66 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN
13. ASET TAKBERWUJUD - NETO INTANGIBLE ASSETS - NET
82
12. PROPERTI INVESTASI - NETO (lanjutan) 12. INVESTMENT PROPERTIES - NET (continued)
Bentuk hak legal atas tanah properti investasi berupa sertifikat Hak Guna Bangunan yang akan berakhir pada berbagai tanggal antara tahun 2030 sampai dengan tahun 2044 (tidak diaudit). Manajemen Grup berkeyakinan hak ini dapat diperpanjang pada saat berakhirnya hak tersebut.
Legal form of rights of investment properties are Certificated of Right to Build which will expire on various dates ranging from 2030 to 2044 (unaudited). The Group’s management believes that these rights can be renewed upon their expiry.
Properti investasi digunakan sebagai jaminan atas utang
bank (Catatan 15). Investment properties used as bank loans guarantee (Note 15). Pada tanggal 31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016,
berdasarkan hasil penilaian yang dilakukan oleh KJPP Willson dan rekan, KJPP Doli Siregar dan rekan, KJPP Ihot Dollar & Raymond, penilai independen, nilai wajar properti investasi adalah sebesar Rp2.750.737.994.941.
As of March 31, 2017 and December 31, 2016, based on valuation performed by KJPP Willson dan rekan, KJPP Doli Siregar dan rekan, KJPP Ihot Dollar & Raymond, an independent appraiser fair value of investment properties amounted to Rp2,750,737,994,941.
13. ASET TAKBERWUJUD - NETO 13. INTANGIBLE ASSETS - NET
Akun ini terdiri dari: This account consists of:
Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017/
Year Ended March 31, 2017
Saldo awal/ Reklasifikasi/ Saldo Akhir/
Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reclassifi- Ending
Balance Additions Deductions cations Balance
Biaya Perolehan Acquisition Cost
Sistem manajemen hotel 722.424.000 - - - 722.424.000 Hotel management system Perangkat lunak 1.350.289.494 - - - 1.350.289.494 Software Perangkat lunak
dalam pengerjaan 5.319.961.108 2.176.988.635 - - 7.496.949.743 Software in progress
Total 7.392.674.602 2.176.988.635 - 9.569.663.237 Total
Akumulasi Penyusutan Accumulated Depreciation
Sistem manajemen hotel 298.578.742 216.421.861 - - 515.000.603 Hotel management system Perangkat lunak 299.911.643 217.388.002 - - 517.299.645 Software
Total 598.490.385 433.809.863 - 1.032.300.248 Total
Nilai Buku Neto 6.794.184.217 8.537.362.989 Net Book Value
31 Maret 2017/ 31 Desember 2016/
March 31, 2017 December 31, 2016
PT Danadipa Aluwung 63.694.455.620 63.694.455.620 PT Danadipa Aluwung
PT Tarangga Hanasta 7.969.540.763 7.969.540.763 PT Tarangga Hanasta
Total 71.663.996.383 71.663.996.383 Total
Tanah untuk pengembangan milik PT Danadipa Aluwung, entitas anak, merupakan tanah seluas 17.052m2 yang terletak di Kotawaringin Timur (Kalimantan Tengah) sedangkan tanah untuk pengembangan milik PT Tarangga Hanasta, entitas anak, merupakan tanah seluas 5.676m2 yang terletak di Ketapang (Kalimantan Barat). Pada saat pengembangan dan pembangunan infrastruktur, nilai tanah tersebut akan dipindahkan ke tanah dalam pengembangan.
Land for development owned by PT Danadipa Aluwung, a subsidiary, is land with an area of 17,052m2 located in Kotawaringin Timur (Central Kalimantan), while land for development owned by PT Tarangga Hanasta, a subsidiary, is land with an area of 5,676m2 located in Ketapang (West Kalimantan). At the commencement of development and infrastructure, land for development will be reclassified to land under development.
