• Tidak ada hasil yang ditemukan

[BKKBN] Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional. 1998. Gerakan Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera. Jakarta.

[Depkes] Departemen Kesehatan. 1996. 13 Pesan Dasar Gizi Seimbang. Jakarta: Direktorat Bina Gizi Kesehatan Keluarga.

___________________________. 2007. Laporan Hasil Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS) Provinsi Jawa Barat. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.

[Kepmenkes] Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia. 2010. Standar Antropometri Penilaian Status Gizi Anak. Jakarta: Direktorat Jenderal Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak, Direktorat Bina Gizi, Kementrian Kesehatan RI.

[WHO] World Health Organization. 2009. WHO Antroplus for Personal Computers Manual. Geneva: Departmen of Nutrition for Health and Development.

[WKNPG] Widya Karya Nasional Pangan dan Gizi. 2004. Ketahanan Pangan dan Gizi di Era Otonomi Daerah dan Globalisasi. Jakarta: LIPI.

Almatsier S. 2006. Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Andrawulan et al. 2008. Monitoring Verifikasi dan Profil Keamanan Pangan Makanan Jajanan Anak Sekolah (PJAS) Nasional tahun 2008. Seafast Center.

Atmarita, Fallah TS. 2004. Analisis Situasi Gizi dan Kesehatan Masyarakat. Di dalam: Widyakarya Pangan dan Gizi VIII; Jakarta 17-19 Mei 2004. Jakarta: Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia.

Contento IR. 2007. Nutrition Education. Boston: Jones and Bartlett Publishers

Engel, James F, Roger DB, Paul WN. 1993. Perilaku Konsumsi. Penerjemah Budijanto. Edisi ke enam. Jakarta: Binarupa Aksara.

Gibson RS. 2005. Principal of Nutritional Assesment. Oxford: Oxford University Press.

Hardinsyah, D. Briawan. 1994. Penilaian dan Perencanaan Konsumsi Pangan. Gizi Masyarakat dan Sumberdaya Keluarga. Fakultas Pertanian IPB. _________, D Martianto. 1988. Menakksir kecukupan energi dan protein serta

Mutu Gizi Konsumsi Pangan. Jakarta: Wirasari.

_________, Tambunan V. 2004. Angka Kecukupan Energi, Protein, Lemak dan Serat Makanan. Di dalam: Widyakarya Pangan dan Gizi VIII; Jakarta 17- 19 Mei 2004. Jakarta: Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia.

Handayani SP. 2006. Konversi Satuan Ukuran Rumah Tangga kedalam Satuan Berat (gram) pada Beberapa Jenis Pangan [Skripsi]. Bogor: Departemen

Gizi Masyarakat dan Sumberdaya Keluarga, Fakultas Ekologi Manusia, Institut Pertanian Bogor.

Harper, Deaton, Driskel. 1986. Pangan Gizi dan Pertanian. Penerjemah Suhardjo. Jakarta: UI press. Terjemahan dari: Food, Nutrition, and Agriculture.

Hartog APD, WAV Staveren, ID Brouwer. 2006. Food Habits and Consumption in Developing Countries. Netherlands: Wageningen Academic Publisher. Hurlock EB. 1980. Psikologi Perkembangan Edisi kelima. Jakarta: Erlangga.

Kartono D, Soekantri M. 2004. Angka Kecukupan Mineral: Besi, Iodium, Seng, Mangan, Selenium. Di dalam: Widyakarya Pangan dan Gizi VIII; Jakarta 17-19 Mei 2004. Jakarta: Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia.

Karyadi D, Muhilal. 1996. Kecukupan Gizi yang Dianjurkan. Jakarta: Gramedia.

Khomsan A. 2000. Teknik Pengukuran Pengetahuan Gizi. Bogor: Departemen Gizi Masyarakat dan Sumberdaya Keluarga, Fakultas Pertanian, Institut pertanian bogor.

Muhilal, Sulaeman A. Angka Kecukupan Vitamin Larut Lemak. Di dalam: Widyakarya Pangan dan Gizi VIII; Jakarta 17-19 Mei 2004. Jakarta: Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia.

Napitu N. 1994. Perilaku Jajan di Kalangan siswa SMA di Kota dan Pinggiran Kota DKI Jakarta [Tesis]. Bogor: Program Pascasarjana. Institut Pertanian Bogor.

Nasution A, A Khomsan. 1995. Aspek Gizi dan Kesehatan dalam Pembangunan pertanian. Makalah yang disajikan dalam Lokakarya Eksekutif dalam Rangka Training Integrasi Gizi dan Kesehatan dalam pembangunan Pertanian. Bogor.

_______, Riyadi H. 1994. Gizi Terapan. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah, Direktorat Pendidikan Menegah Kejuruan.

Nasoetion AH, Karyadi D. 1991. Pengetahuan gizi mutakhir Vitamin. Jakarta: Gramedia.

Pranadji DK. 1988. Pendidikan Gizi (Proses Belajar dan Mengajar). Diktat Jurusan Gizi Masyarakat dan Sumberdaya Keluarga, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor.

Riyadi H. 1996. Gizi dan Kesehatan dalam Pembangunan Pertanian. Bogor: IPB- Press.

