Astuti A. 2013. Pengaruh Inflasi, BI Rate dana Pihak Ketiga, Non Performing Loan dan Capital Adequacy Ratio terhadap Pertumbuhan Kredit. [Skripsi]. Jakarta (ID): Universitas Islam Negeri
[BI] Bank Indonesia. 2012. Statistik Perbankan Indonesia [internet]. [diunduh 2013 Juli 12]. Tersedia pada : http://www.bi.go.id
[BI] Bank Indonesia. 2004. Peraturan Bank Indonesia No 6/10/PBI/2004 tanggal 12 April 2004 [internet]. [diunduh 2013 Juli 12]. Tersedia pada : http://www.bi.go.id
[BI] Bank Indonesia. 2004. Surat Edaran Bank Indonesia No. 6/23/DPNP tanggal 31 Mei 2004 mengenai Sistem Penilaian Tingkat Kesehatan Bank Umum [internet]. [diunduh 2013 Juli 12]. Tersedia pada : http://www.bi.go.id
[BI] Bank Indonesia. 2012. Surat Edaran Bank Indonesia No. 13/24/DPNP Tanggal 25 Oktober 2012 Perihal Tingkat Kesehatan Bank Umum [internet]. [diunduh 2013 Juli 12]. Tersedia pada : http://www.bi.go.id [BI] Bank Indonesia. 2013. Data Inflasi year on year Periode 2006-2013
[internet]. [diunduh 2013 Juli 15]. Tersedia pada : http://www.bi.go.id [BRI] Bank Rakyat Indonesia. 2012. Laporan Tahunan 2012 [internet]. [diunduh
2013 Maret 1]. Tersedia pada: http://www.bri.go.id
[BRI] Bank Rakyat Indonesia. 2013. Laporan Keuangan Periode 2005-2013 PT Bank Rakyat Indonesia Persero, Tbk [Internet]. [diunduh 2013 Juli 15]. Tersedia dari: http://www.bri.go.id
[BPS] Badan Pusat Statistik. 2013. Inflasi Periode 2006-2013 [internet]. [diunduh 2013 November 23]. Tersedia pada : http://www.bps.go.id
Ghozali I. 2008. Structural Equation Modeling Metode Alternatif dengan Partial Least Square (PLS). Semarang (ID): Badan Penerbit Universitas Diponegoro
Haryati S. 2009. Pertumbuhan Kredit Perbankan di Indonesia : Intermediasi dan Pengaruh Variabel Makro Ekonomi. Jurnal Keuangan dan Perbankan. 13(2) : 299-310
31 Hasanudin M dan Prihatiningsih. 2010. Analisis Pengaruh Dana Pihak Ketiga, Tingkat Suku Bunga Kredit, Non Performing Loan (NPL) dan Tingkat Inflasi terhadap Pertumbuhan Kredit Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Jawa Tengah. Jurnal Teknis. 5(1) : 25-31
Kasmir. 2008. Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya. Jakarta (ID) : Raja Grafindo Persada.
Kontan Mobile!. 2009. Akibat Kredit Macet Meningkat, Beban Operasional BRI Ikut Melambung [internet]. [diunduh 2013 Juli 12]. Tersedia pada : http://mobile.kontan.co.id/news/akibat-kredit-macet-meningkat-beban- operasional-bri-ikut-melambung-
Kusnandar E. 2012 Analisis Faktor-Faktor yang mempengaruhi Pemberian kredit UMKM oleh Perbankan di Indonesia. [Tesis]. Jakarta (ID): Universitas Indonesia
Luzzati W. 2012. Analisis Pengaruh NPL (Non Performing Loan) dan CAR (Capital Adequacy Ratio) Terhadap Penyaluran Kredit Pada BPR Konvennsional di Wilayah Jawa Tengah Periode Desember 2011. [Skripsi]. Salatiga (ID) : Universitas Kristen Satya Wacana
Mongid A. 2008. The Impact of Monitary Policy on Bank Credit During Economic Crisis : Indonesia Experience. Jurnal Keuangan dan Perbankan. 12(1) : 100-110
Nandadipa S. 2010. Analisis Pengaruh CAR, NPL, Inflasi, Pertumbuhan DPK dan Exchange rate terhadap LDR (Studi Kasus Pada Bank Umum di Indonesia periode 2004 – 2008). [Skripsi]. Purwokerto (ID): Universitas Diponegoro
Okezone. 2012. Efisiensi, BRI Klaim Biaya Operasionalnya Makin Bisa Ditekan [internet]. [diunduh 2013 Juli 12]. Tersedia pada : http://m.okezone.com/read/2012/09/05/457/685278/efisiensi-bri-klaim- biaya-operasionalnya-makin-bisa-ditekan