Bentuk hak legal atas tanah aset real estate berupa Hak Guna Bangunan yang akan berakhir pada berbagai tanggal antara tahun tahun 2030 sampai dengan tahun 2044 (tidak diaudit). Manajemen Grup berpendapat bahwa HGB tersebut dapat diperpanjang pada saat berakhirnya hak tersebut.
Legal form of land rights of asset real estate are Certificated of Right to Build which will expire on various dates ranging from 2030 to 2044 (unaudited). The Group’s management believes that these rights can be renewed upon their expiry.
Manajemen Grup berpendapat bahwa tidak ada kejadian atau perubahan keadaan yang mengindikasikan penurunan nilai pada tanggal pelaporan.
The Groups’ management believes there are no events or changes in circumstances which may indicate impairment as of reporting period.
84
15. UTANG BANK 15. BANK LOANS
Akun ini terdiri dari: This account consists of:
31 Maret 2017/ 31 Desember 2016/
March 31, 2017 December 31, 2016
Utang bank jangka pendek Short-term bank loan
PT Bank Pan Indonesia Tbk - - PT Bank Pan Indonesia Tbk
Utang bank jangka panjang Long-term bank loans
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 194.546.581.603 196.803.106.508 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank KEB Hana Indonesia 191.848.107.514 194.166.666.673 PT Bank KEB Hana Indonesia PT Bank CIMB Niaga Tbk 112.279.670.047 116.456.200.000 PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Negara Indonesia Tbk 39.204.327.596 39.875.000.000 PT Bank Negara Indonesia Tbk
Dikurangi biaya transaksi Less unamortized
yang belum diamortisasi (3.309.560.013) (3.309.560.013) transaction cost
Total utang bank jangka panjang - neto 534.569.126.747 543.991.413.168 Total long-term bank loans - net
Pengurangan: Less:
Bagian jatuh tempo dalam waktu
satu tahun Current maturities
PT Bank CIMB Niaga Tbk 11.947.790.040 11.752.800.000 PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 11.690.795.858 11.500.000.008 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank KEB Hana Indonesia 10.165.909.430 9.999.999.996 PT Bank KEB Hana Indonesia PT Bank Negara Indonesia Tbk 2.465.233.038 2.425.000.000 PT Bank Negara Indonesia Tbk
Dikurangi biaya transaksi Less unamortized
yang belum diamortisasi (591.928.362) (591.928.362) transaction cost
Total bagian jatuh tempo dalam waktu
satu tahun 35.677.800.004 35.085.871.642 Total current maturities
Total bagian setelah dikurangi bagian yang akan jatuh tempo dalam
waktu satu tahun - neto 498.891.326.743 508.905.541.526 Total non-current maturities - net
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Mandiri) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Mandiri)
PT Karya Bersama Takarob (KBT) PT Karya Bersama Takarob (KBT)
Pada bulan Agustus 2016, PT Karya Bersama Takarob (“KBT”), entitas anak, memperoleh fasilitas kredit agunan deposito dengan pagu kredit sebesar Rp75.000.000.000. Fasilitas ini dikenai bunga sebesar 0,5% di atas tingkat suku bunga deposito yang dijaminkan per tahun. Fasilitas ini akan digunakan untuk pembiayaan modal kerja usaha dari KBT. Jangka waktu fasilitas ini akan berakhir pada tanggal jatuh tempo deposito yang dijaminkan.
In August 2016, PT Karya Bersama Takarob (“KBT”), a subsidiary, obtained deposit collateral loan facility with maximum credit amounting to Rp75,000,000,000. This facility bears annual interest rate 0.5% above the interest rate of collateral deposit. The purpose of this facility is to working capital financing of KBT. This facility will be expired on maturity date of collateral deposit.
Fasilitas pinjaman ini dijamin dengan deposito berjangka senilai Rp78.950.000.000 milik KBT.
The loans are secured by time deposit amounting to Rp78,950,000,000 owned by KBT.
