• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pasal 114

Asisten Bidang Administrasi Umum mempunyai tugas membantu Sekretaris Daerah mengkoordinasikan pelaksanaan tugas, program, perumusan kebijakan dan pembinaan aparatur pemerintah Biro Umum, Biro Keuangan, Perlengkapan serta SKPD sesuai dengan pembidangan tugas Asisten Bidang Administrasi Umum;

Pasal 115

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 114, Asisten Bidang Administrasi Umum menyelenggarakan fungsi:

a. mengkoordinasikan perencanaan tugas dan program Biro Umum, Biro Keuangan, Biro Perlengkapan serta SKPD sesuai dengan pembidangan tugas Asisten Bidang Administrasi Umum;

b. mengkoordinasikan penyelenggaraan tugas dan program Biro Umum, Biro Keuangan, Biro Perlengkapan serta SKPD sesuai dengan pembidangan tugas Asisten Bidang Administrasi Umum;

c. mengkoordinasikan pelaksanaan pemantauan dan evaluasi penyelenggaraan tugas dan program di Biro Umum, Biro Keuangan, Biro perlengkapan serta SKPD sesuai dengan pembidangan tugas Asisten Bidang Administrasi Umum;

d. mengkoordinasikan pelaksanaan analisa dan pelaporan penyelenggaraan tugas dan program yang meliputi Biro Umum, Biro Keuangan, Biro Perlengkapan serta SKPD sesuai dengan pembidangan tugas Asisten Bidang Administrasi Umum;

e. mengkoordinasikan pelaksanaan pembinaan administrasi dan aparatur pemerintahan daerah Biro Umum, Biro Keuangan, Biro Perlengkapan serta SKPD sesuai dengan pembidangan tugas Asisten Bidang Administrasi Umum;

f. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris Daerah. Pasal 116

(1) Asisten Administrasi dan Umum, terdiri atas : a. Biro Umum;

a. Biro Keuangan; c. Biro Perlengkapan.

(2) Masing - masing Biro dipimpin oleh Kepala Biro yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Asisten.

Bagian Kesatu

B i r o U m u m

Pasal 117

Kepala Biro Umum mempunyai tugas mengkoordinasikan kegiatan Bagian Tata Usaha, Bagian Rumah Tangga Pimpinan, Bagian Keuangan Sekretariat Daerah dan Bagian Protokol.

Pasal 118

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada pasal 117, Kepala Biro Umum mempunyai fungsi :

a. mengkoordinasikan perencanaan tugas dan program Bagian Tata Usaha, Bagian Rumah Tangga Pimpinan, Bagian Keuangan Sekretariat Daerah dan dan Bagian Protokol;

b. mengkoordinasikan pelaksanaan tugas dan program Bagian Tata Usaha, Bagian Rumah Tangga Pimpinan, Bagian Keuangan Sekretariat Daerah dan Bagian Protokol;

c. mengkoordisaikkan pelakasaan pemantauan dan evaluasi penyelenggaraan tugas dan kegiatan Bagian Tata Usaha, Bagian Rumah Tangga Pimpinan, Bagian Keuangan Sekretariat Daerah dan Bagian Protokol;

d. mengkoordinasikan pelaksanakan analisa dan pelaporan penyelenggaraan tugas dan program Bagian Tata Usaha, Bagian Rumah Tangga Pimpinan, Bagian Keuangan Sekretariat Daerah dan Bagian Protokol;

Pasal 119 (1) Biro Umum terdiri dari:

a. Bagian Tata Usaha;

b. Bagian Rumah Tangga Pimpinan; c. Bagian Keuangan Sekretariat Daerah; d. Bagian Protokol;

(2) Masing-masing Bagian dipimpin oleh Kepala Bagian yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Biro

Paragraf 1

Bagian Tata Usaha

Pasal 120

Kepala Bagian Tata Usaha mempunyai tugas mengkoordinasikan kegiatan Sub Bagian Tata Usaha Gubernur, Sub Bagian Tata Usaha Wakil Gubernur, Sub Bagian Tata Usaha Sekretaris Daerah, Sub Bagian Kepegawaian dan Umum.

