• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS STRATEGI Analisis Indikator Kinerja

Dalam dokumen Rencana Strategis 2016 (Halaman 34-39)

dan Pencatatan Sipil

Indikator Kine NO A. Cakupan Penerbitan/Kepemilikan KK B. Cakupan Penerbitan/Kepemilikan KTP C. Cakupan Penerbitan/Kepemilikan Akta Kelahiran D. Cakupan Penerbitan/Kepemilikan Akta Kematian 1 2 3 4 5 6 7 8 Jumlah

online yang dipelihara Jumlah aplikasi SIAK

Jumlah penerbitan dokumen

pencatatan sipil yang difasilitasi

Jumlah dokumentasi informasi

kependudukan

Jumlah jenis informasi yang dapat diakses oleh masyarakat

Jumlah diterbitkan Jumlah diterbitkan Jumlah

Rencana Strategis Disdukcasip Kab. Bandung 2016-2021II -

Belum tegasnya penerapan sanksi bagi para pelanggar ketentuan perundangan yang berlaku di bidang Kependudukan.

Belum maksimalnya jaringan komunikasi data dari Kecamatan ke Dinas secara real time on-line dalam menunjang keakurasian data base penduduk.

ANALISIS STRATEGI Analisis Indikator Kinerja

Analisis Indikator Kinerja Terhadap sasaran capaian Renstra Pencatatan Sipil Kabupaten Bandung :

Tabel 2.4

Indikator Kinerja terhadap capaian Keluaran (Output) Renstra Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Indikator Kinerja Cakupan Penerbitan/Kepemilikan Cakupan Penerbitan/Kepemilikan Cakupan Penerbitan/Kepemilikan Akta Kelahiran Cakupan Penerbitan/Kepemilikan Akta Kematian

Jumlah perangkat jaringan SIAK online yang dipelihara

Jumlah aplikasi SIAK

Jumlah penerbitan dokumen

pencatatan sipil yang difasilitasi

Jumlah dokumentasi informasi

kependudukan

Jumlah jenis informasi yang dapat diakses oleh masyarakat

Jumlah akta kelahiran yang

diterbitkan

Jumlah akta kematian yang

diterbitkan

Jumlah akta perkawinan yang

Meningkatnya p

pemeliharaan jaringan SIAK Online Meningkatnya jumlah aplikasi SIAK

Meningkatnya jumlah penerbitan

dokumen pencatatan sipil yang

difasilitasi

Meningkatnya jumlah dokumentasi informasi kependudukan

Meningkatnya jumlah jenis informasi yang dapat diakses oleh masyarakat Meningkatnya jumlah yang diterbitkan Meningkatnya jumlah yang diterbitkan Meningkatnya 22

Belum tegasnya penerapan sanksi bagi para pelanggar ketentuan perundangan

jaringan komunikasi data dari Kecamatan ke Dinas secara line dalam menunjang keakurasian data base penduduk.

Analisis Indikator Kinerja Terhadap sasaran capaian Renstra Dinas Kependudukan

ja terhadap capaian Keluaran (Output) Renstra Dinas Kabupaten Bandung

Capaian Output Renstra Dinas Kependudukan dan

Pencatatan Sipil %

% % %

Meningkatnya pengoperasian dan

pemeliharaan jaringan SIAK Online Meningkatnya jumlah aplikasi SIAK

Meningkatnya jumlah penerbitan

dokumen pencatatan sipil yang

difasilitasi

Meningkatnya jumlah dokumentasi informasi kependudukan

Meningkatnya jumlah jenis informasi yang dapat diakses oleh masyarakat Meningkatnya jumlah akta kelahiran yang diterbitkan

Meningkatnya jumlah akta kematian yang diterbitkan

Rencana Strategis 9 10 11 12 13 14 15 16 diterbitkan

Jumlah kegiatan pemutakhiran data kependudukan dan catatan sipil

Jumlah dokumen kebijakan

kependudukan

Jumlah Aparatur / SDM yang mengikuti

kinerja

Frekuensi kegiatan

Administrasi kependudukan

Jumlah laporan pelaksanaan

penertiban identitas kependudukan Jumlah penduduk yang ber KTP elektronik

Jumlah penduduk ber KK

Jumlah data base kependudukan berbasis NIK

Berdasarkan data diatas dapat kita sampaikan bahwa sasaran rencana strategis Dinas