_______. 2003. Metode Penelitian status Gizi Secara Antropometri [diktat]. Bogor: Jurusan Gizi Masyarakat dan Sumberdaya Keluarga, Fakultas Pertanian. Institut Pertanian Bogor.

52   

Sanjur. 1982. Social and Cultural Perspectives in Nutrition. Engleworld Cliff, N. J. Prentice hall.

Sediaoetama AD. 2006. Ilmu Gizi untuk Mahasiswa dan Profesi. Jakarta: Dian Rakyat.

Setiawan B, S Rahayuningsih. 2004. Angka Kecukupan Vitamin Larut Air. Di dalam: Widyakarya Pangan dan Gizi VIII; Jakarta 17-19 Mei 2004. Jakarta: Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia.

Soekatri M, D Kartono. 2004. Angka Kecukupan Mineral: Kalsium, Fosfor, Magnesium, Fluor. Di dalam: Widyakarya Pangan dan Gizi VIII; Jakarta 17-19 Mei 2004. Jakarta: Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia.

Soekirman. 2000. Ilmu Gizi dan Aplikasinya untuk Keluarga dan Masyarakat. Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Depdiknas.

Soekirman, N Afriansyah, J Erikania. 2010. Sehat dan Bugar Berkat Gizi Seimbang. Jakarta: Yayasan Institut Danone Indonesia.

________, Afriansyah N, Eri Kania J. 2010. Sehat Bugar Berkat Gizi Seimbang. Di dalam: Nakita: Panduan Tumbuh Kembang Anak. Jakarta: Yayasan Institut Danone, Kompas, Gramedia, Group of Magazine.

Suhardjo.1989. Sosio Budaya Gizi. Bogor: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Pusat antar Universitas Pangan dan Gizi. IPB.

_______. 2003. Berbagai Cara Pendidikan Gizi. Jakarta: Bumi Aksara.

Sukandar D. 2007. Studi Sosial Ekonomi, Aspek Pangan, Gizi, dan Sanitasi Petani Daerah Lahan Kering di Lombok Tengah Nusa Tenggara Barat. Bogor: Departemen Gizi Masyarakat, Fakultas Ekologi Manusia. Institut Pertanian Bogor.

Sukarni. 1994. Kesehatan, Keluarga, dan Lingkungan. Yogyakarta: Kanisius.

Supariasa IDN, B Bakri, I Fajar. 2001. Penilaian Status Gizi. Jakarta: Buku Kedokteran EGC.

Syarifah NP. 2010. Kebiasaan Jajan serta Kontribusi Energi dan Zat Gizi Makanan Jajanan terhadap Kecukupan Gizi Siswa Sekolah Dasar [Skripsi]. Bogor: Departemen Gizi Masyarakat, Fakultas Ekologi Manusia, Institut Pertanian Bogor.

Umardani MR. 2011. Kebiasaan Jajan, Aktivitas Fisisk, Status Gizi, dan Kesehatan serta Hubungannya dengan Prestasi Belajar Siswa Sekolah Dasar di Kota Bogor [Skripsi]. Bogor: Departemen Gizi Masyarakat, Fakultas Ekologi Manusia, Institut Pertanian Bogor.

Winarno FG. 1993. Pangan Gizi, Teknologi, dan Konsumen. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Winarno FG. 1992. Kimia Pangan dan Gizi. Jakarta:Gramedia.

Wirakusumah ES. 2006. Buah dan Sayur untuk terapi. Jakarta: Penebar Swadaya.

         

Kuesioner diberika kepada responden dan diisi sendiri oleh responden.

• Sebelum responden mengisi kusioner, surveyor berkewajiban memandu dan membimbing responden dalam mengisi lembar kusioner.

1. Nama Siswa : 2. Nama SD : 3. Alamat SD : Jalan : Kab/Kota : Provinsi : No.Telp/Hp : 4. Nama Surveyor : A. KARAKTERISTIK RESPONDEN

1. Tempat, Tanggal Lahir/ Usia

(Tahun)

:

2. Kelas :

3. Jenis Kelamin 1. Laki-laki 2. Perempuan

4. Alamat Rumah Jalan

Kab./Kota Provinsi No.Telp/Hp : : : :

5. Nama Orang Tua

Ayah Ibu

: : 6. Pendidikan Terakhir Orang

Tua Ayah: 1. Tidak tamat SD 2. Tamat SD 3. SMP 4. SMA 5. Perguruan Tinggi Lama : tahun Ibu: 1. Tidak tamat SD 2. Tamat SD 3. SMP 4. SMA 5. Perguruan Tinggi Lama : tahun

7. Pekerjaan Orang Tua Ayah:

1. PNS 2. TNI/POLRI 3. Swasta 4. Petani/Buruh Tani 5. Wiraswasta 6. Lainnya, Sebutkan Ibu: 1. PNS 2. TNI/POLRI 3. Swasta 4. Petani/Buruh Tani 5. Wiraswasta 6. Lainnya, Sebutkan

8. Jumlah Anggota Keluarga : Orang

9. Pendapatan Orang Tua Ayah

Ibu

: :

Dokumen terkait