Pasal 121

Untuk melaksanakan tugas tugas sebagaimana dimaksud pada pasal 120, Kepala Bagian Tata Usaha, mempunyai fungsi :

a. melaksanakan perencanaan tugas dan program di Sub Bagian Tata Usaha Gubernur, Sub Bagian Wakil Gubernur, Sub Bagian Kepegawaian Umum;

b. melaksanakan program di Sub Bagian Tata Usaha Gubernur, Sub Bagian Tata Usaha Wakil Gubernur, Sekretariat Daerah dan Sub Bagian Kepegawaian dan Umum;

c. melaksanakan pemantauan dan evaluasi penyelenggaraan tugas di Sub Bagian Tata Usaha Gubernur, Sub Bagian Tata Usaha Wakil Gubernur dan Sub Bagian Kepegawaian dan Umum;

d. melaksanakan analisa dan pelaporan di Sub Bagian Tata Usaha Gubernur, Sub Bagian Wakil Gubernur dan Sub Bagian Kepegawaian dan Umum;

e. melaksanakan pekerjaan yang berhubungan dengan hukum, kelembagaan dan ketatalaksanaan dan mengkoordinasikannya dengan Biro Hukum, Organisasi dan Ketatalaksanaan;

f. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Biro. Pasal 122

(1) Bagian Tata Usaha terdiri dari :

a. Sub Bagian Tata Usaha Gubernur;

b. Sub Bagian Tata Usaha Wakil Gubernur; c. Sub Bagian Kepegawaian dan Umum;

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh Kepala Sub Bagian yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian.

Pasal 123

(1) Kepala Sub Bagian Tata Usaha Gubernur, mempunyai tugas :

a. melaksanakan pekerjaan dan kegiatan melayani kebutuhan administrasi ruang kerja Gubernur;

b. menyiapkan bahan petunjuk pelaksanaan kegiatan ketatausahaan Gubernur;

c. mengatur jadwal acara yang telah mendapat persetujuan Gubernur; d. mengatur tamu-tamu Gubernur secara kedinasan;

e. mengkoordinir staf pribadi dan ajudan Gubernur;

f. memelihara kebersihan dan perlengkapan ruangan kerja Gubernur; g. mengontrol peralatan elektronik/listrik serta keamanan dan

kenyamanan ruangan kerja Gubernur;

h. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian. (1) Kepala Sub Bagian Tata Usaha Wakil Gubernur, mempunyai tugas :

a. melaksanakan pekerjaan dan kegiatan melayani kebutuhan administrasi ruang kerja Wakil Gubernur;

b. mengadakan koordinasi dengan Tata Usaha Gubernur, Sekretaris Daerah, Asisten serta Dinas Instansi di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau sesuai dengan bidang tugasnya, untuk kelancaran tugas Wakil Gubernur;

c. menyiapkan bahan petunjuk pelaksanaan kegiatan ketatausahaan Wakil Gubernur;

d. mengatur jadwal acara yang telah mendapat persetujuan Wakil Gubernur;

e. mengatur tamu-tamu Wakil Gubernur secara kedinasan; f. mengkoordinir staf pribadi dan ajudan Wakil Gubernur;

g. memelihara kebersihan dan perlengkapan ruangan kerja Wakil Gubernur;

h. mengontrol peralatan elektronik/listrik serta keamanan dan kenyamanan ruangan kerja Gubernur;

i. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian. (3) Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan Umum mempunyai tugas :

a. melaksanakan pekerjaan dan kegiatan penyelenggaraan administrasi kepegawaian meliputi pembuatan daftar urut kepangkatan, pendataan pegawai, kenaikan pangkat dan gaji berkala serta memproses usulan mutasi pegawai di lingkungan Sekretariat Daerah Provinsi Riau;

b. membuat perencanaan pegawai yang akan mengikuti pendidikan penjenjangan dan teknis lainnya di lingkungan Sekretariat Daerah Provinsi Riau;

c. memproses usul pemberian izin belajar Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Sekretariat Daerah Provinsi Riau;

d. mendata, meyeleksi dan mengusulkan PNS di lingkungan Sekretariat Daerah Provinsi Riau yang memenuhi persyaratan untuk mendapatkan tanda kehormatan Setya Lencana ke Badan Kepegawaian Daerah;

e. menyiapkan bahan dalam melaksanakan kegiatan pembinaan dan kesejahteraan pegawai;

f. menyiapkan pelaksanaan apel pagi dan menyediakan daftar hadir pegawai di lingkungan Sekretariat Daerah Provinsi Riau;