2016-2021 dalam meningkatkan kuantitas dan kualitas pelayanan bagi masyarakat (publik) perlu dilakukan dengan pendekatan

Tanggap (Responsif) dengan keyakinan (Confidence), Peduli (empati) dan berwujud (Tengible) dan memanfaatka

sehingga Terwujudnya Percepatan Tertib Pencatatan Sipil

Hukum dan Berkas Lengkap, Proses Pencapaian kinerja

peningkatan kapasitas sumber daya manusia sesuai tugas dan fungsinya serta dukungan sarana dan prasarana dan p

Reformasi birokrasi terus bergulir dan perlunya peningkatan kualitas pelayanan publik.

Rencana Strategis Disdukcasip Kab. Bandung 2016-2021II -

diterbitkan

Jumlah kegiatan pemutakhiran data kependudukan dan catatan sipil

Jumlah dokumen kebijakan

kependudukan

Jumlah Aparatur / SDM yang

mengikuti peningkatan kualitas

Frekuensi kegiatan Sosialisasi

Administrasi kebijakan

kependudukan

Jumlah laporan pelaksanaan

penertiban identitas kependudukan Jumlah penduduk yang ber KTP elektronik

Jumlah penduduk ber KK

Jumlah data base kependudukan berbasis NIK

yang diterbitkan

Meningkatnya jumlah

pemutakhiran data kependudukan dan catatan sipil

Meningkatnya jumlah dokumen

kebijakan kependudukan

Meningkatnya jumlah Aparatur / SDM yang mengikuti peningkatan kualitas kinerja

Meningkatnya frekuensi kegiatan

Sosialisasi Administrasi kependudukan

Meningkatnya pelaksanaan

penertiban identitas kependudukan Meningkatnya jumlah penduduk yang ber KTP elektronik

Meningkatnya jumlah penduduk yang ber KK

Meningkatnya data base

kependudukan berbasis NIK

Berdasarkan data diatas dapat kita sampaikan bahwa sasaran rencana Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

dalam meningkatkan kuantitas dan kualitas pelayanan bagi masyarakat (publik) perlu dilakukan dengan pendekatan pelayanan yang prima (

Tanggap (Responsif) dengan keyakinan (Confidence), Peduli (empati) dan berwujud ) dan memanfaatkan teknologi data dan informasi yang dikembangkan Terwujudnya Percepatan Tertib Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil yang Tepat Sasaran, Ramah dalam Pelayanan, Terjamin Kepastian Hukum dan Berkas Lengkap, Proses Tepat.

Pencapaian kinerja perlu dukungan manajemen (Pimpinan) dalam peningkatan kapasitas sumber daya manusia sesuai tugas dan fungsinya serta

ungan sarana dan prasarana dan profesionalitas.

Reformasi birokrasi terus bergulir dan perlunya peningkatan kualitas pelayanan publik.

23

yang diterbitkan

Meningkatnya jumlah kegiatan

pemutakhiran data kependudukan dan catatan sipil

Meningkatnya jumlah dokumen

kebijakan kependudukan

Meningkatnya jumlah Aparatur / SDM yang mengikuti peningkatan kualitas kinerja

Meningkatnya frekuensi kegiatan

Sosialisasi Administrasi Kebijakan

kependudukan

Meningkatnya pelaksanaan

penertiban identitas kependudukan Meningkatnya jumlah penduduk yang ber KTP elektronik

Meningkatnya jumlah penduduk yang ber KK

Meningkatnya data base

kependudukan berbasis NIK

Berdasarkan data diatas dapat kita sampaikan bahwa sasaran rencana Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Bandung tahun dalam meningkatkan kuantitas dan kualitas pelayanan bagi masyarakat pelayanan yang prima (Relialibility), Tanggap (Responsif) dengan keyakinan (Confidence), Peduli (empati) dan berwujud n teknologi data dan informasi yang dikembangkan Administrasi Kependudukan dan yang Tepat Sasaran, Ramah dalam Pelayanan, Terjamin Kepastian

perlu dukungan manajemen (Pimpinan) dalam peningkatan kapasitas sumber daya manusia sesuai tugas dan fungsinya serta

rofesionalitas.

