• Tidak ada hasil yang ditemukan

METODE PENELITIAN

E. Analisis Data

Data yang diperoleh dalam penelitian tindakan kelas ini adalah berupa data kualitatif, oleh karenanya teknik analisa data yang digunakan dalam penelitian tindakan kelas ini menggunakan teknik analisa deskriptif kualitatif. Berdasar karakteristik data dalam penelitian ini maka hasil analisa dideskripsikan dalam tindakan mengenai: (1) Meningkatkan motivasi belajar menggunakan penilaian autentik dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Ekonomi model pembelajaran kooperatif tipe STAD berbasis CTL, (2) Meningkatkan prestasi belajar dalam pembelajaran menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD berbasis CTL dengan penilaian autentik. Pelaksanaan analisis data dilakukan selama pengumpulan data, artinya selama penelitian melakukan tindakan selama itu pula peneliti mengumpulkan data dan selama itu pula data diproses, disajikan, dianalisis kemudian dideskripsikan.

Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah:

1. Untuk menentukan motivasi belajar dalam pembelajaran Ilmu Pngetahuan sosial Ekonomi dengan model pembelajaran kooperatif tipe STAD berbasis CTL, digunakan rumus : 100% x N N -N η 1 1 21 =

commit to user Keterangan :

η : motivasi belajar N1 : skor rata-rata pre-test N21 : skor rata-rata post-test

Tabel 2. Kriteria motivasi

Presentase Kategori motivasi 75 < η < 100 50 < η < 75 25 < η < 50 η < 25 Sangat Tinggi Tinggi Cukup Tinggi Rendah (Depdiknas, 2003 : 78) Kreteria keberhasilan meningkatkan motivasi belajar adalah:

a. Jika ada peningkatan rata- rata secara signifikan skor motivasi belajar dan rata-rata skor awal dibanding dengan skor akhir.

b. Jika ada 75 % jumlah siswa yang skornya meningkat.

Selain dengan menggunakan kriteria motivasi, maka untuk mengetahui motivasi siswa mengenai penilaian autentik pada pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Ekonomi model pembelajaran kooperatif tipe STAD berbasis CTL juga digunakan angket agar lebih relevan hasilnya.

2. Untuk mengetahui peningkatan prestasi belajar yaitu dengan mengadakan penilaian pada dasarnya penilaian adalah suatu proses menentukan nilai dari suatu obyek atau peristiwa dalam konteks situasi tertentu (Nana Sudjana 2001:119).

commit to user

Pelaksanaan pembelajaran yang telah dilakukan membutuhkan adanya upaya penilaian,sedangkan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yaitu 65 dari penilaian hasil belajar adalah sebagai berikut:

Tabel 3. Kriteria hasil belajar

Presentase Kategori hasil belajar 66 < η < 100 65 η < 25 Terlampaui Tuntas Belum Tuntas (Depdiknas, 2003:78) Kreteria keberhasilan hasil belajar adalah :

a) Jika ada peningkatan rata secara signifikan skor hasil belajar dan rata-rata skor awal dibanding dengan skor akhir.

b) Jika ada 65 % jumlah siswa yang skor hasil belajarnya tuntas.

Hasil belajar dipandang sebagai salah satu indikator pendidikan bagi mutu pendidikan dan perlu disadari bahwa hasil belajar adalah bagian dan hasil pendidikan.

Tujuan penilaian secara rinci adalah (Nana Sudjana, 2001: 15) :

a) Mendeskripsikan kecakapan belajar para siswa sehingga dapat diketahui kekurangan dan kelebihannya dalam mata pelajaran yang ditempuh. b) Menentukan tindak lanjut hasil penilaian, yaitu melaksanakan perbaikan

dan penyempurnaan dalam hal program pendidikan dan pengajaran serta strategi pelaksanaannya.

commit to user

Penilaian terhadap peningkatan hasil belajar Ilmu Pengetahuan Sosial Ekonomi siswa SMP N 4 Purwodadi dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD berbasis CTL adalah dengan mendeskripsikan perubahan hasil skor pre test dan skor post test pada perlakuan pertama, perlakuan kedua dan perlakuan berikutnya.

Ada beberapa teknik dan alat penilaian yang dapat digunakan sebagai sarana untuk memperoleh tentang keadaan prestasi belajar siswa. Penggunaan berbagai teknik dan alat itu harus disesuaikan dengan tujuan melakukan penilaian, waktu yang tersedia, sifat tugas yang dilakukan siswa, dan banyaknya jumlah materi yang sudah disampaikan.

Teknik penilaian adalah metode atau cara penilaian yang dapat digunakan untuk mendapat informasi. Teknik penilaian yang digunakan adalah melalui tes sebagai berikut:

a) Tes tertulis adalah tes soal-soal yang hams dijawab siswa dengan memberikan jawaban tertulis. Jenis tes tertulis ini yaitu Tes obyektif. b) Observasi adalah suatu kegiatan yang dilakukan guru untuk mendapatkan

informasi tentang siswa dengan cara mengamati tingkah laku dan kemampuannya selama kegiatan observasi berlangsung.

c) Wawancara adalah untuk mengungkapkan atau mengetahui lebih lanjut tentang hal-hal yang dirasa guru kurang jelas informasinya. Wawancara ini juga dapat pula digunkan sebagai alat untuk menelusuri kesukaran yang dialami siswa tanpa ada maksud untuk menilai.

commit to user F. Prosedur Penelitian

Penelitian Tindakan Kelas ini dilakukan dalam 3 siklus, yang dijabarkan dalam tindakan sebagai berikut :

