• Tidak ada hasil yang ditemukan

TINJAUAN UMUM TENTANG ONIGIRI, ADAPTASI BUDAYA, DAN STUDI KOMPARATIF

2.2. Ciri Khas Onigiri di Setiap Wilayah di Jepang

Onigiri merupkan makanan tradisional Jepang yang sudah ada dari jaman Yayoi, namun terdapat daerah – daerah di Jepang yang memiliki ciri khas masing masing dari Onigiri daerah - daerah tersebut. Berdasarkan website https://www.maff.go.jp/j/syouan/keikaku/soukatu/attach/pdf/gohan-1.pdf

terdapat 47 macam Onigiri di masing – masing daerah di Jepang yaitu :

1. アスパラと鮭ぶしのチーズにぎり / Aspara to sake bushi no chiizu nigiri / Onigiri keju dengan campuran asparagus dan isian salmon

17

Onigiri ini merupakan Onigiri yang yang khas di daerah Hokkaido di Jepang karena menggunakan beras khas dari Hokkaido yaitu beras Yumepirika.

2. きく姫むすび / Kikuhime musubi / Onigiri berbentuk omusubi dengan isian khas keringan bunga krisan

Onigiri ini merupakan Onigiri yang berbentuk omusubi khas di daerah Aomori (selatan tenggara bagian Jepang), Onigiri ini berisi keringan bunga krisan disajikan dengan apricot dan wijen, Onigiri ini terkenal sangat harum.

3. ばっけみそおにぎり/ Bakke miso Onigiri / Onigiri bundar yang berisi miso

Onigiri ini merupakan Onigiri yang khas dari daerah Iwate di Jepang, menggunakan beragam beras yang di produksi di daerah Iwate yang disebut dengan beras Galaxy Drop karena seperti kondisi di langit Iwate yang penuh dengan bintang – bintang.

4. 青菜むすび / Aona musubi / Onigiri sawi putih

Onigiri ini merupakan Onigiri khas di daerah Yamagata, Onigiri ini menjadi populer di tahun 2018, dibalut dengan sawi putih dengan isian kerang, dan miso.

5. せり味噌おにぎり / Seri miso nigiri / Onigiri seri miso

Onigiri ini merupakan Onigiri berbentuk bundar yang khas di daerah Miyagi, terbuat dari bahan seri miso, dan dibungkus dengan rumput laut Matsushima dari lautan Sanriku yaitu lautan di prefektur Miyagi.

6. こづゆおむすび / Kotzuyu omusubi / Onigiri kozuyu

18

Onigiri berbentuk omusubi khas prefektur Fukushima, berisikan sup ayam saus kedelai yang khas dari prefektur Fukushima.

7. いぶりがっこむすび / iburi gakko musubi / Onigiri iburi gakko

Onigiri ini merupakan Onigiri berbentuk segitiga khas dari prefektur Akita, karena Onigiri ini berisikan iburi gakko (acar yang keras, jadi dicincang halus agar sesuai dengan bola nasi)dan biji bijian tonburi khas dari prefektur Akita.

8. ピーマンパウダー塩おにぎり / piimanbaudaa shio nigiri / Onigiri asin dengan bumbu pepper

Onigiri ini merupakan Onigiri khas dari prefektur Ibaraki, berisikan ikan Cod khas prefektur Ibaraki dan Paprika.

9. いちごおむすび / Ichigo omusubi / Onigiri stroberi

Onigiri ini merupakan Onigiri berbentuk seperti stroberi khas dari prefektur Tochigi, beras yang dimasak dengan stroberi Tochiotome yaitu bibit stroberi khas dari prefektur Tochigi.

10. サザエ の大葉むすび / Sazae no ooba musubi / Onigiri sazae oba Onigiri ini merupakan Onigiri berbentuk omusubi khas prefektur Chiba yang dibalut dengan daun perilla asin, menggunakan beras Fusaotome khas Chiba.

11. 梅干しと枝豆のおむすび / Umeboshi to edamame no omusubi / Onigiri umeboshi dan edamame

Onigiri ini merupakan Onigiri berbentuk omusubi tanpa dibalut rumput laut khas prefektur Gunma, berisikan Umeboshi (asinan buah ume) dan Edamame (kacang kedelai muda).

