VISI BUPATI
Mema melalui Tata K Berlandaskan
MISI BUPATI BANDUNG
Dalam rangka pencapaian visi yang telah ditetapkan dengan memperhatikan kondisi dan permasalahan yang ada, tantangan ke depan, serta memperhitungkan peluang yang dimiliki, maka ditetapkan misi sebagai berikut :
Misi 1 : Meningkatkan kualitas dan cakupan layanan pendidikan
Arah kebijakan : 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13.
Rencana Strategis Disdukcasip Kab. Bandung 2016-2021
TELAAH VISI, MISI DANPROGRAM KEPALA DAERAH KEPALA DAERAH TERPILIH TAHUN
BANDUNG
Memantapkan Kabupaten Bandung yang M Kelola Pemerintahan yang Baik dan erlandaskan Religious, Kultural dan Berwawasan MISI BUPATI BANDUNG
Dalam rangka pencapaian visi yang telah ditetapkan dengan memperhatikan kondisi dan permasalahan yang ada, tantangan ke depan, serta memperhitungkan peluang yang dimiliki, maka ditetapkan misi sebagai berikut :
Meningkatkan kualitas dan cakupan layanan pendidikan Arah kebijakan :
1. Efisiensi jumlah siswa per rombel dengan mengacu pada Standar Pelayanan Minimal;
2. Optimalisasi daya tamping pada sarana pendidikan agar sesuai dengan Standa Pelayanan Minimal
3. Peningkatan penyediaan sarana ruang kelas bagi siswa dengan kapasitas yang memadai;
4. Peningkatan pendirian sekolah menengah kejuruan berbasis vikasional sesuai kebutuhan pasar tenaga kerja
5. Pengembangan kawasan pendidikan terpadu 6. Peningkatan sarana pendidikan berakreditasi A
7. Perluasan penyelenggaraan pendidikan anak usia dini yang dikelola oleh masyarakat dan dunia usaha
8. Peningkatan minat masyarakat untuk mengikuti pendidikan sekolah dasar;
9. Peningkatan minat masyarakat untuk mengikuti pendidikan sekolah menengah;
10. Pengurangan angka putus sekolah pada tingkat skeolah menengah pertama/sederajat;
11. Peningkatan minat masyarakat untuk mengikuti pendidikan sekolah menengah kejuruan berbasis vokasional;
12. Peningkatan penyediaan sarana pendidikan bagi masyarakat berkebutuhan khusus;
13. Peningkatan pemberian beasiswa pendidikan bagi tenaga
III- 2 TELAAH VISI, MISI DANPROGRAM KEPALA DAERAH DAN WAKIL
-2021
ntapkan Kabupaten Bandung yang Maju, Mandiri dan Berdaya Saing, aik dan SinergiPembangunan Perdesaan, erwawasan Lingkungan.
Dalam rangka pencapaian visi yang telah ditetapkan dengan memperhatikan kondisi dan permasalahan yang ada, tantangan ke depan, serta memperhitungkan peluang yang dimiliki, maka ditetapkan misi sebagai berikut :
Meningkatkan kualitas dan cakupan layanan pendidikan.
Efisiensi jumlah siswa per rombel dengan mengacu pada
Optimalisasi daya tamping pada sarana pendidikan agar sesuai dengan Standa Pelayanan Minimal;
eningkatan penyediaan sarana ruang kelas bagi siswa dengan
Peningkatan pendirian sekolah menengah kejuruan berbasis vikasional sesuai kebutuhan pasar tenaga kerja;
Pengembangan kawasan pendidikan terpadu; pendidikan berakreditasi A;
Perluasan penyelenggaraan pendidikan anak usia dini yang dikelola oleh masyarakat dan dunia usaha;
rakat untuk mengikuti pendidikan
Peningkatan minat masyarakat untuk mengikuti pendidikan
Pengurangan angka putus sekolah pada tingkat skeolah
Peningkatan minat masyarakat untuk mengikuti pendidikan sekolah menengah kejuruan berbasis vokasional;
Peningkatan penyediaan sarana pendidikan bagi masyarakat
Rencana Strategis 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23. 24.