Pada tanggal 31 Maret 2017, tidak ada saldo terutang
untuk fasilitas di atas. As of March 31, 2017 there were no outstanding balance for above facility.
Pada bulan September 2016, KBT memperoleh fasilitas kredit investasi dengan pagu kredit sebesar Rp200.000.000.000. Fasilitas ini dikenai bunga sebesar 11% per tahun dan digunakan untuk pembiayaan modal kerja usaha. Jangka waktu fasilitas ini akan berakhir pada tanggal 29 September 2023 dimana harus dikembalikan dengan cicilan bulanan sesuai jadwal angsuran.
In September 2016, KBT obtained investment credit facility with maximum credit amounting to Rp200,000,000,000. This facility bears interest rate of 11% per annum and is used for working capital financing. This facility will be expired on September 29, 2023, whereas it must be returned with the monthly installments repayment schedule.
Fasilitas pinjaman ini dijamin dengan: The loans are secured by: a. Jaminan fidusia atas piutang milik KBT.
b. Tanah dan bangunan beserta sarana dan prasarana sebanyak lima (5) sertifikat Hak Guna Bangunan atas nama KBT, di Cirebon Super Block Mall.
c. Jaminan perusahaan dari PT Tunas Mitra Usaha, pihak berelasi.
a. Fiduciary on trade receivables owned by KBT. b. Land and building and the infrastructure covered
with five (5) Certificates of Right to Build under the name of KBT in Cirebon Super Block.
c. Corporate guarantee by PT Tunas Mitra Usaha, related party.
Berdasarkan perjanjian di atas, KBT harus mendapatkan persetujuan dari pihak Mandiri sebelum melakukan transaksi tertentu, antara lain:
Based on above loan agreement, KBT must obtain written approval from Mandiri before entering into certain transactions, among others, as follows:
a. Menurunkan permodalan atau mengubah kepemilikan saham mayoritas.
b. Memperoleh fasilitas kredit atau pinjaman dari pihak lain, kecuali dalam transaksi usaha yang normal. c. Menjadi penjamin terhadap pihak ketiga. d. Membayar utang kepada pemegang saham. e. Menjaminkan perusahaan kepada pihak lain. f. Mengadakan merger, menjual lebih dari 51% total
aset, mengadakan atau memanggil rapat umum tahunan atau rapat umum luar biasa para pemegang saham dengan agenda menurunkan permodalan KBT.
g. Mengadakan transaksi dengan orang atau pihak lain termasuk tetapi tidak terbatas pada perusahaan afiliasi diluar kebiasaan dalam usaha yang ada dan melakukan pembelian lebih mahal dari harga pasar atau menjual di bawah harga pasar.
a. Decrease its capital or change its majority ownership.
b. Obtain a credit facility or loan from other party, except in the normal business transaction. c. Become a guarantor to third parties. d. Pay the shareholders loan.
e. Pledge the company to other parties.
f. Conduct mergers, dispose more than 51% of the total assets, hold or call an annual general meeting or extraordinary general meeting of the shareholders with agenda to decrease KBT’s capital.
g. Enter into transactions with other person or other parties, including but not limited to affiliated entities outside the practices and customs of the existing trade and make purchases more expensive than the market price or sell at below market prices.
Selain itu, KBT harus mempertahankan rasio keuangan sebagai berikut, sebagaimana didefinisikan dalam perjanjian kredit:
In addition, KBT should maintain the following financial ratios, as defined in the loan agreement:
a. Debt to equity ratio maksimal 150%. b. Debt service coverage ratio minimum 1.
a. Debt to equity ratio of maximum 150%. b. Debt service coverage ratio of minimum 1. Pada tanggal 31 Maret 2017, KBT telah memenuhi semua
persyaratan sebagaimana diatur dalam perjanjian tersebut di atas.
As of March 31, 2017, KBT have complied with all covenants which were stated in the loan agreement above.