2 – 0.39 Tidak Erat
0.4 – 0.59 Cukup Erat
0.6 – 0.79 Erat
0.8 – 0.99 Sangat Erat
Sumber: Situmorang (2008:113)
b. Nilai R Square adalah 0.404. Hal ini berarti 40.4% loyalitas pelanggan pada pelanggan TX TRAVEL Jamin Ginting dapat dipengaruhi oleh variabel nilai pelanggan dan kepuasan pelanggan. Sedangkan sisanya 59.6% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak termasuk pada penelitian ini.
c. Pengujian dengan Uji F (F-test)
Uji F adalah uji serempak yang digunakan untuk mengetahui pengaruh variabel nilai pelanggan (X1) dan kepuasan pelanggan (X2) secara serempak terhadap variabel loyalitas pelanggan pada pelanggan TX TRAVEL Jamin Ginting.
Apabila kriteria pengujian dengan level of significant (α) 10% dan df pembilang k dan penyebut n-k-1. Nilai dengan df1 = k – 1 yaitu 3 – 1 = 2 dan df2 = n – k yaitu 100 – 2 = 98, sehingga nilai pada taraf signifikansi 10% adalah 2.36. Hasil uji-F dapat dilihat pada tabel sebagai berikut:
Tabel 4.34
Hasil Pengujian dengan Uji F (F-test)
a. Dependent Variable: Loyalitas Pelanggan
b. Predictors: (Constant), Kepuasan Pelanggan, Nilai Pelanggan Sumber: Hasil Pengolahan Data, 2017
Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa Fhitung sebesar 32.842 dengan tingkat signifikansi 0.000. Sedangkan Ftabel pada tingkat kepercayaan 90%
(α = 0.1) adalah 2.36. Maka, Fhitung (32.842) > Ftabel (2.36) dan nilai probabilitas 0.000 < 0.1 sehingga H0 ditolak dan H1diterima. Hal ini menunjukkan bahwa variabel independent (nilai pelanggan dan kepuasan pelanggan) berpengaruh secara simultan terhadap loyalitas pelanggan. Dengan demikian, nilai pelanggan
TX TRAVEL Jamin Ginting. Namun, apabila salah satu variabel menurun, maka juga dapat menurunkan loyalitas pelanggan. Hal ini dikarenakan kedua variabel Hal ini dikarenakan kedua variabel tersebut berpengaruh yang signifikan secara simultan terhadap loyalitas pelanggan.
d. Pengujian Hipotesis dengan Uji t (t-test)
Uji t menunjukkan seberapa jauh pengaruh satu variabel nilai pelanggan (X1) dan kepuasan pelanggan(X2) secara individual dalam menerangkan variasi variabel loyalitas pelanggan (Y) pada pelanggan TX TRAVEL Jamin Ginting.
Apabila kriteria pengujian dengan level of significant (α) 10 % dan df pembilang k dan penyebut n-k. Nilai dengan df yaitu 100 - 3 = 97 sehingga nilai pada taraf signifikansi 10% adalah 1.661. Hasil uji t dapat dilihat pada tabel sebagai berikut:
Tabel 4.35
Hasil Pengujian Hipotesis dengan Uji t (t-test) Coefficientsa
Model Unstandardized
Coefficients
Standardize d Coefficients
t Sig.
B Std. Error Beta
1
(Constant) 2.859 2.066 1.384 .170
Nilai Pelanggan .075 .044 .148 1.707 .091
Kepuasan Pelanggan
.688 .107 .557 6.407 .000
a. Dependent Variable: Loyalitas Pelanggan Sumber: Hasil Pengolahan Data, 2017
Berdasarkan tabel di atas, dapat disimpulkan sebagai berikut:
a. Nilai thtung untuk variabel sebesar 1.707 dengan signifikansi sebesar 0.091.
Sedangkan ttabel pada α = 0.1 adalah 1.661. Hal ini menunjukkan bahwa thitung
(1.707) >ttabel (1.661) dan nilai probabilitas 0.091 < 0.1 maka H0 ditolak sehingga Ha diterima. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa nilai pelanggan berpengaruh secara signifikan terhadap loyalitas pelanggan pada pelanggan TX TRAVEL Jamin Ginting. Nilai koefisien yang positif menunjukkan bahwa nilai pelanggan berpengaruh positif dan signifikan terhadap loyalitas pelanggan.
Artinya, peningkatan variabel nilai pelanggan dapat meningkatkan loyalitas pelanggan.
b. Nilai thtung untuk variabel sebesar 6.407 dengan signifikansi sebesar 0.000.
Sedangkan ttabel pada α = 0.1 adalah 1.661. Hal ini menunjukkan bahwa thitung
(6.407) > ttabel (1.661) dan nilai probabilitas 0.000 < 0.1 maka H0 ditolak sehingga Ha diterima. Dengan demikian,dapat disimpulkan bahwa kepuasan pelanggan berpengaruh secara signifikan terhadap loyalitas pelanggan pada pelanggan TX TRAVEL Jamin Ginting. Nilai koefisien yang positif menunjukkan bahwa kepuasan pelanggan berpengaruh positif dan signifikan terhadap loyalitas pelanggan. Artinya, peningkatan variabel kepuasan pelanggan dapat meningkatkan loyalitas pelanggan.
c. Dari tabel diatas dapat diketahui variabel kepuasan pelanggan (X2) mempunyai pengaruh yang lebih besar terhadap variabel loyalitas pelanggan (Y) pada pelanggan TX TRAVEL Jamin Ginting sebesar 55.70% dan variabel nilai pelanggan (X1) sebesar 14.80% dan sisanya variabel yang tidak diteliti pada
penelitian ini. Hasil ini dilihat dengan menggunakan standardized Coeficient Beta.