• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN

B. Saran

2. Bagi Peneliti Selanjutnya

Peneliti selanjutnya disarankan untuk meningkatkan batas minimal rix

dengan memberikan langsung skala penelitian kepada cacah subjek yang lebih banyak.

61

DAFTAR PUSTAKA

Aiken, L. R. (1985). Three coefficients for analyzing the reliability and validity of ratings. Educational and Psychological Measurement, (45).

Aprillia, I. N. (2007). Faktor yang mempengaruhi tingkat kecemasan pada wanita perimenopouse. The Indonesian Jounal of Public Health, (4/1)

Arikunto, S. (2005). Manajemen Penelitian. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Atikah. (2011). Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kecemasan orangtua akan keselamatan remaja, Skripsi (tidak diterbitkan). Jakarta: Universitas Islam Negeri Jakarta

Atkinson, R. (2000). Pengantar Psikologi Edisi Kesebelas Jilid 2. Jakarta: Interaksara Azwar, S. (2003). Reliabilitas dan Validitas. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Azwar, S. (2007). Penyusunan Skala Psikologi Edisi 1. Yogyakarta: Pustaka Pelajar Azwar, S. (2012). Dasar-Dasar Psikometri. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Azwar, S. (2012). Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Azwar, S. (2013). Sikap Manusia Teori dan Pengukurannya. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Baldwin. A. L. (1967). Theories of Child Development. Chicago: John Wiley & Sons, Inc

Bambang, W. (2000). Pidana dan Pemidanaan. Jakarta: Sinar Grafika.

Barus, G. (2003). Memaknai Pola Pengasuhan Orangtua pada Remaja. Jurnal Intelektual, 1(2).

Berk, L. E. (2006). Child Development. New York: Pearson

Berk, L. E. (2008). Infants and Children 6th Edition. Boston: Pearson Education, Inc. Berk, L. E. (2012). Development Through the Lifespan: Dari Prenatal sampai

Remaja (Transisi Menjelang Dewasa) Edisi Kelima. Yogyakarta: Pustaka Pelajar Chaplin, J.P. (2004). Kamus LengkapPsikologi. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada

Conger, J.J. (1991). Adolescence and Youth: Psychological Development in a Changing World (4th ed.). New York: Harper Collins Publishers.

Dahlan, M. D. (2001). Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Dariyo, A. (2004). Psikologi Perkembangan Remaja. Bogor :Ghalia Indonesia.

Desmita, R. (2010). Psikologi Perkembangan, cet ke-6, Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Dwairy, M. (2004). Parenting styles and mental health of Arab gifted adolescent. Gifted Child Quarterly. 48(4)

Ekasari, M., & Rosidawati. (2014). Persepsi Remaja terhadap Ibu yang Bekerja

(Teenager’s Perception towards The Working Mother).JKep. 1(2)

Feist, J., & Feist, G. (2010). Teori Kepribadian. Edisi 7 Buku 1. Jakarta: Salemba Humanika.

Feldman, R. S. (2012). Pengantar Psikologi: Understanding Psychology edisi 10 buku 2. Jakarta: Salemba Humanika

Felizia. (1982). Tanya Jawab Pers. Bandung: Armico.

Gottlieb & Abramson. (1999). Attribution Theories of Emotion. London: Sage Publications.

Gottlieb, B. H. (1983). Social Support Strategies, Guidelines for Mental Health Practice. London: Sage Publications.

Grinder, E. R. (1976). Studies in Adolescence: a Book of Readings in Adolescent Development. London: Collier-Macmillan

Gunarsa, S. (2002). Psikologi Perkembangan. Jakarta: Gunung Mulia Gunarsa, S. (2007). Psikologi Remaja. Jakarta: Gunung Mulia.

Gunarsa, S., & Gunarsa, D. (2006). Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Jakarta: PT. BPK Gunung Mulia.

