• Tidak ada hasil yang ditemukan

FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT PERTANIAN BOGOR

DAFTAR PUSTAKA

Aliyatillah, Fitriani Mir’ah. 2009. Analisis Daya Saing dan Dampak Kebijakan Pemerintah Terhadap Komoditas Kakao, Kasus PTPN VIII Kebun Cikumpay Afdeling Rajamandala, Bandung [Skripsi]. Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor.

[BPS] Badan Pusat Statistik. 2005. Tabel Input Output Indonesia (Jilid 3). Jakarta : Badan Pusat Statistik.

[BPS] Badan Pusat Statistik. 2008. Tabel Input Output Indonesia Updating. Jakarta : Badan Pusat Statistik.

[BPS] Badan Pusat Statistik. 2009a. Kecamatan Samarang dalam Angka. Jakarta : Badan Pusat Statistik.

[BPS] Badan Pusat Statistik. 2009b. Kabupaten Garut dalam Angka. Jakarta : Badan Pusat Statistik.

[BPS] Badan Pusat Statistik. 2009c. Statistik Perdagangan Luar Negeri Indonesia (Ekspor). Jakarta : Badan Pusat Statistik.

[BPS] Badan Pusat Statistik. 2009d. Statistik Perdagangan Luar Negeri Indonesia (Impor). Jakarta : Badan Pusat Statistik.

[BPS] Badan Pusat Statistik. 2009e. Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia Jakarta : Badan Pusat Statistik.

[BPS] Badan Pusat Statistik. 2010a. Statistik Tanaman Buah-buahan dan Sayuran Tahunan. Jakarta : Badan Pusat Statistik.

[BPS] Badan Pusat Statistik. 2010b. Statistik Indonesia . Jakarta : Badan Pusat Statistik.

Gittinger, J. Price. 1986. Analisa Ekonomi Proyek-proyek Pertanian.Terjemahan. Edisi Kedua. Jakarta : UI-Press - John Hopkins

Indriyati, Sari. 2007. Analisis Daya Saing Buah Nenas Model Tumpang Sari dengan Karet, Kasus di Desa Sungai Medang, Kecaamtan Cambai, Prabumulih dan di Desa Payaraman, Kecamatan Tanjung Batu, Ogah Ilir, Provinsi Sumatera Selatan [Skripsi]. Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Irnawati, IS. 2008. Dayasaing kakao Indonesia di pasar internasional [Skripsi]. Bogor: Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor.

Kadariah, et al. 1988. Evaluasi Proyek Analisis Ekonomi. Edisi I. Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia Press. Jakarta.

Kindleberger CP, Lindert PH. 1993. Ekonomi Internasional. Terjemahan. Edisi Kedelapan. Jakarta : Erlangga.

Meryana, E. 2007. Analisis dayasaing kopi robusta Indonesia di pasar kopi internasional. [Skripsi]. Bogor: Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor.

Monke, E.A. and S.R. Pearson. 1989. The Policy Analysis Matrix for Agricultural Development. Cornell University, Ithaca.

Nurasa T, Hidayat D. 2005. Analisis Usahatani Dan Keragaan Margin Pemasaran Jeruk Di Kabupaten Karo [Abstrak]. Pusat Penelitian dan Pengembangan Sosial Ekonomi Kebijakan Pertanian, Bogor.

Nuryanti, Novi. 2010. Analisis Pengaruh Intensifikasi Usahatani Terhadap Daya Saing Kakao (Theobroma cacao L.) Di Kabupaten Ciamis Jawa Barat [Skripsi]. Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor.

Pearson, S., C. Gotsch and S. Bahri. 2003. Applications of The Policy Analysis Matrix in Indonesia Agriculture. Jakarta : Buku Obor.

Rahmiati, A. 2007. Analisis Dayasaing Dan Dampak Kebijakan Pemerintah Terhadap Pengusahaan Manggis Dengan Sistem Perkebunan Pada CV Buah Asi, Kecamatan Sukamakmur Bogor [Skripsi]. Bogor: Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor.

Rodgers, A. 2008. Eonomic Analysis of. Smallholder Rubber Agroforestry System efficiency in Jambi Indonesia [Tesis]. Bogor. Sekolah Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor

Salvatore, D. 1997. Ekonomi Internasional. Terjemahan. Edisi Kelima. Jakarta : Prentice Hall- Erlangga.

Sinuhaji, Minah. 2001. Pengembanggan Usahatani Jeruk Dan Dampaknya Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Wilayah Kabupaten Karo Propinsi Sumatera Utara [Tesis]. Program Pascasarjana, Universitas Sumatera Utara, Medan.

