• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB 2 LANDASAN TEORI

2.7 Alat Bantu Aplikasi

Diperlukan berbagai alat bantu aplikasi, yaitu : 2.7.1 PHP

PHP merupakan bahasa pemrograman berbentuk skrip yang ditempatkan dalam server dan diproses di server. Hasil dari pengolahan akan dikirimkan ke klien, tempat pemakai menggunakan browser. Secara khusus, PHP dirancang untuk membentuk web

dinamis. Artinya, ia dapat membentuk suatu tampilan berdasarkan permintaan terkini. Misalnya, kita bisa menampilkan isi database ke halaman web. Pada prinsipnya, PHP mempunyai fungsi yang sama dengan script seperti ASP (Actives Server Page), Cold Fusion, ataupun Perl.

PHP merupakan singkatan dari "PHP: Hypertext Preprocessor", adalah sebuah bahasa scripting yang terpasang pada HTML. Sebagian besar sintaks mirip dengan bahasa C, Java dan Perl, ditambah beberapa fungsi PHP yang spesifik. Tujuan utama bahasa ini adalah untuk memungkinkan perancang web menulis halaman web dinamik dengan cepat.

2.7.1.1 Hubungan PHP dengan HTML

Halaman web biasanya disusun dari kode-kode HTML yang disimpan dalam sebuah file berekstensi HTML. File HTML ini dikirimkan oleh server (atau file) ke browser, kemudian browser menerjemahkan kode-kode tersebut sehingga menghasilkan suatu tampilan yang indah. Lain halnya dengan program php, program ini harus diterjemahkan oleh web server sehingga menghasilkan kode HTML yang dikirim ke browser agar dapat ditampilkan. Program ini dapat berdiri sendiri ataupun disisipkan diantara kode-kode HTML sehingga dapat langsung ditampilkan bersama dengan kode-kode HTML

tersebut. Program php dapat ditambahkan dengan mengapit program tersebut di antara tanda <? dan ?>. Tanda-tanda tersebut biasanya disebut tanda untuk escaping (kabur) dari kode HTML. File HTML yang telah dibubuhi program php harus diganti ekstensi-nya menjadi .php atau .php3.

PHP merupakan bahasa pemrograman web yang bersifat server-side HTML=embedded scripting, dimana skripnya menyatu dengan HTML dan berada si server. Artinya adalah sintaks dan perintah-perintah yang kita berikan akan sepenuhnya dijalankan di server tetapi disertakan HTML biasa. PHP dikenal sebagai bahasa scripting yang menyatu dengan tag HTML, dieksekusi diserver dan digunakan untuk membuat halaman web yang dinamis seperti ASP (Actives Server Pages) dan JSP (Java Server Pages).

PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdroft, seorang programmer C. Semula PHP digunakannya untuk menghitung jumlah pengunjung di dalam webnya. Kemudian ia mengeluarkan Personal Home Page Tools versi 1.0 secara gratis. Versi ini pertama kali keluar pada tahun 1995. Isinya adalah sekumpulan skrip PERL yang dibuatnya untuk membuat halaman webnya menjadi dinamis. Kemudian pada tahun1996 ia mengeluarkan PHP versi 2.0 yang kemampuannya telah mampu mengakses database dan dapat terintegrasi dengan HTML.

Pada tahun 1998 tepatnya pada tanggal 6 Juni 1998 keluarlah PHP versi 3.0 yang dikeluarkan oleh Rasmus sendiri bersama kelompok pengembang softwarenya. Versi teranyar yaitu PHP 4.0 keluar pada tanggal 22 Mei 2000 merupakan versi yang lebih lengkap lagi dibandingkan dengan versi sebelumnya. Perubahan yang paling mendasar pada PHP 4.0 adalah terintegrasinya Zend Engine yang dibuat oleh Zend Suraski dan Andi Gutmans yang merupakan penyempurnaan dari PHP3 scripting engine. Yang lainnya adalah build in HTTP session, tidak lagi menggunakan library tambahan seperti pada PHP3. Tujuan dari bahasa scripting ini adalah untuk membuat aplikasi-aplikasi yang dijalankan di atas teknologi web. Dalam hal ini, aplikasi pada umumnya akan memberikan hasil pada web browser, tetapi prosesnya secara keseluruhan dijalankan web server.