Hadi, S. (2002). Metodologi Research (Edisi ke-2). Yogyakarta: Andi Offet. Hasan, I. (2006). Analisis Data Penelitian dengan Statistik. Jakarta: PT. Bumi

Hidayah, N. (2015). Hubungan antara Kelekatan Aman terhadap Ibu dengan Kesiapan Remaja Putri Prapubertas Menghadapi Menstruasi Pertama, Skripsi (tidak diterbitkan). Yogyakarta: Universitas Islam Sunan Kalijaga

Hidayati, Y & Mastuti, E. (2012). Perbedaan Tingkat Kecemasan Mengalami Pubertas Dini pada Remaja Awal Ditinjau dari Tingkat Dukungan sosial. Jurnal Psikologi Pendidikan dan Perkembangan. 1(3)

Hoeksema, S. (2007). Abnormal Psychology 4th Edition. New York: McGraw Hill. Hurlock, E. (1978). Perkembangan Anak: Jakarta: Penerbit Erlangga

Hurlock, E. (1997). Psikologi Perkembangan Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan Edisi Kelima. Jakarta: Erlangga.

Kartono, K. (2002). Psikologi Wanita. Jilid 2. Wanita sebagai Ibu dan Nenek. Bandung: Penerbit Alumni.

Kartono, K. (1985). Bimbingan bagi anak dan remaja yang bermasalah. Jakarta: Rajawali

Kubler-Ross, E. (1981). Living with Death and Dying. New York: MacMillan Publishing Co., Inc

Maccoby, E.M & Jacklin, C.N. (1974). The Psychology Of Sex Differences. Stanford: Stanford University Press.

Margianti, E. & Basuki, H. (2012). Kecemasan Ibu Menghadapi Anak Sulung Jurnal Psikologi (1)

Mineka, J & Thomas, K. (1999). Exposure Therapy for Anxiety Disorder. New York: MacMillan

Monks, F.J. (2002). Psikologi Perkembangan: Pengantar Dalam Berbagai Bagiannya, Edisi Keempat Belas. Yogyakarta: Gajah Mada University Press Monks, F.J., Konoers, A. M. P., & Haditono, S. R. (2004). Psikologi perkembangan:

Pengantar dalam berbagai bagiannya (revisi ke-III). Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Mustika, T., & Wahini, M. (2015). Pola Asuh Makan antara Ibu Bekerja dan Tidak Bekerja dan Faktor yang Mempengaruhi Status Gizi Anak Usia Sekolah Dasar. Jurnal Kesehatan. 4(1)

Nainggolan, E., & Tambunan, D. (2013). Tingkat Kecemasan Orangtua Menghadapi Perubahan Perilaku Remaja Pada Masa Pubertas di Kelurahan Balige 3. Jurnal

Keperawatan HKBP Balige. 1(1)

Nevid, J. R. (2003). Psikologi Abnormal Jilid 1. Jakarta: Erlangga

Nisfiannoor, M. (2009). Pendekatan Statistika Modern untuk Ilmu Sosial. Jakarta: Salemba Humanika

Nixon, E., & Halpenny, A.M. (2010). Children’s Perspectives on Parenting Styles and Dicipline: A Developmental Approach. Dublin: The Stationary Office. Notoatmodjo, S. (2007). Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta: PT.Rineka

Cipta.

Papalia, D. E., Verno, M., & Vernoy, J. (2009). Human Development = Perkembangan Manusia Edisi 10 Jilid II. Jakarta: Salemba Humanika.