g. melaksanakan pekerjaan dan kegiatan menerima surat-surat masuk, pendistribusian surat masuk, pemberian nomor surat, mengirim surat-surat kepada alamat, penyimpanan surat, pengetikan dan

penggandaan surat, dokumen, naskah dan barang cetakan yang diperlukan;

h. melaksanakan pekerjaan dan kegiatan melayani kebutuhan administrasi ruang kerja Sekretaris Daerah;

i. mengadakan koordinasi dengan Tata Usaha Gubernur, Wakil Gubernur dan Biro-Biro di lingkungan Sekretariat Daerah Provinsi Riau untuk kelancaran tugas Sekretaris Daerah;

j. mengkoordinir ajudan dan staf pribadi Sekretaris Daerah;

k. melaksanakan kegiatan yang berhubungan dengan hukum, kelembagaan dan ketatalaksanaan di lingkup biro;

l. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian. Paragraf 2

Bagian Rumah Tangga Pimpinan

Pasal 124

Kepala Bagian Rumah Tangga Pimpinan mempunyai tugas mengkoordinasikan kegiatan rumah tangga Gubernur, Wakil Gubernur dan Sekretaris Daerah.

Pasal 125

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada pasal 124, Kepala Bagian Rumah Tangga Pimpinan, mempunyai fungsi :

a. melaksanakan perencanaan program dan kegiatan di Sub Bagian Rumah Tangga Gubernur, Sub Bagian Wakil Gubernur dan Sub Bagian Rumah Tangga Sekretaris Daerah;

b. melaksanakan program dan kegiatan di Sub Bagian Rumah Tangga Gubernur, Sub Bagian Wakil Gubernur dan Sub Bagian Rumah Tangga Sekretaris Daerah;

c. melaksanakan monitoring dan evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan di Sub Bagian Rumah Tangga Gubernur, Sub Bagian Wakil Gubernur dan Sub Bagian Rumah Tangga Sekretaris Daerah;

d. melaksanakan analisa dan pelaporan program dan kegiatan di Sub Bagian Rumah Tangga Gubernur, Sub Bagian Wakil Gubernur dan Sub Bagian Rumah Tangga Sekretaris Daerah;

e. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Biro. Pasal 126

(1) Bagian Rumah Tangga Pimpinan terdiri dari : a. Sub Bagian Rumah Tangga Gubernur;

b. Sub Bagian Rumah Tangga Wakil Gubernur; c. Sub Bagian Rumah Tangga Sekretaris Daerah;

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh Kepala Sub Bagian yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian.

Pasal 127

(1) Kepala Sub Bagian Rumah Tangga Gubernur, mempunyai tugas :

a. melaksanakan pekerjaan dan kegiatan pengurusan rumah jabatan/kediaman Gubernur dan mengurus kebutuhan rumah tangga Gubernur;

b. mengurus barang-barang inventaris rumah tangga Gubernur;

c. mempersiapkan ruangan dan konsumsi untuk pertemuan dan rapat serta tamu-tamu lainnya dikediaman Gubernur;

d. mengurus barang-barang dan bagasi untuk keberangkatan dan kembali di Bandara;

e. mengatur para pekerja dikediaman Gubernur;

f. menjaga kebersihan taman dan halaman di lingkungan kediaman Gubernur;

g. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian. (2) Kepala Sub Bagian Rumah Tangga Wakil Gubernur, mempunyai tugas :

a. melaksanakan pekerjaan dan kegiatan pengurusan rumah jabatan/kediaman Wakil Gubernur dan mengurus kebutuhan rumah tangga Wakil Gubernur;

b. mengurus barang-barang inventaris rumah tangga Wakil Gubernur; c. mempersiapkan ruangan dan konsumsi untuk pertemuan dan rapat

serta tamu-tamu lainnya dikediaman Wakil Gubernur;

d. mengurus barang-barang dan bagasi untuk keberangkatan dan kembali di Bandara;

e. mengatur para pekerja dikediaman Wakil Gubernur;

f. menjaga kebersihan taman dan halaman di lingkungan kediaman Wakil Gubernur;

g. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian. (3) Kepala Sub Bagian Rumah Tangga Sekretaris Daerah, mempunyai

tugas :

a. melaksanakan pekerjaan dan kegiatan pengurusan rumah jabatan/kediaman Sekretaris Daerah dan mengurus kebutuhan rumah tangga Sekretaris Daerah;