19

12. のらぼう菜むすび / Nora bou na omusubi / Onigiri sayuran nora bouna Onigiri ini merupakan Onigiri khas Tokyo yang berbentuk segitiga, dengan sayuran khas Tokyo. Noura Bouna yang dikembangkan sejak jaman Edo, lalu di isi dengan daging babi dan belut.

13. 小松菜むすび / Komatsuna musubi / Onigiri bayam Jepang

Onigiri berbentuk omusubi khas dari prefektur Saitama, menggunakan beras khas Saitama yaitu Aya no kagayaki , dibalut dengan bayam, lalu dengan isian daging ayam mentah.

14. 御難おむすび / Gonan omusubi / Onigiri kemalangan/malapetaka Onigiri berebentuk omusubi khas dari prefektur Kanagawa, Onigiri ini terinspirasi dari seorang imam besar di Kanagawa yang lolos dari kesulitan pada periode Kamakura, Onigiri ini berisiperilla hijau, acar jahe, dan plum renyah.

15. 山菜おむすび / Sansai Omusubi / Onigiri tumbuhan liar (yang dapat dimakan)

Onigiri ini merupakan Onigiri khas prefektur Yamanashi di Jepang, memakai varian beras pir, dengan rasa yang manis dan berisikan sayuran sayuran liar yang berasal dari nashikita bagian utara Yamanashi.

16. とろろ昆布おにぎり / Tororokobu Onigiri / Onigiri rumput laut tororo Onigiri ini merupakan khas prefektur Toyama, dibalut dengan rumput laut tororo, dengan isian acar plum.

17. ド ラ イ リ ン ゴ の テ ィ ー タ イ ム お む す び / Dorairingo no tītaimu omusubi / Onigiri the apel kering

Onigiri ini merupakan Onigiri khas prefektur Nagano, memakai beras

20

Kaze sayaka, di taburi dengan potongan apel kering berbentuk topi, dengan isian jagung, kacang hijau dan keju.

18. 菜めしのおにぎり / Na meshi no Onigiri / Onigiri sayuran

Onigiri merupakan Onigiri khas prefektur Ishigawa, Onigiri ini tidak dibalut dengan rumput laut, dengan isian sayuran sayuran tradisional yang di kembang di prefektur Ishigiwa.

19. 塩おむすび / Shio omusubi / Onigiri Garam

Onigiri ini merupakan Onigiri khas prefektur Niigata, dengan beras khas prefektur Niigata, merupakan daerah penghasil beras terbaik di Jepang.

20. もみわかめおむすび / Momi wakame omusubi / Onigiri momi wakame Onigiri ini merupakan Onigiri khas prefektur Fukui, dengan isian dan taburan momi wakame yaitu taburan rumput laut kering.

21. 飛騨トマトとツナむすび / Hida tomato to Tsuna musubi / Onigiri hida tomat dan tuna

Onigiri ini merupakan Onigiri khas prefektur Gifu, menggunakan beras khas prefektur Gifu yaitu beras Hida Koshihikari, dengan isian tomat dan ikan tuna.

22. にこにこ 忍者おむすび / niko niko ninja omusubi / Onigiri senyum ninja

Onigiri ini merupakan Onigiri khas prefektur Mie, Onigiri ini menggunakan beras khas daerah Iga, yaitu beras iga Koshihi, dibentuk seperti ninja wanita yang sedang tersenyum, di isi dengan asparagus rebus manis pedas. Onigiri ini dibentuk seperti ninja karena sejarah ninja Iga pada masa edo.

21

23. 桜えびむすび / Sakuraebi musubi / Onigiri sakura ebi

Onigiri ini merupakan Onigiri khas prefektur Shizuoka, daerah tempat wisata yang terkenal dengan pohon sakuranya, Onigiri ini menggunakan beras yang dimasak dengan udang sehingga memunculkan wangi udang yang sangat lezat.

24. えび豆むすび / Ebi mame musubi / Onigiri kacang udang

Onigiri ini merupakan Onigiri khas Shiga, dengan beras dan udang yang di budidaya ramah lingkungan, disajkan menjadi Onigiri isian udang dan kacang.

25. 天むす / Tenmusu / Onigiri tenmusu

Onigiri ini merupakan Onigiri khas prefektur Aichi, menggunakan beras aichi no kaori, dengan isian tempura udang kecil khas daerah Aichi.