PHP versi 5 dengan rilis beta 1, teknologi inilah yang kemudian akrab disebut sebagai PHP 5, meskipun sampai saat itu pengembangannya masih terus dilakukan akan tetapi sudah mendapatrspon cukup baik dikalangan pemprogram.

Sampai saat ini, pengembangan yang dilakukan telah mencapai versi 5.0.3 dan disebarkan luas sejak desember 2004. Beberapa bug yang ditemukan pada versi-versi sebelumnya sudah banyak diperbaiki. Sebenarnya sejak versi 5.0.0 sudah

sempat dikatakan sebagai final, akan tetapi satu bulan kemudian di sempurnakan dengan meluncurnya versi 5.0.1 dan sampai kini terus dikembangkan lagi (Prasetya, 2005).

2.7.1.2 Kelebihan PHP

Ketika e-commerce semakin berkembang, situs-situs yang statispun semakin ditinggalkan Karena dianggap sudah tidak memenuhi keinginan pasar karena situs tersebut harus tetap dinamis selama setiap hari. Pada saat ini bahasa PERL dan CGI sudah jauh ketinggalan jaman sehingga sebagian besar designer web banyak beralih ke bahasa server-side scripting yang lebih dinamis seperti PHP.

Seluruh aplikasi berbasis web dapat dibuat dengan PHP. Namun kekuatan yang paling utama PHP adalah pada konektivitasnya dengan system database di dalam web. Sistem database yang dapat didukung oleh PHP adalah :

1. Oracle 2. MySQL 3. Sybase 4. PostgreSQL 5. dan lainnya

PHP dapat berjalan diberbagai system operasi seperti windows 98/NT, UNIX/LINUX, solaris maupun macintosh.

PHP merupakan software yang open source yang dapat anda download secara gratis dari situs resminya yaitu http://www.php.net, ataupun dari situs-situs yang menyediakan software tersebut seperti di ftp://gerbang.che.itb.ac.id. Software ini juga dapat berjalan pada web server seperti PWS (Personal Web Server), Apache, IIS, AOLServer, fhttpd, phttpd dan sebagainya. PHP juga merupakan bahasa pemograman yang dapat kita kembangkan sendiri seperti menambah fungsi-fungsi baru.

Keunggulan lainnya dari PHP adalah PHP juga mendukung komunikasi dengan layanan seperti protocol IMAP, SNMP, NNTP, POP3 bahkan HTTP. PHP dapat diinstal sebagai bagian atau modul dari apache web server atau sebagai CGI script yang mandiri. Banyak keuntungan yang dapat diperoleh jika menggunakan PHP sebagai modul dari apache di antaranya adalah :

1. Tingkat keamanan yang cukup tinggi

2. Waktu eksekusi yang lebih cepat dibandingkan dengan bahasa pemograman web lainnya yang berorientasi pada server-side scripting.

3. Akses ke system database yang lebih fleksibel. seperti MySQL.

2.7.2 HTML

HTTP (hypertext transfer protocol) merupakan protokol yang digunakan untuk mentransfer data antara web server ke web browser.

Protokol ini mentransfer dokumen-dokumen web yang ditulis dalam format HTML (hypertext markup language). Disebut hypertext markup language (HTML), karena berbasis text, HTML, dikenali dan diterjemahkan segala jenis komputer dalam bentuk tampilan informasi yang sama. HTML adalah kreasi tim berners lee, ilmuwan european laboratory for particle physics (CERN – organisasi penelitian 18 negara Eropa) di Geneva Swiss. Maret 1989 tim memperkenalkan WEB dan HTML sebagai standar antar muka distribusi informasi di internet yang mampu menggabungkan teks, grafik dan multimedia dengan metode navigasi menu pada mesin UNIX.