Papalia, D. E., & Vernoy, J. (2004). Human Development. New York: McGraw-Hill Papalia, Old, & Feldman. (2009). Human Development. Jakarta: Salemba Humanika Pujiastuti, E,. & Retnowati, S. (2004). Kepuasan Pernikahan dengan Depresi Pada

Kelompok Wanita Menikah yang Bekerja dan yang Tidak Bekerja. Indonesian Psychologycal Journal Vol.1 No. 2 Agustus 2004:1-9. Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada

Rachmadi, F. (1990). Perbandingan Sistem Pers, Analisis Deskriptif Sistem Pers dan Implikasinya pada Manusia. Jakarta: Gramedia

Respati, S. W., Yulianto. A, & Widiana. N. (2006). Perbedaan Konsep Diri antara Remaja Akhir yang Mempersepsi Pola Asuh Orangtua Authoritarian, Permissive, dan Authoritative. Jurnal Psikologi. 4(2)

Rustyanti, A. I. (2011). Hubungan antara Self-Esteem dan Konflik Peran Ganda pada Wanita Bekerja, Skripsi (tidak diterbitkan). Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma.

Safaria, T., & Saputra, N. E. (2009). Manajemen Emosi: Sebuah Panduan Cerdas

Bagaimana Mengelola Emosi Positif dalam Hidup Anda. Jakarta: Bumi Aksara.

Santoso, A. (2010). Statistik untuk Psikologi dari Blog menjadi Buku. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma

Santrock, J. W. (2002). Life Span Development: Perkembangan Masa Hidup Edisi Kelima. Jakarta: Erlangga

Santrock, J. W. (2003). Perkembangan Remaja, (edisi keenam), Jakarta: Penerbit Erlangga. Santrock, J. W. (2007). Psikologi Pendidikan (edisi kedua). Jakarta: Kencana Santrock, J. W. (2014). Life Span Development. New York: McGraw-Hill

Soesilowindradini. (2006). Psikologi Perkembangan Masa Remaja. Surabaya: Usaha Nasional.

Soetjiningsih. (2000). Tumbuh Kembang Anak. Jakarta: EGC

Solihin, L. (2004). Tindakan Kekerasan pada Anak dalam Keluarga. Jurnal Pendidikan Penabur.03.

Spock, B. (1991). Orangtua, Permasalaahan dan Upaya Mengatasinya. Semarang: Dahara Prize

Stuart, G. W. & Laraia, M.T. (2001). Prinsip dan Praktik Keperawatan Psikiatrik. Jakarta: EGC

Stuart, R. F., & Sundeen P.C. (1998). Buku Saku Keperawatan Jiwa. Jakarta: EGC. Sugiono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung:

Alfabeta

Supratiknya, A. (2014). Pengukuran Psikologis. Yogyakarta: Penerbit Universitas Sanata Dharma.

Suryabrata, S. (2005). Pengembangan Alat Ukur Psikologis. Yogyakarta: Andi Terry, D. (2004). Investigating the Relationship between Parenting Styles and

Deliquent Behavior. McNair Scholars Journal, 8(1).

Tridhonanto, A. (2014). Mengembangkan Pola Asuh Demokratis. Jakarta: PT. Elex Mediaa Komputindo

Utami, B. R. (2008). Pengaruh Tingkat Pendidikan dan Tipe Pola Asuh Orangtua terhadap Perkembangan Psikososial Anak Usia Prasekolah Di Taman Kanak- kanak. Thesis. Universitas Sebelas Maret.

Utina, J. (2012). Hubungan Antara Status Bekerja Ibu Dengan Pencapaian Tumbuh Kembang Anak Usia Batita Di Kelurahan Maasing Kecamatan Tuminting Kota Menado. Jupeindo, Vol. 1 No 1

Videback, S. L. (2004). Buku Keperawatan Jiwa. Jakarta: EGC

Walgito, B. (2002). Pengantar Psikologi Umum. Yogyakarta: Andi Offset

Yuliastuti, L. H. Perilaku Siswa Kelas VII Tentang Pubertas Di SLTPN I Nguntoronadi Magetan tahun 2012 (The behavior of students about puberty at SLTP I Nguntoronadi Nagetan 2012). Jurnal Delima Harapan, Vol 2, No.1 Pebruari-Juli 2014: 51-56

Yusuf, S. (2004). Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Bandung: Remaja Rosdakary

Dokumen terkait