Misi 2 : Mengoptimalkan kuantitas dan kualitas pelayanan kesehatan
Arah kebijakan : 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.
Rencana Strategis Disdukcasip Kab. Bandung 2016-2021
pendidik dan kependidikan;
14. Penyelenggaraan pendidikan Bahasa dan Budaya Sunda pada setiap jenjang pendidikan (dasar dan menengah);
15. Peningkatan jumlah kebudayaan daerah yang dilesta 16. Peningkatan atlet berprestasi di ajang PON dan PORDA; 17. Peningkatan ketersediaan fasilitas dan sarana olehraga bagi
kelompok disabilitas;
18. Peningkatan pembinaan kegiatan olahraga bagi aparatur; 19. Peningkatan ketersediaan fasilitas dan sarana olahraga
fasilitas pendidikan di setiap kecamatan;
20. Peningkatan jumlah organisasi kepemudaan (karang taruna) di setiap kecamatan;
21. Peningkatan peranan pemuda pelopor dalam berbagai bidang pembangunan;
22. Perluasan pendidikan non formal bagi masyarakat yang belum melek huruf;
23. Peningkatan penyelenggaraan pendidikan Paket A, B, C; 24. Peningkatan kesadaran masyarakat untuk menerapkan minat
membaca.
Mengoptimalkan kuantitas dan kualitas pelayanan kesehatan Arah kebijakan :
1. Optimalisasi ketersediaan sarana kesehatan (rumah sakit, puskesmas, puskesmas pembantu dan poliklinik) di setiap kecamatan;
2. Penyelenggaraan informasi pelayanan kesehatan kepada public; 3. Optimalisasi kualitas pelayanan kesehatan pada sarana
kesehatan;
4. Pemberian stimulan bagi tenaga medis di daerah;
5. Pemenuhan kebutuhan obat dan alat kesehatan bagi masyarakat di setiap kecamatan;
6. Peningkatkan ketersediaan dan kualitas tenaga kesehatan yang terdistribusi di seluruh wilayah Kabupat
7. Peningkatan pemantauan dan pencegahan penyakit menular dan tidak menular secara periodik;
8. Peningkatan mutu pelayanan kesehatan kepada masyarakat; 9. Peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat yang masuk
kriteria prasejahtera;
III- 3
Penyelenggaraan pendidikan Bahasa dan Budaya Sunda pada setiap jenjang pendidikan (dasar dan menengah);
Peningkatan jumlah kebudayaan daerah yang dilestarikan; Peningkatan atlet berprestasi di ajang PON dan PORDA; Peningkatan ketersediaan fasilitas dan sarana olehraga bagi
Peningkatan pembinaan kegiatan olahraga bagi aparatur; Peningkatan ketersediaan fasilitas dan sarana olahraga pada fasilitas pendidikan di setiap kecamatan;
Peningkatan jumlah organisasi kepemudaan (karang taruna) di
Peningkatan peranan pemuda pelopor dalam berbagai bidang
Perluasan pendidikan non formal bagi masyarakat yang belum
Peningkatan penyelenggaraan pendidikan Paket A, B, C; Peningkatan kesadaran masyarakat untuk menerapkan minat
Mengoptimalkan kuantitas dan kualitas pelayanan kesehatan
Optimalisasi ketersediaan sarana kesehatan (rumah sakit, puskesmas, puskesmas pembantu dan poliklinik) di setiap
Penyelenggaraan informasi pelayanan kesehatan kepada public; Optimalisasi kualitas pelayanan kesehatan pada sarana-sarana
Pemberian stimulan bagi tenaga medis di daerah;
Pemenuhan kebutuhan obat dan alat kesehatan bagi masyarakat
Peningkatkan ketersediaan dan kualitas tenaga kesehatan yang terdistribusi di seluruh wilayah Kabupaten;
Peningkatan pemantauan dan pencegahan penyakit menular dan tidak menular secara periodik;
Peningkatan mutu pelayanan kesehatan kepada masyarakat; Peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat yang masuk
Rencana Strategis 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16.
Misi 3 : Mewujudkan pembangunan
wilayah dengan memperhatikan aspek kebencanaan Arah kebijakan :
A.
B.