Rencana Strategis

2.5.2 Analisis Strategi

Berdasarkan hasil analisis lingkungan internal (ALI) berupa kekuatan dan kelemahan serta analisis lingkungan eksternal (ALE) berupa peluang dan ancaman yang kemungkinan timbul, maka disusunlah

memanfaatkan semua kekuatan dan peluang yang ada untuk mengatasi berbagai kemungkinan tersebut yaitu dengan melalui analisis strategis.

Hasil analisis strategis dapat dikemukan dalam bentuk pemetaan interaksi faktor antara faktor internal dan faktor eksternal sebagai berikut:

1. Strategi Strenghts

Strategi S peluang.

Adapun strategi yang termasuk dalam a. Menyusun d

menentukan status dan kewenangan seseorang dalam perbuatan hukum b. Mewujudkan pelayanan prima terhadap masyarakat, khususnya dalam

bidang Pendaftaran Penduduk c. Mengimplementasi

Aplikasi Yandesduk di Tiap Desa dan Kelurahan)

2. Strategi Strenghts

Strategi S ancaman.

Adapun strategi yang termasuk dalam strategi S

a. Menjalin sinergitas dengan Instansi/Dinas/Pejabat lain mengenai dokumen kependudukan

b. Meningkatkan kepuasan masyarakat da c. Mewujudkan

(Pemeliharaan Jaringan SIAK)

3. Strategi Weakness

Strategi W

memanfaatkan peluang.

Adapun strategi yang termasuk dalam strategi W a. Menciptakan

Rencana Strategis Disdukcasip Kab. Bandung 2016-2021II - 2.5.2 Analisis Strategi Faktor Internal dan Eksternal

Berdasarkan hasil analisis lingkungan internal (ALI) berupa kekuatan dan kelemahan serta analisis lingkungan eksternal (ALE) berupa peluang dan ancaman yang kemungkinan timbul, maka disusunlah strategi

memanfaatkan semua kekuatan dan peluang yang ada untuk mengatasi berbagai kemungkinan tersebut yaitu dengan melalui analisis strategis.

Hasil analisis strategis dapat dikemukan dalam bentuk pemetaan interaksi antara faktor internal dan faktor eksternal sebagai berikut:

Strategi Strenghts-Opportunities (Offensive Strategy) atau Strategi S

Strategi S-O adalah strategi yang menggunakan kekuatan untuk memanfaatkan

Adapun strategi yang termasuk dalam strategi S

Menyusun dokumen kependudukan sebagai dokumen pokok untuk menentukan status dan kewenangan seseorang dalam perbuatan hukum

ewujudkan pelayanan prima terhadap masyarakat, khususnya dalam bidang Pendaftaran Penduduk;

mplementasikan Sistem Administrasi Kependudukan (Penerapan Aplikasi Yandesduk di Tiap Desa dan Kelurahan)

Strategi Strenghts – Threats (Diversifikasi Strategy) atau Strategi S

Strategi S - T adalah strategi yang menggunakan kekuatan untuk mengatasi

strategi yang termasuk dalam strategi S

Menjalin sinergitas dengan Instansi/Dinas/Pejabat lain mengenai dokumen kependudukan;

eningkatkan kepuasan masyarakat dalam bidang Pendaftaran Penduduk Mewujudkan Pembangunan dan Pengoperasian SIAK

(Pemeliharaan Jaringan SIAK);

Strategi Weakness-Opportunities (Turn Arround Strategy) atau Strategi W

Strategi W-O adalah strategi yang meminimalkan kelemahan untuk

memanfaatkan peluang.

Adapun strategi yang termasuk dalam strategi W

nciptakan pemahaman sekuritas identifikasi data kependudukan

24 ksternal

Berdasarkan hasil analisis lingkungan internal (ALI) berupa kekuatan dan kelemahan serta analisis lingkungan eksternal (ALE) berupa peluang dan ancaman strategi-strategi yang diperlukan dengan memanfaatkan semua kekuatan dan peluang yang ada untuk mengatasi berbagai kemungkinan tersebut yaitu dengan melalui analisis strategis.