HTML adalah bahasa kode pemrograman yang menjadi dasar bagi terwujudnya WEB. Dengan HTML seluruh sistem komputer yang saling berbeda dapat mengenali format-format yang ditampilkan dalam situs-situs internet tanpa perbedaan yang berarti, termasuk didalamnya penampilan multimedia (grafik, suara dan citra video). HTML berbasis teks yang sangat sederhana dan praktis sehingga dapat dipahami oleh berbagai jenis komputer dalam platform sistem yang berbeda. (Sutarman, 2003)

Dokumen HTML mengandung perintah-perintah teks yang disebut tag untuk menampilkan tulisan, gambar, warna, suara, video,

animasi dsb. Serta link yang menghubungkan berbagai topik. Dengan bentuk hypertext maka halaman internet (web site – kios internet) akan dapat dibangun dengan cepat serta ditampilkan dengan cantik. Dalam konsep hypertext ini pembacaan suatu dokumen tidak harus urut namun bisa meloncat antar topik bahkan di print maupun di copy ke media penyimpanan lokal (harddisk misalnya). Format hypertext juga memungkinkan pemakai mesin yang hanya bisa mengenali teks untuk mengakses dokumen dalam bentuk teks saja. Perbedaannya hanya terletak pada tidak ditampilkannya gambar, grafik, animasi, suara dan warna.

Mendesain HTML bearti melakukan suatu tindakan pemrograman. Itu berarti, jika kita seorang desainer homepage, maka kita adalah seorang programmer. Mendesain homepage tidaklah hanya sebatas menuliskan perintah-perintah tertentu agar HTML kiat dapat diakses oleh browser. Mendesain homepage adalah suatu seni tersendiri. Homepage yang merupakan implementasi dari HTML merupakan refleksi dari orang yang membuatnya. Untuk itu kita perlu mendesainnya dengan baik agar netter (pengunjung) merasa tertarik dan betah untuk mengunjunginya (bahkan kalau bisa membookmarknya / menjadikan halaman awal sewaktu membuka browser)

2.7.2.1 Editor Untuk Mendesain HTML

Mendesain HTML dapat dilakukan dengan cara : yaitu dengan menggunakan HTML editor, seperti microsoft Front Page, Macromedia Dreamweaver, dan lain-lain atau dengan menuliskan skrip sendiri dengan menggunakan editor biasa atau non HTML, editor seperti notepad, edit plus, ultra edit, dan lain-lain. Cara yang pertama cukup menyenangkan dimana kita tidak perlu menghapal kode-kode perintah HTML dan memungkinkan kita dapat lansung melihat hasil desain homepage yang baru kita buat. HTML editor ini bisa bermanfaat bagi mereka yang masih awam terhadap bahasa pemrograman HTML. Kelemahannya adalah kita memerlukan sisa ruang hardisk dan memory yang cukup tinggi. Sedangkan cara kedua bisa menyerap energi kita, karena kita harus mengetik semua skrip-skrip HTML yang kita butuhkan dan hasilnya tidak dapat langsung kita lihat. Tapi keuntunganya ialah spesifikasi komputer yang kita gunakan tidak perlu terlalu tinggi.

2.7.3 My SQL

MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL (Database Management System) atau DBMS yang multi thread, multi-user, dengan sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL merupakan perangkat lunak basis data open source

yang paling digemari, karena perangkat lunak ini merupakan perangkat lunak basis data yang powerful dan cukup stabil untuk digunakan sebagai media penyimpanan data.

