• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Tingkat Kepercayaan Konsumen Terhadap Atribut Pasar di Pasar Sunggal dan Smarco Pasar Sunggal dan Smarco

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

7. Penduduk Kecamatan Medan Sunggal menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin Tahun 2017 Jenis Kelamin Tahun 2017

4.4. Perilaku Konsumen Terhadap Ikan Segar di Pasar Tradisional dan Pasar Modern Pasar Modern

4.4.6. Analisis Tingkat Kepercayaan Konsumen Terhadap Atribut Pasar di Pasar Sunggal dan Smarco Pasar Sunggal dan Smarco

Analisis tingkat kepercayaan atribut pasar berguna untuk mengetahui tingkat kinerja atribut dari pasar tersebut yang dianggap sangat puas hingga sangat tidak puas oleh konsumen ikan segar dalam pengambilan keputusan pembelian di tempat tersebut. Berdasarkan rentang skala interval yang disajikan pada lampiran, maka hasil perhitungan analisis tingkat kepercayaan atribut dari pasar yang dilakukan pada konsumen ikan segar di Pasar Sunggal dan Smarco disajikan pada tabel 34 dan 35.

Tabel 34. Perhitungan Tingkat Kepercayaan Konsumen Terhadap Atribut Pasar Tradisional Sunggal

No Atribut Tingkat Kepercayaan

(bi) Kategori Nilai

1 Kedekatan Lokasi 1,47 Sangat Puas

2 Keramahan Pedagang 1,17 Puas

3 Keragaman Produk 1,00 Puas

4 Kenyamanan Tempat 0,77 Puas

5 Tata Letak Pasar 0,43 Puas

6 Kebersihan Tempat 0,33 Biasa

7 Sarana Parkir 0,30 Biasa

Sumber: Data Primer, 2019 (diolah)

Berdasarkan Tabel 34, diperoleh nilai kepercayaan bahwa atribut kedekatan lokasi merupakan atribut yang sangat memuaskan dari Pasar Sunggal.

Hal tersebut ditunjukkan dengan nilai kepercayaan (bi) paling tinggi, yakni 1,47.

Semakin tinggi nilai bi berarti semakin puas pula tingkat kepercayaannya.

Konsumen menilai bahwa Pasar Sunggal mudah dijangkau oleh mereka karena jarak tempat tinggal konsumen dengan pasar dekat sehingga konsumen tidak menghabiskan banyak waktu untuk berbelanja.

Atribut yang dinilai puas oleh konsumen selain kedekatan lokasi secara

berurutan yakni keramahan pedagang dengan nilai kepercayaan 1,17. Hal ini dikarenakan konsumen merasa keramahan pedagang saat konsumen belanja mempengaruhi suasana hati konsumen. Konsumen bisa jadi lebih dekat dengan penjual dan bisa melakukan tawar menawar dengan lebih mudah bahkan lewat keramahan pedang di Pasar Sunggal memberikan peluang bagi pedagang untuk mendapat langganan pembeli.

Beberapa konsumen lainnya tertarik untuk berbelanja di Pasar Sunggal karena keragaman produk. Hal ini terlihat dengan nilai perilaku yang muncul pada atribut ini yakni 1,00. Konsumen lainnya tertarik untuk berbelanja di Pasar Sunggal karena kenyamanan tempat. Hal ini terlihat dari nilai atribut tersebut yang dihasilkan yakni 0,77. Tata letak pasar dengan nilai atribut yang dihasilkan yakni 0,77 dimana konsumen merasa masih mudah mencari produk yang diinginkan meskipun tata letak pasarnya belum rapi sekali tetapi masih bisa membuat konsumen tetap selalu berbelanja ke Pasar Sunggal.

Untuk atribut kebersihan tempat nilai atribut yang dihasilkan yaitu 0,33 hal ini masuk dalam kategori biasa. Kebersihan tempat terkadang membuat konsumen merasa kurang nyaman dengan suasana Pasar Sunggal akan tetapi karena hal tersebut juga sudah menjadi hal biasa di kondisi pasar-pasar tradisional lainnya jadi konsumen menganggap itu masih wajar untuk diterima konsumen.

Atribut sarana parkir adalah atribut terakhir yang menjadi kategori kepercayaan konsumen dengan nilai kepercayaan yaitu 0,33 dan masuk dalam kategori biasa. Sarana parkir di Pasar Sunggal kadang menjadi kendala sendiri bagi konsumen ketika berbelanja harus membawa kendaraan. Hal ini karena kurangnya lahan parkir di Pasar Sunggal yang terkadang menyebabkan konsumen

bingung harus mermarkirkan kendaraan pribadinya ketika parkir penuh bahkan konsumen bisa parkir di jarak yang membuat konsumen sedikit menjauh dari lokasi pasar. Akan tetapi dengan adanya petugas parkir sedikit membantu konsumen dalam menjaga dan memarkirkan kendaraan pribadi konsumen.

