• Tidak ada hasil yang ditemukan

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

B. Analisis Tingkat Keumuman

Uraian di atas menjelaskan jenis-jenis kesalahan yang dialami siswa dalam menyelesaikan soal esai fisika. Selanjutnya berdasarkan tabel I sampai dengan tabel 3, serta tabel 4 pada lampiran VI halaman 82 dapat diketahui bagaimana tingkat keumuman atau berapa banyak jumlah siswa yang melakukan suatu jenis kesalahan.

Dari seluruh kesalahan yang ada, tingkat keumuman hampir sama. Pada setiap jenis kesalahan secara umum jumlah siswa yang mengalami kesalahan cukup banyak. Hal ini menunjukkan bahwa secara umum pula pada setiap siswa ditemukan adanya kesalahan, meskipun ada siswa untuk jenis tertentu tidak mengalami kesalahan. Tabel 8 berikut menunjukkan data tingkat keumuman siswa yang mengalami suatu jenis kesalahan pada masing-masing kelas.

Tabel 8. Tabel jumlah siswa yang melakukan kesalahan Kelas XA

Jumlah Siswa Jenis Kesalahan

Jumlah Prosen 1. Kesalahan mengidntifikasi besaran dan satuan

b. Kesalahan mengidentifikasi besaran yang diketahui secara tidak transparan

0%

c. Kesalahan mengidentifikasi besaran yang ditanyakan 0% d. Kesalahan mengidentifikasi besaran yang diketahui

secara tidak langsung

27 69 %

e. Kesalahan mengidentifikasi besaran vektor 0% f. Kesalahan mengidentifikasi besaran skalar 0% g. Kesalahan menentukan simbol 24 66 % h. Kesalahan menuliskan satuan 11 61 % i. Kesalahan mengkonversi satuan ke dalam bentuk yang

saling cocok

0%

2. Kesalahan menggambarkan diagram bebas sesuai rumusan soal

a. Kesalahan menggambarkan objek atau sistim 0% b. Kesalahan menentukan besaran yang ada pada objek

atau sistim

20 51 %

3. Kesalahan melakukan penyelesaian secar matematis

a. Kesalahan memanipulasi persamaan 24 61 % b. Kesalahan mensubstitusi nilai besaran ke dalam suatu

persamaan

24 61 %

c. Kesalahan menghitung nilai suatu besaran dengan perhitungan matematik

39 74 %

4. Kesalahan terkait dengan kemampuan menggunakan strategi coba-coba (Trial and Error)

9 23 %

5. Kesalahan menangkap soal. 1 2 %

Kelas XIA1

Jumlah Siswa Jenis Kesalahan

Jumlah Prosen 1. Kesalahan mengidntifikasi besaran dan satuan

a. Kesalahan mengidentifikasi besaran yang diketahui secara transparan

36 90 %

b. Kesalahan mengidentifikasi besaran yang diketahui secara tidak transparan

0%

c. Kesalahan mengidentifikasi besaran yang ditanyakan 39 72% d. Kesalahan mengidentifikasi besaran yang diketahui

secara tidak langsung

12 30 %

e. Kesalahan mengidentifikasi besaran vektor

f. Kesalahan mengidentifikasi besaran skalar 5 12% g. Kesalahan menentukan simbol 20 50 %

h. Kesalahan menuliskan satuan 37 92%

i. Kesalahan mengkonversi satuan ke dalam bentuk yang saling cocok

29 72%

2. Kesalahan menggambarkan diagram bebas sesuai rumusan soal

a. Kesalahan menggambarkan objek atau sistim

b. Kesalahan menentukan besaran yang ada pada objek atau sistim

3. Kesalahan melakukan penyelesaian secar matematis a. Kesalahan memanipulasi persamaan

persamaan

c. Kesalahan menghitung nilai suatu besaran dengan perhitungan matematik

39 97%

4. Kesalahan terkait dengan kemampuan menggunakan strategi coba-coba (Trial and Error)

9 22 %

5. Kesalahan menangkap soal. 5 12 %

Kelas XIIA1

Jumlah Siswa Jenis Kesalahan

Jumlah Prosen 1. Kesalahan mengidntifikasi besaran dan satuan

a. Kesalahan mengidentifikasi besaran yang diketahui secara tidak transparan

11 91%

b. Kesalahan mengidentifikasi besaran yang diketahui secara tidak transparan

10 83%

c. Kesalahan mengidentifikasi besaran yang ditanyakan 0% d. Kesalahan mengidentifikasi besaran yang diketahui

secara tidak langsung

11 91 %

e. Kesalahan mengidentifikasi besaran vektor 0% f. Kesalahan mengidentifikasi besaran skalar 5 56% g. Kesalahan menentukan simbol 12 100 % h. Kesalahan menuliskan satuan 12 100% i. Kesalahan mengkonversi satuan ke dalam bentuk yang

saling cocok

0%

2. Kesalahan menggambarkan diagram bebas sesuai rumusan soal

a. Kesalahan menggambarkan objek atau sistim 6 50% b. Kesalahan menentukan besaran yang ada pada objek

