• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS PROSES SERTIFIKASI HALAL

Dalam dokumen RAHAJENG ADITYA F (Halaman 55-58)

IV. METODE PENELITIAN

4.1 ANALISIS PROSES SERTIFIKASI HALAL

Analisis proses sertifikasi halal meliputi analisis pengaruh kriteria produk dan tahapan proses terhadap rentang waktu proses sertifikasi halal dan analisis rata-rata waktu sertifikasi halal. Analisis dilakukan dengan metode statistik.

4.1.1 BAHAN

Bahan yang digunakan untuk analisis proses sertifikasi halal adalah data berupa keterangan alokasi waktu proses sertifikasi halal perusahaan atau industri pangan yang mendapat sertifikat halal pada bulan Januari tahun 2011 hingga April tahun 2011.

4.1.2 ALAT

Alat yang digunakan dalam pengukuran pengaruh kriteria produk dan tahapan proses terhadap rentang waktu proses sertifikasi halal adalah program Minitab 15 untuk analisis metode Kruskal Wallis. Adapun untuk uji lanjut dilakukan secara manual dengan menggunakan rumus uji lanjut pada prosedur perbandingan berganda Uji Dunn. Adapun untuk analisis rata-rata waktu sertifikasi halal menggunakan program Microsoft Excel.

4.1.3 METODE PENELITIAN

Tahap-tahap yang dilalui dalam pengukuran pengaruh kriteria produk dan tahapan proses terhadap rentang waktu proses sertifikasi halal meliputi: (1) pemilihan data atau sampling, (2) interpretasi data, (3) analisis pengaruh kriteria produk dan pengaruh tahapan proses terhadap rentang waktu sertifikasi, (4) uji lanjut pengaruh kriteria produk dan uji lanjut pengaruh tahapan proses terhadap rentang waktu sertifikasi, (5) perhitungan rata-rata waktu sertifikasi. Secara umum diagram alir metode penelitian analisis sertifikasi halal ditampilkan pada Gambar 9.

4.1.3.1 Pemilihan Data atau Sampling (Siregar, 2010)

Populasi data berasal dari perusahaan industri pangan yang mendapat sertifikat halal mulai dari bulan Januari hingga April tahun 2011. Populasi data yang diperoleh sebanyak 206 data proses sertifikasi perusahaan atau industri pangan. Pengambilan sampel meggunakan Teknik Solvin dengan persamaan (4.1), yaitu : n = N 1 + N(d2) (4.1) dimana : n = ukuran sampel N = ukuran populasi

Jenis kriteria produk terdiri atas 4 macam, yaitu no risk, low risk, risk, dan high risk. Data dari masing-masing kriteria diambil menggunakan Teknik Stratified Random Sampling dengan persamaan (4.2), yaitu :

ni = (Ni dari n) x (n/N) (4.2)

dimana :

ni = ukuran sampel pada kriteria i i = no risk, low risk, risk, dan high risk Ni = populasi pada kriteria i

n = ukuran sampel

Kemudian jumlah sampel data yang diperoleh melalui kedua teknik diperoleh melalui pengambilan secara acak menggunakan program Microsoft Excel.

4.1.3.2 Perhitungan Secara Statistik

Perhitungan secara statistik terdiri dari beberapa tahap, yaitu (1) interpretasi data ke dalam skala rasio, (2) analisis pengaruh kriteria produk dan pengaruh tahapan proses sertifikasi terhadap rentang waktu proses sertifikasi dengan metode nonparametrik Kruskal-Wallis (3) uji lanjut pengaruh kriteria produk dan pengaruh tahapan proses sertifikasi terhadap rentang waktu proses sertifikasi dengan metode perbandingan berganda Uji Dunn, dan (4) penghitungan rata-rata waktu yang dilalui proses sertifikasi

4.1.3.3.1 Interpretasi data

Interpretasi data merupakan proses interpretasi data ke dalam skala rasio. Skala rasio merupakan skala pengukuran tertinggi. Pada skala rasio antara dua nilai yang berurutan mempunyai jarak yang sama. Nilai-nilai pada skala rasio dapat dibandingkan karena mempunyai nilai dasar yang mutlak (Mattjik dan Sumertajaya, 2002). Interpretasi data menjadi skala rasio diperlukan untuk dianalisis pada tahap berikutnya. Data berupa keterangan tanggal dari setiap tahap diinterpretasikan ke dalam jumlah hari tahap tersebut dilakukan. Kemudian jumlah hari dari setiap tahap dijumlahkan sehingga diperoleh total hari dalam satu kali proses sertifikasi. Proses interpretasi dilakukan secara manual untuk seluruh sampel.