Hasil analisis kepercayaan dari atribut pasar tradisional diketahui bahwa semua atribut Pasar Sunggal mulai dari atribut kedekatan lokasi, keramahan pedagang, keragaman produk, kenyamanan tempat, tata letak pasar, kebersihan tempat, dan sarana parkir dinilai puas oleh konsumen. Hal ini ditunjukkan dari analisis evaluasi (bi) berada diatas 0 (>0) dan tidak ada nilai yang dibawah 0 (<0) atau yang dianggap biasa menurut konsumen ikan segar di Pasar Sunggal.

Tabel 35. Perhitungan Tingkat Kepercayaan Konsumen Terhadap Atribut Pasar Smarco

No Atribut Tingkat Kepercayaan

(bi) Kategori Nilai

1 Keragaman Produk 1,40 Sangat Puas

2 Kenyamanan Tempat 1,33 Sangat Puas

3 Kebersihan Tempat 1,17 Sangat Puas

4 Sarana Parkir 1,13 Puas

5 Keramahan Pedagang 0,87 Puas

6 Tata Letak Pasar 0,77 Puas

7 Kedekatan Lokasi 0,63 Puas

Sumber: Data Primer, 2019 (diolah)

Berdasarkan Tabel 35, diperoleh nilai kepercayaan bahwa atribut keragaman produk merupakan atribut yang sangat memuaskan dari Smarco. Hal tersebut ditunjukkan dengan nilai kepercayaan (bi) paling tinggi yakni 1,40.

Semakin tinggi nilai bi berarti semakin puas pula tingkat kepercayaanya.

Konsumen menilai bahwa Smarco merupakan salah satu pasar yang dipercaya memiliki keragaman produk yang sangat memuaskan sehingga membuat konsumen tertarik berbelanja.

Atribut yang dinilai sangat puas oleh konsumen selain atribut keragaman produk secara berurutan yakni kenyamanan tempat dengan nilai kepercayaan (bi) 1,33. Hal ini dikarenakan konsumen sangat menikmati waktunya dalam berbelanja dengan fasilitas ruangan yang dingin sehingga konsumen tidak merasa kepanasan dan tidak perlu berdesakan dengan konsumen lain saat ingin memilih produk.

Atribut berikutnya yang dinilai sangat memuaskan bagi konsumen adalah kebersihan tempat dengan nilai kepercayaan (bi) 1,17. Hal ini dikarenakan konsumen menganggap dengan keadaan pasar yang bersih, suasana berbelanja bisa semakin lebih nyaman. Beberapa konsumen juga tertarik untuk berbelanja di Smarco karena ketersediaan sarana parkir yang luas dan sangat baik. Hal ini terlihat dari nilai atribut tersebut yang dihasilkan yakni 1,13.

Atribut lain yang membuat konsumen puas berbelanja di Smarco adalah keramahan pedagang dengan nilai kepercayaan (bi) yakni 0,87. Konsumen menganggap bahwa dengan keramahan pedagang yang baik dapat mengubah suasana berbelanja konsumen menjadi lebih bersahabat dan nyaman. Ketertarikan lainnya juga yang membuat konsumen puas berbelanja ikan segar di Smarco karna tata letak pasarnya. Nilai kepercayaan (bi) yang didapat dari atribut tata letak pasar yaitu 0,77. Konsumen menganggap tata letak Smarco lebih rapi dan sudah terkelompokkan sehingga konsumen mudah dalam mencari produk yang diinginkan di Smarco. Untuk atribut kedekatan lokasi menjadi kategori kepuasan terakhir dengan nilai kepercayaan (bi) yaitu 0,63. Hal ini karena jarak tempat tinggal masing-masing konsumen juga berbeda-beda ada yang dekat lokasi Smarco dan ada yang jauh dari lokasi pasar sehingga membutuhkan akses

kendaraan pribadi untuk dapat mencapai lokasi belanja.

Hasil analisis kepercayaan dari atribut pasar modern diketahui bahwa semua atribut Smarco mulai dari atribut keragaman produk, kenyamanan tempat, kebersihan tempat, sarana parkir, keramahan pedagang, tata letak pasar, dan kedekatan lokasi dinilai puas oleh konsumen. Hal ini ditunjukkan dari analisis evaluasi (bi) berada diatas 0 (>0) dan tidak ada nilai yang dibawah 0 (<0) atau yang dianggap biasa menurut konsumen ikan segar di Smarco.

4.4.7. Analisis Fishbein Terhadap Atribut Pasar di Pasar Sunggal dan

Dokumen terkait