b. mengurus barang-barang inventaris rumah tangga Sekretaris Daerah; c. mempersiapkan ruangan dan konsumsi untuk pertemuan dan rapat

serta tamu-tamu lainnya di kediaman Sekretaris Daerah;

d. mengurus barang-barang dan bagasi untuk keberangkatan dan kembali di Bandara;

e. mengatur para pekerja dikediaman Sekretaris Daerah;

f. menjaga kebersihan taman dan halaman di lingkungan kediaman Sekretaris Daerah;

g. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian. Paragraf 3

Bagian Keuangan Sekretariat Daerah

Pasal 128

Kepala Bagian Keuangan Sekretariat Daerah mempunyai tugas mengkoordinasikan kegiatan di Sub Bagian Belanja Pegawai dan Perjalanan Dinas, Sub Bagian Tata Usaha Keuangan Sekretariat Daerah, dan Sub Bagian Verifikasi Keuangan Sekretariat Daerah.

Pasal 129

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada pasal 128, Kepala Bagian Keuangan Sekretariat Daerah mempunyai fungsi:

a. melaksanakan perencanaan kebutuhan di Sub Bagian Belanja Pegawai dan Belanja Perjalanan Dinas;

b. mengkoordinasikan pelaksanaan di Sub Bagian Tata Usaha Keuangan Sekretariat Daerah;

c. melakukan verifikasi atas laporan pertanggung jawaban yang disampaikan oleh bendahara;

d. mengesahkan surat pertanggung jawaban penggunaan anggaran; e. menyiapkan laporan keuangan semester dan laporan tahunan; f. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Pimpinan.

Pasal 130

(1) Bagian Administrasi Keuangan Sekretariat Daerah, terdiri atas: a. Sub Bagian Belanja Pegawai dan Perjalanan Dinas;

b. Sub Bagian Tata Usaha Keuangan Setda; c. Sub Bagian Verifikasi Keuangan Setda;

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh Kepala Sub Bagian yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian.

Pasal 131

(1) Kepala Sub Bagian Belanja Pegawai dan Perjalanan Dinas, mempunyai tugas :

a. pembayaran gaji, upah dan tunjangan-tunjangan para pegawai;

b. melaksanakan pembayaran gaji terusan bagi janda/ahli waris pegawai yang meninggal dunia dan uang duka para pegawai;

c. melaksanakan penelitian usulan permintaan biaya serta pembayaran uang perjalanan dinas;

d. mengumpulkan data dan menyiapkan bahan penyelesaian masalah biaya pindah dan atau hak keuangan lainnya;

e. mengumpulkan bahan pelaporan pertanggung jawaban pembayaran gaji, perjalanan dinas dan pindah;

f. mengumpulkan bahan program/kegiatan sebagai bahan penyusunan rencana anggaran dan perubahan anggaran Biro Umum;

g. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian. (2) Kepala Sub Bagian Tata Usaha Keuangan, mempunyai tugas :

a. menyiapkan dokumen administrasi tata usaha keuangan; b. mengkoordinasikan pelaksanaan tata usaha keuangan;

c. mengkoordinasikan pengeluaran belanja bunga, subsidi, hibah, bantuan sosial, belanja bagi hasil, bantuan keuangan dan pembayaran;

d. melaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian. (3) Sub Bagian Verifikasi, mempunyai tugas :

a. meneliti kelengkapan dokumen Surat Permintaan Pembayaran yang diajukan oleh Bendahara;

b. meneliti kelengkapan dokumen laporan pertanggung jawaban dan keabsahan;

c. menguji kebenaran perhitungan atas pengeluaran yang dilakukan oleh Bendahara;

d. menyiapkan dokumen pengesahan Surat Pertanggung jawaban; e. menyiapkan perhitungan realisasi belanja dan laporan keuangan; f. melaksanakan tugas-tugas yang diberikan oleh Kepala Bagian.

Paragraf 4

Bagian Protokol

Pasal 132

Kepala Bagian Protokol mempunyai tugas mengkoordinasikan pelaksanaan program dan kegiatan di Sub Bagian Protokol, Sub Bagian Akomodasi dan Sub Bagian Sandi dan Telekomunikasi.