Oktaviani dan Pangestuti IRD. 2012. Pengaruh DPK, ROA, CAR, NPL dan Jumlah SBI Terhadap Penyaluran Kredit Perbankan (Studi Pada Bank Umum Go Public di Indonesia Periode 2008-2011). Jurnal Manajemen. 1(2) : 430-438
Pauzi A. 2011. Analisis Dana Pihak Ketiga, Non Performing Loan, Capital Adequacy Ratio dan Loan to Deposit Ratio terhadap Return on Assets serta Implikasinya terhadap Penyaluran Kredit pada Bank Persero. [Skripsi]. Jakarta (ID): Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Pratama BA. 2010. Analisis Faktor- faktor yang Mempengaruhi Kebijakan
Pertumbuhan kredit Perbankan. [Tesis]. Purwokerto (ID): Universitas Diponegoro
Siamat D. 2005. Manajemen Lembaga Keuangan. Edisi Kelima. Jakarta (ID): Universitas Indonesia
32
LAMPIRAN
Lampiran 1 Rekap hasil penelitian terdahulu
No Nama Peneliti Judul Variabel Metode
Analisis Hasil Penelitian
1 Seandy Nandadipa (2010) Analisis Pengaruh CAR, NPL, Inflasi, Pertumbuhan DPK dan Exchange rate
terhadap LDR CAR, NPL, Inflasi, Pertumbuhan DPK dan Exchange Rate Metode regresi berganda
CAR, NPL, Inflasi dan Kurs berpengaruh negatif signifikan terhadap LDR
Pertumbuhan DPK
berpengaruh positif tidak signifikan terhadap LDR
2 Agus Pauzi
(2011)
Analisis Dana Pihak
Ketiga, Non
Performing Loan, Capital Adequacy Ratio dan Loan to Deposit Ratio
terhadap Return on Assets serta Implikasinya terhadap Penyaluran Kredit pada Bank Persero
DPK, LDR, NPL, CAR, ROA, Penyaluran Kredit Analisis Jalur dengan model dekomposisi NPL memiliki pengaruh negatif signifikan terhadap
ROA, CAR dan LDR
berpengaruh positif signifikan terhadap ROA. DPK dan LDR memiliki pengaruh positif signifikan terhadap kredit, sedangkan
NPL, CAR dan ROA
berpengaruh negatif signifikan terhadap kredit
3 Engkus Kusnandar (2012) Analisis Faktor- Faktor yang mempengaruhi pemberian kredit UMKM oleh Perbankan di Indonesia CAR, NPL, BOPO, DPK, ROA, Inflasi dan KUR Regresi berganda
Pada kelompok bank persero yaitu CAR, NPL, BOPO memiliki pengaruh negatif terhadap kredit UMKM, sedangkan DPK, ROA, Inflasi dan KUR berpengaruh positif terhadap penyaluran kredit
4 Billy Arma Pratama (2010) Analisis Faktor- Faktor yang Mempengaruhi Kebijakan Penyaluran Kredit Perbankan DPK, CAR, NPL dan SBI Regresi Berganda
Dana Pihak Ketiga (DPK) berpengaruh positif dan signifikan terhadap penyaluran kredit perbankan. Capital
Adequacy Ratio (CAR) dan
Non Performing Loan
(NPL) berpengaruh negatif dan
signifikan terhadap penyaluran kredit
perbankan. Sementara suku bunga Sertifikat Bank Indonesia (SBI) berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap penyaluran kredit perbankan. 5 Astuti (2013) Pengaruh Inflasi, BI
rate dana Pihak
ketiga, Non
Performing Loan dan
Capital Adequacy Ratio terhadap Pertumbuhan Kredit BI rate dana Pihak ketiga, Non Performing Loan dan Capital Adequacy Ratio Regresi berganda Inflasi dan DPK berpengaruh positif terhadap penyaluran kredit, sedangkan BI rate, NPL,dan CAR berpengaruh negatif
33 Lampiran 2 Daftar istilah
Capital adequacy ratio = kemampuan bank untuk menutupi penurunan aktiva sebagai akibat kerugian yang disebabkan oleh aktiva yang berisiko
Non performing loan = perbandingan antara jumlah kredit yang bermasalah dibandingkan dengan total kredit
Inflasi = kenaikan tingkat harga barang dan jasa secara umum dan terus menerus dengan%tasi yang sama selama waktu tertentu, biasanya dalam rentang waktu yang lama
Dana pihak ketiga = seluruh dana dari masyarakat luas yang dihimpun oleh bank