Alasan dipilihnya MySQL adalah karena perangkat lunak database ini cukup populer, bersifat open source, dan yang paling utama adalah karena php memiliki fungsi-fungsi built-in yang mendukung menggunakan database MySQL. Menurut Sutarman (2003 : p171), MySql dikembangkan oleh badan yang menamai dirinya MySQL AB. Sebagai informasi MySQL dieja dengan mai-es-kiu-el, dan bukan mai-sekuel. Jika menggunakan distribusi linux tertentu, seperti RedHat versi 7.2 keatas, MySQL sudah disertakan dalam paket instalasinya. Namun jika menggunakan beberapa jenis distribusi linux yang lain atau sistem operasi lain seperti windows, maka mungkin anda harus mencari dan menginstal sendiri MySQL

Pada dasarnya aplikasi MySql terdiri dari dua bagian, yaitu MySQL server yang berjalan sebagai sevice atau daemon, beberapa perintah yang dijalankan dari command prompt atau shell yang digunakan untuk administrasi server, dan mysql, client yang menyediakan antarmuka untuk melakukan administrasi database di MySQL server. Khusus untuk MySQL for windows, secara default direktori intalasinya adalah c:\mysql. Tetapi jika menginginkan menempatkannya di direktori yang berbeda, harus membuat file teks yang diberi nama C:\MY.CNF yang berisi hal berikut :

[mysqld]

basedir = {path instalasi} datadir={path data} contoh : [mysqld] basedir=E:/mysql/ datadir=E:/mysqldata 2.7.4 Apache

Apache merupakan web server yang bersifat open source dan digunakan dalam pemrograman web berbasis server. Asal mula nama apache terdapat dua versi yang berbeda, yaitu : dari sudut pandang sebuah web server NCSA dan suku asli indian amerika (Sukarno: 2006)

Dari sudut pandang sebuah web server NCSA: nama apache berasal ketika web server populer NCSA HTTPd 11.3 mengalami perubahan besar terhadap kode sumbernya (patch). Begitu banyak patch pada perangkat lunak tersebut sehingga disebut sebagai server yang memiliki banyak patch (“a patchy” server) (Sukarno: 2006).

Dari sudut pandang suku asli indian amerika: menurut halaman FAQ yang berasal dari situs resminya, bahwa nama “Apache” dipilih untuk menghormati suku asli indian amerika, apache. Suku inidian yang dikenal karena keahlian dan strategi perangnya (Sukarno: 2006)

2.7.5 Dreamweaver

Macromedia dreamweaver MX adalah editor HTML profesional untuk merancang, mengodekan, dan mengembangkan website, halaman web, dan aplikasi web. Kita bisa melakukannya secara manual untuk coding HTML ataupun mengerjakannya dalam lingkungan editing visual. Dreamweaver menyediakan tool yang sangat menolong untuk meningkatkan pengalaman dalam menciptakan web.

Visual editing feature di Dreamweaver memungkinkan kita dengan cepat menciptakan halaman tanpa penulis satupun baris kode. Kita dapat memandang semua asset atau unsur-unsur lokasi dan menyeretnya dari suatu panel easy-to-use secara langsung kedalam suatu dokumen. Kita dapat mengefektifkan workflow pengembangan dengan menciptakan dan mengedit gambaran didalam macromedia fireworks atau aplikasi grafik yang lain, kemudian mengimpornya secara langsung kedalam dreamweaver, atau dengan menambahkan objek macromedia flash.

Dreamweaver juga menyediakan lingkungan pengkodean penuh, meliputi code-editing tool (seperti kode mewarnai dan penyelesaian tag) dan material referensi pada HTML, Cascading Style Sheet (CSS), JavaScript, ColdFussion Markup Language (CVML), Microsoft Server pages (ASP), dan JavaServer Pages (JSP). Teknologi Macromedia Roundrip HTML mengimpor dokumen

HTML yang dikode secara manual tanpa reformating kode. Kita kemudian bisa mengformat kembali kode itu dengan dengan gaya pengaturan yang lebih disukai.

Dreamweaver juga memungkinkan kita untuk membangun aplikasi ewb dinamis yang didukung database yang menggunakan teknologi server seperti CFML, ASP.NET, ASP, JSP dan PHP.

Dreamweaver secara penuh cusumizable. Kita dapat menciptakan objek dan perintah. Memodifikasi shortcut keybord, bahkan menulis kode JavaScript untuk memperluas kemampuan DreamWeaver dengan behavior baru, Property Inpector, dan Site Report. (Suyanto, 2007)

Dokumen terkait