26. てっぽうおにぎり / Teppou Onigiri / Onigiri teppou

Onigiri ini merupakan Onigiri khas Kyoto, menggunakan beras koshihikari, dimasak dengan bumbu jahe, biji wijen dan kecap.

27. 梅干おにぎり / Onigiri umeboshi / Onigiri buah ume

Onigiri ini merupakan Onigiri khas prefektur Wakayama, Onigiri ini berisi buah ume dengan rasa asam manis, Wakayama merupakan daerah penghasil buah ume di Jepang, sehingga Onigiri ini menjadi Onigiri khas di daerah tersebut.

28. ス タ ミ ナ レ タ ス お に ぎ ら ず / sutaminaretasu onigirazu / Onigiri stamina selada

22

"Onigiri" dibuat dengan membungkus ayam atau babi cincang dengan jahe, bawang putih, dll., menggunakan "stamina natto" dengan tambahan natto, dan membungkusnya dengan selada. Stamina natto adalah spesialisasi Tottori yang dikenal oleh mereka yang tahu, dan juga muncul di makan siang sekolah. Berasnya adalah "Kinumusume", beras yang diproduksi di prefektur yang telah diproses mengandung sejumlah besar GABA, yang merupakan salah satu asam amino alami. Ini sangat populer di kalangan siswa sekolah menengah pertama dan atas yang bergizi dan terlibat dalam kegiatan klub.

29. 板わかめむすび / Ita wakame musubi / Onigiri rumput laut wakame Onigiri ini merupakan onigri khas prefektur Shimane, "Ganggang laut wakame" adalah salah satu bahan perwakilan dari prefektur ini, yang dikeringkan di bawah sinar matahari tanpa menambahkan rumput laut wakame dari Laut Jepang dan dibuat menjadi rumput laut nori. Ini memiliki rasa unik yang berbeda dari rumput laut wakame kering dan rumput laut.

30. 三色かやく玉おむすび / Shan shoku ka yoku tama omusubi / Onigiri 3 warna

Onigiri ini merupakan Onigiri khas prefektur Osaka, dengan tiga lapisan warna warni merah, kuning, dan hijau, merupakan campuran dari wortel, takuan , dan bunga krisan yang dikeringkan.

31. ダイエ ットおむすび / Daietto omusubi / Onigiri diet

23

Onigiri ini merupaka Onigiri khas prefektur Hyogo, yang di isi dengan kacang kedalai dan kue beras yang akan memberikan efek diet, di bumbui dengan garam dari ako serta dibalut dengan rumput laut akashi.

32. 古都華でおにぎり/ Koto hana de Onigiri / Onigiri bunga di kota kuno Onigiri ini merupakan Onigiri khas prefektur Nara, hinohikari merupakan kebanggan dari prefektur ini, Onigiri ini menggunakan stroberi merek prefektur Kotoka.

33. 岡 山 お 祭 り す し む す び / Okayama matsurisushi musubi / Onigiri festival sushi Okayama

Onigiiri ini merupakan Onigiri khas dari prefektur Okayama, Onigiri ini diwarnai dengan telur dengan motif "Matsuri-zushi" yang terkenal di Okayama dan dihiasi dengan produk khusus seperti ikan Mamakari (nama standar Jepang: sardinella Jepang) yang disukai warga prefektur.

34. アスパラじゃこおむすび / Aspara jako omusubi / Onigiri asparagus ikan kecil

Onigiri ini merupakan Onigiri khas prefektur Hiroshima, dengan Merek

"Beras Kinsai" dari varietas "Hitomebore". Serta isian Asparagus, yang memiliki produksi tertinggi di wilayah Chugoku, sangat populer karena dibudidayakan di lapangan terbuka dan memiliki warna hijau tua, tebal dan lembut.

35. はなっこりーの花ふりかけむすび / Hanakori no furikake musubi / Onigiri dengan taburan bunga hanakori

Onigiri ini merupakan Onigiri khas prefektur Yamaguchi, dengan bahan beras merek Kinumusume, dengan isian campuran bonito dan taburan

24

perilla dengan bunga kuning lucu dari sayuran asli prefektur,

"Hanakkori". Furikake adalah permata yang dikembangkan oleh JA Yamaguchi Chuo Women's Club. Bunga menjadi aksen pada penampilan.