Rencana Strategis Disdukcasip Kab. Bandung 2016-2021
10. Peningkatan pembinaan keluarga berencana dan keluarga sejahtera;
11. Peningkatan pelayanan kesehatan bagi ibu, anak, remaja, dan lansia di fasilitas- fasilitas kesehatan masyarakat;
12. Peningkatan peran fungsi wanita dalam pembinaan keluarga; 13. Peningkatan emansipasi perempuan di sektor pemerintahan; 14. Peningkatan penyebarluasan informasi/ kampanye tentang
PHBS;
15. Peningkatan promosi untuk pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan;
16. Penginisiasian desa siaga aktif.
Mewujudkan pembangunan infrastuktur yang terpadu tata ruang wilayah dengan memperhatikan aspek kebencanaan
Arah kebijakan :
A. Sektor Transportasi dan Perhubungan
1. Peningkatan aksesibilitas seluruh wilayah Kabupaten Bandung;
2. Pengendalian Daerah milik jalan dan ruang Milik jalan; 3. Penertiban kegiatan-kegiatan di luar lalu lintas yang dapat
memicu kemacetan lalu lintas;
4. Peningkatan penyediaan sarana pengamanan lalu lintas; 5. Pengembangan dan penataan terhadap simpul
transportasi;
6. Pengembangan Sistem Angkutan Publik Terpadu;
7. Peningkatan pelayanan angkutan umum dan pengecekan berkala mengenai kelaikan pengoperasian kendaraan umum; 8. Reaktivasi jalur kereta api eksisting sebagai upaya
peningkatan layanan transportasi publik;
9. Pembebasan lahan Jalur Bus Rapid Transit (BRT); 10. Meningkatkan perencanaan sektoral bidang transportasi. B. Sektor Sumber Daya Air
1. Meningkatkan ketersediaan air bersih yang menjangkau seluruh wilayah Kabupaten Bandung;
2. Peningkatan sistem pengelolaan irigasi partisipatif; 3. Optimalisasi potensi dan pemanfaatan air baku; 4. Penyelelamatanmata air dan sumber daya air lainnya.
III- 4
pembinaan keluarga berencana dan keluarga
Peningkatan pelayanan kesehatan bagi ibu, anak, remaja, dan fasilitas kesehatan masyarakat;
Peningkatan peran fungsi wanita dalam pembinaan keluarga; sipasi perempuan di sektor pemerintahan; Peningkatan penyebarluasan informasi/ kampanye tentang
Peningkatan promosi untuk pemberdayaan masyarakat di bidang
infrastuktur yang terpadu tata ruang wilayah dengan memperhatikan aspek kebencanaan
Sektor Transportasi dan Perhubungan
Peningkatan aksesibilitas seluruh wilayah Kabupaten
Pengendalian Daerah milik jalan dan ruang Milik jalan; kegiatan di luar lalu lintas yang dapat
Peningkatan penyediaan sarana pengamanan lalu lintas; Pengembangan dan penataan terhadap simpul- simpul
Pengembangan Sistem Angkutan Publik Terpadu;
Peningkatan pelayanan angkutan umum dan pengecekan berkala mengenai kelaikan pengoperasian kendaraan umum; Reaktivasi jalur kereta api eksisting sebagai upaya
peningkatan layanan transportasi publik;
Pembebasan lahan Jalur Bus Rapid Transit (BRT); Meningkatkan perencanaan sektoral bidang transportasi.
aan air bersih yang menjangkau seluruh wilayah Kabupaten Bandung;
Peningkatan sistem pengelolaan irigasi partisipatif; Optimalisasi potensi dan pemanfaatan air baku; Penyelelamatanmata air dan sumber daya air lainnya.
Rencana Strategis
C.
D.
E.
F.
Misi 4 : Meningkatkan Kesejahteraan Sosial Masyarakat
Arah kebijakan : 1.
2.
3. 4.