Pasal 133

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana tersebut pada pasal 132, Bagian Protokol mempunyai fungsi :

a. melaksanakan perencanaan program dan kegiatan di Sub Bagian Protokol, Sub Bagian Akomodasi, dan Sub Bagian Sandi dan Telekomunikasi;

b. melaksanakan program dan kegiatan di Sub Bagian Protokol, Sub Bagian Akomodasi, dan Sub Bagian Sandi dan Telekomunikasi;

c. melaksanakan pemantauan dan evaluasi pelaksaan program dan kegiatan di Sub Bagian Protokol, Sub Bagian Akomodasi, Sub Bagian Sandi dan Telekomunikasi;

d. melaksanakan análisis dan pelaporan penyelenggaraan program dan kegiatan di Sub Bagian Protokol, Sub Bagian Akomodasi, Sub Bagian Sandi dan Telekomunikasi;

e. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Biro. Pasal 134

(1) Bagian Protokol, terdiri atas : a. Sub Bagian Protokol;

b. Sub Bagian Akomodasi;

c. Sub Bagian Sandi dan Telekomunikasi;

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh Kepala Sub Bagian yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian.

Pasal 135

(1) Kepala Sub Bagian Protokol, mempunyai tugas :

a. menyiapkan bahan keperluan yang berkaitan dengan perlengkapan dan kelengkapan acara/upacara serta mengatur ruang dan tata tempat pelaksanaan rapat dinas serta resepsi pimpinan ;

b. menyiapkan bahan koordinasi persiapan serta gladi lapangan dalam acara kenegaraan/acara resmi ;

c. menyiapkan bahan laporan pimpinan serta buku panduan acara/upacara (Kenegaraan/resmi)

d. menyiapkan koordinasi gladi lapangan dan mengatur tata tempat, tata upacara dan tata penghormatan dalam acara resmi dan acara kenegaraan;

e. menyiapkan koordinasi para Ajudan Pimpinan Pemerintah Provinsi Riau;

f. mendokumentasikan acara kegiatan Pimpinan Pemerintah Provinsi Riau;

g. menyiapkan tanda kenang-kenangan (souvenir);

h. menyiapkan bahan koordinasi persiapan penerimaan kunjungan tamu VIP, VVIP dan tamu lainnya;

i. menyiapkan bahan rencana agenda kunjungan tamu dan perjalanan dinas pimpinan;

j. menyiapkan bahan pelaporan kegiatan tamu VIP, VVIP dan tamu lainnya ;

k. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian. (2) Kepala Sub Bagian Akomodasi, mempunyai tugas:

a. melaksanakan monitoring dan evaluasi kebutuhan akomodasi dalam rangka penyelenggaraan rapat, pertemuan, pelantikan, acara kenegaraan serta upacara hari besar Nasional dan lainnya;

b. menyiapkan bahan pelayanan dan mengatur penggunaan kendaraan dinas;

c. menyiapkan bahan koordinasi dan penjadwalan pelaksanaan tugas personal/pengemudi;

d. menyiapkan bahan pengawasan penggunaan kendaraan dinas operasional;

e. menyiapkan bahan penyelesaian surat-surat kelengkapan kendaraan dinas yang meliputi STNK, BPKB, dan KIR kendaraan dinas Sekretariat Daerah;

f. menyiapkan pengaturan penggunaan bahan bakar minyak;

g. menyiapkan bahan pemeliharaan, perawatan kendaraan dinas dan perawatan garasi kendaraan yang dikelola Sekretariat Daerah;

h. menyiapkan bahan penetapan Surat Penetapan Pemegang Kendaraan Dinas dilingkungan Sekretariat Daerah;

i. melaksanakan tugas-tugas yang diberikan oleh Kepala Bagian.

(3) Kepala Sub Bagian Bagian Sandi dan Telekomunikasi, mempunyai tugas :

a. melaksanakan pengiriman dan penerimaan berita melalui perangkat komunikasi maupun dengan mesin sandi;

b. melaksanakan pencatatan / agenda berita-berita, radiogram yang diterima maupun yang dikirim dan menyimpan arsip berita keluar dan masuk maupun berita rahasia serta menyiapkan fotocopynya; c. memantau dan mengawasi penyelenggaraan penyampaian berita

sandi maupun radiogram serta kesiapan peralatan / pesawat telekomunikasi;