Wiji. 2007. Analisis pengembangan sentra jeruk siam Pontianak di provinsi Kalimantan barat [Tesis]. Sekolah Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor, Bogor.

Yusran, Laode Muhammad. 2006. Analisis Keunggulan Kompetitif dan Keunggulan Komparatif Pengusahaan Manggis, Kasus di Desa Karacak, Kecamatan Leuwiliang, Bogor dan di Desa Babakan, Kecamatan Wanayasa, Purwakarta [Skripsi]. Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor. Bogor.

16

ANALISIS DAYA SAING DAN DAMPAK KEBIJAKAN

PEMERINTAH TERHADAP KOMODITAS JERUK SIAM

DI KABUPATEN GARUT

(Studi Kasus : Kecamatan Samarang, Kabupaten Garut, Provinsi

Jawa Barat)

SKRIPSI

OKKY PANDU DEWANATA H34070132

DEPARTEMEN AGRIBISNIS

FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

BOGOR

2011

17

ABSTRACT

Indonesia has potential to become fruits exporter country. One of the fruits in Indonesia which has a good prospect is citrus. However, the export of citrus in Indonesia still very few and even Indonesia still imports. Garut Regency as one production center of citrus in Indonesia has chance to compete with citrus imports and to expand the market by exports. There is different kind of technology about citrus cultivation in Garut Regency. The objective of this study are to analyze the effect of technology in competitiveness of citrus in Garut Regency, to analyze government policy effect in competitiveness of citrus in Garut Regency, and to analyze the change effect of exchange rate rupiah, citrus price, and fertilizer price in competitiveness of citrus in Garut Regency. Data were analyzes using Policy Analysis Matrix (PAM). The results suggest that modern technology have more comparative advantage than traditional technology. But, the traditional technology have more competitive advantage than modern technology. The government is expected to support for increasing the comparative and competitive advantage in citrus cultivation in Garut Regency, such as provide the credit facilities.

18 RINGKASAN

OKKY PANDU DEWANATA. Analisis Daya Saing dan Dampak Kebijakan Pemerintah Terhadap Komoditas Jeruk Siam di Kabupaten Garut (Studi Kasus : Kecamatan Samarang, Kabupaten Garut, Provinsi Jawa Barat). Skripsi. Departemen Agribisnis, Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor (Di bawah bimbingan NUNUNG KUSNADI)

Jeruk siam merupakan komoditas buah yang cukup terkenal dan digemari bagi masyarakat Indonesia. Hal ini dibuktikan berdasarkan Data Badan Pusat Statistika (2010) yang menunjukkan bahwa adanya peningkatan konsumsi akan jeruk siam dalam masyarakat. Namun, peningkatan konsumsi tersebut tidak diimbangi dengan peningkatan akan produksi jeruk siam. Hal tersebut akan memicu pemerintah untuk mengimpor jeruk siam guna memenuhi kebutuhan konsumsi jeruk siam di Indonesia. Hal ini dapat menjadi peluang bagi Kabupaten Garut sebagai salah satu sentra produksi jeruk siam di Indonesia untuk memenuhi dan mensubstitusi jeruk impor tersebut.

Pemerintah Kabupaten Garut menganjurkan bagi produsen jeruk siam untuk menggunaan bibit jeruk siam yang berasal dari penangkar dengan tujuan untuk meningkatkan produksi, kualitas dan daya tahan terhadap penyakit. Namun, pada kenyataanya masih terdapat petani jeruk siam yang menggunakan bibit dengan batang bawah hasil tebasan tanaman jeruk siam yang tidak produktif lagi. Hal ini mengindikasikan adanya perbedaan pengusahaan jeruk siam dalam bentuk teknologi penggunaan bibit pada pengusahaan jeruk siam di Kabupaten Garut. Maka menjadi pertanyaan bentuk pengusahaan jeruk siam mana yang unggul secara komparatif dan kompetitif. Berdasarkan fakta tersebut, maka tujuan penelitian ini adalah 1) Menganalisis pengaruh teknologi terhadap keunggulan komparatif dan keunggulan kompetitif Jeruk Siam di Kabupaten Garut, 2) Menganalisis dampak kebijakan pemerintah terhadap daya saing pengusahaan Jeruk Siam di Kabupaten Garut, dan 3) Menganalisis keunggulan komparatif dan keunggulan kompetitif Jeruk Siam apabila terdapat perubahan nilai tukar rupiah, harga jeruk siam domestik dan kenaikan harga pupuk di Kabupaten Garut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Policy Analysis Matrix (PAM), dengan pertimbangan bahwa dengan metode ini dapat menjawab tujuan yang ingin dicapai, yaitu dapat diketahui keunggulan kompetitif dan keunggulan komperatif serta dampak kebijakan pemerintah terhadap suatu komoditas.