Tabel 4. Siklus Pembelajaran SIKLUS 1 Perencanaan

Tindakan

Merencanakan Pembelajaran Ilmu pengetahuan sosial dengan menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran dengan Model Pembelajaran Kooperatif STAD berbasis CTL yang terdiri dari lima komponen utama yaitu : presentasi kelas, tim, kuis, skor kemajuan individual dan rekognisi tim. Melakukan Kegiatan Pembelajaran sesuai dengan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran yang telah dibuat sesuai skenario pembelajaran, yaitu :

a. Menyampaikan tujuan pembelajaran/indikator. b. Memberikan informasi/menyampaikan materi

yang akan diberikan.

c. Membagi kelas menjadi beberapa kelompok yang anggotanya terdiri dari 4–5 siswa.

d. Memberikan nama kelompok untuk masing-masing kelompok.

e. Menyajikan kartu soal dan membagikan lembar kerja siswa kepada masing-masing anggota kelompok untuk didiskusikan dan dikerjakan

commit to user Pengamatan

secara berkelompok.

f. Mengingatkan siswa tetap bersama kelompoknya masing-masing sampai selesai tugasnya dan bekerja dengan menggunakan keterampilan-keterampilan kooperatif yang dikembangkan. g. Memberikan bimbingan kepada kelompok. h. Meminta salah satu kelompok untuk

mempresentasikan hasil diskusinya.

i. Memberikan kesempatan pada kelompok lain untuk berpendapat dan mengajukan pertanyaan, kemudian membahasnya bersama-sama.

j. Pemberian kuis yang dikerjakan secara individu. k. Jawaban dari kuis dikoreksi bersama-sama. l. Siswa dengan bantuan guru menarik kesimpulan. m. Guru memberikan umpan balik.

n. Memberikan tugas kelompok sebagai tugas rumah yang dikerjakan secara berkelompok. Memberikan tugas kelompok sebagai tugas rumah yang dikerjakan secara berkelompok.

Guru mendeskripsikan materi pengertian pasar, syarat terjadinya pasar, transaksi jual beli, macam pasar dan peranan pasar dengan metode ceramah dan

commit to user

Refleksi Melakukan Observasi proses kerja siswa dan melalui hasil kerja Siswa yang terlukis dalam Daftar nilai siswa setelah dilakukan evaluasi di akhir materi sesuai RPP yang disampaikan.

Mengevaluasi seluruh tindakan yang dilakukan oleh siswa berdasar hasil test dan pengamatan. Setelah itu menyusun rencana perbaikan berdasar kelemahan-kelemahan yang terjadi untuk siklus yang kedua. Berdasarkan pengamatan hasil nilai evaluasi, dilakukan tindakan lanjutan.

SIKLUS 2 Perencanaan

Tindakan

Mengidentifikasi permasalahan pada siklus pertama dengan membuat Rencana Pembelajaran dengan Model Pembelajaran Kooperatif STAD berbasis CTL yang terdiri dari lima komponen utama yaitu :

presentasi kelas, tim, kuis, skor kemajuan individual dan rekognisi tim.

Melaksananan Pembelajaran sesuai skenario pembelajaran, yaitu :

a. Menyampaikan tujuan pembelajaran/indikator. b. Memberikan informasi/menyampaikan materi

commit to user

c. Membagi kelas menjadi beberapa kelompok yang anggotanya terdiri dari 4–5 siswa.

d. Memberikan nama kelompok untuk masing-masing kelompok.

e. Menyajikan kartu soal dan membagikan lembar kerja siswa kepada masing-masing anggota kelompok untuk didiskusikan dan dikerjakan secara berkelompok.

f. Mengingatkan siswa tetap bersama kelompoknya masing-masing sampai selesai tugasnya dan bekerja dengan menggunakan keterampilan-keterampilan kooperatif yang dikembangkan. g. Memberikan bimbingan kepada kelompok. h. Meminta salah satu kelompok untuk

mempresentasikan hasil diskusinya.

i. Memberikan kesempatan pada kelompok lain untuk berpendapat dan mengajukan pertanyaan, kemudian membahasnya bersama-sama.

j. Pemberian kuis yang dikerjakan secara individu. k. Jawaban dari kuis dikoreksi bersama-sama. l. Siswa dengan bantuan guru menarik kesimpulan. m. Guru memberikan umpan balik.

commit to user Pengamatan

Refleksi

n. Memberikan tugas kelompok sebagai tugas rumah yang dikerjakan secara berkelompok

Guru mengamati jalannya proses pembelajaran, khususnya aktivitas siswa dan menilai hasil diskusi yang dikerjakan oleh siswa.

Mengevaluasi seluruh tindakan yang dilakukan oleh siswa berdasar hasil pengamatan. Setelah itu

menyusun rencana perbaikan berdasar kelemahan-kelemahan yang terjadi untuk siklus yang ketiga.

SIKLUS 3 Perencanaan

Tindakan

Pengamatan

Refleksi

a. Mengidentifikasi permasalahan pada siklus kedua. b. Menyiapkan materi pembelajaran

c. Merencanakan skenario pembelajaran Melaksananan Pembelajaran sesuai skenario pembelajaran seperti pada siklus kedua pada materi berikutnya.

Guru mengamati jalannya proses pembelajaran, khususnya aktivitas siswa dan menilai hasil diskusi yang dikerjakan oleh siswa.

a. Mengevaluasi seluruh tindakan yang dilakukan oleh siswa berdasar hasil pengamatan.

commit to user

b. Menganalisa hasil tes siswa dengan analisa deskripsi komparatif pada siklus 1, 2 dan 3. c. Mengambil kesimpulan dari hasil analisa tersebut.

commit to user BAB IV

Dokumen terkait