Misi 5 : Menciptakan Pembangunan Ekonomi yang memiliki keunggulan
komp
Arah kebijakan :
Rencana Strategis Disdukcasip Kab. Bandung 2016-2021
C. Sektor Permukiman
1. Peningkatan penyediaan rumah layak huni bagi masyarakat 2. Pengembangan Hunian Vertikal bagi (MBR) Masyrakat
Berpenghasilan Rendah
D. Sektor Telekomunikasi dan Informatika
1. Pengembangan infrastruktur telekomunikasi bidang perhubungan;
2. Peningkatan alternatif media komunikasi pemerintah terhadap publik.
E. Sektor Listrik dan Energi
Untuk sektor listrik dan energi, kebijakan di arahkan pada upaya peningkatan cakupan layanan jaringan listrik di setiap kecamatan F. Sektor Tata Ruang
1. Peningkatan ketersediaan dokumen perencanaan tata ruang; 2. Peningkatan efektivitas pemanfaatan ruang;
3. Intensifikasi penyelenggaraan koordinasi pemanfaatan ruang dalam lingkup pemerintah;
4. Peningkatan peraturan dan dokumen perencanaan yang mendukung terhadap upaya penertiban pengendalian pemanfaatan ruang;
5. Peningkatan upaya pencegahan terjadinya bencana dan dampak bencana;
6. Pemindahan (relokasi) penduduk dari kawasan rawan banjir; 7. Pembangunan polder dan kolam retensi;
8. Pengelolaan Sistem Jaringan Drainase Meningkatkan Kesejahteraan Sosial Masyarakat Arah kebijakan :
1. Peningkatan upaya pemenuhan layanan bagi Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS);
2. Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam upaya pengentasan Masalah Kesejahteraan Sosial;
3. Peningkatan lapangan pekerjaan;
4. Peningkatan kualitas dan produktivitas tenag
Menciptakan Pembangunan Ekonomi yang memiliki keunggulan kompetitif
Arah kebijakan :
III- 5
eningkatan penyediaan rumah layak huni bagi masyarakat Pengembangan Hunian Vertikal bagi (MBR) Masyrakat
Sektor Telekomunikasi dan Informatika
Pengembangan infrastruktur telekomunikasi bidang
alternatif media komunikasi pemerintah
Untuk sektor listrik dan energi, kebijakan di arahkan pada upaya peningkatan cakupan layanan jaringan listrik di setiap kecamatan
Peningkatan ketersediaan dokumen perencanaan tata ruang; Peningkatan efektivitas pemanfaatan ruang;
Intensifikasi penyelenggaraan koordinasi pemanfaatan ruang
Peningkatan peraturan dan dokumen perencanaan yang kung terhadap upaya penertiban pengendalian
Peningkatan upaya pencegahan terjadinya bencana dan
Pemindahan (relokasi) penduduk dari kawasan rawan banjir; Pembangunan polder dan kolam retensi;
aan Sistem Jaringan Drainase Meningkatkan Kesejahteraan Sosial Masyarakat
Peningkatan upaya pemenuhan layanan bagi Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS);
Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam upaya pengentasan
Peningkatan kualitas dan produktivitas tenaga kerja.
Rencana Strategis
A.
B.
C.
Rencana Strategis Disdukcasip Kab. Bandung 2016-2021
A. Sektor Perdagangan dan Jasa
1. Penggalian potensi pajak yang belum terpungut pada sektor perdagangan, hotel dan restoran;
2. Pengembangan sentra perdagangan dan pergudangan; 3. Pengembangan kebijakan atau regulasi yang mendorong
perkembangan iklim usaha perdagangan;
4. Pengembangan kestatistikan dan data base perdagangan; 5. Pengembangan pemberdayaan dan peningkatan kualitas
pengelolaan pasar rakyat;
6. Penataan dan pemberdayaan PKL;
7. Meningkatkan pengawasan Barang dan/atau Jasa yang diperdagangkan;
8. Pengendalian ketersediaan barang kebutuhan pokok dan atau barang penting;
9. Memperpendek jalur / rantai distribusi , khususnya produk produk pertanian dengan Meningkatkan kerjasama dan kemitraan produsen dengan pedagang pasar;
10. Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri / P3 DN; 11. Peningkatan branding, promosi dan pemasaran
12. Pengembangan ukm ikm di wilayah pariwisata; 13. Pengembangan E-Commerce;
14. Peningkatan ekspor produk barang dan jasa; 15. Pengurangan Impor dengan Upaya Peningkatan