Daya saing komoditas jeruk siam dapat dilihat dari analisis keunggulan kompetitif dan keunggulan komparatifnya. Berdasarkan hasil analisis diketahui nilai Rasio Biaya Privat (PCR) pengusahaan jeruk siam yang diperoleh dengan teknologi modern (0,84) lebih tinggi daripada nilai PCR yang diperoleh dengan teknologi tradisional (0,80). Hal ini mengindikasikan bahwa komoditas jeruk siam dengan teknologi tradisional memiliki keunggulan kompetitif lebih besar dibandingkan komoditas jeruk siam dengan teknologi modern. Sedangkan nilai Rasio Biaya Sumberdaya Domestik (DRC) pengusahaan jeruk siam yang diperoleh dengan teknologi modern (0,71) lebih rendah daripada nilai DRC yang diperoleh dengan teknologi tradisional (0,75). Hal ini mengindikasikan bahwa komoditas jeruk siam dengan teknologi modern memiliki keunggulan komparatif lebih besar dibandingkan dengan komoditas jeruk siam teknologi tradisional.

19 Dampak kebijakan pemerintah terhadap pengusahaan komoditas jeruk siam di Kabupaten Garut secara keseluruhan dapat dilihat dari nilai Koefisien Proteksi Efektif (Effective Protection Coefficient/EPC), Koefisien Keuntungan (Profitability Coefficient/PC), Transfer Bersih (TB), dan Rasio Subsidi Produsen (SRP). Berdasarkan nilai EPC yang kurang dari satu menunjukkan proteksi pemerintah terhadap sistem produksi sangat rendah. Petani responden tidak mendapatkan proteksi dari pemerintah sehingga harga jeruk siam yang berlaku di Kecamatan Samarang (Rp 5000,00 per kilogram) berada di bawah harga efisiennya (Rp 5.380,36 per kilogram). Nilai TB yang negatif menunjukkan bahwa dampak kebijakan pemerintah terhadap input dan output yang berlaku menyebabkan kehilangan keuntungan. Nilai PC yang kurang dari satu mengindikasikan kebijakan pemerintah yang ada mengakibatkan keuntungan yang diterima produsen jeruk siam lebih kecil dari pada tanpa adanya kebijakan. Nilai SRP yang negatif menggambarkan bahwa kebijakan pemerintah yang berlaku selama ini menyebabkan produsen jeruk siam baik teknologi modern maupun teknologi tradisional mengeluarkan biaya lebih tinggi dari opportunity cost untuk berproduksi. Secara keseluruhan kebijakan pemerintah yang berlaku saat ini masih belum mendukung dalam hal pengembangan dan peningkatan keunggulan komparatif dan keunggulan kompetitif pengusahaan komoditas jeruk siam di Kabupaten Garut.

Analisis sensitivitas dilakukan untuk mensubstitusi kelemahan metode

Policy Analysis Matrix yang hanya memberlakukan satu tingkat harga padahal dalam keadaan sebenarnya harga tersebut sangat variatif. Berdasarkan hasil analisis, perubahan nilai tukar rupiah, harga jeruk siam, dan harga pupuk bersubsidi, memberikan pengaruh yang lebih besar terhadap pengusahaan jeruk siam modern dibandingkan pengusahaan jeruk siam tradisional. Artinya pengusahaan jeruk siam modern akan mengalami peningkatan keuntungan yang besar jika terjadi perubahan dimana nilai tukar rupiah melemah, harga jeruk siam meningkat dan harga pupuk bersubsidi menurun. Namun disisi lain, pengusahaan jeruk siam modern juga akan mengalami penurunan keuntungan yang besar jika terjadi perubahan dimana nilai tukar rupiah menguat, harga jeruk siam menurun dan harga pupuk bersubsidi meningkat. Hal sebaliknya dialami pada pengusahaan jeruk siam tradisional, dimana jika terjadi perubahan pada nilai tukar rupiah, harga jeruk siam, dan harga pupuk bersubsidi tidak memberikan keuntungan dan kerugian yang terlampau besar.