4.1.3.3.2 Analisis Pengaruh Kriteria Produk dan Pengaruh Tahapan Proses

Data yang sudah diiterpretasikan dalam skala rasio kemudian dianalisis dengan menggunakan metode Kruskal Wallis untuk mengetahui pengaruh kriteria produk terhadap rentang waktu proses sertifikasi. Analisis dengan metode ini menggunakan program Minitab 15.

Untuk mengukur pengaruh kriteria produk terhadap rentang waktu proses sertifikasi maka data yang ada dikelompokkan ke dalam empat kriteria, yaitu No Risk, Low Risk, Risk, dan Very High Risk. Kemudian data dari total jumlah hari seluruh perusahaan dari masing-masing kriteria diinput ke dalam

worksheet yang terdapat pada program Minitab 15. Data diinput pada kolom C1 sebagai jumlah hari

dan kriteria diinput pada kolom C2 sebagai kolom untuk kriteria pertama hingga kriteria keempat. Kemudian dilanjutkan dengan pemilihan icon Stat, lalu dipilih icon Nonparametrics, dan pilih icon

36 17

Kruskal Wallis. Selanjutnya masukkan nama kolom C1 pada kotak ‗respon‘ dan nama kolom C2 pada kotak ‗faktor‘.

Adapun untuk mengukur pengaruh tahapan proses terhadap rentang waktu proses sertifikasi, data pada setiap tahapan diinput ke dalam worksheet yang terdapat pada program Minitab 15 berurutan dari tahap pertama hingga tahap ketujuh. Data diinput pada kolom C1 sebagai kolom untuk jumlah hari dan tahapan diinput pada kolom C2 sebagai kolom untuk tahap pertama hingga tahap ketujuh. Kemudian tahap berikutnya sama dengan pada pengukuran pengaruh kriteria produk.

Pada analisis dengan metode Kruskal Wallis ini digunakan hipotesis sebagai berikut :

H0 = kriteria produk/tahapan memberikan pengaruh yang sama terhadap rentang waktu sertifikasi pada

taraf α (alfa) 5 persen atau 0,05.

H1 = paling sedikit terdapat sepasang kriteria produk/tahapan memberikan pengaruh berbeda terhadap rentang waktu sertifikasi pada taraf α (alfa) 5 persen atau 0,05.

Jika nilai Pvalue lebih kecil dibandingkan nilai alfa (0,05) maka kesimpulan yang diambil adalah tolak H0 atau terima H1, dan sebaliknya.

4.1.3.3.3 Uji Lanjut Perbandingan Berganda (Uji Dunn)

Jika hasil analisis pengaruh kriteria produk dan tahapan proses terhadap rentang waktu sertifikasi memberikan hasil tolak H0 atau terima H1 yang berarti paling sedikit terdapat sepasang kriteria produk/tahapan yang memberikan pengaruh berbeda terhadap rentang waktu sertifikasi. Pengujian lanjut dilakukan secara manual menggunakan rumus pada prosedur perbandingan berganda Uji Dunn. Karena pada data ditemukan pengulangan angka (ties), maka untuk tolak H0 digunakan rumus: dimana

dan = rata-rata peringkat untuk contoh/perlakuan ke –i dan ke-j

t = banyaknya ties

N = n1 + n2 + ... + nn

K = jumlah perlakuan

ni dan nj = jumlah data pada perlakuan ke-i dan ke-j

4.1.3.2.4 Perhitungan Rata-rata Waktu dalam Proses Sertifikasi

Perhitungan rata-rata proses sertifikasi dilakukan dengan program Microsoft Excel. Perhitungan rata-rata ini meliputi rata-rata waktu berdasarkan kriteria produk dan rata-rata waktu untuk setiap tahapan proses sertifikasi. Perhitungan rata-rata waktu berdasarkan kriteria produk terbagi menjadi dua. Pertama, perhitungan rata-rata waktu untuk keseluran sampel dan rata-rata waktu setiap kriteria. Pada perhitungan ini data yang ada dibagi menjadi 2 bagian, yaitu bagian 1 (dari proses pendaftaran menuju audit) dan bagian 2 (dari audit hingga menuju ke Komisi Fatwa). Kedua, perhitungan rata-rata waktu untuk setiap tahapan yang dilalui dalam proses sertifikasi. Pada perhitungan ini data yang digunakan tidak dibagi menjadi 2 bagian.

37 17

Gambar 10. Diagram alir metode penelitian analisis proses sertifikasi halal

Dalam dokumen RAHAJENG ADITYA F (Halaman 55-58)

Dokumen terkait