atau sistim

11 91 %

3. Kesalahan melakukan penyelesaian secar matematis

a. Kesalahan memanipulasi persamaan 11 91 % b. Kesalahan mensubstitusi nilai besaran ke dalam suatu

persamaan

12 100 %

c. Kesalahan menghitung nilai suatu besaran dengan perhitungan matematik

9 75%

4. Kesalahan terkait dengan kemampuan menggunakan strategi coba-coba (Trial and Error)

7 58 %

5. Kesalahan menangkap soal. 2 %

Tabel 9. Tabel jumlah total siswa yang melakukan kesalahan

Jumlah Siswa Jenis Kesalahan

Jumlah Prosen 1. Kesalahan mengidntifikasi besaran dan satuan

a. Kesalahan mengidentifikasi besaran yang diketahui secara transparan

69 75 %

b. Kesalahan mengidentifikasi besaran yang diketahui secara tidak transparan

10 10%

secara tidak langsung

e. Kesalahan mengidentifikasi besaran vektor 0% f. Kesalahan mengidentifikasi besaran skalar 11 12% g. Kesalahan menentukan simbol 47 51 % h. Kesalahan menuliskan satuan 73 80 % i. Kesalahan mengkonversi satuan ke dalam bentuk yang

saling cocok

1 1%

2. Kesalahan menggambarkan diagram bebas sesuai rumusan soal

a. Kesalahan menggambarkan objek atau sistim 6 6% b. Kesalahan menentukan besaran yang ada pada objek

atau sistim

31 34 %

3. Kesalahan melakukan penyelesaian secar matematis

a. Kesalhan memanipulasi persamaan 64 70 % b. Kesalahan mensubstitusi nilai besaran ke dalam suatu

persamaan

45 49 %

c. Kesalahan menghitung nilai suatu besaran dengan perhitungan matematik

87 95 %

4. Kesalahan terkait dengan kemampuan menggunakan strategi coba-coba (Trial and Error)

25 27 %

5. Kesalahan menangkap soal. 6 6%

Pada tabel 9 tersebut dapat diamati bahwa hampir seluruh siswa melakukan kesalahan. Ada satu jenis kesalahan di mana tidak ada siswa yang mengalami kesalahan. Kesalahan tersebut adalah kesalahan mengidentifikasi besaran vector. Untuk jenis kesalahan yang lain, jumlah siswa yang mengalami kesalahan tidak ada yang 100%.

Seluruh jenis kesalahan seperti memiliki tingkat keumuman yang sama, oleh karena itu perlu melibatkan faktor lain agar diketahui tingkat keumuman secara jelas. Faktor yang mungkin dilibatkan adalah melihat jumlah kesalahan yang dilakukan siswa. Prosentase tertinggi digunakan karena prosentase ini jelas menunjukkan kesalahan yang tinggi.

Jika dilihat jumlah siswa yang memiliki jumlah kesalahan tinggi (tabel no 9) maka tampak jelas jenis mana jenis kesalahan paling umum dan mana jenis kesalahan yang paling sedikit yang dilakukan oleh siswa.

Kesalahan paling umum terletak pada jenis kesalahan memanipulasi persamaan dengan jumlah siswa yang melakukan kesalahn 87 siswa (95%). Tidak ada siswa yang melakukan kesalahan dalam mengidentifikasi besaran vektor.

Berdasarkan tabel 9 jika pada setiap kelompok kesalahan terkait kemampuan tertentu diambil rata-rata jumlah siswa yang mengalami kesalahan, maka tingkat keumuman kesalahan yang terkait dengan kemampuan tersebut adalah : 1. Kesalahan yang terkait dengan kemampuan melakukan penyelesaian secara

matematik dengan jumlah siswa 65 (71%).

2. Kesalahan yang terkait dengan kemampuan mengidentifikasi besaran dan satuan dengan jumlah siswa 32 (35%)

3. Kesalahan yang terkait dengan kemampuan menggunakan strategi coba-coba dengan jumlah siswa 25 (27%).

4. Kesalahan yang terkait dengan kemampuan menggambarkan diagram bebas dengan jumlah siswa 18 (20%).

5. Kesalahan yang terkait dengan kesalahan menangkap soal dengan jumlah 6 siswa (6%).

Kesalahan-kesalahan tersebut saling terkait antara satu dengan yang lain. Kesalahan dalam suatu kemampuan tertentu akan mengakibatkan kesalahan pada bagian lain. Dalam pembelajaran fisika terutama terkait dengan latihan soal fisika ragam esai, dalam pembelajaran yang berlangsung sebaiknya guru juga mengarahkan siswa untuk secara sistematis membantu dalam menyelesaikan soal. Bila perlu dalam memberikan contoh soal guru tidak hanya memberi contoh yang langsung jadi, tetapi perlu diberikan kejelasan tentang hubungan antara komponen-komponen kemampuan

ini. Dengan demikian penyelesaian soal fisika ragam esai oleh siswa bermakna, tidak hanya sekedar tuntutan matematik belaka.

C. Analisis jenis kesalahan yang dilakukan oleh siswa laki-laki dan siswa

Dokumen terkait