20

ANALISIS DAYA SAING DAN DAMPAK KEBIJAKAN

PEMERINTAH TERHADAP KOMODITAS JERUK SIAM

DI KABUPATEN GARUT

(Studi Kasus : Kecamatan Samarang, Kabupaten Garut, Provinsi

Jawa Barat)

OKKY PANDU DEWANATA H34070132

Skripsi ini merupakan salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada

Departemen Agribisnis

DEPARTEMEN AGRIBISNIS

FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

BOGOR

2011

21 Judul Proposal : Analisis Daya Saing dan Dampak Kebijakan Pemerintah Terhadap Komoditas Jeruk Siam di Kabupaten Garut (Studi Kasus : Kecamatan Samarang, Kabupaten Garut, Provinsi Jawa Barat)

Nama : Okky Pandu Dewanata

NIM : H34070132

Menyetujui, Pembimbing

Dr. Ir. Nunung Kusnadi, MS NIP. 19580908 198403 1002

Mengetahui

Ketua Departemen Agribisnis Fakultas Ekonomi dan Manajemen

Institut Pertanian Bogor

Dr. Ir. Nunung Kusnadi, MS NIP. 19580908 198403 1002

22

PERNYATAAN

Dengan ini Saya menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul “Analisis Daya Saing dan Dampak Kebijakan Pemerintah Terhadap Komoditas Jeruk Siam di Kabupaten Garut (Studi Kasus : Kecamatan Samarang, Kabupaten Garut, Provinsi Jawa Barat)” adalah karya sendiri dan belum diajukan dalam bentuk apapun kepada perguruan tinggi manapun. Sumber informasi yang berasal atau dikutip dari karya yang diterbitkan maupun tidak diterbitkan dari penulis lain telah disebutkan dalam teks dan dicantumkan dalam bentuk daftar pustaka di bagian akhir skripsi ini.

Bogor, November 2011

Okky Pandu Dewanata H34070132

23 RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan di Surabaya pada tanggal 31 Januari 1989. Penulis adalah anak pertama dari empat bersaudara dari pasangan Bapak Edy Baskoro dan Ibunda (Almh.) Nunik Kismarini.

Penulis menyelesaikan pendidikan dasar di SD Negeri Lidah Wetan III/463 Surabaya pada tahun 2001 dan pendidikan menengah pertama diselesaikan pada tahun 2004 di SMP Muhammadiyah I Denpasar. Pendidikan lanjutan menengah atas di SMA Negeri 4 Denpasar diselesaikan pada tahun 2007. Penulis diterima pada Departemen Agribisnis, Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor melalui jalur SPMB pada tahun 2007.

24 KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kepada Allah SWT yang telah memberikan nikmat dan karunianya sehingga penulisan skripsi yang berjudul “Analisis Daya Saing dan Dampak Kebijakan Pemerintah Terhadap Komoditas Jeruk Siam di Kabupaten Garut (Studi Kasus : Kecamatan Samarang, Kabupaten Garut, Provinsi Jawa Barat)” dapat terselesaikan. Pada kesempatan ini tidak lupa kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan laporan ini baik secara langsung maupun tidak langsung.

Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh teknologi terhadap keunggulan komparatif dan keunggulan kompetitif Jeruk Siam di Kabupaten Garut, menganalisis dampak kebijakan pemerintah daya saing pengusahaan Jeruk Siam di Kabupaten Garut, dan menganalisis keunggulan komparatif dan keunggulan kompetitif Jeruk Siam apabila terdapat perubahan nilai tukar rupiah, harga jeruk siam domestik dan kenaikan harga pupuk di Kabupaten Garut.

Dengan segala keterbatasan dan kendala yang dihadapi, karya ilmiah ini masih memiliki kekurangan. Namun, kami berharap karya ilmiah ini dapat berguna bagi semua pihak yang membaca dan untuk kemajuan petani jeruk siam yang ada di Indonesia umumnya dan di Kecamatan Samarang khususnya.

Bogor, November 2011 Okky Pandu Dewanata

25 UCAPAN TERIMA KASIH

Penyelesaian skripsi ini tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak. Sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah SWT, penulis ingin menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada :

1. Ayahanda Edy Baskoro dan Ibunda Dian Mifta dan (almh.) Nunik Kismarini serta keluarga tercinta untuk setiap dukungan berupa kasih sayang dan doa yang diberikan. Semoga skripsi ini bisa menjadi persembahan yang terbaik

2. Dr. Ir. Nunung Kusnadi, MS sebagai Dosen Pembimbing atas semua bimbingan, arahan, waktu, motivasi, dan kesabaran yang telah diberikan kepada penulis selama penyusunan skripsi ini.

3. Ir. Dwi Rachmina, M.Si sebagai Dosen Penguji Utama yang telah meluangkan waktunya serta memberikan kritik dan saran demi perbaikan skripsi ini.

4. Ir. Narni Farmayanti, M.Sc sebagai Dosen Penguji Akademik yang telah memberikan masukan yang berguna untuk penyempurnaan skripsi ini. 5. Bapak H. Sadili beserta keluarga yang telah bersedia memberikan bantuan

berupa tempat tinggal dan kasih sayang kepada penulis selama melakukan penelitian di Kecamatan Samarang.