Penggunaan Produk Dalam Negeri; 16. Pembentukan dan Pengembangan Komite
Pemasaran dalam wadah Bussiness Development Center. B. Sektor Usaha Agrobisnis
1. Peningkatan produktivitas kawasan pertanian dan perikanan; 2. Peningkatan pelaku usaha pengolahan serta sentra
pemasaran produk pertanian, peternakan dan perikanan; 3. Peningkatan pengawasan terhadap produk pertanian,
peternakan dan perikanan; serta
4. Peingkatan pendapatan petani dari sektor pertanian. C. Sektor Pariwisata
1. Pengembangan dan pemeliharaan objek wisata di Kabupaten Bandung;
2. Pengembangan pariwisata yang berkelanjutan melalui
III- 6
Penggalian potensi pajak yang belum terpungut pada sektor perdagangan, hotel dan restoran;
Pengembangan sentra perdagangan dan pergudangan; Pengembangan kebijakan atau regulasi yang mendorong perkembangan iklim usaha perdagangan;
Pengembangan kestatistikan dan data base perdagangan; Pengembangan pemberdayaan dan peningkatan kualitas
yaan PKL;
Meningkatkan pengawasan Barang dan/atau Jasa yang
Pengendalian ketersediaan barang kebutuhan pokok dan
Memperpendek jalur / rantai distribusi , khususnya produk-produk pertanian dengan Meningkatkan kerjasama dan kemitraan produsen dengan pedagang pasar;
10. Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri / P3 DN; 11. Peningkatan branding, promosi dan pemasaran produk; 12. Pengembangan ukm ikm di wilayah pariwisata;
Commerce;
14. Peningkatan ekspor produk barang dan jasa; 15. Pengurangan Impor dengan Upaya Peningkatan
Penggunaan Produk Dalam Negeri;
16. Pembentukan dan Pengembangan Komite Promosi dan Pemasaran dalam wadah Bussiness Development Center.
Peningkatan produktivitas kawasan pertanian dan perikanan; Peningkatan pelaku usaha pengolahan serta sentra- sentra pemasaran produk pertanian, peternakan dan perikanan; Peningkatan pengawasan terhadap produk pertanian, peternakan dan perikanan; serta
Peingkatan pendapatan petani dari sektor pertanian.
Pengembangan dan pemeliharaan objek wisata di Kabupaten
Rencana Strategis
D.
Rencana Strategis Disdukcasip Kab. Bandung 2016-2021
pengembangan ekowisata; 3. Peningkatan promosi pariwisata;
4. Peningkatan peran serta masyarakat lokal dala
pengelolaan objek wisata serta pengembangan pariwisata berbasis masyarakat;
5. Peningkatan penyediaan jaringan transporatasi yang memadai menuju kawasan objek wisata.
D. Sektor Koperasi dan UMKM
1. Pengembangan mesin dan peralatan IKM pada sentra dan klaster UMKM;
2. Pengembangan jaringan dan kemitraan quadrohelix; 3. Pengembangan komunitas dan penguatan kelembagaan; 4. Peningkatan Pangsa Pasar dan perluasan pemasaran; 5. Peningkatan akses permodalan terutama melalui koperasi; 6. Penguatan permodalan koperasi melalui penyertaan modal; 7. Peningkatan keanggotaan koperasi dari sektor pertanian,
perdagangan dan usaha kecil menengah;
8. Peningkatan penggunaan teknologi tinggi serta teknologi pengolahan limbah dalam sektor industri;
9. Meningkatkan jumlah kerjasama antara pemerintah dengan dunia usaha dalam sektor industri teknologi tinggi dan ramah lingkungan;
10. Mendorong perbaikan teknologi proses produksi produk unggulan yang mampu bersaing di pasar internasional; ; 11. Peningkatan kemampuan dan kualitas SDM pelaku usaha /
UKM / IKM;
12. Peningkatkan mutu pengelolaan (management), proses produksi UMKM dan IKM;
13. Peningkatkan jaminan mutu produk
14. Pegembangan Desain dan Kemasan produk dan IKM; 15. Pengembangan Legailitas Hak Cipta; 16. Peningkatan pendampingan dan pembinaan dalam
mengembangkan ciri khas / keunikan produk;
17. Pengembangan regulasi dan kebijakan yang menunjang pertumbuhan industri olahan berbasis masyarakat; 18. Pengembangan litbang yang menunjang pertumbuhan
industri olahan berbasis masyarakat.