Hasil analisis strategis dapat dikemukan dalam bentuk pemetaan interaksi antara faktor internal dan faktor eksternal sebagai berikut:

Opportunities (Offensive Strategy) atau Strategi S-O

O adalah strategi yang menggunakan kekuatan untuk memanfaatkan

strategi S-O adalah :

okumen kependudukan sebagai dokumen pokok untuk menentukan status dan kewenangan seseorang dalam perbuatan hukum;

ewujudkan pelayanan prima terhadap masyarakat, khususnya dalam

Sistem Administrasi Kependudukan (Penerapan Aplikasi Yandesduk di Tiap Desa dan Kelurahan);

rsifikasi Strategy) atau Strategi S-T

T adalah strategi yang menggunakan kekuatan untuk mengatasi

strategi yang termasuk dalam strategi S-T adalah :

Menjalin sinergitas dengan Instansi/Dinas/Pejabat lain mengenai dokumen

lam bidang Pendaftaran Penduduk; Pembangunan dan Pengoperasian SIAK secara terpadu

Opportunities (Turn Arround Strategy) atau Strategi W-O

O adalah strategi yang meminimalkan kelemahan untuk

Adapun strategi yang termasuk dalam strategi W-O adalah :

Rencana Strategis

b. Mengatasi/menyediakan alternative pemecahan masalah jaringan di internal wilayah Kabupaten c. Mengada d. Melaksanakan Kependudukan 4. Strategi Weakness Strategi W ancaman.

Adapun strategi yang termasuk dalam strategi W a. Mewujudkan

memiliki KTP ganda

b. Memaksimalkan pelayanan melalui Bintek peningkatan kapasitas operator KTP-el meskipun dengan keterbatasan SDM

c. Melakukan p

2.6 FAKTOR

Dari sejumlah strategi sebagaimana tersebut di atas, maka faktor keberhasilan Dinas

dan sasaran

peluang dan ancaman adalah sebagai berikut :

1. Penerapan sendi

meningkatkan efisiensi kerja sehingga penyelenggaraan pelay berjalan dengan baik,

2. Sumber Daya Manusia yang mempunyai dedikasi dan integritas yang tinggi dalam melaksanakan tugas sesuai d

3. Adanya dukungan dari penyelenggara

4. Kepemilikan KTP, Kartu Keluarga, Akta Kelahiran, Perkawinan, Akta Kematian Penduduk

5. Tertibnya Administrasi Kependudukan 6. Tersedian

7. Tersedianya integrasi data dengan SKPD terkait

Rencana Strategis Disdukcasip Kab. Bandung 2016-2021II -

engatasi/menyediakan alternative pemecahan masalah jaringan di internal wilayah Kabupaten;

ngadakan Pelatihan tenaga pengelola SIAK

Melaksanakan Pengolahan dalam Penyusunan Lapora

Kependudukan

Strategi Weakness-Threats (Deffensive Startegy) atau Strategi W

Strategi W-T adalah strategi yang meminimalkan kelemahan dan menghindari

Adapun strategi yang termasuk dalam strategi W

Mewujudkan ketunggalan NIK sehingga tidak akan ada penduduk yang memiliki KTP ganda;

emaksimalkan pelayanan melalui Bintek peningkatan kapasitas operator meskipun dengan keterbatasan SDM

Melakukan pengembangan database kependudukan

2.6 FAKTOR-FAKTOR KUNCI KEBERHASILAN

Dari sejumlah strategi sebagaimana tersebut di atas, maka faktor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

sesuai dengan hasil analisis faktor peluang dan ancaman adalah sebagai berikut :

Penerapan sendi-sendi pelayanan di lingkungan

meningkatkan efisiensi kerja sehingga penyelenggaraan pelay berjalan dengan baik, cepat, tepat dan transparansi pelayanan

Sumber Daya Manusia yang mempunyai dedikasi dan integritas yang tinggi dalam melaksanakan tugas sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.