6. Bapak H. Entang yang telah bersedia membimbing dan memberikan ilmu dengan penuh kesabaran kepada penulis selama melakukan penelitian di Kecamatan Samarang.

7. Ibu Ida dan Mbak Dian yang telah banyak direpotkan oleh penulis dalam mengurus segala administrasi.

8. Arini Ungki, SE, Hendriana Yahya, SE, dan Sella sebagai teman satu bimbingan atas masukan dan dukungan berupa semangat dan diskusi bersama sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini.

9. Adi, Sigit, Pandu, dan Hasan sebagai teman terbaik satu kontrakan yang telah bersedia meluangkan waktu untuk berbagi cerita dan pengalaman sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.

10. Tycul, Ucul, Aycul dan Micul sebagai teman-teman geng yang tidak jelas asal-usulnya yang terus memberikan semangat kepada penulis.

26 11. Agy, Anten, Azy, Jihan, Hazemi, Dede, Ginda, Billy dan Iduv sebagai teman-teman pemecah suasana ketika penulis sedang serius mengerjakan skripsi.

12. Jerikho dan K. Affan Farisi sebagai teman touring yang telah bersedia memberikan semangat kekacauan dan semangat kekeluargaan.

13. Teh Ovi yang telah banyak direpotkan oleh penulis ketika penelitian.

14. Warkop Pokraw yang telah memberikan waktunya dalam memahami dan melayani penulis pada malam hari.

15. Teman-teman seperjuangan dan teman-teman Agribisnis 43, 44, dan 45 atas semangat dan persaudaraan yang terjalin selama melakukan studi di Departemen Agribisnis tercinta.

16. Seluruh pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu, terima kasih atas bantuannya.

Bogor, November 2011 Okky Pandu Dewanata

27

DAFTAR ISI

Halaman DAFTAR ISI ... i DAFTAR TABEL ... iii DAFTAR GAMBAR ... v DAFTAR LAMPIRAN ... vi I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1 1.2 Perumusan Masalah ... 3 1.3 Tujuan ... 7 1.4 Manfaat ... 7 1.5 Ruang Lingkup ... 8 II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Studi Empiris Tentang Jeruk ... 9 2.2 Studi Empiris Tentang Daya Saing ... 10

III KERANGKA PEMIKIRAN

3.1 Kerangka Pemikiran Teoritis ... 16 3.1.1 Konsep Daya Saing ... 16 3.1.2 Keunggulan Komparatif ... 17 3.1.3 Keunggulan Kompetitif ... 18 3.1.4 Kebijakan Pemerintah ... 19 3.1.4.1Kebijakan Output ... 21 3.1.4.2Kebijakan Input ... 22 3.1.5 Teori Policy Analysis Matrix (PAM) ... 24 3.1.5.1Analisis Keuntungan ... 26 3.1.5.2Analisis Efisiensi ... 27 3.1.5.3Dampak Kebijakan Pemerintah ... 27 3.1.5.4Kebijakan Input-Output ... 29 3.1.6 Analisis Sensitivitas ... 30 3.2 Kerangka Pemikiran Operasional ... 31

IV METODE PENELITIAN

4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian ... 34 4.2 Metode Penentuan Sampel ... 34 4.3 Jenis Data dan Metode Pengumpulan Data ... 35 4.4 Metode Analisis Data ... 36 4.5 Metode Pengalokasian Komponen Biaya Domestik (Non

Tradable) dan Komponen Biaya Asing (Tradable) ... 38 4.5.1 Alokasi Biaya Produksi ... 38 4.6 Penentuan Harga Bayangan Input dan Output ... 39 4.6.1 Harga Bayangan Output ... 40 4.6.2 Harga Bayangan Input ... 41 4.7 Policy Analysis Matrix (PAM) ... 48 4.7.1 Daya Saing Komoditas Jeruk Siam ... 49

28 4.7.2 Dampak Kebijakan Pemerintah ... 50 4.8 Analisis Sensitivitas ... 53 4.9 Definisi Operasional ... 53

V GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

5.1 Kabupaten Garut ... 54 5.2 Kecamatan Samarang ... 56 5.2.1.Desa Sukarasa ... 57 5.2.2.Desa Cintaasih ... 58 5.3 Karakteristik Petani Responden ... 59 5.4 Gambaran Umum Usahatani Jeruk Siam di Lokasi

Penelitian ... 62 VI ANALISIS DAYA SAING DAN DAMPAK KEBIJAKAN

Dokumen terkait