III- 7
Peningkatan promosi pariwisata;
Peningkatan peran serta masyarakat lokal dalam
pengelolaan objek wisata serta pengembangan pariwisata
Peningkatan penyediaan jaringan transporatasi yang memadai menuju kawasan objek wisata.
Pengembangan mesin dan peralatan IKM pada sentra dan
Pengembangan jaringan dan kemitraan quadrohelix; Pengembangan komunitas dan penguatan kelembagaan; Peningkatan Pangsa Pasar dan perluasan pemasaran;
rmodalan terutama melalui koperasi; Penguatan permodalan koperasi melalui penyertaan modal; Peningkatan keanggotaan koperasi dari sektor pertanian, perdagangan dan usaha kecil menengah;
Peningkatan penggunaan teknologi tinggi serta teknologi pengolahan limbah dalam sektor industri;
Meningkatkan jumlah kerjasama antara pemerintah dengan dunia usaha dalam sektor industri teknologi tinggi dan ramah
10. Mendorong perbaikan teknologi proses produksi produk saing di pasar internasional; ; Peningkatan kemampuan dan kualitas SDM pelaku usaha /
Peningkatkan mutu pengelolaan (management), proses
Peningkatkan jaminan mutu produk-produk UMKM dan IKM; mbangan Desain dan Kemasan produk-produk UKM dan IKM; 15. Pengembangan Legailitas Hak Cipta; Peningkatan pendampingan dan pembinaan dalam mengembangkan ciri khas / keunikan produk;
Pengembangan regulasi dan kebijakan yang menunjang industri olahan berbasis masyarakat; Pengembangan litbang yang menunjang pertumbuhan industri olahan berbasis masyarakat.
Rencana Strategis
E.
Misi 6 : Meningkatkan Kelestarian Lingkungan Hidup
Arah kebijakan : 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.
10. Pengembangan biopori sebagai upaya pengelolaan air tanah; 11. Penyelenggaraan koordinasi koservasi sumber daya alam
12. Peningkatan ketersediaan ruang terbuka hijau yang dikelola
13. Peningkatan pengelolaan dan pengaturan
14. Peningkatan pembinaan masyarakat terkait pengelolaan
15. Penyusunan rencana aksi perubahan iklim daerah.
Misi 7 : Meningkatkan Kemandirian Desa
Arah kebijakan : 1.
2.
Rencana Strategis Disdukcasip Kab. Bandung 2016-2021
E. Sektor Investasi/ Penanaman Modal
1. Peningkatan fasilitasi kerjasama bidang investasi oleh pemerintah;
2. Peningkatan branding daerah, promosi dan potensi investasi; 3. Peningkatan efektivitas prosedur perijinan investasi
Meningkatkan Kelestarian Lingkungan Hidup Arah kebijakan :
1. Peningkatan dokumen terkait lingkungan yang dapat diakses oleh masyarakat;
2. Peningkatan aktivitas pengendalian pencemaran dan perusakan lingkungan hidup;
3. Peningkatan kapasitas pemerintah dalam menyediakan infrastruktur sanitasi lingkungan;
4. Peningkatan kemampuan masyarakat dalam penyediaan sanitasi lingkungan;
5. Peningkatan pembinaan masyarakat terkait pengelolaan lingkungan hidup;
6. Peningkatan jumlah tenaga penyuluh kehutanan yang memiliki kompetensi di bidang kehutanan;
7. Peningkatan pelestarian sumber daya hutan;
8. Peningkatan upaya konservasi terhadap hutan rakyat; 9. Peningkatan penanganan lahan kritis;
10. Pengembangan biopori sebagai upaya pengelolaan air tanah; 11. Penyelenggaraan koordinasi koservasi sumber daya alam
secara intensif antara pemerintah dan masyarakat;
12. Peningkatan ketersediaan ruang terbuka hijau yang dikelola pemerintah, masyarakat dan dunia usaha;
13. Peningkatan pengelolaan dan pengaturan umum dan bukan umum;
14. Peningkatan pembinaan masyarakat terkait pengelolaan lingkungan hidup;
15. Penyusunan rencana aksi perubahan iklim daerah. Meningkatkan Kemandirian Desa
Arah kebijakan :