36. 梅 ・ 柚子みそキャロットむすび / Ume yuzu miso kyarotto musubi / Omusubi plum , miso yuzu dan wortel

Onigiri ini merupakan Onigiri khas prefektur Tokushima, dengan beras merek Koshihikari, Nasi yang dimasak dengan jus wortel dicampur dengan umeboshi cincang halus, dan sarden serta miso yuzu dimoksibusi. Aroma buah jeruk yang menyegarkan menggelitik lubang hidung.

37. パ セリちゃんおにぎり / Paserichan Onigiri / Onigiri parsley

Merupakan Onigiri khas prefektur Kagawa, menggunakan bahan beras bermerek Oidemai, dengan isian sayuran peterseli sevarian seledri.

38. 真珠貝の貝柱入りみかんおむすび / Shinjugai no kaibashira iri mikan musubi / Onigiri jeruk mandarin dan tiram mutiara

Merupakan Onigiri khas prefektru Ehime, dengan beras bermerek Hinohikari, dengan isian Tiram mutiara Akoya yang menghasilkan mutiara, "kerang tiram mutiara," ditambahkan dan dimasak dalam jus campuran yang dibuat terutama dari mandarin Satsuma dan Iyokan yang diproduksi di prefektur.

39. 雲仙こぶ高菜の混ぜ込みおむすび / Unzen kobutakana no maze komi omusubi / Onigiri unzen kobu kyogo campuran

25

Onigiri ini merupakan Onigiri khas prefektur Nagasaki, menggunakan beras Kikomaru yang telah di cap Nagasaki di depan Negara lain, dengan isian sayuran tradisional Unzen kobu kogyo.

40. 高菜おむすび / Takana omusubi / Onigiri takana

Merupakan Onigiri khas prefektur Kumamoto, berbentuk seperti beruang sebagai maskot prefektur tersebut, menggunakan beras merek kuma san no kagayaki, lalu di bumbui dengan acar mustard.

41. し い た け 柚 子 味 噌 む す び / Shiitake yuzu miso musubi / Onigiri Shiitake (jamur) dan yuzu miso

Merupakan Onigiri khas dari prefektur Oita, menggunakna beras Hinohikari, lalu untuk bahannya ditambahkan produk merk "Jamur Shiitake Kering" yang merupakan jamur shiitake yang paling banyak diproduksi di Jepang, di atasnya ditambahkan agar menyatu dengan nasi selama kurang lebih 3 hari. Rasa jamur shiitake ditonjolkan oleh nasinya.

42. よさ恋美 人天日塩 むすび / Yosakoi bijin tenpijo musubi / Onigiri yosakoi bijin tenpijo

Merupakan Onigiri khas prefektur Kochi, menggunakan beras bijin tenpijo, Onigiri ini merupakan Onigiri yang simple, hanya menggunakan nasi dan garam sebagai bumbunya.

43. 明太子むすび / Mentaiko musubi / Onigiri mentaiko

Merupakan Onigiri khas prefektur Fukuoka, menggunakan beras Yumei Tsukushi. Bahan yang digunakan adalah telur ikan cod pedas khas. Telur

26

mentaiko kecil, nasi, dan dikombinasikan dengan kepedasan pedas, meningkatkan rasa satu sama lain.

44. 佐賀づくしむすび / Saga dzukushi musubi / Onigiri saga tsukushi Merupakan Onigiri khas prefektur Saga, menggunakan beras Sagabi Yori.

Bahan-bahannya termasuk makanan lokal cincang "Kouume-zuke"

(plum) dan asparagus.

45. ピー マ ンと豚肉のおやつおむすび / Pi man to butaniku o yatsu omusubi / Onigiri paprika dan babi

Merupakan Onigiri kha prefektur Miyazaki, menggunakan beras Koshihikari. dibuat dengan mencampurkan paprika dan daging babi spesial dengan miso manis dan pedas sangat populer di kalangan anak-anak dan juga disantap sebagai camilan.

46. インギー鶏の炊き込みご飯おむすび / Ingi niwatori no takikomigohan omusubi / Onigiri ayam ingi takikomigohan

Merupakan Onigiri khas prefektur Yagoshima, menggunakan beras Koshihikari, menggunakan bahan dari ayam langka ingi, yang kecil dan tidak memiliki bulu ekor, dimasak dengan rebung.