d. melaksanakan kegiatan dan usaha untuk pengamanan informasi personal dan materiil Kantor Gubernur serta mengawasi keamanan lalu lintas pemberitaan ke seluruh jaringan telekomunikasi Pemerintah Provinsi;

e. mengumpulkan bahan petunjuk telekomunikasi dan kegiatan informasi personal dan materiil;

f. melaksanakan tugas-tugas yang diberikan oleh Kepala Bagian. Bagian Kedua

Biro Keuangan

Pasal 136

Kepala Biro Keuangan mempunyai tugas mengkoordinasikan pelaksanaan tugas dan program anggaran daerah, anggaran daerah bawahan, akuntansi dan pelaporan dan kas daerah.

Pasal 137

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 136, Kepala Biro Keuangan menyelenggarakan fungsi :

a. penyusunan Rancangan Peraturan Daerah tentang APBD dan Rancangan Peraturan Kepala Daerah tentang Penjabaran APBD beserta lampiran Dokumen pendukungnya;

b. penyusunan Rancangan Peraturan Daerah tentang perubahan APBD dan Rancangan Peraturan Kepala Daerah tentang Penjabaran perubahan APBD beserta lampiran Dokumen pendukungnya;

c. penyusunan Rancangan Peraturan Daerah tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD dan Rancangan Peraturan Kepala Daerah tentang penjabaran pertanggungjawaban pelaksanaan APBD beserta lampiran Dokumen pendukungnya;

d. penyiapan Nota Keuangan APBD;

e. penyusunan kebijakan dan pedoman pengelolaan keuangan daerah; f. penyiapan Anggaran Kas Pemerintah Daerah;

g. pengesahan DPA/DPPA-SKPD yang telah mendapat persetujuan Sekretaris Daerah;

h. penerbitan Surat Penyediaan Dana (SPD) dan Penerbitan Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D);

i. pelaksanaan Evaluasi dan Pelaporan Keuangan Kabupaten/Kota; j. pembinaan administrasi Keuangan Daerah;

k. pengelolaan Sistem Informasi Keuangan Daerah;

l. pelaksanaan tugas lainnya yang diberikan Asisten Bidang Administrasi Umum.

Pasal 138 (1) Biro Keuangan terdiri dari:

a. Bagian Anggaran Daerah;

b. Bagian Anggaran Daerah Bawahan; c. Bagian Akuntansi dan Pelaporan; d. Bagian Kas Daerah;

(2) Masing-masing bagian dipimpin kepala bagian yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada kepala biro.

Paragraf 1

Bagian Anggaran Daerah

Pasal 139

Bagian Anggaran Daerah mempunyai tugas mengkoordinasikan pelaksanaan tugas dan program anggaran I, anggaran II dan anggaran III.

Pasal 140

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 139, Kepala Bagian Anggaran Daerah menyelenggarakan fungsi :

a. penyiapan bahan Fasilitasi dan Koordinasi Penyusunan Anggaran; b. penyiapan pedoman Penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja

Daerah;

c. penyiapan pedoman, petunjuk, bimbingan dan fasilitasi pelaksanaan pengelolaan Keuangan Daerah;

d. pembahasan Rencana Kerja Anggaran (RKA) dan memverifikasi dan mengesahkan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA);

e. penyiapan penyusunan dan pengusulan Rancangan Peraturan Daerah tentang APBD/perubahan APBD;

f. penyiapan penyusunan Rancangan Peraturan Kepala Daerah tentang penjabaran APBD/ penjabaran Perubahan APBD;

g. penyiapan Nota Keuangan RAPBD dan Perubahan RAPBD; h. pelaksanaan verifikasi usulan pergeseran/perubahan DPA; i. pengesahan DPAL;

j. pelaksanaan tugas lainnya yang diberikan Kepala Biro. Pasal 141

(1) Bagian Anggaran Daerah terdiri dari: a. Sub Bagian Anggaran I;

b. Sub Bagian Anggaran II; c. Sub Bagian Anggaran III;

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh Kepala Sub Bagian yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian.