1. Pengembangan desa mandiri percontohan;
2. Peningkatan jumlah swadaya bagi pembangunan desa.
III- 8
Sektor Investasi/ Penanaman Modal
Peningkatan fasilitasi kerjasama bidang investasi oleh
Peningkatan branding daerah, promosi dan potensi investasi; Peningkatan efektivitas prosedur perijinan investasi
Meningkatkan Kelestarian Lingkungan Hidup
Peningkatan dokumen terkait lingkungan yang dapat diakses
Peningkatan aktivitas pengendalian pencemaran dan perusakan
Peningkatan kapasitas pemerintah dalam menyediakan
ningkatan kemampuan masyarakat dalam penyediaan sanitasi
Peningkatan pembinaan masyarakat terkait pengelolaan
Peningkatan jumlah tenaga penyuluh kehutanan yang memiliki
n pelestarian sumber daya hutan;
Peningkatan upaya konservasi terhadap hutan rakyat; Peningkatan penanganan lahan kritis;
10. Pengembangan biopori sebagai upaya pengelolaan air tanah; 11. Penyelenggaraan koordinasi koservasi sumber daya alam
secara intensif antara pemerintah dan masyarakat;
12. Peningkatan ketersediaan ruang terbuka hijau yang dikelola pemerintah, masyarakat dan dunia usaha;
13. Peningkatan pengelolaan dan pengaturan areal pemakaman
14. Peningkatan pembinaan masyarakat terkait pengelolaan
15. Penyusunan rencana aksi perubahan iklim daerah.
contohan;
Rencana Strategis
Misi 8 : Meningkatkan reformasi birokrasi
Arah kebijakan : 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.
10. Penyelenggaraan Layanan Jaringan Komunikasi Data di
11. Penyediaan Aplika
12. Peningkatan kompetensi SDM Aparatur bidang Teknologi
13. Optimalisasi pendapatan daerah yang bersumber dari pajak dan
14. Optimalisasi pemanfaatan aset daerah untuk mendukung
15. Memfasilitasi penyusunan, pembahasan dan penetapan regulasi
16. Mengoptimlakan kesesuai program yang direncanakan dengan
Misi 9 : Meningkatkan Keamanan dan Ketertiban
Arah kebijakan : 1.
2.
Rencana Strategis Disdukcasip Kab. Bandung 2016-2021
Meningkatkan reformasi birokrasi Arah kebijakan :
1. Peningkatan penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan aparatur pemerintah;
2. Peningkatan jumlah aparatur yang memiliki jabatan fungsional APIP;
3. Penyelenggaraan penilaian terhadap kinerja aparatur pemerintah daerah;
4. Penataan Kelembagaan;
5. Penyusunan data potensi wilayah kecamatan;
6. Optimalisasi penataan arsip daerah melalui peingkatan kapasitas SDM pengelola arsip daerah serta peningkatan kualitas
infrastruktur kearsipan;
7. Peningkatan penyampaian informasi kinerja pemerintah melalui media diseminasi informasi sesuai Standar Pelay
(SPM) Bidang Kominfo ;
8. Peningkatan pelayanan pencatatan administrasi kependudukan; 9. Penyelenggaraan survei kepuasan masayrakat;
10. Penyelenggaraan Layanan Jaringan Komunikasi Data di Lingkungan Pemkab Bandung;
11. Penyediaan Aplikasi Penunjang
E-12. Peningkatan kompetensi SDM Aparatur bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK);
13. Optimalisasi pendapatan daerah yang bersumber dari pajak dan retribusi;
14. Optimalisasi pemanfaatan aset daerah untuk mendukung peningkatan pendapatan daerah;
15. Memfasilitasi penyusunan, pembahasan dan penetapan regulasi penyelenggaraan pemerintahan daerah;
16. Mengoptimlakan kesesuai program yang direncanakan dengan yang dianggarkan
Meningkatkan Keamanan dan Ketertiban Arah kebijakan :
1. Meningkatkan penertiban terhadap pelanggaran peraturan daerah;
2. Meningkatkan unit satuan aparatur kemanaan dalam masyarakat;