Composite reliability = untuk mengukur kekonsistenan internal
Kurs = nilai tukar suatu mata uang terhadap mata uang negara lain
Depresiasi = penurunan nilai suatu mata uang terhadap mata uang asing
Apresiasi = peningkatan nilai suatu mata uang terhadap mata uang asing
Produktivitas = sejumlah input yang digunakan untuk menghasilkan output
Likuiditas = seberapa efektif kemampuan bank dalam penyediaan kas untuk menanggung kewajibannya
Giro = dana yang disimpan di bank dan dapat diambil diwaktu kapan pun menggunakan bilyet giro
Deposito = dana yang disimpan di bank dengan bunga sesuai dengan kesepakatan dan hanya dapat diambil pada waktu yang ditentukan
Structural equation modelling = persamaan simultan yang memfokuskan pada prediksi yang mampu menggambarkan variabel laten (tidak terukur langsung) dan diukur tidak langsung berdasarkan indikator-indikator
Inner model = menggambarkan hubungan antar variabel laten berdasarkan teori
Outer model = hubungan antara indikator dengan variabel laten
Convergen validity = korelasi antara indikator dengan konstruknya
R-square = seberapa besar pengaruh variabel independen terhadap independen secara bersamaan
Reflektif = hubungan dengan arah kausalitas dari konstruk ke indikator
Formatif = hubungan dengan arah kausalitas dari indikator ke konstruk
34
Lampiran 3 Hasil pengolahan PLS algoritm Outer loading
DPK Eksternal Kinerja Kredit Risiko
BIRate 0.9700 CAR 0.7645 Efisiensi 0.7709 GDPK 1.0000 GKredit 1.0000 Inflasi 0.9631 NPL 1.0000
Latent correlation variabel
DPK Eksternal Kinerja Kredit Risiko
DPK 1.0000 Eksternal 0.2057 1.0000 Kinerja -0.3593 0.1192 1.0000 Kredit 0.5945 0.2309 -0.5489 1.0000 Risiko 0.2775 0.5741 -0.0020 -0.0300 1.0000 Overview AVE Composite Reliability R Square Cronbachs
Alpha Communality Redundancy
DPK 1.0000 1.0000 0.0000 1.0000 1.0000 0.0000 Eksternal 0.9337 0.9657 0.0000 0.9297 0.9337 0.0000 Kinerja 0.5894 0.7417 0.0000 0.3034 0.5894 0.0000 Kredit 1.0000 1.0000 0.6213 1.0000 1.0000 0.3364 Risiko 1.0000 1.0000 0.0000 1.0000 1.0000 0.0000 Cross loading
DPK Eksternal Kinerja Kredit Risiko
BIRate 0.2508 0.9591 0.0873 0.1978 0.6968 CAR -0.1459 0.4904 0.7645 -0.4189 0.5152 Efisiensi -0.4042 -0.3026 0.7709 -0.4239 -0.5120 GDPK 1.0000 0.2057 -0.3593 0.5945 0.2775 GKredit 0.5945 0.2309 -0.5489 1.0000 -0.0300 Inflasi 0.1569 0.9733 0.1379 0.2440 0.4403 NPL 0.2775 0.5741 -0.0020 -0.0300 1.0000
Keterangan : GKredit = Pertumbuhan kredit
GDPK = Pertumbuhan dana pihak ketiga Gkurs = Pertumbuhan Kurs
CAR = Capital Adequacy Ratio NPL = Non Performing Loan BI RATE = Suku Bunga BI
35 Lampiran 4 Hasil pengolahan boostrapping
Outer loading (mean, STDEV, T-value)
Original Sample (O) Sample Mean (M) Standard Deviation (STDEV) Standard Error (STERR) T Statistics (|O/STERR|) BIRate<-Eksternal 0.9591 0.9544 0.0236 0.0236 40.5709 CAR<-Kinerja 0.7645 0.7679 0.0638 0.0638 11.9836 Efisiensi<-Kinerja 0.7709 0.7613 0.0711 0.0711 10.8396 GDPK<-DPK 1.0000 1.0000 0.0000 0.0000 0.0000 GKredit<-Kredit 1.0000 1.0000 0.0000 0.0000 0.0000 Inflasi<-Eksternal 0.9733 0.9734 0.0096 0.0096 101.8118 NPL<-Risiko 1.0000 1.0000 0.0000 0.0000 0.0000
Path coefficient (mean, STDEV, T-value)
Original Sample (O) Sample Mean (M) Standard Deviation (STDEV) Standard Error (STERR) T Statistics (|O/STERR|) DPK->Kredit 0.4641 0.4439 0.0929 0.0929 4.9950 Eksternal->Kredit 0.4156 0.4297 0.0695 0.0695 5.9796 Kinerja->Kredit -0.4325 -0.4448 0.0727 0.0727 5.9505 Risiko->Kredit -0.3983 -0.3953 0.0706 0.0706 5.6416
36