Pasal 142

(1) Kepala Sub Bagian Anggaran I, mempunyai tugas:

a. menyusun dan melaksanakan program dan kegiatan Sub Bagian Anggaran I;

b. mempersiapkan bahan pedoman penyusunan RAPBD

c. mempersiapkan bahan pembahasan RKA SKPD dan pergeseran DPA SKPD;

d. melaksanakan pekerjaan dan kegiatan penyusunan Rancangan APBD/perubahan APBD;

e. melaksanakan penyiapan penyusunan Rancangan Peraturan Kepala Daerah tentang penjabaran APBD/ penjabaran Perubahan APBD; f. mengumpulkan bahan dan mengaplikasikan Sistem Informasi

Pengelolaan Keuangan Daerah (SIPKD) SKPD;

g. menghimpun bahan untuk pengesahan DPAL SKPD; h. melaksanakan tugas lain yang diberikan Kepala Bagian. (2) Kepala Sub Bagian Anggaran II mempunyai tugas:

a. menyusun dan melaksanakan program dan kegiatan Sub Bagian Anggaran II;

b. mempersiapkan bahan pedoman penyusunan RAPBD

c. mempersiapkan bahan pembahasan RKA SKPD dan pergeseran DPA SKPD;

d. melaksanakan pekerjaan dan kegiatan penyusunan Rancangan APBD/perubahan APBD;

e. melaksanakan penyiapan penyusunan Rancangan Peraturan Kepala Daerah tentang penjabaran APBD/ penjabaran Perubahan APBD; f. mengumpulkan bahan dan mengaplikasikan Sistem Informasi

Pengelolaan Keuangan Daerah (SIPKD) SKPD;

g. menghimpun bahan untuk pengesahan DPAL SKPD; h. melaksanakan tugas lain yang diberikan Kepala Bagian. (3) Kepala Sub Bagian Anggaran III, mempunyai tugas:

a. menyusun dan melaksanakan program dan kegiatan Sub Bagian Anggaran II;

c. mempersiapkan bahan pembahasan RKA SKPD dan pergeseran DPA SKPD;

d. melaksanakan pekerjaan dan kegiatan penyusunan Rancangan APBD/perubahan APBD;

e. melaksanakan penyiapan penyusunan Rancangan Peraturan Kepala Daerah tentang penjabaran APBD/ penjabaran Perubahan APBD; f. mengumpulkan bahan dan mengaplikasikan Sistem Informasi

Pengelolaan Keuangan Daerah (SIPKD) SKPD;

g. menghimpun bahan untuk pengesahan DPAL SKPD; h. melaksanakan tugas lain yang diberikan Kepala Bagian.

Paragraf 2

Bagian Anggaran Daerah Bawahan

Pasal 143

Kepala Bagian Anggaran Daerah Bawahan mempunyai tugas mengkoordinasikan penyelenggaraan tugas dan program Sub Bagian Anggaran Daerah Bawahan I, Sub Bagian Anggaran Daerah Bawahan II dan dan Sub Bagian Anggaran Daerah Bawahan III.

Pasal 144

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud Pasal 143, Kepala Bagian Anggaran Daerah Bawahan mempunyai fungsi:

a. penyiapan dan pelaksanaan program kerja Bagian Anggaran Daerah Bawahan;

b. penyiapan pedoman dalam rangka pembinaan pengelolaan Keuangan Kabupaten/Kota;

c. fasilitasi Sistem Informasi Keuangan Daerah Kabupaten/Kota;

d. penyiapan hasil evaluasi terhadap Rancangan Peraturan Daerah tentang APBD/Perubahan APBD Kabupaten/Kota dan Rancangan Peraturan Kepala Daerah tentang penjabaran APBD/ Penjabaran Perubahan APBD Kabupaten/Kota;

e. penyiapan hasil evaluasi Rancangan Peraturan Daerah tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Kabupaten/Kota, dan Rancangan Peraturan Kepala Daerah tentang penjabaran pelaksanaan APBD

f. pelaksanaan tugas lainnya yang diberikan Kepala Biro. Pasal 145

(1) Bagian Anggaran Daerah terdiri dari:

a. Sub Bagian Anggaran Daerah Bawahan I; b. Sub Bagian Anggaran Daerah Bawahan II; c. Sub Bagian Anggaran Daerah Bawahan III;

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh Kepala Sub Bagian yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian.

Pasal 146

(1) Kepala Sub Bagian Daerah Bawahan I, mempnyai tugas:

a. menyusun dan melaksanakan rencana dan program Sub Bagian Daerah Bawahan I;

b. memberikan Pelayanan Administrasi dan Fasilitasi Pengelolaan

Dokumen terkait