III- 9
Peningkatan penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan
Peningkatan jumlah aparatur yang memiliki jabatan fungsional
Penyelenggaraan penilaian terhadap kinerja aparatur pemerintah
Penyusunan data potensi wilayah kecamatan;
Optimalisasi penataan arsip daerah melalui peingkatan kapasitas SDM pengelola arsip daerah serta peningkatan kualitas
Peningkatan penyampaian informasi kinerja pemerintah melalui media diseminasi informasi sesuai Standar Pelayanan Minimal
Peningkatan pelayanan pencatatan administrasi kependudukan; Penyelenggaraan survei kepuasan masayrakat;
10. Penyelenggaraan Layanan Jaringan Komunikasi Data di
-Government;
12. Peningkatan kompetensi SDM Aparatur bidang Teknologi
13. Optimalisasi pendapatan daerah yang bersumber dari pajak dan
14. Optimalisasi pemanfaatan aset daerah untuk mendukung
15. Memfasilitasi penyusunan, pembahasan dan penetapan regulasi penyelenggaraan pemerintahan daerah;
16. Mengoptimlakan kesesuai program yang direncanakan dengan
Meningkatkan Keamanan dan Ketertiban Wilayah
Meningkatkan penertiban terhadap pelanggaran peraturan
Rencana Strategis 3. 4. 5. 6. 7. 8. Prioritas Pembangunan Tahun 2016–
1. Peningkatan Cakupan Pelayanan dan Kualitas Pendidikan
2. Peningkatan
3. Penanganan Kemiskinan dan PMKS
4. Peningkatan pelayanan sarana dan prasarana dasar wilayah
5. Penanggulangan bencana banjir dan kekeringan
6. Reformasi birokrasi
7. Pemantapan stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat
8. Pemantapan pembangunan wilayah perdesaan
9. Peningkatan daya saing perekonomian produk unggulan
10. Pemantapan
11. Pengendalian pencemaran lingkungan
Rencana Strategis Disdukcasip Kab. Bandung 2016-2021
3. Meningkatkan kesiagaan aparatur keamanan dalam mengamankan wilayah;
4. Pencegahan tindak kriminal melalui sosialisasi kewaspadaan dini/ deteksi dini;
5. Meningkatkan jumlah masayarakat yang mengikuti sosialisasi tentang wawasan kebangsaan;
6. Peningkatan partisipasi masyarakat dalam pendidikan politik; 7. Meningkatkan kehidupan beragama dalam kehidupan
masyarakat;
8. Meningkatkan toleransi dan kerukunan dalam kehidupan beragama.
embangunan Jangka Menengah Kabupaten – 2021
Peningkatan Cakupan Pelayanan dan Kualitas Pendidikan Peningkatan Cakupan Pelayanan dan Kualitas Kesehatan Penanganan Kemiskinan dan PMKS
Peningkatan pelayanan sarana dan prasarana dasar wilayah Penanggulangan bencana banjir dan kekeringan
Reformasi birokrasi
Pemantapan stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat tapan pembangunan wilayah perdesaan
Peningkatan daya saing perekonomian produk unggulan Pemantapan ketahanan dan kemandirian pangan
Pengendalian pencemaran lingkungan.
III- 10
Meningkatkan kesiagaan aparatur keamanan dalam
Pencegahan tindak kriminal melalui sosialisasi kewaspadaan
Meningkatkan jumlah masayarakat yang mengikuti sosialisasi
Peningkatan partisipasi masyarakat dalam pendidikan politik; ehidupan beragama dalam kehidupan
Meningkatkan toleransi dan kerukunan dalam kehidupan
abupaten Bandung
Peningkatan Cakupan Pelayanan dan Kualitas Pendidikan Cakupan Pelayanan dan Kualitas Kesehatan
Peningkatan pelayanan sarana dan prasarana dasar wilayah Penanggulangan bencana banjir dan kekeringan
Pemantapan stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat tapan pembangunan wilayah perdesaan
Peningkatan daya saing perekonomian produk unggulan