47. ポークたまごおむすび / Pooku tamago omusubi / Onigiri daging babi dan telur

Merupakan Onigiri khas dari prefektur Okinawa, menggunakan beras Hitomebore, dengan bahan daging babi dan telur panggang ringan, makanan tradisional Okinawa yang diawetkan "Andansu" (lemak babi yang membuat rumor rasa dan babi aneh) dan rumput laut yang direbus dalam kecap asin diapit dengan nasi dan rumput laut.

27 2.3. Perkembangan Onigiri di Medan

Makanan Jepang sudah muncul sejak tanggal 21 April 1969 di Jakarta dimulai dengan munculnya restoran Kikugawa sebagai restoran Jepang pertama di Indonesia, restoran ini berada di daerah Cikini Jakarta Selatan dan masih eksis sampai sekarang. Restoran ini menjual, sashimi, agedashi tofu, udon, soba, bahkan ramen tetapi yang terkenal dari restoran ini adalah olahan sushi salmon.

Konsep dari restoran ini adalah menampilkan makanan klasik Jepang dengan cara yang sederhana untuk tetap mempertahankan keaslian rasa umami kebanggan orang Jepang. Di Medan sendiri makanan Jepang muncul pada akhir tahun 2006 yakni restoran Sushi Tei. Restoran Sushi Tei pertama kali masuk di Indonesia tahun 2003 di Plaza Indonesia, Jakarta. Sushi Tei merupakan restoran dari Singapura yang dibangun sejak tahun 1994. Awalnya makanan di restoran ini dibuat sesuai dengan cita rasa asli Jepang yang kental dan hambar, namun hal itu tidak begitu diterima oleh lidah masayarakat Indonesia. Setelah Sushi Tei menyesuaikan makanannya dengan selera masayarakat Indonesia barulah makananya diterima oleh masyarakat lokal. Pada tahun 2004 dan 2005 memutuskan untuk membuka cabang di luar kota Jakarta. Saat ini Sushi Tei sudah punya 33 restoran tiga diantaranya berada di Medan. Di Sushi Tei hampir 80 persen bahan bakunya di impor dari Jepang sedangkan sisanya adalah sayuran, telur, ayam dan udang merupakan produk lokal. Hal ini membuat harga dari makanan lebih mahal dan pelanggannya rata rata kelas menengah keatas.

Meskipun Sushi Tei sudah memiliki sertifikat halal dari MUI mereka tetap menjual alkohol sebagai minumannya.

28

Onigiri di Sushi tei kebanyakan mengadaptasi Onigiri dari Jepang, dan bahan bahan impor langsung dari Jepang membuat harga Onigiri menjadi mahal, lalu muncul beberapa restoran di Medan yang menjual makanan Jepang termasuk Onigiri, seperti warung ramen Soy Joy, berdasarkan jurnal Pasukedowo (2017:

88) Kaum remaja di Indonesia menerima dengan baik budaya popular Jepang yang satu ini. Khususnya kaum remaja yang berada di Medan. Penggemar cosplay di Medan terus menjamur yang sekaligus ditandai dengan terbentuknya sejumlah komunitas cosplay yang dikenal dengan Cosplay Medan. Hal ini membuat makanan – makanan Jepang seperti Onigiri semakin diminati para kaum muda di Medan. Pada tahun 2014 minimarket K3 berdiri di Medan dengan menjual beberapa produk snack dan makanan serta minuman dari Jepang termasuk Onigiri, dan merilis Onigiri khas local yang di desain oleh K3 mart sendiri yaitu Onigiri

indomie pada tahun 2018 dan menjadi viral

(https://ekonomi.bisnis.com/read/20180622/12/808510/mie-gurih-Onigiri-rambah-sejumlah-kota-indonesia). Pada tahun 2019 berdiri sebuah restoran bernama Nyushiin yang menyajikan menu – menu khas Jepang dengan harga lebih murah sehingga dapat menjangkau konsumen – konsumen terutama bagi kaum remaja, dalam menu restoran tersebut terdapat Onigiri, menggunakan bahan beras yang di impor dari Jepang dan beberapa bahan bumbu juga di impor dari Jepang. Belakangan ini restoran tersebut menjadi lebih diminati oleh sekelompok remaja yang gemar dengan makanan – makanan Jepang seperti Onigiri.

berdasarkan hal tersebut Onigiri menjadi lebih di gemari oleh kaum remaja di Medan.