Adanya dukungan dari Bupati/Pimpinan terhadap setiap program kegiatan penyelenggaraan pelayanan kepada masyarakat.

Kepemilikan KTP, Kartu Keluarga, Akta Kelahiran, Perkawinan, Akta Kematian Penduduk Kabupaten Bandung.

Tertibnya Administrasi Kependudukan.

Tersedianya sarana dan prasarana SIAK online Tersedianya integrasi data dengan SKPD terkait

25

engatasi/menyediakan alternative pemecahan masalah jaringan di internal

Pelatihan tenaga pengelola SIAK;

Pengolahan dalam Penyusunan Laporan Informasi

Threats (Deffensive Startegy) atau Strategi W-T

T adalah strategi yang meminimalkan kelemahan dan menghindari

Adapun strategi yang termasuk dalam strategi W-T adalah :

tidak akan ada penduduk yang

emaksimalkan pelayanan melalui Bintek peningkatan kapasitas operator meskipun dengan keterbatasan SDM;

engembangan database kependudukan.

I KEBERHASILAN

Dari sejumlah strategi sebagaimana tersebut di atas, maka faktor-faktor kunci Kependudukan dan Pencatatan Sipil dalam mewujudkan tujuan faktor-faktor kekuatan, kelemahan,

sendi pelayanan di lingkungan Perangkat Daerah

meningkatkan efisiensi kerja sehingga penyelenggaraan pelayanan dapat nsparansi pelayanan.

Sumber Daya Manusia yang mempunyai dedikasi dan integritas yang tinggi engan tugas pokok dan fungsinya.

/Pimpinan terhadap setiap program kegiatan epada masyarakat.

Kepemilikan KTP, Kartu Keluarga, Akta Kelahiran, Perkawinan, Akta Kematian

line. Tersedianya integrasi data dengan SKPD terkait.

Rencana Strategis

8. Optimalisasi sarana dan prasarana serta sumber dana yang ada dengan memperhatikan sk

9. Pembentukan Organisasi Dinas sesuai dengan Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah

10. Kejelasan Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Dinas sesuai dengan Peraturan Dalam Negeri Nomor

di Provinsi dan Kabupaten/Kota

Rencana Strategis Disdukcasip Kab. Bandung 2016-2021II -

malisasi sarana dan prasarana serta sumber dana yang ada dengan memperhatikan skala prioritas kegiatan.

Pembentukan Organisasi Dinas sesuai dengan Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah.

Kejelasan Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Dinas sesuai dengan Peraturan Dalam Negeri Nomor Tahun 2016 tentang Dinas

di Provinsi dan Kabupaten/Kota.

26

malisasi sarana dan prasarana serta sumber dana yang ada dengan

Pembentukan Organisasi Dinas sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 18

Kejelasan Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Dinas sesuai dengan Peraturan Menteri Dinas Administrasi Kependudukan

Rencana Strategis

3.1 IDENTIFIKASI PERMASALAHAN BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI PELAYANAN

Dalam melaksanakan Kabupaten Bandung

dan pemecahan masalah demi terciptanya keberhasilan program. Adapun permasalahan yang dihadapi dalam pelaks Kependudukan dan

1. Sarana dan Prasarana serta SDM masih belum mencukupi baik jumlah maupun kapabilitas pegawai

2. Sinkronisasi penganggaran antara Pemerintah Provi Kabupaten

optimal; 3. Masih bel

penanganan kependudukan dan 4. Keterbatasan

KTP-el diproyeksikan untuk sejumlah wajib KTP yang sudah 5. Setiap orang

6. Kurangnya Data Penduduk yang akurat (Valid) sehingga terjadi Data Ganda 7. Perlunya penyempurnaan database kependudukan dengan meningkatkan

optimalisasi kinerja aparatur dan

kependudukan yang valid, akurat dan mudah diakses

8. Kesadaran masyarakat akan hukum masih rendah dan masih kurangnya kesadaran akan kebutuhan Akta Pencatatan Sipil

Rencana Strategis Disdukcasip Kab. Bandung 2016-2021 BAB III

Dalam dokumen Rencana Strategis 2016 (Halaman 34-39)

Dokumen terkait