29 2.4. Adaptasi Budaya

Manusia sebagai makhluk sosial dalam kehidupannya tidak dapat hidup sendiri, melainkan saling bergantung satu terhadap yang lain. Dalam menjalin suatu hubungan sosial antar sesama adanya komunikasi antar sesama sangat diperlukan. Komunikasi menjadi sangat penting karena dengan melakukan komunikasi seseorang dapat mengungkapkan apa yang ia inginkan dan harapkan dari orang lain. Banyak hal yang dapat mempengaruhi bagaimana komunikasi itu dapat berjalan dengan baik atau tidak, salah satunya adalah latar belakang budaya atau suku bangsa. Latar belakang budaya yang dimiliki seseorang menjadi pengaruh yang besar karena didalamnya terdapat sikap dan ciri-ciri khusus yang berbeda-beda tergantung daerahnya masing-masing. Menurut Liliweri (2005:140) adaptasi budaya merupakan proses penyesuaian diri dari seseorang yang berbeda budaya dengan orang lain. Proses adaptasi budaya juga dapat terjadi pula pada nilai-nilai, norma-norma dalam sebuah kelompok tertentu terhadap kelompok lain.

Seseorang sedikitnya akan terpengaruh dengan pola-pola pemikiran dari daerah tempat ia dilahirkan sehingga menimbulkan berbagai perbedaan budaya.

Perbedaan latar belakang budaya yang dialami dalam bermasyarakat juga memberikan kontribusi sebagai salah satu faktor penyebab timbulnya perbedaan cita rasa makanan antar masyarakat. Tak jarang munculnya perbedaan ini diantara masyarakat yang berbeda latar belakang budayanya. Contohnya walaupun Onigiri asalnya dari Jepang, Indonesia juga dapat membuat kreasi Onigiri ala Indonesia yang diisi dengan berbagai bahan pangan lokal agar rasanya lebih sesuai dengan lidah masyarakat Indonesia baik dari segi bentuk, varian, dan bahan Onigiri di Medan.

30 2.5. Studi Komparatif

Penelitian Komparasi adalah penelitian yang dimaksudkan untuk mengetahui dan atau menguji perbedaan dua kelompok atau lebih. Penelitian komparasi juga adalah penelitian yang dilakukan untuk membandingkan suatu variabel (objek penelitian), antara subjek yang berbeda atau waktu yang berbeda dan menemukan hubungan sebab-akibatnya. Metode komparasi adalah suatu metode yang digunakan untuk membandingkan data-data yang ditarik ke dalam konklusi baru. Komparasi sendiri dari bahasa inggris, yaitu compare, yang artinya membandingkan untuk menemukan persamaan dari kedua konsep atau lebih.

Dengan menggunakan metode komparasi ini peneliti bermaksud untuk menarik sebuah konklusi dengan cara membandingkan ide-ide, pendapat-pendapat dan pengertian agar mengatahui persamaan dari ide dan perbedaan Onigiri di Jepang dan di Medan. Komparasi menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia diartikan sebagai perbandingan. Menurut Winarno Surakhmad dalam bukunya Pengantar Pengetahuan Ilmiah (1986 : 84), komparasi adalah penyelidikan deskriptif yang berusaha mencari pemecahan melalui analisis tentang hubungan sebab akibat, yakni memilih faktor-faktor tertentu yang berhubungan dengan situasi atau

Dengan menggunakan metode komparasi ini peneliti bermaksud untuk menarik sebuah konklusi dengan cara membandingkan ide-ide, pendapat-pendapat dan pengertian agar mengatahui persamaan dari ide dan perbedaan Onigiri di Jepang dan di Medan. Komparasi menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia diartikan sebagai perbandingan. Menurut Winarno Surakhmad dalam bukunya Pengantar Pengetahuan Ilmiah (1986 : 84), komparasi adalah penyelidikan deskriptif yang berusaha mencari pemecahan melalui analisis tentang hubungan sebab akibat, yakni memilih faktor-faktor tertentu yang berhubungan dengan situasi atau

Dokumen terkait